Setelah makan siang di mol mereka kembali belanja dan sekarang mereka berada di tokoh perhiasan.
Daniel menatap dua perempuan tersebut sambil duduk di sofa penunggu yang telah di siap kan di pojok dinding.Daniel selalu setia menemani mereka berjalan ke berbagai tokoh.
"Coba liat deh kak kalung ini cantik nggak"
"Cantik,kalo kamu yang pake'"senyum Dania
"Bukan untuk aku kak,aku membeli kado buat teman ku yang bentar lagi ulang tahun.itu sebab nya aku ngajak kakak nemanin aku jalan-jalan sekalian bantu aku milih Hadiah....kalo menurut kakak,mana yang bagus aku ambil"
"Mmm...kayak nya yang ini bagus deh.cocok buat yang seumuran kek kalian nggak terlalu mewah,sanggat simple"Dania menunjuk kalung yang terpajang di depan mereka.
"Kakak cari juga yang mana kakak suka karna kak Daniel yang bayar semua nya"
"Nggak Re,kakak nggak pengen beli perhiasan sekarang"
Dania menoleh kebelakang dan mendapati Daniel sedang duduk berduaan dengan seorang wanita yang cantik berpakaian sexi.mereka terlihat sedang tertawa bersama-sama.
Dania menoleh lagi dia merasa geram melihat tingkah Daniel yang sanggat genit bersama wanita lain
Dasar lakilaki playboy....baru kemarin dia mencium ku! sekarang dia malah merayu wanita lain Dasar lakilaki jaring di mana pun dia tangkap mangsa nya.aku harus menjauhi pria seperti dia.
Dania menoleh lagi kebelakang dia heran tidak mendapat kan Daniel duduk disana yang ada hanya wanita tadi yang duduk bersama Daniel bersama wanita lagi,mungkin itu teman nya.
"Kak Dania,kok benggong ada apa?"
"Ah...nggak papa"Dania menghilang kan rasa panik di wajah nya.
"Dimana sih kak Daniel."
"Aku disini!"
"Kakak dari mana aja sih.... dari tadi nggak liat"
"Tadi kakak ke toilet dulu....kalian sudah selesai"
"Ia...kami sudah selesai.sekarang tugas kakak yang bayar"
"Dania,kamu kok nggak membeli apa pun"
"Nggak perlu"jutek Dania tampa melihat Wajah Daniel
"Kenapa,apa semua perhiasan di sini jelek semua... tidak ada yang bagus.kalo kamu mau aku akan bertanya pada menejer di sini supaya dia membuat kan perhiasan yang bagus dan indah untuk mu"
"Tidak perlu! kenapa sih kamu maksa.aku nggak mau membeli apa pun kalo kamu yang membayar nya"tegas Dania dan berlalu pergi meninggal kan dua beradik itu.
"Tuh kan...kak Dania jadi ngambek oleh kakak"Relia berlali mengejar Dania yang sudah keluar.
Daniel berjalan mengekori dua perempuan yang sedang asik becanda sambil makan Es krim.saat Dania ngambek tadi Relia membujuk Dania membeli Es krim.alhasil ternyata Dania kembali ceria hanya dengan sebuah Es krim.
"Relia!!!....."
"windy...lo disini juga"kaget Relia saat melihat teman nya menghampiri dia.
"Ia....ayo lo harus ikut gue sekarang,karna gue udah dapatin buku yang kita cari ayo'...."
"Tunggu dulu win....Kakak maaf yah...aku pergi dulu,soal nya buku itu penting banggat buat tugas aku! maaf yah kak Dania...kakak pulang aja sama kak Daniel bye...."
"Tapi Rel...."Dania melihat Relia yang sudah jauh bersama teman nya.dia pun cemberut
Terlukis indah senyum di bibir Daniel akan kesempatan ini.
****
Sepi,sunyi,senyap.tidak ada teguran sapa di dalam mobil mereka sama-sama diam sesekali Daniel melirik Dania yang pandangan nya mengarah keluar jendela.
Daniel pun mengengam tangan Dania yang berada di pembatasan duduk.Dania melepas kan tangan nya tampa meliri kembali Daniel melakukan nya hingga membuat Dania jengkel dan marah.
"jangan sentuh aku!!"jerit Dania di dalam mobil yang membuat Daniel menginjak rem mendadak.
"Ada apa kau ini,apa kau ingin mati di jalan?"tegas Daniel yang protes akan tidakan yang di lakukan Dania tadi yang membuat nya terkejut.untung saja Daniel berhenti.
"Mati saja kau sendiri! aku sudah bilang jangan sentuh aku lagi...apa kau tidak mengerti juga."
"Apa yang sebenar nya terjadi sama kamu Dania! kenapa kamu seperti ini pada ku! kenapa aku tidak boleh memegang tangan kamu.ada apa"
"Aku tidak perlu menjawab pertanyaan mu!"Dania keluar Dari mobil
"Dania tunggu!!"
Daniel ikutan keluar dan mengejar Dania"Kau mau kemana. cepat masuk ke mobil"
"Tidak...lepas kan aku! aku tidak mau pulang bersama kamu lepas kan"
Di saat Dania meronta untuk di lepas kan dari cengkranan Daniel.saat itu juga Daniel memluk tubuh Dania dengan erat.
"Aku mencintai mu Dania....aku mencintai mu! aku mohon jangan pergi....jangan tinggal kan aku! aku melakukan nya karna aku menyukai mu.aku tidak mau kehilangan mu."seru Daniel dengan tulus menyatakan perasaan nya yang sebenar nya.
Dania melepas kan pelukan itu"Kau gila Daniel....apa yang kau katakan.apa kau sedang tidak waras....jangan katakan itu.kau tidak boleh memiliki perasaan seperti itu kau mengerti."Dania pun pergi dan masuk ke dalam taxi
"Dania.....Dania..."teriak Daniel dengan kencang berharap taxi itu akan berhenti dan Dania akan turun menghampiri nya.
Daniel kembali kesal dan marah dengan sikap Dania yang kesekian kali menolak nya.tapi itu tidak akan jadi ahir dari perjuangan seorang Daniel...dia akan berusaha terus untuk mendapat kan cinta nya.
.
.
.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Ratini Pramono
Daniel jujur aja sama mamah mu klo kamu suka sama Dania...biar gak salah ppaham biar mamah yg minta sama Dania anggap aja di johkan ...
2021-10-18
0
greyleeknow
lanjut thor
2020-08-28
1
Wida Restuningsih
lanjut
2020-08-28
3