Possessive Aron- Lisa Ft Sehun
Possessive Aron //19//
Chandra Dean Hitler
Kalian mau kemana? [Melihat Nayyara dan Aron yang sudah rapi]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Makan..
Aron Kalandra Maheswara
Kami keluar sebentar mencari makan..
Jessica Yulia Smith
Lah.. Bukannya kau sudah meminta kami menyisakan makanan untuk kalian?
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Melihat Aron]
Aron Kalandra Maheswara
Simpan saja atau kalian makan saja. Aku dan Melon akan makan di luar malam ini.
Zefanya Alisya Williams
[Mengangguk] Baiklah.. Hati-hati
Aron membawa Nayyara keluar dari Villa.
Sejak tadi Chandra tidak berhenti menatap keduanya membuat yang lainnya tersenyum.
Elvano Adikara Williams
Sudah lah chan, itu sudah takdir.. [Terkekeh pelan] Aku yakin Aron akan bertanggungjawab.
Chandra Dean Hitler
[Mengusap wajahnya kasar] Bukan tanggungjawab nya, Tapi masalahnya saja bahkan belum selesai! Malah sudah membobol adikku! Dasar Aron bajingan!
Aron Kalandra Maheswara
Ingin makan apa sayang? [Tangan satu menyetir satunya lagi menggenggam tangan Nayyara]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Terserah..
Aron Kalandra Maheswara
[Tersenyum ]Baiklah, Kita cari resto terdekat..
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Hanya mengangguk]
Tidak lama kemudian mereka pun tiba di salah satu restoran terdekat dengan pantai.
Aron menepikan mobilnya kemudian turun dan berjalan ke pintu mobil Nayyara. Ia membukakan pintu kemudian mengulurkan tangannya yang langsung di raih oleh Nayyara.
Aron membawa Nayyara ke ruangan VIP disana agar tidak ada yang menganggu mereka.
Aron Kalandra Maheswara
Mau pesan apa heem?
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Sekilas menatap Aron]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Lalu menatap buku menu]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Nayarra Melonika Aghata Hitler
ini, ini, ini, ini, ini.. [Menatap polos Aron]
Pelayan yang berdiri di samping mereka cukup terkejut. Cantik-cantik ternyata makannya banyak juga, pikir mereka.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Tentu saja. Emangnya kenapa?
🗣️: Ta-tapi itu terlalu banyak nona, nanti anda ti-
Aron Kalandra Maheswara
Biarkan saja. Dia sedang mengandung, makanya porsi makannya begitu.. [Tersenyum menatap Nayyara]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Melotot] Kau?!
Kedua pelayan itu seketika tersenyum maklum kemudian mengangguk.
🗣️: Ternyata begitu. Baiklah nona, tuan.. tunggu sebentar. kami akan menyiapkan makanan kalian.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Mengangguk dengan wajah kesal]
Aron Kalandra Maheswara
[Mengangguk] Jangan terlalu lama, Istri dan anakku belum makan sejak tadi..
🗣️: Tentu tuan. kalau begitu kami permisi.
setelah kedua pelayan itu pergi, Nayyara menatap tajam Aron membuat pria itu tersenyum menatap Nayyara penuh cinta.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Apa maksud perkataan mu tadi hah?!
Aron Kalandra Maheswara
Aku hanya membantumu agar kau tidak malu sayang.. [Tersenyum]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Kau?!. Aaaahrh.. kenapa kau sangat menyebalkan Aron?!
Aron Kalandra Maheswara
[Tersenyum] Dan lagi aku pastikan sebentar lagi Aron junior akan ada di perutmu. Bukan begitu sayang?
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menatap sinis Aron] Terserah! terserah mu!
Aron Kalandra Maheswara
Hahahahaha.. [tertawa kencang]
Aron tertawa begitu kencang karena berhasil membuat Nayyara kalah dengan ucapannya. Wajah kesal gadis itu benar-benar sangat menggemaskan membuat Aron tidak tahan untuk tidak mengecupnya.
Aron Kalandra Maheswara
Cup.. cup.. cup..
Aron Kalandra Maheswara
Kau sangat menggemaskan melon..
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Ish.. Aron! berhenti mengecup wajahku!
Aron Kalandra Maheswara
Baiklah sayang.. [Tangan mengusap perut Nayyara] Cepat-cepat tumbuh di perut mommy mu okey, daddy menunggumu..
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Memutar bola matanya malas]
Nayyara sudah sangat malas meladeni Aron. Ntah kenapa ia selalu kalah jika berdebat dengan Aron.
Makanan yang di pesan oleh Nayyara pun tiba.
Berbagai makanan enak tersusun rapi di atas meja. Mata Nayyara seketika berbinar menatap semua makanan yang tersaji.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Terimakasih[Tersenyum]
🗣️: sama sama nona, kami permisi tuan, nona.
Aron Kalandra Maheswara
[Mengangguk dengan wajah datar]
Setelah pelayan itu pergi, Nayyara langsung menyantap makanan yang tersedia.
Ia terlihat begitu lahap membuat Aron terkekeh geli.
Aron Kalandra Maheswara
(Sangat kelaparan rupanya. Apa aku terlalu brutal?)
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Melihat Arin yang hanya diam]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Kau tidak makan Aron? Kenapa hanya melihatku saja? 🤨
Aron Kalandra Maheswara
Melihatmu saja aku sudah kenyang sayang. Lagian yang butuh energi itu dirimu, bukan aku. Jadi siapkan energi yang banyak okei.. [Tersenyum lebar]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Cih.. Dasar mesum!
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menyodorkan potongan daging pada Aron]
Aron Kalandra Maheswara
[Melahap potongan daging dari Nayyara]
Comments