Bab 19

Yang memecah keheningan mereka berdua adalah deringan handponenya Alvaro kebetulan yang menelpon adalah mamanya.

Mama: Anak mama apa kabar sekarang? Bagaimana dengan anak mantu mama?

Alvaro: Kami kabar baik mama, Audi lagi makan ma.

Mama: Kalian berdua baik-baik saja kan? Kapan sudah mama mendengar kabar baik dari kalian?

Alvaro:Iya ma, kami akan segera memberi kalian cucu, mama tenang saja. Sudah dulu ya ma.

Mama: baiklah, salam buat anak menantu kesayanganku.

Audi mama tanya kapan kita memberi mereka cucu, saya jawab dalam waktu dekat ini. "Enak saja, saya tidak mau, minta sana sama Tiara". Kamu cemburu ya? Audi dengar dengan baik, saya dan Tiara sudah putus, di hatiku hanya ada kamu sekarang, itu makanya saya minta kamu ke rumah, sudah berapa kali si saya bilang, saya ingin hubungan kita mulai dari awal lagi. "Iyah iyah, kalau begitu kita pulang". Yes, ayo sayang kita langsung ke rumah. "Kita ke apartemen dulu". Tidak usah sayang, nanti saya suruh Rafa untuk mengambil barang-barangmu.

Sampai di rumah semua pelayan sangat senang dengan kehadiran Audi, jangan tanya lagi dengan Alvaro dia yang paling bahagia.

Audi maafin saya, waktu itu saya sangat mabuk sehingga tidak bisa mengendalikan diri apalagi dengan tubuhmu yang cantik itu sampai saya tidak bisa menahan lagi. "Deg..Jantung Audi tidak karuan lagi, jangan sampai tergoda Audi, ingat kalian hanya menikah di atas kertas. Hm...Iya....Saya mau ketemu dengan bibi dulu, saya rindu dengan mereka. "Kamu tidak rindu dengan saya? "Rindu juga tapi(dasar mulut, kenapa harus saya jawab rindu si) hem..salah saya tidak pernah merindukan manusia macam kamu Al". Hahahaa...Saya mengerti Audi mulut boleh berkata bohong tapi hati tidak bisa dibohongi dan apa salahnya jujur saja kalau kamu bohong, kalau saya iyah saya sangat rindu denganmu. "Lebai kamu Al, saya kebawah dulu mau ketemu sama bibi sekaligus masak untuk makan malam". Tunggu saya, biar saya yang temani kamu masak.

Semua pelayan bahagia melihat kedekatan majikan mereka, Alvaro yang begitu setia menemani Audi masak bahkan Alvaro selalu mengganggu Audi.

Audi saya bantu ya, biar saya bisa masak, kasian nanti kalau seandainya kamu sakit terus siapa masakin buat kita, saya tidak mau mereka bibi yang menyiapkan makanan buat kamu. "Baiklah".

Audi begitu pandai mengajarkan Alvaro masak hingga selesai.

Makasih ya sayang, kamu memang istri yang sempurnah untukku, pilihan papa dan mama memang tidak salah. "Sudahlah, jangan bahas lagi, kita langsung makan saja, saya mau istirahat besok saya masuk cepat". Audi bolehkan kamu berhenti kerja, saya tidak mau sainganku adalah kamu, apalagi nanti kalau orang-orang tau. Nanti mereka menganggap saya bukan suami yang bertanggung jawab. Saya akan berhenti setelah perebutan tender itu, saya heran dengan kamu, kamu yang buat kontrak pernikahan, kau lagi yang ingkari dan saya janji tidak akan menceritakan kepada siapa pun termasuk atasanku kalau kamu adalah suamiku". Audi saya hanya takut ada orang yang menyukaimu terus mencintai kamu, saya tidak sudih kehilangan orang yang saya cinta kedua kalinya. "Hahaha...kamu benar mencintaiku? kamu lucu dehh". Saya serius Audi, saya akan buktikan kalau kalau saya tidak berbohong.

.........

Maaf ya gays baru up, saya sangat sibuk selama berapa hari ini...

Mohon masukannya agar tulisanku benar-benar sempurnah....

Terima kasih sudah mampir😃

Terpopuler

Comments

Jambrud Setiawan

Jambrud Setiawan

thoor Audi kok gampang luluh si jadi gak seru 💪💪💪💪

2022-01-09

0

Elora

Elora

mntp...

2021-02-03

0

Nufaira

Nufaira

like....

2021-01-19

1

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!