Possessive Aron- Lisa Ft Sehun
Possessive Aron //12//
Aron Kalandra Maheswara
Aku antar pulang
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Tidak perlu!
Aron Kalandra Maheswara
Aku tidak Terima penolakan Melon.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Aku. Tidak. Mau.! [Menatap Aron Datar]
Saat ini keduanya tengah berapa di parkiran kampus. Aron yang ingin mengantarkan Nayyara pulang tapi gadis itu terus menolak membuat Aron berusaha menahan emosinya.
Aron Kalandra Maheswara
Ayo! [Memegang pergelangan tangan Nayyara]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menghempas tangan Aron] Jangan memaksaku Aron!
Aron Kalandra Maheswara
Ay-
Shella Viandra George
Aron! [Datang tiba-tiba dan tersenyum]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menatap malas Shella]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
(Moodku semakin buruk ketika melihat wajahnya😒)
Aron Kalandra Maheswara
Ada apa? ❄
Shella Viandra George
[Tersenyum] Bisa antar aku ke makam kak Vier?
Aron Kalandra Maheswara
Tidak! ❄
Shella Viandra George
Kenapa? Bukannya kau berjanji aka-
Aron Kalandra Maheswara
Aku harus mengantar Melonika❄
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menghela napas] Antarkan saja dia, aku bisa pulang sendiri.
Aron Kalandra Maheswara
Tidak. Aku mau menganta-
" Ara " panggil seorang pemuda yang menghampiri mereka. pemuda itu tersenyum pada Nayyara yang dibalas senyuman manis olehnya.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Rey?! [Kaget dan tersenyum]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Kau sudah sampai?! Bukannya? [Menghampiri Laki-laki bernama Rey]
Reyhan Alvaska
[Tersenyum] Surprise! Aku sengaja berbohong.. [Mengacak rambut Nayyara]
Reyhan Alvaska. Pemuda manis yang mengenal Nayyara sejak kecil.
Shella Viandra George
[Melihat interaksi keduanya] (bagus! Dengan begini aku bisa pulang bersama Aron)
Sementara Aron yang melihat pemandangan di depannya berusaha menahan emosinya mati-matian. Ia sungguh benci melihat melonika nya tersenyum pada laki-laki lain.
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Aron.. [Melihat Aron] Aku pulang bersama Rey [Memeluk tangan Rey] jadi kau bisa mengantar dia.. [Melirik Shella sekilas]
Aron Kalandra Maheswara
aku-
Shella Viandra George
Baguslah.. [Tersenyum] Kalau begitu aku akan pergi bersama Aron.. Ayo Aron.. [Menarik Aron menjauhi mereka]
Aron Kalandra Maheswara
[Terpaksa ikut]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Menghela napas dan melihat datar punggung Aron yang menjauh]
Reyhan tersenyum kecil melihat Nayyara.
Reyhan Alvaska
Kau masih mencintainya kan?
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Spontan menoleh]
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Bukan urusanmu, lebih baik antar aku pulang.. [Berjalan ke arah mobil Rey]
Reyhan Alvaska
[Mengikuti Nayyara] Huh! Masih saling mencintai tapi Sulit mengakui! Aku tidak mengerti!
Reyhan Alvaska
Apa alasannya tetap sama?
Reyhan Alvaska
Kamu masih membencinya karena itu?
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Diamlah Rey! itu bukan urusanmu
Reyhan Alvaska
Dia sudah menjelaskan alasannya kan? Kenapa kau tidak memberi kesempatan kedua? Kena-
Nayarra Melonika Aghata Hitler
[Berhenti dan menatap Rey] Jika kau menjadi aku, kau akan tau bagaimana rasanya dibohongi. Aku seperti gadis bodoh yang tidak tahu apa-apa. Dan lagi dia masih punya tanggungjawab dengan gadis itu! Iya kan?!
Reyhan Alvaska
Itu karena Aron belum bisa membuktikan kalau dia tidak bersalah Nayyara! Aku yakin suatu saat Aron akan membuktikan semuanya dan dia akan berusaha membuatmu menjadi miliknya lagi!
Nayarra Melonika Aghata Hitler
Terserah! Aku tidak peduli!
Aron dan shella sampai di sebuah pemakaman. Keduanya turun dengan Shella yang ingin menggandeng tangan Aron namun langsung ditepia pria itu.
Mereka berjalan menghampiri salah satu makan yang bertuliskan Nama seseorang.
Shella berjongkok dan memegang baru nisan kakaknya itu.
Shella Viandra George
Kakak aku mengunjungi mu hari ini. Kau senang?
Shella Viandra George
Aku datang bersama Aron. Dia yang menggantikan mu untuk menjaga ku kak.
Shella Viandra George
Kakak yang tenang di sana ya..
Aron yang melihat shella hanya berdecih sinis. ia benar-benar muak melihat semua sandiwara gadis ular ini.
Aron Kalandra Maheswara
(Tolong dukung aku mengungkapkan semua kebenarannya El. Aku janji tidak lama lagi semuanya akan terungkap) [Melihat batu nisan]
Elliot merupakan salah satu sahabat Aron, Chandra, dan Elvano. Hal itu membuat Shella selalu mencari kesempatan mendekati Aron walau ia tahu jika Aron sudah punya pacar.
Aron Kalandra Maheswara
Cepatlah❄ aku tunggu di mobil, aku ada urusan❄
Aron Kalandra Maheswara
[Pergi dari sana]
Shella Viandra George
[Menatap Aron yang menjauh dengan rumit]
Shella Viandra George
[Lalu menatap Batu nisan Elliot] Kakak. Maaf jika aku memanfaatkan mu ya? Lagi pula kau kan kakakku, kau pasti akan melakukan apapun untukku kan? [Tersenyum]
Shella Viandra George
Kau pasti akan mendukung ku kan? [Tersenyum]
Shella Viandra George
Aku menyayangimu kak. Aku pamit dulu ya, Lain kali akan akan mengunjungi mu lagi.. [Berdiri]
Shella pergi dari sana meninggalkan makan Elliot.
Jauh dari balik pohon Seseorang memantau shella dan tersenyum miring.
Someone
Teruslah bermain Shella, sampai kau terjebak dengan kebohonganmu sendiri [Tersenyum miring]
Comments
zea
nexttt
2024-04-23
0