Seperti yang lalu lalu, Rizky juga kali ini memutuskan untuk menghadiri pertemuan di salah satu Restoran.
Tapi kali ini tempatnya lumayan lebih jauh dari tempat yang lalu
"Apa kliennya sudah datang?" tanya Rizky pada Alan
"Belum Tuan Muda mereka masih di jalan menuju tempat"
Rizky yang sedari tadi menatap layar tablet nya sembari menarik ulur layar kaca itu seketika berhenti.
"Hentikan mobilnya" pinta Rizky tiba-tiba
Alan yang mendengar perintah itu langsung meminggirkan mobil mewah itu dan menoleh ke belakang
"Kemana perginya Tuan Muda Rizky?" tanya Alan kaget melihat tak ada lagi orang di kursi belakang
🌻🌻🌻
Rizky memasuki sebuah cafe dengan langkah yang terburu-buru. Seperti mencari sesuatu dan kemudian langkahnya berhenti dan pandangannya menatap lurus dengan menautkan kedua alisnya
Dari jarak yang cukup dekat dia bisa mendengar percakapan dua insan yang saat ini ada di hadapannya
"Amanda aku sangat merindukanmu" ucap pria itu dan langsung menarik Amanda ke dalam pelukan nya
"Tapi aku tidak merindukanmu" jawab Amanda dan menolak pelukan tersebut
Kedua alis Rizky yang awalnya menyatu kini kembali normal dan bisa dilihat ada sekilas senyum yang terlintas di wajah tampannya itu
"Apa maksudmu dengan berkata seperti itu Da? aku ini masih kekasihmu. Kita masih menjalin hubungan" ucap Satria dengan tak percayanya melihat sikap Amanda yang dingin kepadanya
"Ck begitukah? apa kah kau saat ini amnesia Satria? hubungan kita sudah berakhir semenjak hari itu. Hari dimana kau begitu ganasnya dengan sahabat ku" jelas Amanda dengan mata yang sudah mulai berkaca-kaca
"Amanda sayang kau salah paham akan hal itu. Tolong kasih aku satu kesempatan lagi dan aku akan memperbaiki segalanya" bujuk Satria yang masih berusaha memeluk gadis di depannya itu
"Apa kau tuli? Dia sudah mengatakan bahwa dia tidak merindukanmu dan sudah mengakhiri hubungan kalian. Saat ini dia sudah menjadi milikku" sahut seorang pria yang sontak membuat kedua insan itu kaget
("Pria ini lagi. Mau apalagi dia sekarang?") batin Amanda dengan mata nya yang nyaris sempurna membulat
Rizky semakin memberanikan dirinya. Kali ini dia menggenggam tangan Amanda sehingga membuat Satria terkejut akan hal itu
"Bee kenapa kau tidak menunggu ku? aku sudah mengirimkan pesan padamu agar menungguku di rumah mu. Kau ini benar-benar yah" ucap Rizky sambil mencubit pipi Amanda dengan gemas
Reaksi Amanda sungguh tidak dapat dimengerti saat ini. Rizky akhirnya menarik Amanda pergi keluar dari cafe tersebut dan masuk ke dalam mobil mewahnya
Amanda duduk tepat di samping Tuan Muda dan dia masih melihat Rizky meminta penjelasan
"Kita ke pertemuan sekarang. Saya tidak ingin terlambat" katanya pada Alan yang juga menatapnya bingung
Mobil langsung berjalan meninggalkan halaman cafe dan masih tak ada suara diantara Rizky dan juga Amanda
"Aku ingin turun disini" suara Amanda memecahkan keheningan
"Terus lah berjalan hingga ke restoran. Aku yang menggajimu bukan dia" jawab Rizky dingin
Amanda menatap Tuan Muda yang ada di samping nya itu tak percaya. Akhirnya dia pun mengalah dan menatap keluar jendela pasrah
Rizky hanya melirik sekilas ke arah gadis yang saat ini berada di sampingnya itu dan tanpa di sadari senyumnya kembali muncul
("Oh astaga pemandangan ini harusnya di abadikan. Jarang sekali Tuan Muda bisa tersenyum hanya karena tingkah seorang gadis kecil seperti Nona Amanda ini") batin Alan yang tak sengaja melihat kedua insan yang ada di belakang
🌻🌻🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 200 Episodes
Comments
Yadi
alaaaah si Satri mau mengelak apa lagi, wong udah disaksikan oleh mata kepala sendiri bahwa lo dan sahabatnya Amanda sedang BERHUBUNGAN BADAN....!!
2021-07-17
1
Dirah Guak Kui
waw cantik sekali cocok utk dijadikan sekertaris/pacar juga😇😇😇😇😇
2020-12-27
1
Sitiaisyahrambe
syantik
2020-12-26
1