Tugas kembali memangil ayah

Dan saat aku masih marah karena diomelin Leon pun tetap dalam keadaan seperti itu hingga bunda dan ayah datang ke ruang ku dan melihat ku dan Leon diam-diam and saat itu pun membuat bunda dan ayah ketawa seketika .

👨" Feby kenapa sayang ??? "

(tanya ayah penasaran).

👧" Kak Leon yah , dari tadi marah - marah aja kesel Feby yah "

(ucap ku kesal kala itu).

👦" Gi mana gak marah - marah yah, Adek disuruh istirahat aja susah nya minta ampun? "

(ketus Leon saat itu memotong ucapan ku).

👧" Feby kan capek kalau disuruh istirahat muluk yah ".

(ucap ku ketus membalas ucapan Leon).

👦" Tapi itu kan biar Adek bisa cepat sembuh yah, memang kakak salah kalau pingin Adek sembuh yah ? "

(ucap Leon bertanya pada ku melalui nama ayah).

👨👩" Is is is kalian itu, udah udah sekarang makan dulu terus semua nya istirahat "

(ucap bunda dan ayah saat itu)

👧"Tapi Feby GK mau makan yah bun. "

(ucap ku terdiam kala itu).

👨" Kalau GK mau makan istirahat oke "

(tegas ayah membuat ku terdiam dan tertunduk).

👧" Ayah mah "

(ucap ku manja pada ayah).

👩" Leon harus makan, bunda lihat Leon belum makan sama sekali "

(tegur bunda kala itu pada leon).

Saat aku tau kakak belum makan saat itu betapa kagetnya aku dan betapa Khawatir nya aku kala itu.

👦" Leon belum lapar Bun "

(ucap Leon kala itu).

👧" Bunda mana makan nya "

(ucap ku mengambil makanan yang sudah tersedia di depan Leon kal itu).

👩" Ini sayang "

(ucap bunda memberikan makanan itu pada ku).

Saat aku memegang makanan kala itu pun dan langsung memberikan suapan itu pada kakak membuat kakak bingung

👧" Buka mulut nya "

(ucap ku memerintah Leon).

👦" Kau ngapain "

(ucap Leon yang masih bingung ).

👧" Kakak belum makan sama sekali, sekarang kakak makan Adek juga akan makan "

(ucap ku tegas membuat Leon tersenyum dan tersipu malu kala itu).

👦" Oke kalau kamu juga mau makan "

(ketus Leon dengan senyuman).

👧" Sejak dari kapan kakak Ndak makan? "

(tanya ku Khawatir namun dengan nada marah).

👦" Baru tadi "

(ucap Leon singkat).

👧" Jujur "

(ucap ku ragu dengan jawaban Leon).

👦" Iya dari kemarin dek "

(ucap Leon yang tak bisa berbohong kala itu pada ku).

👧" Kenapa gak makan? "

(tanya ku mengintrogasi).

👦" Gak laper dek, mana bisa makan kalau gak lapet"

(ucap Leon santai dan membuat ku semakin kesal saat itu).

👧" Oh oke???, kalau kamu bisa bilang gitu ya ok, berarti kapan pun dan bagaimana pun kondisi ku kalau aku GK laper jangan paksa aku buat makan paham "

(ucap ku ketus dan tegas kal itu pada Leon).

👦" Is is is ...

kalau kamu GK boleh lah dek "

(ucap Leon santai).

👧" Is is is ....

kau boleh aku tak boleh enak kali kau "

(ucap ku marah).

👦" Oke oke lah aku akan makan, tapi harus kamu ingetin, oke "

(ucap Leon lembut kala itu ).

👧"Oke Dil kalau gitu "

(ucap ku santai).

👦" Tapi kamu harus janji sama aku kalau kamu gak boleh makan makanan sembarangan terutama pedes "

(ucap Leon tegas pada ku).

👧" Alah kenapa jadi gitu sih...., tak ada lah kak "

(ucap ku cemberut kapal itu).

👦" Adil dong kamu GK makan makanan pedes kakak akan makan jika waktunya makan "

(ucap Leon tersenyum lebar dengan kemenangan nya kala itu).

👧" Ah sudahlah serah serah kakak lah, suka suka kakak lah, Feby mau tidur "

(ucap ku kesal dengan Leon ).

👦" Is is is tak baik pun.....,

ayo lah seportiv, kakak nurut mau kamu , kamu harus nurut mau kakak oke Dil ..."

(ucap Leon lebih menggoda ku kala itu).

👧" Is serah serah kau lah "

(ketus ku kesal dengan ledekan Leon kala itu).

Tak berselang lama pembicara aku yang dengan amarah dibalik selimut itu pun akhirnya terlelap dan saat Leon yang tak tau bagaimana kalau aku marah pun takut kalau dibalik selimut aku kenapa kenapa .

👦" Feby ...., febyyyy ...., sayang .....?

(panggil Leon lembut kala itu).

👨" Jangan dibangunin dia kalau lagi marah memang kayak gitu "

(ucap ayah menegur Leon kala itu).

👦" Tapi apa gak papa yah "

(tanya Leon Khawatir kala itu pada ku).

👨" Iya gak papa "

(mood Feby lagi gak baik biarin aja entar pasti membaik ucap ayah kala itu pada leon).

Setelah diberi tahu itu lah Leon ,bunda ,ayah ,dan Lina pun juga akhirnya ikut istirahat dan ya hari terakhir ayah bersama ku telah berakhir, dan hari tugas ayah telah menanti tepat tanggal 26 ayah harus kembali tugas, tanpa ku sadari ayah dan bunda pagi hari sudah tak ada di ruangan tempat aku tidur saat itu, ku dikirim mungkin lagi cari makan namun 1 jam berlalu, 2 jam berlalu lalu dan sampai 5 jam berlalu bunda dan ayah tak kunjung sampai ...

Di atas tempat tidur ku, aku yang begitu Khawatir Keman bunda dan ayah, membuat Leon kebangun.

👦" Is kamu itu kenapa sih yang ? "

(tanya Leon kesal).

👧" Aku nunggu bunda sama ayah belum dateng - dateng , kemana sih ???"

tanya ku

👦" Oh bunda sama ayah toh???, bunda lagi antar ayah ke bandara, kan ayah harus berangkat tugas lagi "

(ucap Leon santai kala itu ).

👧" Serius kamu kak, tapi kenapa bunda sama ayah GK bilang Feby, kenapa langsung nigalin Feby ?"

(ucap ku kesal dan kecewa kala itu).

👦"Mungkin ayah buru - buru dek, sudah lah sayang biarin Napa "

(Leon yang berusaha menjelaskan itu pada ku).

👧" Is kakak mah gak tau apa yang Adek rasa ini, Adek gak pernah ditinggali ayah tau bunda tanpa bicara apapun sama Feby, selalu marah apapun Feby sama ayah bunda pasti Feby tau ayah bunda mau kemana tapi kenapa malah sekarang Feby gak tau apa-apa "

( tanya ku kala itu pada kakak).

👦" Mungkin ayah sama bunda gak mau lihat kamu sedih karena disaat kamu lagi sakit malah ayah harus kembali tugas, kita gak tau apa yang mereka pikirkan sayang "

(ucap Leon menjelaskan pada ku kala itu)

👧" Tapi Feby kan gak papa "

(ucap ku dengan melamun kala itu).

👦"Mungkin Feby gak papa tapi ayah kan pasti gak tega dek "

(ucap Leon menjelaskan).

👧" Iya juga sih kak ..., ya sudah lah kak "

(ucap ku pasrah dengan keadaan).

Tak lama pun perut ku sudah mulai demo kal itu.

*K*eruk keruk keruk ....

👦" Bunyi apa itu ???"

(tanyakan Leon mencari suara itu).

👧" Hehehehe ..., bunyi perut ku kak, laper ??? "

(ucap ku memelas kala itu pada Leon).

👦" Is is is , kenapa gak bilang kalau kamu lapar !?? "

(ucap Leon kala itu menggelengkan kepala).

👧" Hehehehe maaf "

( ucap ku kala itu).

👦" Ya sudah aku mau cuci muka dulu baru habis ini kita cari makan, oke "

(ucap Leon kala itu meninggalkan ku dari ruangan ku).

👧" Iya kak "

(ucap ku triak kala itu).

5 menit Leon selesai cuci muka akhirnya kita pun pergi ke kantin rumah sakit ini dan mencari makanan yang sudah bisa dihidangkan selagi ini, dan berhubungan ini adalah rumah sakit Leon apapun yang diperlukan akan tetap tersedia meskipun sepagi atau semalam apapun kita mencari makan .

👧" Kak mana ada kantin buka jam segini kak "

(ucap ku bingung ).

👦" Kamu lupa kalau ini rumah sakit milik ku "

(ucap Leon dengan wajah sok.kul nya itu).

👧" Oh iya lupa Adek kak, Adek mau makan mie kuah "

(ucap ku kala itu membuat Leon mengelekan kepalanya).

👦" Gak boleh "

(ucap Leon singkat ).

👧" Terus aku makan apa dong kak, aku cuma pengen mie kak "

(ucap ku manja kal itu).

👦" Kamu belum sembuh bener, gak boleh makan mie, kamu hanya boleh makan bubur ayam, jus ,atau bubur kacang hijau aja "

(ucap Leon tegas kala itu).

👧" Tapi .... "

(belum selesai aku bicara sudah dipotong sama Leon).

👦" Gak ada tapi tapi oke "

(ucap Leon tegas kala itu).

👧" Baik lah aku makan yang ada aja lah "

(ucap ku pasrah karena tak bisa berbuat apa-apa lagi).

👦" Gitu dong baru anak pintar

(ucap Leon tersenyum merasa menang).

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=▶️▶️▶️▶️▶️▶️▶️▶️

...*M**aaf kawan jika cerita membosankan saya Masi harus banyak belajar karena saya masih pemula dan ingin mencoba, terimakasih telah membaca novel saya, saya butuh sekali masukkan dari kalian, terimakasih sekali lagi telah membaca novel ini, nonton episode selanjutnya ya🙏🙏🙏*...

Episodes
1 Hari pertama
2 Hari penuh drama
3 Siapa dia
4 Waktu yang tepat
5 Alex
6 ##
7 Tumbang
8 Kembali ke rumah
9 Aku mulai mencintai nya
10 Cemburu
11 Ketakutan
12 Tanggal lahir ku
13 Rs
14 Merasa bersalah
15 Tugas kembali memangil ayah
16 ??????
17 Viona ####
18 *Terbongkar*
19 Air mata bunda
20 Kembali ke rumah
21 Rindu ayah
22 Baik-baik saja
23 Baik-baik saja
24 Ayah kembali
25 Pandangan seorang TNI mudah
26 joging sama ayah
27 hati ku patah
28 semu terbongkar
29 Tempat paling tenang
30 Saat nya aku kembali
31 Ayah menjalankan tugasnya
32 Penjelasan tak berlaku
33 Berubah DINGIN
34 Hanya luka
35 Laki-laki lain
36 Kecewa
37 Penjelasan
38 Tumbang
39 Demam
40 ####
41 Rindu bunda
42 Sekolah lagi
43 Pertemuan ku dan viona
44 Rasa hawatir
45 Ayah pulang
46 hawatir
47 pengorbanan Leon
48 Perjalanan
49 Sifat ku mulai dingin
50 Perdebata
51 Amarah leon
52 Amarah
53 Lina kembali
54 Air mata leon
55 ?????
56 1
57 Awal
58 2
59 3
60 4
61 5
62 Persiapan
63 Awal perjuangan sesungguhnya
64 Keberhasilan ku
65 Pesan terakhir ku
66 Surabaya saya datang
67 Lelah
68 Hari bersejarah dalam hidup ku
69 Kecewa akhirnya malu
70 Jakarta
71 Leon sadar
72 Mencari tau tentang Viona
73 kejahatan Ririn
74 Beruntung
75 Malaysia
76 Bertemu Lina
77 pertemuan ku dengan Leon di Malaysia
78 aku tak bisa
79 I Goo Indonesia
80 Indonesian
81 rindu Bunda
82 -
83 Rindu
84 maaf
85 air mata itu kembali lagi
86 hari-hari ku. dgn bunda
87 Rindu kalian
88 Saat merah putih memangil
89 Komandanku telah kembali
90 komandan ku
91 perasaan kak Bayu terhadap feby
92 jalan keluar ku hanya lah sholat
93 Bimbang
94 Tuan
95 pagi hari
96 Nadya
97 laki-laki itu
98 air mata sahabat ku
99 curhat
100 rindu ayah bunda
101 air mata itu lagi
102 sesak
103 malam yang tenang
104 hari-hari
105 khawatir
106 ingin pulang
107 Kabar duka
108 imam idaman
109 laki-laki idaman
110 Masi saja usaha
111 Feby tumbang
112 RS lagi
113 ke khawatiran ayah
114 keyakinan ku
115 rindu kalian
116 Amarah kak Bayu
117 sayang kak bayu
118 bersyukur
119 maaf
120 Jakarta saya datang
121 Feby pulang
122 kasih sayang bunda dan ayah
123 ingssallah yang terbaik
124 hari pertunangan ku
125 pengajuan pernikahan
126 ujian
127 penyesalan leon
128 TWT ku
129 hari paling. menegang kan
130 bersama
131 lega
132 rindu kalian sahbat ku
133 H 1 LDR-an
134 H 2 LDR
135 H3 LDR
136 Rindu seorang Ayah
137 Tiba di Makassar
138 Bertemu istri
139 Jalan terbaik
140 Rindu dan manja nya istri ku
141 Rindu ayah bunda
142 sedikit terobati
143 luka lama kembali' lagi
144 melelahkan
145 penasaran
146 Alex kembali berulah
147 aku yang bingung
148 kejujuran ku tentang Alex
149 Rasa menyesal suami ku
150 Rasa bersalah suami ku
151 Tumbang nya tubuh ku
152 Alex lagi
153 Alex vs Bayu
154 Kesal ku dengan suami ku
155 ke khawatiran
156 pamitan
157 Alsan ku kembali lebih awal
158 ke khawatiran anak
159 ke khawatiran yang berlebihan ku
160 mengingat
161 Rindu rumah
162 kembali nya rente ku
163 Tante melly
164 Amarah feby
165 Tegas kak bayu
166 Ingin tenang
167 Panik Bunda
168 kenyataan
169 Pasrah
170 Pasrah pada Allah
171 hanya takdir
172 butuh pendonor
173 Bacakan Al-Qur'an
174 Ulah Tante Melly
175 komandan
176 air mata ku tumpah
177 Amarah ku
178 Amarah seorang ibu
179 Amarah suami ku
180 Perjuangan ku yang diremehkan
181 Pemilik perusahaan properti
Episodes

Updated 181 Episodes

1
Hari pertama
2
Hari penuh drama
3
Siapa dia
4
Waktu yang tepat
5
Alex
6
##
7
Tumbang
8
Kembali ke rumah
9
Aku mulai mencintai nya
10
Cemburu
11
Ketakutan
12
Tanggal lahir ku
13
Rs
14
Merasa bersalah
15
Tugas kembali memangil ayah
16
??????
17
Viona ####
18
*Terbongkar*
19
Air mata bunda
20
Kembali ke rumah
21
Rindu ayah
22
Baik-baik saja
23
Baik-baik saja
24
Ayah kembali
25
Pandangan seorang TNI mudah
26
joging sama ayah
27
hati ku patah
28
semu terbongkar
29
Tempat paling tenang
30
Saat nya aku kembali
31
Ayah menjalankan tugasnya
32
Penjelasan tak berlaku
33
Berubah DINGIN
34
Hanya luka
35
Laki-laki lain
36
Kecewa
37
Penjelasan
38
Tumbang
39
Demam
40
####
41
Rindu bunda
42
Sekolah lagi
43
Pertemuan ku dan viona
44
Rasa hawatir
45
Ayah pulang
46
hawatir
47
pengorbanan Leon
48
Perjalanan
49
Sifat ku mulai dingin
50
Perdebata
51
Amarah leon
52
Amarah
53
Lina kembali
54
Air mata leon
55
?????
56
1
57
Awal
58
2
59
3
60
4
61
5
62
Persiapan
63
Awal perjuangan sesungguhnya
64
Keberhasilan ku
65
Pesan terakhir ku
66
Surabaya saya datang
67
Lelah
68
Hari bersejarah dalam hidup ku
69
Kecewa akhirnya malu
70
Jakarta
71
Leon sadar
72
Mencari tau tentang Viona
73
kejahatan Ririn
74
Beruntung
75
Malaysia
76
Bertemu Lina
77
pertemuan ku dengan Leon di Malaysia
78
aku tak bisa
79
I Goo Indonesia
80
Indonesian
81
rindu Bunda
82
-
83
Rindu
84
maaf
85
air mata itu kembali lagi
86
hari-hari ku. dgn bunda
87
Rindu kalian
88
Saat merah putih memangil
89
Komandanku telah kembali
90
komandan ku
91
perasaan kak Bayu terhadap feby
92
jalan keluar ku hanya lah sholat
93
Bimbang
94
Tuan
95
pagi hari
96
Nadya
97
laki-laki itu
98
air mata sahabat ku
99
curhat
100
rindu ayah bunda
101
air mata itu lagi
102
sesak
103
malam yang tenang
104
hari-hari
105
khawatir
106
ingin pulang
107
Kabar duka
108
imam idaman
109
laki-laki idaman
110
Masi saja usaha
111
Feby tumbang
112
RS lagi
113
ke khawatiran ayah
114
keyakinan ku
115
rindu kalian
116
Amarah kak Bayu
117
sayang kak bayu
118
bersyukur
119
maaf
120
Jakarta saya datang
121
Feby pulang
122
kasih sayang bunda dan ayah
123
ingssallah yang terbaik
124
hari pertunangan ku
125
pengajuan pernikahan
126
ujian
127
penyesalan leon
128
TWT ku
129
hari paling. menegang kan
130
bersama
131
lega
132
rindu kalian sahbat ku
133
H 1 LDR-an
134
H 2 LDR
135
H3 LDR
136
Rindu seorang Ayah
137
Tiba di Makassar
138
Bertemu istri
139
Jalan terbaik
140
Rindu dan manja nya istri ku
141
Rindu ayah bunda
142
sedikit terobati
143
luka lama kembali' lagi
144
melelahkan
145
penasaran
146
Alex kembali berulah
147
aku yang bingung
148
kejujuran ku tentang Alex
149
Rasa menyesal suami ku
150
Rasa bersalah suami ku
151
Tumbang nya tubuh ku
152
Alex lagi
153
Alex vs Bayu
154
Kesal ku dengan suami ku
155
ke khawatiran
156
pamitan
157
Alsan ku kembali lebih awal
158
ke khawatiran anak
159
ke khawatiran yang berlebihan ku
160
mengingat
161
Rindu rumah
162
kembali nya rente ku
163
Tante melly
164
Amarah feby
165
Tegas kak bayu
166
Ingin tenang
167
Panik Bunda
168
kenyataan
169
Pasrah
170
Pasrah pada Allah
171
hanya takdir
172
butuh pendonor
173
Bacakan Al-Qur'an
174
Ulah Tante Melly
175
komandan
176
air mata ku tumpah
177
Amarah ku
178
Amarah seorang ibu
179
Amarah suami ku
180
Perjuangan ku yang diremehkan
181
Pemilik perusahaan properti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!