Kedatangan Anak

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...****************...

Satu bulan berlalu dan itu artinya pernikahan mereka sudah berumur satu bulan banyak yang mereka lakukan selama satu bulan ini mulai dari keliling kota X pergi piknik bertiga bersama sang bunda dan banyak lagi yang mereka lakukan walaupum itu hanyalah hal sederhana akan tetapi Anggi sangat bahagia dengan keluarga kecilnya itu

Anggi peenah berpikir apakah suatu saat dia bisa memeluk sang mama karena bagaimanapun mamanya tetaplah mama kandungnya begitupun dengan sang kakak walaupun mereka beda ayah dan hal tersebut membuat Anggi bersedih namun kesedihan tersebut tidak berlangsung lama karena sang suami selalu sedia mendukung dan menjadi seorang pendengar yang baik

Sepertinya memang dia membutuhkan sosok pria yang dewasa dapat menerima dirinya dengan baik dan dapat menjadi suami sekaligus ayah pengganti bagu dirinya yang tidak pernah mendapat kasih sayang dari ayahnya bahkan dia tidak tahu siapa ayah kandungnya sendiri bahkan dia tidak berniat tahu

Penampilan Anggi juga sudah berbeda dari satu bulan yang lalu sekarang dia lebih terlihat berisi membuat dirinya tambah cantik bagaimana tidak Bayu membelikan sang istri skinker yang sangat mahal untuk mempercantik diri

Bukannya Bayu tidak menerima Anggi apa adanya namun dia ingin Anggi di puji oleh orang orang dan Anggi tidak akan mendapat tekanan dari manapun

"istri mas tambah hari tambah cantik deh" gombal Bayu kepada sang istri yang sedang menggunakan skinker sebelum tidur

"ya iyalah istri siapa dulu dong" kata Anggi dan berjalan ke kasur untuk beristirahat

"Istri Bayu Pradipta dong" kata Bayu tertawa dengan muka songongnya mebuat Anggi ingin menjitak kepala sang suami jika tidak takut dosa

"Ayo tidur mas aku capek banget beraktivitas seharian" kata Anggi memeluk sang suami dan merekapun tertidur

Ya mereka berdua memang ke capean karena dari pagi dia suami dan bunda dari jalan jalan di salah satu tempat wisata di kota X belum lagi perjalanan mereka yang memakan waktu satu jam lebih dan jalan kaki mengelilingi tempat wisata tersebut sedangkan sang mertua memang Anggi sengaja memberikan kursi roda karena takut sang bunda kecapean

*****

Hari ini adalah hari minggu membuat semua orang bermalas malasan untuk bangun namun tidak untuk seorang Anggi setelah satu bulan menjadi seorang istri dia membiasakan diri untuk bangun lebih awal lagi dan itu sudah menjadi rutinitasnya mulai dari menyiapkan sarapan setelah itu mereka sarapan bersama dan sekarang Anggi sudah terlihat berada di belakang rumah bersama sang Bunda mereka sedang menanam sesuatu

Beberapa minggu yang lalu Anggi meminta izin ke suaminya untuk membuat kebun kecil di tanah kosong belakang rumahnya masih dalam pekarangan rumah, awalnya Bayu akan membuat gazebo akan tetapi sang istri tercinta meminta untuk di jadikan sebuah kebun kecil membuat Bayu membelokkan rencananya dan meminta orang membangun kebun di tanah tersebut

Walaupun tidak luas akan tetapi dapat menampung beberapa pohon tomat, cabe dan terdapat juga pohon buah markisa yang menjalar di pagar

Hari ini Anggi akan menanam kembali pohon cabai dan tomat bersama sang bunda dia segera mengeksekusi tanaman tersebut, walaupun hanya sedikit tapi mereka tetap semangat untuk menanam

Setelah menanam Anggi pergi melihat buah markisahnya yang sepertinya sudah siap untuk di petik dia masuk ke dalan rumah untuk mengambil gunting dan baskom

Anggi sangat menyukai buah markisa oleh karena itu Anggi memperbanyak menanam markisa, pohon markisa tersebut merambat mengelilingi kebun kecil tersebut dengan semangat Anggi memanen buah tersebut

Matahari mulai terik Anggi dan bunda memutuskan untuk mandi dan mereka nanti akan menyantap buah markisa tersebut

Setelah cantik dan harum Anggi segera turun ke ruang keluarga di sana sudah terlihat bunda yang duduk menonton namun dia tidak langsung ke ruang keluarga melainkan berbelok ke ruang kerja sang suami untuk memanggil Bayu menikmati markisa

"Mas ayo ke ruang keluarga tadi aku baru saja memanen buah markisa mas harus mencobanya" kata Anggi semangat dan mereka langsung menuju keruang keluarga

"wah buahnya banyak juga ya...." kata Bayu membelah buah tersebut dan memberikan kepada istri dan ibu

"Manis...." kata ibu

mereka menikamti buah tersebur sambil bercanda membuat ruangan tersebut heboh padahal mereka hanya bertiga

Tingtong tingtong

Bunyi bel rumah

"Biar aku saja yang keluar mas" kata Anggi dan segera keluar untuk melihat siapa yang datang

"Siapa......" kata Anggi membuka pintu namun dia kaget saat melihat seorang lelaki yang sangat dia kenal walaupun lelaki tersebut sangat dingin padanya akan tetapi mereka sempat bertemu beberapa kali

"Kamu......" ucap mereka bersamaan

"Apa yang kamu lakukan di sini" kata Leo yang sedikit kaget karena wanita yang gagal untuk dinikahi berada di rumah sang ayah

Namun dia sedikit pangling karena penampilan Anggi yang sedikit berbeda dan bahkan tadi dia hampir ridak mengenali Anggi

Leo segera masuk melewati Anggi dengan menabrak bahu Anggi membuatnya hampir jatuh untung dia segera berpegangan

"Ayah nenek apa yang di lakukan wanita ini disini" kata Leo menunjuk Anggi

"Memangnya kenapa kalau dia ada di sini" kata Bayu dingin

"Tidak kenapa napa" kata Leo takut mendengar nada singin sang ayah

"Apa yang membuat kamu datang kemari" kata Bayu dingin karena memang dia sedikit marah kepada sang anak karena telah meninggalkan pernikahannya tetapi dia juga bersyukur karena dengan perginya Leo dia bisa menikahi Anggi

"Ayah aku mohon bantu aku sekali ini saja, aku mencintai seorang wanita tapi mama tidak mengizinkan dengan alasan keluarga gadis itu tidak setara dengan keluarga mama" kata Leo memelas memeluk kaki sang ayah

Sedangkan Anggi memilih duduk di dekat bunda sedikit lucu melihat ekspresi Leo dia tidak menyangka Leo akan memohon begitu kepada ayahnya

Dibilang sakit hati karena melihat Leo yang memperjuangkan perempuan yang notabenenya Leo adalah mantan calon suaminya Anggi benar benar tidak merasakan apapun karena sekarang dia telah memiliki suami yang sangat di cintainya walaupun dia tidak menikah dengan Bayu tetap saja dia tidak merasa sakit hati karena dia tidak memiliki perasaan apapun kepadanya

"Jadi kamu meninggalkan pernikahan karena kamu mencintai gadis lain" kata Bayu

"iya ayah aku mohon lagian pernikahan itu mama yang maksa padahal waktu itu aku sudah mengenalkan Oliv kemama tapi mama malah menghina Olive dengan mengatakan kami beda kasta bahkan sekarang Olive ngajauhin aku gara gara mama" kata Leo mengeluh dan merengek

"Seberapa yakin kamu sama perempuan itu jangan sampai nanti ayah sudah membantumu dan kamu malah kabur lagi" kata Ayah yang mulai lembut tapi tetap tegas dia juga merasa kasihan mendengar kisah memilukan sang anak karena selama ini dia memantau peegaulan sang anak kecuali kondisi di dalam rumah sang mantan istri dia tidak mengetahui

"Ayah aku sangat yakin dia adalah perempuan baik dan mandiri dia juga adalah tulang punggung keluarganya aku bangga kepada dia, lagian kenapa kalau kita beda kasta lagian aku cinta sama dia dan juga kalau mama membuangku aku masih memiliki ayah" kata Leo membanggakan wanita yang di cintainya

"Duduklah berhenti memeluk kaki ayah seperti anak kecil" kata Bayu

...****************...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!