5. Pelatihan Fisik

Angin berhembus sangat kencang, sementara udara semakin terasa dingin. Hanya dengan celana, tanpa pakaian atas Jin Mu terlihat tengah memanjat tebing yang tinggi dan terjal tersebut.

"Guru! Aku benar-benar akan mati jika sampai terjatuh!" Teriak Jin Mu dengan susah payah menahan berat tubuhnya.

"Kau benar! Tubuh kecil mu akan tercincang dan berserakan jika sampai jatuh!" Jawab Naga Putih dengan santai dari bawah.

Mendengarnya Jin Mu hanya bisa merinding, tak ada kalimat motivasi. Selain kata caci maki dan sebuah kebenaran yang disampaikan padanya.

"Sialan, guru benar-benar ingin aku mati Sepertinya!" Gumam Jin Mu yang berusaha memanjat dengan hati-hati.

"Entahlah, aku benar-benar tidak bisa berhenti kagum dengan kekuatannya. Manusia tanpa pondasi kultivasi seperti dia, mampu melakukan hal seperti ini." Kagum Naga Putih menatap kearah Jin Mu.

*Krekk..

Batu yang Jin Mu pegang retak, membuatnya langsung terjatuh. Dengan teriakan histeris yang menggema di seluruh hutan, Jin Mu jatuh dengan ekspresi terkejut setengah mati.

"Aghhhh! Aku akan mati guru!"

Naga Putih hanya tersenyum melihatnya, dan melakukan sesuatu dari kejauhan. Membuat tubuh Jin Mu sedikit lebih kuat, hingga pada akhirnya Jin Mu terjatuh menghantam tanah dengan sangat kuat.

*Duar!!!

"Ughhh! Punggung ku terasa sakit semua ... Ah sakit!" Pekik Jin Mu

"Hmm? Berdiri dan cepatlah memanjat lagi, jangan bermalas-malasan!" Perintah Naga Putih mendekat.

"Guru tidak melihatnya? Aku terjatuh dari atas sana!" Teriak Jin Mu

"Lalu, apa kau mati?" Tanya Naga Putih dengan entengnya.

"Tidak sih..."

"Kalau begitu memanjat lah lagi, selagi nyawa mu masih ada!" Teriaknya membuat angin menghempaskan tubuh Jin Mu.

"Ughhh ... Itu mustahil guru, tebingnya terlalu tinggi! Sangat tidak mungkin aku bisa naik menuju atas sana, apalagi anginnya semakin kencang?" Keluh Jin Mu

Mendengar keluhan Jin Mu, Naga Putih pun duduk dengan santai.

"Kalau begitu kau harus menyerah untuk menjadi seorang Kultivator?"

"Mana mungkin-"

"Kegagalan adalah pelajaran terbaik, belajar dari kegagalan untuk menciptakan sebuah keberhasilan. Kau mengeluh? Apa kau pikir Kultivator hebat diluar sana tidak melakukan hal yang kau lakukan?"

"Itu..."

"Jika kau ingin menyerah pada takdir mu lakukan, kau bisa pergi dan kembali menuju tempat yang kau benci itu. Aku ragu balas dendam yang kau maksud hanya sekedar bualan biasa!"

Lagi-lagi kalimat itu menampar keras wajah Jin Mu. Dia hampir lupa apa alasan dirinya berjuang seperti ini, wajah orang-orang yang menghina dan merendahkannya, harus bisa dia balas semua itu.

"Aku tidak akan kembali!" Jin Mu berdiri dan mulai memanjat tebing kembali.

'Dia masih terlalu naif, sifat lemah dan kebiasaannya selama ini, nampaknya sangat berpengaruh pada hidupnya.' pikir Naga Putih menatap kearah Jin Mu yang kembali mulai memanjat tebing.

***

Lima tahun lagi putra mahkota akan segera dipilih. Yang berarti para pangeran harus bisa menjadi yang terbaik, bukan anak tertua yang akan terpilih, namun siapa yang mampu untuk memberikan kontribusi terbaik bagi keisar.

Namun bukan berarti putra pertama tidak memiliki potensi. Dia memiliki peluang serta potensi yang besar, hanya saja terlalu berlebihan jika menilai seseorang dari awal terlalu cepat.

Mu Hue, dia tidak akan mengikuti perang antara para pewaris. Dia menetapkan dirinya sebagai anggota yang netral, namun bukan berarti dia tidak memiliki ambisi besar untuk bisa memiliki kursi kekuasaan.

"Mu Gong, kau harus benar-benar bisa untuk menjadi seorang putra mahkota! Apapun yang terjadi, kau harus bisa menaikkan derajat klan kita!" Ucap Xu Mei ibunda dari Mu Gong yang merupakan Klan Xu.

"Aku mengerti Ibunda, aku akan berusaha untuk menjadi yang terbaik! Bahkan aku tidak akan segan-segan menyingkirkan Mu Yan jika dia berani menghalangi jalan ku!" Jawab Mu Gong dengan ambisius.

Xu Mei tersenyum sambil membelai wajah putranya itu. Ambisi besar tak hanya ada pada diri Mu Gong, namun pada ibundanya sendiri yang juga memiliki hal serupa.

"Ibunda akan selalu mendukung mu, klan kita akan selalu berada dibelakang mu untuk membantu..."

Terpopuler

Comments

Calon jenazah

Calon jenazah

saya suka gaya bahasanya, selain mudah dipahami juga menghibur

2024-03-07

2

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

ayo...ayo...

2024-03-04

0

pengemar saja

pengemar saja

yup

2024-01-10

2

lihat semua
Episodes
1 1. Pangeran Terbuang
2 2. Murid Naga
3 3. Rencana Aneh
4 4. Internal Qi
5 5. Pelatihan Fisik
6 6. Perbaikan Tubuh
7 7. Jaringan yang rusak
8 8. Pemulihan
9 9. Sebuah jurus
10 10. Teknik penyerapan
11 11. Kera Api
12 12. Meniru jurus
13 13. Arak musim dingin
14 14. Penginapan
15 15. Ancaman
16 16. Klan Wei
17 17. Masih belum
18 18. Mencari harta
19 19. Golem es
20 20. Mengikuti
21 21. Pedang jiwa
22 22. Menjadi incaran
23 23. Tidak terima
24 24. Kota Ruby
25 25. Kekesalan ketua
26 26. Guru aneh
27 27. Kenalan lama
28 28. Melegakan
29 29. Informan
30 30. Seorang mata
31 31. Wanita iblis
32 32. Kejanggalan
33 33. Menerobos
34 34. Kau siapa
35 35. Mencoba kembali
36 36. Empat pilar
37 37. Malam kota
38 38. Salah paham
39 39. Menolong
40 40. Kabur
41 41. Mulai Tenang
42 42. YuYu
43 43. Perjalanan
44 44. Mu Ghi
45 45. Spirit Beast
46 46. Rubah Putih
47 47. Bersiap Kembali
48 48. Lautan Api
49 49. Masih hidup
50 50. Keselamatan
51 51. Yin Yang
52 52. Rasa sakit
53 53. Tolong dia
54 54. Mencari tabib
55 55. Ledakan
56 56. Klon
57 57. Bertemu
58 58. Proses
59 59. Gurun
60 60. Ancaman Kaisar
61 61. Tertekan
62 62. Pertarungan
63 63. Mayat hidup
64 64. Mahluk aneh
65 65. Akhir
66 66. Shadow
67 67. Permulaan
68 68. Gadis kecil
Episodes

Updated 68 Episodes

1
1. Pangeran Terbuang
2
2. Murid Naga
3
3. Rencana Aneh
4
4. Internal Qi
5
5. Pelatihan Fisik
6
6. Perbaikan Tubuh
7
7. Jaringan yang rusak
8
8. Pemulihan
9
9. Sebuah jurus
10
10. Teknik penyerapan
11
11. Kera Api
12
12. Meniru jurus
13
13. Arak musim dingin
14
14. Penginapan
15
15. Ancaman
16
16. Klan Wei
17
17. Masih belum
18
18. Mencari harta
19
19. Golem es
20
20. Mengikuti
21
21. Pedang jiwa
22
22. Menjadi incaran
23
23. Tidak terima
24
24. Kota Ruby
25
25. Kekesalan ketua
26
26. Guru aneh
27
27. Kenalan lama
28
28. Melegakan
29
29. Informan
30
30. Seorang mata
31
31. Wanita iblis
32
32. Kejanggalan
33
33. Menerobos
34
34. Kau siapa
35
35. Mencoba kembali
36
36. Empat pilar
37
37. Malam kota
38
38. Salah paham
39
39. Menolong
40
40. Kabur
41
41. Mulai Tenang
42
42. YuYu
43
43. Perjalanan
44
44. Mu Ghi
45
45. Spirit Beast
46
46. Rubah Putih
47
47. Bersiap Kembali
48
48. Lautan Api
49
49. Masih hidup
50
50. Keselamatan
51
51. Yin Yang
52
52. Rasa sakit
53
53. Tolong dia
54
54. Mencari tabib
55
55. Ledakan
56
56. Klon
57
57. Bertemu
58
58. Proses
59
59. Gurun
60
60. Ancaman Kaisar
61
61. Tertekan
62
62. Pertarungan
63
63. Mayat hidup
64
64. Mahluk aneh
65
65. Akhir
66
66. Shadow
67
67. Permulaan
68
68. Gadis kecil

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!