bagian 17

setelah mendapatkan restu dari kedua orang tuanya, tuan muda Ziran berpikir untuk meminta restu juga dari orang tua Bella, akhirnya esok paginya tuan muda Ziran mengajak Bella untuk pergi menemui orang tua nya dikampung halaman

dan setelah menempuh jarak yang cukup jauh dan memakan waktu beberapa jam, mereka sampai di rumah orang tua Bella, kedatangan mereka membuat orang tua Bella terkejut

karena orang tua Bella mengira Bella pulang bersama asistennya, namun Bella segera menceritakan hal yang sebenarnya, setelah mendengar itu orang tua Bella pun merasa sedikit tidak enak dan meminta maaf atas kejadian yang lalu

tuan muda Ziran pun tidak begitu mempermasalahkan akan hal itu, dan mencoba menceritakan kedatangan nya, sampai pada akhirnya kedua orang tua Bella pun merestui hubungan mereka berdua

karena perjalanan ke kampung halaman Bella lumayan memakan waktu, akhirnya mereka memutuskan untuk menginap di rumah orang tua Bella,

di dalam rumah orang tua Bella tinggal tinggal beberapa orang diantara ada adik perempuannya dan satu adik laki-laki yang masih kecil, Bella dengan adik perempuannya hanya terpaut 2 tahun saja, dan untuk adik laki-laki nya terpaut jauh 8 tahun

malam telah tiba , makan malam bersama pun segera berlangsung, dan mereka semua makan dengan lahapnya, seusai makan malam, tuan muda Ziran juga sempat menceritakan kejadian masa kecilnya dulu saat bertemu dengan Bella

orang tua Bella pun langsung terkejut dan berterima kasih telah menolong putri nya dulu, setelah itu malam semakin larut

tuan muda Ziran sekarang belum terlihat ngantuk dan bahkan seperti belum kehabisan energi, Bella pun menghampiri dan memeluknya dari belakang, bertanya kenapa belum tidur karena sudah larut malam

tuan muda Ziran hanya menjawab jika suasana disini sangat indah dan tenang, bolehkah berjalan jalan sebentar di teras rumah untuk melihat bintang " ujar tuan muda Ziran

lantas dengan bergandengan tangan mereka menuju teras rumah untuk melihat bintang, disitu tuan muda Ziran bercerita tentang masa kecilnya setelah berjanji akan menikahi nya, karena setiap hari tuan muda Ziran selalu memikirkan anak perempuan kecil itu yang adalah Bella

tuan muda Ziran dan Bella pun banyak bertukar cerita dimalam itu hingga pada akhirnya tengah malam tiba, dan mereka nasuk kedalam rumah untuk beristirahat

pagi hari tidak seperti biasanya Susana didesa sangat sejuk dan pemandangan alamnya sangat lah indah, tuan muda Ziran malah semakin betah di desa, dan lupa akan kewajiban nya mengurus perusahaan milik nya dikota

sampai pada akhirnya Bella mengingat kan bahkan pekerjaan nya dikantor pasti sudah banyak, dan tuan muda Ziran pun tersadar dan akan bersiap kembali ke kota bersama Bella sore harinya, supaya bisa melanjutkan pekerjaan di esok hari

hari berganti, Susana kota dan kantor kembali terasa familiar bagi tuan muda, tak lupa hari itu tuan muda Ziran mengumpulkan semua karyawan satu kantor nya di ruang rapat

tak disangka tuan muda Ziran mengumumkan bahwa ia dab Bella akan melaksanakan pernikahan dalam waktu dekat, semua karyawan pun bertepuk tangan dan mengucapkan selamat kepada mereka berdua

Shena yang mendengar hal itu pun merasa sedikit sedih bercampur bahagia,karena orang yang dicintai nya akan menikah dengan teman satu meja kerjanya itu, namun shena jugan masih bisa menjadi kekasih bayangan nya tuan muda Ziran walaupun ia sudah menikah nanti, ujar Shena dalam hati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!