BAB 19. AKU AKAN MEMERANGKAP MU DI SISIKU

BAB 19.

"Pa, anak ini benar-benar mirip dengan Farhan." Ujar mamanya Farhan sambil memperlihatkan pada suaminya foto bocah laki-laki yang ada di ponsel putranya itu.

Papa tersenyum penuh haru menatap foto itu, rasanya ia sedang melihat Farhan sewaktu kecil.

Beberapa saat lalu Farhan sudah menceritakan semuanya tanpa ada yang terlewat. Seluruh keluarganya tentu merasa sangat terkejut karena ia merahasiakan hal sebesar itu dari mereka semua dalam waktu yang sangat lama. Namun, saat ia menunjukkan foto anak laki-laki yang begitu mirip dengannya, membuat semua keluarganya seakan tersihir dengan ketampanan putranya itu.

"Farhan, dimana dia sekarang? Ayo bawa cucu Papa kesini, Papa ingin bertemu dengannya." Ucap lelaki paruh baya itu terlihat antusias.

Farhan menundukkan kepalanya, "Pa, sekarang aku tidak tahu mereka ada dimana." Ucapnya dengan lirih.

"Tidak tahu, apa maksudmu Farhan?" Kau sendiri tadi yang bilang bahwa dalam 2 minggu ini kau bersama mereka di rumah sakit." Papa nampak bingung.

"Bahkan tadi siang mereka masih ada bersamaku, Pa. Tapi mereka pergi dan itu semua karena Keyla yang sudah hampir mencelakai putraku. Dan sekarang aku sedang berusaha mencari keberadaan mereka." Ujar Farhan.

Papa seketika nampak geram mendengar penuturan putranya, hampir saja ia menyesal seumur hidup membiarkan putranya menikah dengan wanita jahat seperti Keyla.

"Sejak awal aku memang tidak menyukai Keyla," sahut Aruna, adiknya Farhan.

Semua pasang mata pun langsung tertuju padanya.

"Saat dirumah sakit saja aku sudah merasa tidak yakin kalau dia yang mendonorkan darahnya, karena waktu itu dia terlihat sangat bugar. Apa itu wajar bagi orang yang sehabis mendonorkan darahnya sebanyak 2 kantong? Tapi aku diam karena aku tidak mempunyai bukti untuk mencurigainya."

Semuanya pun nampak berpikir mencerna ucapan Aruna. Waktu itu mereka tidak memperdulikan apapun kecuali kondisi sang papa yang saat itu cukup kritis. Sehingga tidak memperhatikan bagaimana keadaan Keyla yang katanya mendonorkan darahnya.

"Sudahlah, kita tidak usah membahas tentang wanita itu lagi. Yang terpenting sekarang bagaimana caranya menemukan keberadaan cucu Papa, dan pernikahan Farhan akan tetap berjalan sebagaimana mestinya walaupun mempelai wanitanya akan diganti." Ujar papa.

"Papa benar, aku akan membantu Farhan untuk mencari mereka." Sahut Juna, suaminya Aruna.

Semuanya mengangguk setuju. Terlebih Farhan, senyum simpul tercetak di bibirnya. Entah kenapa ada perasaan senang membayangkan bahwa ia akan menikah bukan dengan Keyla melainkan dengan wanita yang telah melahirkan putranya.

"Pokoknya kalian berdua harus segera menemukan cucu Papa. Dan Papa sendiri besok akan mendatangi rumah Keyla, karena bagaimanapun Papa yang sudah memulai ini semua maka dari itu Papa juga yang harus mengakhiri semuanya secara baik-baik."

Farhan dan Juna serentak mengangguk.

.

.

.

"Ma, aku tidak bisa tidur." Ujar Farzan sambil menatap langit-langit kamar. Padahal beberapa saat lalu ia berpamitan pada Arkan pergi ke kamar karena sudah merasa ngantuk, namun saat berada dikamar rasa kantuknya itu menghilang.

"Kenapa Sayang?" Tanya Zana, perlahan ia membuka matanya kemudian menarik dirinya duduk bersandar di kepala ranjang.

Farzan langsung berpindah merebahkan kepalanya diatas pangkuan mamanya, seperti kebiasaannya jika sedang tidak bisa tidur karena keluhan penyakitnya yang sedang kambuh. Namun, kali ini ia tidak bisa tidur bukan karena itu.

"Aku kangen sama Papa, Ma." Ujarnya lirih.

Zana menghela nafasnya, "Farzan anak yang pintar, jadi kamu pasti mengerti kalau Papamu itu tidak bisa kamu miliki seperti apa yang kamu harapkan selama ini."

"Tapi Ma, setidaknya kita tidak pergi menghindari Papa. Kalau alasan Mama karena mengkhawatirkan ku, aku bisa menjaga diri Ma. Buktinya aku bisa menghindar dari rencana Tante Keyla."

"Itu hanya keberuntungan, Farzan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya. Dan Tante Keyla, pasti dia tidak akan berhenti untuk menjauhkan kamu dari Papamu, jadi sebaiknya kita yang menghindari mereka. Sekarang Mama jadi berpikir, jika sebaiknya kita kembali ketempat dimana selama ini kita tinggal." Ujar Zana.

Mendengar itu, Farzan langsung bangkit dari pangkuan mamanya. Bocah tampan itu menatap mamanya dengan sendu, dan Zana bisa melihat penolakan dari tatapan putranya itu.

"Tidak Ma, kita hanya akan kembali ke sana dengan membawa Papa. Aku ingin menunjukkan kepada mereka yang selalu mengejekku tidak mempunyai Papa, bahwa sebenarnya aku ini punya Papa." Ujar Farzan dengan tegas. Itu adalah keinginannya sejak dulu, dan ia tidak akan memupus keinginannya itu begitu saja.

Zana hanya bisa terdiam mendengar ucapan putranya, rasanya itu sangat mustahil untuk diwujudkan. Jika Farhan masih seorang diri, mungkin ia akan sedikit merendahkan harga dirinya meminta laki-laki itu untuk memenuhi keinginan Farzan. Namun, keadaannya berbeda. Farhan sudah akan menikah dan sangat tidak mungkin ia meminta laki-laki itu untuk memenuhi keinginan putranya barang sekedar bersandiwara saja.

"Kita pikirkan itu nanti, Farzan. Sekarang sebaiknya kamu tidur, kamu harus beristirahat agar kondisimu benar-benar lekas membaik." Ujar Zana.

Farzan pun menurut, bocah itu kembali berbaring dan menjadikan pangkuan ibunya sebagai bantal.

Zana mengusap-usap pucuk kepala putranya itu dengan lembut sampai pada akhirnya Farzan pun tertidur. Dengan pelan Zana memindahkan kepala putranya itu dari pangkuannya keatas bantal.

Farzan sudah tertidur, dan sekarang gilirannya yang tidak bisa tidur karena memikirkan ucapan putranya itu.

Sementara itu ditempat lain...

✨✨✨

Farhan pun sama, ia tidak bisa tidur menunggu hari esok.

Beberapa kali ia berpindah tempat seolah mencari tempat yang nyaman untuk tidur, namun tetap saja matanya tidak bisa terpejam sampai akhirnya disinilah ia berada sekarang.

Berdiri di balkon kamar sambil menatap layar ponselnya yang terpampang foto Farzan. Ia sudah tidak sabar untuk bisa menemukan putranya itu.

Beberapa saat terus menatap foto Farzan, ibu jarinya bergerak mengusap layar ponselnya itu sampai menampilkan sebuah foto yang entah kenapa membuat nya seperti remaja yang sedang jatuh cinta. Senyum tipis tercetak dibibir sensualnya menatap foto itu.

"Lihat saja kalau aku sudah menemukanmu, tidak akan aku beri cela sedikitpun kau bisa pergi lagi dariku. Aku akan memerangkap mu di sisiku." Gumamnya, senyumnya semakin mengembang.

.

.

.

TBC.......✨✨✨

Tinggalkan like dan komennya dong, terimakasih. ☺️🙏🙏🙏

...🇮🇩🇮🇩🇮🇩...

Terpopuler

Comments

Maryami

Maryami

salut dgn keluarga farhan yg mau menerima zana dan farzan

2025-03-12

0

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

syukurlah keluarga Farhan menerima Zara dan Farzan dngn tangan terbuka

2023-11-10

2

Yani

Yani

Biasa kalau sudah pergi baru kangen

2023-08-28

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1. AKU PUNYA PAPA, KAN MA?
2 BAB 2. BERTEMU
3 BAB 3. KENAPA MALAM ITU KAU PERGI?
4 BAB 4. APA YANG KAU INGINKAN DARI PAPA?
5 BAB 5. LAKUKAN TES DNA!
6 BAB 6. PENGOBATAN FARZAN
7 BAB 7. JANGAN PERNAH BERPIKIR UNTUK PERGI
8 BAB 8. TANTE ONDEL-ONDEL
9 BAB 9. HASIL DNA
10 BAB 10. ITU ADALAH KEWAJIBAN KU
11 BAB 11. INGIN BERTEMU SIAPA?
12 BAB 12. MAAFKAN PAPA, NAK
13 BAB 13. SILAHKAN MILIKI PAPAMU HARI INI
14 BAB 14. RENCANA KEYLA
15 BAB 15. HAMPIR CELAKA
16 BAB 16. SESEKALI BERI PELAJARAN PADA PAPAMU
17 BAB 17. MENCARI
18 BAB 18. JANJI FARHAN
19 BAB 19. AKU AKAN MEMERANGKAP MU DI SISIKU
20 BAB 20. JANGAN HUKUM AKU SEPERTI INI
21 BAB 21. IDE MU SANGAT UNIK
22 BAB 22. AKU HARUS SEHAT UNTUK PAPA DAN MAMA
23 BAB 23. APA YANG KALIAN RENCANAKAN?
24 BAB 24. SEPERTINYA AKU SUDAH GILA
25 BAB 25. HAMPIR MENCAPAI 100%
26 BAB 26. TUGAS TERAKHIR
27 BAB 27. WILL YOU MARRY ME?
28 BAB 28. KALIAN BERDUA MERUSAK MOMEN ROMANTISNYA
29 BAB 29. HADIAH SEBELUM MENIKAH
30 BAB 30. TIDAK BISA MENJADI WALI NIKAH
31 BAB 31. TERSENYUMLAH ZANA
32 BAB 32. KENYATAAN PAHIT
33 BAB 33. SAH
34 BAB 34. DIA ADALAH PUTRIKU
35 BAB 35. AKU PUNYA PAPA
36 BAB 36. TERTUSUK
37 BAB 37. HUKUM DIA SEBERAT-BERATNYA
38 BAB 38. MIRIS
39 BAB 39. RUPANYA SEMALAM ADA ADEGAN MERAYU YANG GAGAL
40 BAB 40. KEINGINAN YANG SAMA
41 BAB 41. JADILAH MILIKKU SEUTUHNYA
42 BAB 42. KAU ADALAH RATUKU
43 BAB 43. KETIKA ES BALOK SUDAH MENCAIR, BUCIN PARAH!
44 BAB 44. BERPAMITAN
45 BAB 45. BULAN MADU
46 BAB 46. JALAN-JALAN
47 BAB 47. MAU MANDI BERKALI-KALI?
48 BAB 48. HUBBY BEE
49 BAB 49. PENGGANGGU
50 BAB 50. ADA TANTE ONDEL-ONDEL
51 BAB 51. KEBEBASAN KEYLA
52 BAB 52. UNGKAPAN
53 BAB 53. TERWUJUD
54 BAB 54. SEKOLAH
55 BAB 55. ADA APA DENGAN MAMA?
56 BAB 56. DUA KANTUNG JANIN
57 BAB 57. NASI GORENG SPESIAL
58 BAB 58. DIGREBEK DADAKAN
59 BAB 59. FARZAN ADALAH FARHAN DAN ZANA
60 BAB 60. [MENYIAPKAN KADO ISTIMEWA UNTUK ELMIRA]
61 BAB 61. [KADO FARZAN DIAMBIL RAMON]
62 BAB 62. BABY TWINS
63 BAB 63. FIONA DAN FLORA
64 BAB 64. DUKA
65 BAB 65. 20 TAHUN KEMUDIAN [LAST EPISODE]
66 UPDATE KARYA BARU
67 KARYA BARU [MUTIARA HITAM]
68 KARYA BARU
69 RAHASIA HATI
70 KARYA BARU==>[Bukan] Muhalil
71 karya baru ~ RAHASIA HATI 2
72 KARYA BARU (Menanti Bahagia Yang Hilang)
73 Janji CINTA
Episodes

Updated 73 Episodes

1
BAB 1. AKU PUNYA PAPA, KAN MA?
2
BAB 2. BERTEMU
3
BAB 3. KENAPA MALAM ITU KAU PERGI?
4
BAB 4. APA YANG KAU INGINKAN DARI PAPA?
5
BAB 5. LAKUKAN TES DNA!
6
BAB 6. PENGOBATAN FARZAN
7
BAB 7. JANGAN PERNAH BERPIKIR UNTUK PERGI
8
BAB 8. TANTE ONDEL-ONDEL
9
BAB 9. HASIL DNA
10
BAB 10. ITU ADALAH KEWAJIBAN KU
11
BAB 11. INGIN BERTEMU SIAPA?
12
BAB 12. MAAFKAN PAPA, NAK
13
BAB 13. SILAHKAN MILIKI PAPAMU HARI INI
14
BAB 14. RENCANA KEYLA
15
BAB 15. HAMPIR CELAKA
16
BAB 16. SESEKALI BERI PELAJARAN PADA PAPAMU
17
BAB 17. MENCARI
18
BAB 18. JANJI FARHAN
19
BAB 19. AKU AKAN MEMERANGKAP MU DI SISIKU
20
BAB 20. JANGAN HUKUM AKU SEPERTI INI
21
BAB 21. IDE MU SANGAT UNIK
22
BAB 22. AKU HARUS SEHAT UNTUK PAPA DAN MAMA
23
BAB 23. APA YANG KALIAN RENCANAKAN?
24
BAB 24. SEPERTINYA AKU SUDAH GILA
25
BAB 25. HAMPIR MENCAPAI 100%
26
BAB 26. TUGAS TERAKHIR
27
BAB 27. WILL YOU MARRY ME?
28
BAB 28. KALIAN BERDUA MERUSAK MOMEN ROMANTISNYA
29
BAB 29. HADIAH SEBELUM MENIKAH
30
BAB 30. TIDAK BISA MENJADI WALI NIKAH
31
BAB 31. TERSENYUMLAH ZANA
32
BAB 32. KENYATAAN PAHIT
33
BAB 33. SAH
34
BAB 34. DIA ADALAH PUTRIKU
35
BAB 35. AKU PUNYA PAPA
36
BAB 36. TERTUSUK
37
BAB 37. HUKUM DIA SEBERAT-BERATNYA
38
BAB 38. MIRIS
39
BAB 39. RUPANYA SEMALAM ADA ADEGAN MERAYU YANG GAGAL
40
BAB 40. KEINGINAN YANG SAMA
41
BAB 41. JADILAH MILIKKU SEUTUHNYA
42
BAB 42. KAU ADALAH RATUKU
43
BAB 43. KETIKA ES BALOK SUDAH MENCAIR, BUCIN PARAH!
44
BAB 44. BERPAMITAN
45
BAB 45. BULAN MADU
46
BAB 46. JALAN-JALAN
47
BAB 47. MAU MANDI BERKALI-KALI?
48
BAB 48. HUBBY BEE
49
BAB 49. PENGGANGGU
50
BAB 50. ADA TANTE ONDEL-ONDEL
51
BAB 51. KEBEBASAN KEYLA
52
BAB 52. UNGKAPAN
53
BAB 53. TERWUJUD
54
BAB 54. SEKOLAH
55
BAB 55. ADA APA DENGAN MAMA?
56
BAB 56. DUA KANTUNG JANIN
57
BAB 57. NASI GORENG SPESIAL
58
BAB 58. DIGREBEK DADAKAN
59
BAB 59. FARZAN ADALAH FARHAN DAN ZANA
60
BAB 60. [MENYIAPKAN KADO ISTIMEWA UNTUK ELMIRA]
61
BAB 61. [KADO FARZAN DIAMBIL RAMON]
62
BAB 62. BABY TWINS
63
BAB 63. FIONA DAN FLORA
64
BAB 64. DUKA
65
BAB 65. 20 TAHUN KEMUDIAN [LAST EPISODE]
66
UPDATE KARYA BARU
67
KARYA BARU [MUTIARA HITAM]
68
KARYA BARU
69
RAHASIA HATI
70
KARYA BARU==>[Bukan] Muhalil
71
karya baru ~ RAHASIA HATI 2
72
KARYA BARU (Menanti Bahagia Yang Hilang)
73
Janji CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!