Rio membawa Diana ke sebuah rumah kos Bayu, sahabatnya yang berada di dekat sekolah mereka. Karena Rio pikir Diana akan aman untuk sementara waktu ini berada disana.
“Ada apa ?” tanya Rio setelah mempersilahkan kedua temannya masuk ke dalam kamarnya.
Rio dan Diana melihat barang-barang Bayu yang sudah di packing karena Bayu akan pulang ke kampungnya dan membantu kedua orang tuanya meneruskan usaha ternak sapi yang ada di kampungnya.
“Jadi berangkat, Bay ?” tanya Rio
“Hem, mobilnya lagi dijalan bentar lagi mungkin sampai !” balas Bayu
“Cepat sekali kamu pulang kampungnya, Bay ! kan rumah kosnya masih bisa dihuni satu bulan lagi !” kata Rio
“Ya, mau bagaimana lagi. Bapak ku sudah tidak sabar menunggu ku pulang, sebab siapa yang bisa membantu meneruskan usaha ternak sapi milik Bapak ku kalau bukan Aku, Mario !” ucap Bayu sembari memainkan ponselnya.
“Aku boleh minta tolong gak, Bay ?” tanya Rio menggigit bibirnya sendiri.
“Apa sih yang gak buat situ ?” jawab Bayu dengan santainya.
“Diana nginep disini ya !” kata Rio yang membuat Bayu terkejut.
“Apa ?!”
“Jangan gila Mario ! Ngapain Diana nginep disini ? Kalian mau awok-awok ya ? Gak-gak ! Aku gak mau !” tolak Bayu mentah-mentah
“Pikiran kamu tuh ya selalu negatif terus !” ucap Rio
“Ya, gimana gak negatif. Kamu bawa Diana tidur di kosan Aku ! Kenapa gak sekalian saja ke hotel !” kepala Bayu langsung di toyor oleh Rio yang sudah terlalu jauh memikirkan dirinya dan Diana.
“Gini ya Aku ceritakan masalahnya ! Diana mau dipaksa menikah sama kedua orang tuanya !” kata Rio menjelaskan maksudnya menemui Bayu.
“Hah ? Nikah paksa ? Serius ?” kata Bayu menatap Rio dan Diana.
“Serius Bay, kalau Aku bohong ngapain Aku sampai ke sini !” kata Rio apa adanya.
“Jadi Kamu bawa calon bini orang kabur, Rio ?! Kamu gila, ya !” kata Bayu, ia berpikir masalah yang dihadapi oleh sahabatnya tersebut pasti begitu besar nantinya karena Rio membawa lari Diana. Bayu pikir pasti kedua orang tua Diana sedang kalang kabut mencari keberadaanya.
Bayu kemudian membawa Rio keluar untuk bicara empat mata. Dan Diana menunggu di dalam kamar Bayu.
“Rio, lebih baik Kamu bawa pulang Diana, kamu tahu gak resikonya membawa kabur anak orang ? Kamu bisa di penjara, Rio ! Ingat masa depan mu masih panjang ! Jangan mencari masalah !” kata Bayu menasehati sahabatnya tersebut agar tidak gegabah dalam mengambil keputusan.
“Tapi Bay, Aku gak rela kalau Diana dipaksa menikah sama pria lain !” kata Rio mengusap kasar wajahnya.
“Iya Aku tahu, Kamu cinta sama Diana. Tapi pikirkan masa depan mu juga ! Bagaimana kalau kedua orang tuanya tahu Kamu membawa Diana pergi, dia menuntut dan memasukkan mu ke penjara, hah ?” cecar Bayu kemudian.
Rion terdiam, ia tak memikirkan dampaknya sampai kesana. Yang ia tahu bagaimana menyelamatkan Diana agar tidak menikah dengan pria lain.
“Kenapa diam ? jangan bilang Kamu punya niatan mau menikahi Diana ! Hei bodoh ! Nikah tak semudah itu, apalagi yang ada acara orgen tunggalnya ! Punya duit berapa kamu, Rio ? Bapak dan Ibunya Diana pasti tidak setuju anaknya nikah sama kamu yang gak punya apa-apa !” kata Bayu lagi.
Diana mendengar semua percakapan Rio dan Bayu, ia sampai menitihkan air matanya. Apa yang harus ia lakukan sekarang ? Perasaannya kian berkecamuk, hingga pada akhirnya Diana memberanikan diri keluar dari kamar Bayu dan mendekati Bayu dan Rio.
“Rio, Aku mau pulang saja !” lirih Diana yang membuat Rio dan Bayu langsung menoleh.
“Diana !”
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Anita Jenius
Salam kenal kak. 5 like mendarat buatmu thor. semangat ya
2024-05-07
0