Widya sudah sampai dikediaman Shofia tampak sebuah bangunan minimalis yang sederhana tampak Hanya ada dua kamar tidur dapur disampingnya terdapat kamar mandi dan juga ruang tamu walau kecil tapi tampak tertata rapi
" silahkan duduk Tan maaf rumahnya kecil " ucap Shofia
" nggak papa kamu tinggal sendirian di sini ?" tanya Widia penasaran
" sebetulnya sih sama mama tan tapi sekarang mama lagi dirawat di rumah sakit "
" maaf Tante nggak tau emang mamamu sakit apa ?" tanya Widya penasaran
" jantung Tan dan sekarang masih koma " jawab Shofi sendu
" udah berapa lama mamamu di rawat?"tanya nya lagi
" sudah hampir tiga bulan Tan sejak papa meninggal mama tekanan darahnya naik lalu pembuluh darahnya pecah di jantung hingga mama koma " terang Shofi sambil menghapus air matanya yang lolos begitu saja dari kelopak matanya.
" maafin Tante sudah membuat kamu sedih kamu yang sabar ya kita doakan semoga mamamu segera sembuh" ucap Widya sambil memeluk tubuh Shofia
" kita jadi berangkat sekarang Tan ? maaf aku sudah cerita ini sama Tante " ucapnya sambil menghapus air matanya
" ah iya tentu kita berangkat sekarang Tante nggak mau kyara ngamuk lagi kayak tadi " ujar Widya lalu bangun dari duduknya. shofia mengunci pintu rumahnya lalu berjalan menuju mobil Tante widya
setelah menempuh perjalan kurang lebih 15 menit mereka pun tiba di mensionnya Widya mereka berjalan memasuki pintu utama terdengar suara kyara yang merengek menanyakan maminya
" Pi mana mami kok belum datang papi sama Oma nggak bohong kan mau bawa mami ke sini ?" ucap kyara
" nggak papa nggak bohong Oma kan lagi jemput mami "
" tapi kok lama ?"
" iya kan rumahnya mami jauh dari rumah kita dan mungkin di jalan macet sayang " ucap papanya lagi sambil membelai rambut putri nya yang saat ini sedang berbaring di pangkuannya.
kyara tiba tiba duduk dari pangkuan papinya ketika mendengar langkah kaki memasuki mension dan mendengar namanya di sebut kyara menolah ke belakang lalu berlari menuju asal suara
" mami ...! " teriak kyara langsung memeluk Shofia
" sayang kamu kenapa katanya tadi nangis sambil ngamuk ngamuk ya ? kok anak mami suka ngamuk ngamuk sih " ucap Shofia sambil berjongkok mensejajarkan tubuhnya dengan kyara lalu mencubit kedua pipi tembemnya kyara
" abis mami tadi ninggalin kyara nggak bilang bilang " ucapnya sambil memeluk maminya sedang Rey memperhatikan keakraban keduanya. dia tidak habis pikir kenapa anaknya begitu dekat dengan wanita itu sebenarnya siapa dia dan kenapa kyara menganggap dia sebagai maminya ?" batin Ray
" iya maaf sayang mami tadi nggak tega mau bangunin kamu tapi sekarang mami kan sudah disini kamu jangan sedih lagi dong " ucap Shofia sambil membalas pelukan kyara lalu menggendongnya menuju kamar kyara dan tanpa sengaja dia beradu pandang dengan Ray shofia berusaha tersenyum namun Rey tiba tiba memalingkan wajahnya.shofia menarik nafas panjang
." siapa dia duh sombong amat sih apa jangan jangan dia papinya kyara aduh kok beda ya sama anaknya " batin Shofia ikut cuek
Shofia berjalan begitu saja melewati Rey tapi tiba tiba Widya memanggilnya
" nak Shofia kesini dulu duduk sini" ucap Widya
" ya Tan " lalu Shofia pun duduk di sofa masih dengan kyara duduk di pangkuannya
" nak ini kenalkan anak Tante dia papinya kyara namanya Rayyan Putra Pratama dan Rey ini Shofia yang mama ceritakan tadi " ucap mamanya dan di Jawab " hemm " oleh Rey tanpa melihat sedikitpun pura pura memainkan ponselnya
" maaf ma aku harus kembali ke kantor banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan " kemudian Rey berdiri meninggalkan ruangan tersebut.
" maafin Rey ya nak dia memang begitu dengan orang yang baru dia kenal tapi aslinya dia orangnya baik kok " ucap Widya
" ya Tan nggak papa kok santai aja " ucap Shofia
" mami kita main yuk di kamar aku !" ajak kyara sambil menarik tangan Shofia
" ayok ! Tan klo begitu aku ke kamar kyara dulu "
" ya silahkan Tante juga mau istirahat di kamar nanti klo kamu butuh sesuatu kamu minta aja sama Nani di sini " ucap Widya lalu mereka pun melangkahkan kakinya menuju kamar masing masing.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 207 Episodes
Comments
Tutik Safitri
biasa lah blm kenal
2024-01-25
0
Ani Ani
mula2 sombong nati
2023-12-22
1
susi 2020
😲😲😲😎😎
2023-04-29
0