Rey tiba di rumah jam 7 malam saat semua anggota keluarga sedang makan malam.
Rey masuk ke dalam mensionnya dengan Aldo yang setia mengekor di belakangnya
" papi sini kita makan malam bareng papi kan lama nggak makan malam bareng kyara " kata kyara sambil melambaikan tangannya saat Rey melewati meja makan dan hendak naik ke lantai atas . lalu Rey melangkah menuju meja makan dimana saat itu ada mama dan juga Shofia yang sedang sibuk menyuapi kyara.
Rey menatap tidak suka dengan keberadaan Shofia tapi untuk saat ini dia tidak bisa berbuat banyak karena pasti dua wanita yang sangat berarti dalam hidupnya akan protes terutama kyara putri kecilnya.
" sayang papi sudah makan tadi sama klien jadi papi masih kenyang kamu makan yang banyak ya biar cepat besar dan pinter supaya nggak mudah di tipu dan dibodoh bodohin orang lain " ucap Rey sambil melirik Shofia.
Shofia yang tanpa sengaja menatap Rey dan tampak tatapan mata yang penuh kebencian dan entahlah dia merasa kalimatnya tadi seolah olah ditujukan kepadanya namun Shofia berusaha cuek, "mungkin Rey ada masalah dengan pekerjaannya di kantor sehingga dia tiba tiba berkata seperti itu"batinnya
" papa ke ruangan kerja papa dulu ya dan kamu harus habiskan makananmu " perintah Rey sambil mengacak rambut putrinya.
" siap boss " jawab kyara sambil mengangkat tangannya seperti orang yang memberi hormat.
Rey masuk ke ruang kerjanya di ikuti Aldo asistennya
"jadi aku mau kamu memasang cctv di setiap sudut rumah do tapi ingat jangan sampai wanita itu mengetahuinya aku ingin tau rencana apa yang dia ingin lakukan dan ingat kamu awasi terus dia !" perintah Rey
" baik tuan besok setelah non kyara dan nona Shofia berangkat sekolah saya akan menyuruh seseorang untuk mulai memasangnya" kata aldo
" bagus nanti setelah aku menemukan bukti kejahatan dan kelicikannya maka aku akan segera menendangnya keluar dari rumah ini " seringai Rey
" apa perlu saya menyelidiki latar belakang nona Shofia tuan ?" tanya Aldo
" aku rasa nggak perlu aku sudah yakin klo dia hanya wanita yang ingin memanfaatkan mama dan kyara untuk mendapatkan harta secara mudah " ucap Rey pada aldo
" baik tuan " jawab Aldo patuh.
sementara di ruang keluarga tampak kyara sedang tiduran di pangkuan shofia sambil mengelus boneka Barbie kesayangan nya. dan malam ini fix Shofia bermalam di sini untuk beberapa hari ke depan tentu setelah Widya dan kyara berusaha membujuk Shofia supaya mau tinggal di mension bersama mereka.
" Shofia memang kenapa harus pulang sih udah kamu tinggal di sini aja toh di rumah kamu tinggal sendirian " ucap Widya ketika Shofia ijin untuk kembali ke kediamannya
" iya mami diem di sini aja nggak usah pergi pergi nanti bobok nya sama kyara. ya mi !" pinta kyara dengan pandangan penuh harap
" ya lagian mama kamu juga masih di Singapura melakukan pengobatan kamu pasti sendirian di rumah " ucap Widya lagi
" tapi Tan aku nggak mau merepotkan kalian lagi " jawab shofia.
" kita nggak repot kok malah kita senang kamu tinggal di sini atau begini saja gimana klo selama mama kamu berobat di Singapura kamu tinggal disini sama kita lagian jarak kamu ke kampus juga lebih dekat dari sini dari pada dari rumah mu nanti setelah mama kamu selesai melakukan pengobatan dan kembali ke Indonesia barulah kamu pulang ke rumah mu " bujuk Widya lagi
Shofia menarik nafas panjang " baiklah Tan saya akan tinggal di sini " ucap Shofia pasrah
kyara yang mendengar mami setuju untuk tinggal di kediaman keluarga nya bahagia luar biasa dia memeluk Shofia lalu menciumi pipi shofia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 207 Episodes
Comments
Neulis Saja
sofhia, you have to be patient with kyara's fathers attitude
2024-06-19
3
Praised94
terima kasih 👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍 ooooooo
2023-12-23
2
Ani Ani
adayang tak suka
2023-12-22
0