Gus Hilal

...~Happy Reading~...

“Assalamualaikum, Humaira ... “

Seorang laki laki bertubuh tinggi putih dan tampan dengan mengenakan baju koko dan sarung serta peci menghiasi kepala nya. Kini berapa tepat di hadapan Maira, keduanya saling menundukkan kepala nya tanpa berani saling menatap satu sama lain.

Tak jauh dari tempat keduanya berdiri, Khalifa sejak tadi menjadi orang ketiga nya agar tidak di ganggu leh mahkluk tak kasat mata. Gadis itu sesekali terkekeh dan mencuri pandang untuk menjadi mandor dalam pertemuan kakak nya dan gus Hilal.

“Walaikumsalam, Gus ... “

“Hilal saja,”

Maira dengan cepat menggelengkan kepala nya, “Maaf, aku gak berani.”

“Kenapa? Khalifa pun juga sama,” kata laki laki bernama Hilal itu mencoba mengakrabkan diri dengan gadis yang sudah ia kagumi sejak dulu.

“Khalifa memanggilmu kakak.” Ralat Maira membuat Hilal kembali tersenyum.

Meskipun keduanya berada di lingkungan yang sama. Namun, keduanya tidak begitu dekat atau salin mengenal. Karena Hilal sendiri, menghabiskan masa sekolah nya di Jakarta dan berakhir kuliah di Kairo bersama Yusuf.

Sedangkan Maira, ia bersekolah di Bandung, dan kuliah di Jogja. Paling mereka hanya akan bertemu saat hari raya saja, itu pun sangat jarang.

Berbeda dengan Yusuf yang selalu pulang satu tahun sekali, gus Hilal sendiri memilih untuk tidak pulang selama kuliah dulu. Dan lebih sering orang tuanya lah yang mengunjungi nya di Kairo.

Setelah menyelesaikan kuliah nya, Gus Hilal pun juga tidak kunjung langsung pulang ke Indonesia. Beliau memilih untuk mengajar di salah satu universitas di Jakarta hingga dua tahun terakhir.

Hal itu ia lakukan agar menunggu waktu yang tepat untuk menunggu Maira menyelesaikan kuliah nya. Dan sekarang, saat ia tahu bahwa kuliah Maira sudah usai, laki laki itu memutuskan untuk kembali ke Pondok dan berniat untuk meng-khitbah Maira.

“Jadi, bagaimana jawaban kamu, Maira?” tanya gus Hilal kembali pada topik utama dan tujuan nya mengajak Maira untuk bertemu.

‘Ya Allah, apa yang harus aku jawab? Arga—‘

Di saat seperti ini, Maira justru teringat akan sosok laki laki yang sudah ia cintai sejak lama. Argantara Nolan, nama laki laki yang selalu singgah dalam benak dan hati nya. Yang justru membuat hati nya ragu untuk menerima laki laki sempurna di depan nya.

“Maaf Gus, bisakah Gus memberikan ku sedikit lagi waktu untuk berfikir?” tanya Maira sambil meremas kedua tangan nya dan menggigit bibir bawah nya untuk mengurangi rasa gugup dan ragu yang tengah melanda hati dan perasaan nya.

Sementara itu, Gus Hilal yang melihat keraguan dalam hati Maira, hanya bisa mengangguk pasrah. Ia mencoba menghormati penolakan halus dari Maira.

Ya, penolakan. Karena jika benar di terima, maka Maira pasti akan langsung mengiyakan. Sedangkan ini gadis itu masih meminta waktu, di saat dirinya sudah memberikan waktu yang cukup lama untuk berfikir.

“Maira!” suara bariton dari seseorang seketika membuat kedua nya langsung mendongak dan menoleh ke arah sumber suara.

Tak hanya gus Hilal dan Maira saja yang menoleh, melainkan Khalifa yang tadinya sedang fokus dengan ponsel nya itu mengerutkan dahi saat menatap sosok laki laki yang kini semakin mendekat ke arah kakak nya.

“Arga? Ngapain kesini?” tanya Maira menatap heran pada sahabat nya.

Dengan nafas yang masih memburu hebat, laki laki yang tak lain adalah Arga itu semakin mendekat kan diri pada Maira.

Gus Hilal yang melihat jarak Arga dan Maira semakin dekat pun, dengan segera menarik ujung kain gamis milik Maira, mencoba mengingatkan agar gadis itu menjaga jarak dengan laki laki yang bukan mahram nya.

Mengerti dengan kode yang di berikan oleh gus Hilal, Maira menganggukkan kepala sambil memundurkan langkah nya.

“Bantu aku!” ucap Arga tiba tiba membuat dahi Maira semakin mengerut heran.

...~To be continue ......

...🕊🕊🕊...

...Hemm.... kira kira, Arga mau minta tolong apa?...

Terpopuler

Comments

Esva Lesthary

Esva Lesthary

mom jakarta emang bukan Indonesia ya??? 🤔🤔

2023-09-24

1

Ririe Handay

Ririe Handay

bantu apa.... cewek mu kabur ga?

2023-09-01

0

Mukmini Salasiyanti

Mukmini Salasiyanti

Assalamu'alaikum
mampir ya Kak...
Hmmmm
Bantu aku mencintaimu, Maira.. ☺

2023-07-31

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!