bagian 18

Hari semakin dekat dengan tanggal pernikahan tuan muda Ziran dan Bella, sedikit demi sedikit mereka berdua mukai menyiapkan semua keperluan untuk acara pernikahan mereka berdua

tak lupa mereka juga memesan sebuah gedung untuk acara resepsi pernikahan mereka dengan beberapa dekorasi yang sangat mewah ,namun tak disangka tuan muda ternyata memilih tempat pernikahan untuk mereka di desa tempat tinggal Bella

Bella pun menyetujui ajakan tuan muda Ziran untuk resepsi pernikahan ke dua di laksan di desa Bella, dalam mempersiapkan segala sesuatu nya Shena juga ikut membantu Bella, seperti memilih kan baju, tata nan rias nantinya dan gaun pengantin yang indah

waktu dalam memilih kan baju untuk Bella , Shena tiba tiba malah meminta izin untuk pulang dulu sehingga Bella pun sendirian dalam memilih baju untuknya , entah apa yang menyebabkan Shena mendadak ingin pulang dulu

sesudah memilih baju Bella lekas menuju ke apartment nya ,tapi sewaktu perjalanan pulang Bella seperti diikuti seseorang yang tidak ia kenal karena merasa curiga dan tidak aman Bella mempercepat laju jalanya dan pada akhirnya Bella memberhentikan sebuah taxi dan langsung menaikinya

dengan rasa sedikit takut Bella akhirnya sampai di apartment, setelah kejadian itu Bella mulai takut bepergian sendirian lagi

disisi lain tuan muda yang sedang berusaha untuk menyelesaikan semua pekerjaan nya karena ia akan ada acara untuk keluar kota selama 2 hari untuk urusan bisnis tentunya dengan didampingi Shena,

karena Shena sudah mulai menguasai hampir keseluruhan pekerjaan nya, Shena pun sudah mulai dipercaya oleh tuan muda Ziran untuk mendampingi nya saat bekerja

hari yang ditunggu telah tiba, tuan muda Ziran dan Shena pun berangkat ke luar kota untuk menyelesaikan bisnis tuan muda Ziran, perjalanan lumayan jauh memakan waktu kurang lebih 7jam

Bella yang masih menjabat sebagai sekertaris pun masih bekerja di kantor dan menyelesaikan tugas kerja dia dimeja kerjanya

sewaktu pulang dari kantor, di dekat apartemen nya dia merasa ada yang mengawasi, namun dia tidak merasa begitu takut karena suasana disekitar banyak orang ramai berlalu lalang

hari berganti tuan muda Ziran dan Shena pun sudah sampai di luar kota dan akan memulai bisnis dengan orang orang penting, dan disisi lain Bella yang hendak berangkat kekantor tiba tiba dikejutkan oleh seseorang yang menjemput nya untuk berangkat kekantor dengan menaiki mobil tuan muda Ziran yang disupiri oleh supir suruhan dari rumah orang tua tuan muda Ziran

tanpa berpikir panjang Bella pun langsung masuk kedalam mobil, dan tanpa menanyakan siapa yang menyuruh menjemput nya, karena Bella berfikir tuan muda Ziran yang memerintahkan orang rumah untuk menjemput nya

namun bukannya menuju ke kantor, mobil itu malah pergi ke sebuah gang sempit jauh dari pemukiman warga setempat, dengan sedikit rasa was was Bella menanyakan kenapa sopir itu kenapa ia dibawa ketempat ini, bukannya pergi kekantor, ujar dia

tak lama sopir itu turun dan mengunci Bella di dalam mobil, rupanya sopir itu masuk kesebuah rumah dan berganti orang lagi, orang itu mengenakan jaket Hoodie dan masker lalu masuk ke mobil dan membawa Bella ke suatu tempat, disepanjang perjalanan Bella berteriak dan mencoba memukul sopir tersebut beberapa kali

hingga pada akhirnya sopir itu merasa geram, dan memberhentikan mobilnya dipinggir jalan yang sepi

lalu supir itu membuka pintu penumpang dan menampar Bella hingga pingsan

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***