part 4

Caca menganga dengan sikap ketus Marshel,ia kemudian memukul lengan Marshel yang membuat Marshel mengeluh sakit,

"aaauuuuu!!!"

"bicara apa kamu ini!!!ini masalah nilai,jika kamu tidak lulus tahun ini,kau bisa mengecewakan kedua orang tua mu!!!om Steven pasti akan mencincang ku habis-habisan dan semua fasilitas yang kamu miliki akan diambil..apa kamu mau!!!"

"Terserah!!! Itu bukan urusanmu!!"

Marshel kemudian pergi meninggalkan Caca begitu saja.Caca terlihat frustasi dengan sikap Marshel.Ia kemudian menghentakkan kakinya karena kesal.

****************

Caca berada di dalam apartemen dengan santai . sidang skripsi sudah beres,kini ia terlihat santai menikmati cemilan yang ada di atas meja sambil menonton film di TV.

Mila sedang mengerjakan skripsinya di meja makan,ia terlihat frustasi karena tidak bisa berpikir dengan jernih.

"Caca...bisa pelankan dikit nggak siihh....aku hilang konsentrasi niihhh"

Caca kemudian mengeras kan volumenya dan membuat Mila semakin kesal.

"Caca!!!!" teriak Mila dengan melempar bolpoin kearah Caca.

Caca menghindar dan membuat bolpoin itu terjatuh kelantai,

"hehehe...ada apa siihhh nona Mila.... skripsi semudah itu... kenapa sampe hilang konsentrasi...??udah telepon Andrew dan lainnya...ajak hange out sana..."

"iiissshhhhh... mereka pada sibuk membuat skripsi..dan 3 hari ini kita tidak ada jadwal hange out sebelum semuanya selesai!!!" sungut Mila

"bagus donkk....ayo ayo . cepat kerjakan....!!" ucap Caca memberikan semangat.

"Bantuin???" kata Mila dengan nada manja

Caca menggelengkan kepalanya, "no!!!! Kali ini Kamu harus berusaha Mil...ini yang menentukan masa depan kamu!!!"

"Yaaaaahhh Caca...."

Caca tersenyum kemudian berjalan menuju ke kamarnya, "Mila . semangat!!!" ucap Caca kemudian masuk kedalam kamar.

****************

Di dalam kamar,ia menelpon Jovan.Sedari tadi pikirannya kurang tenang karena cerita dari Andrew.Apalagi sikap Marshel yang mengabaikannya,

"Halo Jov...."

("hmmm.....")

"kamu sedang apa??" tanya Caca

("ngerjain skripsi lah...")

"Marshel bagaimana??"

("Marshel?? gak tahu lah....aku kan dikamar, telepon aja dia...ribet amat")

"nggak diangkat..." jawab Caca bohong

("ribet amat siihh... ngapain nyari Marshel?? nanti aku sampein")

"hmmm...dia udah ngerjain Skripsinya nggak ya..."

(" cuman itu ... gelisah amat...aku kira apa???tumben perhatian??")

"perhatian apa???kan aku takut kalau dia ngelupain skripsinya... apalagi semenjak putus dari Ceweknya itu .."

Terdengar Jovan tersenyum dan membuat Caca semakin bingung,

"Hey.... kenapa senyum??"

("Marshel tak selemah itu... setelah putus ya cari lagi lahhh .. dia kan playboy kampret ")

Caca kemudian terdiam karena ucapan Jovan.Ia kemudian membuang nafasnya kasar.

"ya ..kau benar... yasudah.. terserah dia..."

Caca kemudian menutup sambungan teleponnya dengan Jovan.Memikirkan ucapan Jovan yang tadi, mengenai Marshel yang akan mencari wanita lagi setelah putus membuat Caca semakin frustasi.

"aku bahkan melupakan jika Dia orang yang gila wanita... astaga... bagaimana bisa aku memberikan mahkota ku kepada orang seperti dia..."

****************

Di apartemen Marshel dan Jovan,jovan keluar dari kamar.Dia melihat keadaan ruang tengah yang dipenuhi oleh kertas kertas yang berserakan.Jovan tampak heran dengan keadaan apartemen yang begitu berantakan.

Dia berjalan menuju ke dapur dan mendapati Marshel sedang memasak sesuatu,

"bikin kaget saja...." ucap Jovan

"kau mau ...??" tanya Marshel

"boleh .. kepala rasanya mau pecah karena skripsi" ucap Jovan dengan menarik kursi dan duduk di kursi meja makan

Marshel memberikan semangkuk mie instan kepada Jovan yang terlihat mengepul karena masih panas.

"emang kau pikir aku tidak pusing??" ucap Marshel dengan mengambil duduk berhadapan dengan Jovan.

Marshel meniup mie nya lalu memakannya, Begitu pun juga Jovan.

"aku tidak habis pikir,Caca dengan mudah menyelesaikan itu dan mendapatkan nilai yang luar biasa ..."

Marshel tersenyum, "Dia memang jenius dari dulu ...bahkan ia bisa naik dua kelas dari kelas tingkatannya..."

"benarkah??" tanya Jovan keheranan

"saat itu di bangku menengah atas,dia baru kelas satu sedangkan aku kelas tiga..kau tahu...dia melompat begitu saja hingga serata dengan kelas ku... Dia juga mengikuti banyak olimpiade dan menang "

"wahh benarkah....Caca sangat keren ternyata.. kalian berteman baik tapi tidak pernah ada perasaan apa gitu... Dia kan cantik pinter juga.. lu gak tertarik??" tanya Jovan

Marshel terdiam dan berpikir,Dia kemudian menyendokkan mie kedalam mulutnya kembali dan memakannya dengan lahap tanpa menghiraukan Jovan.

"hey...aku bertanya... kenapa tidak dijawab??" tanya Jovan penasaran

"Menurut mu aku harus jawab apa??Dia seperti nenek nenek cerewet kan seperti yang kalian ucapkan kepada nya ..?? kau pikir aku mau dengan dia??"

Jovan tersenyum aneh, "benar juga..hehehehe...oia tadi caca menelpon ku"

Marshel kemudian berhenti memakan mie nya,dia kemudian menoleh kearah Jovan

"ada apa??"

"Dia tidak bisa menghubungi mu . lalu menghubungi ku....di hanya memastikan jika kau mengerjakan Tugas skripsi..."

Marshel tersenyum diam,dia kemudian memakan mie nye kembali.

"hanya itu??" tanya Marshel

"ya... hanya itu .."

"Dia benar-benar seperti nenek-nenek yang cerewet..." ucap Marshel

Jovan tersenyum geli mendengar ucapan Marshel, "gimana...lagi mode jomblo atau bagaimana niihh" tanya Jovan

"tuh lihat... ponsel ku... banyak banget DM yang masuk..."

"pesona lu emang gak ada akhlak..." ujar Jovan

Marshel tersenyum, "tapi asmara yang terjalin gak pernah berhasil... buktinya Nova mempermainkan gua"

"itu sih lu nya ajah yang udah terlanjur bucin sama dia...heheheh"

Marshel tersenyum dengan jawaban dari Jovan, sebenarnya bukan itu yang menjadi alasannya.Karena selama ini hubungannya Dengan Nova tidak seperti mereka bayangkan.siapa yang dipermainkan dan siapa yang mempermainkan.Ia memang berusaha untuk menuruti semua keinginan mantan kekasih nya itu.Bahkan tidak pernah menolaknya.Bukan berarti Dirinya mencintainya tapi karena sebuah komitmen sebuah hubungan.

********************

Caca berada di apartemennya seorang diri,ia yang berada di dalam kamar.Melipat semua pakaian yang sudah ia cuci.begitu saat ia melipat Seprei yang menjadi saksi panasnya bersama Marshel ia sangat kesal dan mengobrak abriknya.

"bahkan untuk melipatnya saja aku begitu kesal..."

Caca kemudian mengambil kantong kresek besar dan memasukkan seprei itu kedalam kresek.Caca kemudian keluar Kamar dan menuju pintu masuk,ia kemudian menuju tempat pembuangan sampah yang dilantai dasar dengan menggunakan lift. Saat membukanya,Caca dibuat kaget karena di depannya ada Marshel.

Marshel melihat keadaan Caca yang hanya menggunakan Daster selutut dengan motif kartun Doraemon membawa sebuah buntalan kantong kresek besar, setelah dia lihat di dalam kantong plastik itu terdapat Sebuah seprei yang sangat ia kenali.

"Ada apa kamu kemari??"tanya Caca

"kau membuang seprei itu??kau ingin menghapus kenangan itu??"

"itu bukan urusanmu!!!!" ucap Caca yang kemudian pergi melewati Marshel

Marshel yang terlihat sangat kesal dengan sikap Caca kemudian berbalik dan memberikan bungkusan makanan kepada Caca.Dia menarik tangan Caca dan memaksakan Caca untuk menerimanya.setelah itu tanpa sepatah katapun Marshel pergi dari hadapan Caca yang terlihat bingung.

"Hey....!!! Marshelll!!!shel!!!!" panggil Caca

Karena Marshel sudah menghilang dari pandangannya,Caca kemudian berhenti berteriak.

"iiissssshhhh!!! kenapa lagi dia?? kenapa dia yang kesal... seharusnya aku yang kesal!!apa ini coba??" ucap Caca yang melihat isi kantong kresek itu.Ia melihat terdapat pizza dan juga pasta.

"waaahh makanan... Pizza..pasta???waaashhh...." ucap Caca dengan girang.

Tapi sedetik kemudian ia terdiam,ia kemudian terlihat kesal kembali.

"apa gunanya dia memberikan ini kepada ku!!!!dasar marceng!!!nyebelin banget!!" sungut Caca

§§§§§§§§§§§§§§§§

Hallo gengs.. selamat siang..makin giat buat novel ini.. semoga viewernya banyak yaa . jgn lupa vote dan juga like😇

Instagram eunhyeayu90

Terpopuler

Comments

Kumala Sari

Kumala Sari

bgussss bgt ceritany,,,
q suka,,,
mkasih thor sdah bkin cerita yg menarik,,,

2023-12-31

3

Uthie

Uthie

Serruuuuuu koq cerita nya 👍👍👍👍👍😆

2023-12-04

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!