Kaisar Yang melihat kepergian permaisurinya hingga tak terlihat, dia pun kembali ke kediamannya.
"Minghao" panggil kaisar yang sudah berada dalam kediamannya.
"Salam yang mulia, Ada apa memanggil Saya" ucap minghao.
"Cari tau apa kegiatan permaisuri akhir-akhir ini" ucap kaisar.
"Baik yang mulia" ucap minghao lalu menghilang dengan cepat.
"Ternyata permaisuri yang bodoh dan jelek itu hanya topengnya dan aslinya dia permaisuri yang sangat dingin dan bengis" ucap kaisar Liu yaoshan dalam hati dan tersenyum.
Sementara di kediaman Mayleen, dia menaruh xue mei di tempat tidurnya. lalu dia beranjak dari sana dengan mengganti pakaiannya menjadi serba hitam tak lupa dengan cadar nya.
"Sekarang waktu nya Aku ke hutan kematian" ucap Mayleen melompat pangar istana.
Mayleen merasa Ada yang mengikuti nya diam-diam
"Keluar kau jangan bersembunyi dan mengikuti ku" ucap mayleen dingin.
" ternyata dia mengetahui keberadaan ku, Aku harus apa sekarang" ucap minghao dalam hati.
"Jika kau tidak keluar Aku akan menghabisimu sekarang juga" ucap mayleen.
Minghao pasrah dan keluar dari persembunyiannya
"Siapa kau? " tanya mayleen dingin dan mengeluarkan aura membunuhnya.
"Ternyata permaisuri sangat dingin dan aura nya itu sangat kuat sama seperti kaisar, tetapi permaisuri lebih menakutkan" ucap minghao dalam hati.
"Maaf permaisuri Saya adalah pengawal bayangan yang diperintahkan oleh kaisar" ucap minghao.
"Jadi kaisar sialan itu yang menyuruh mu mengikuti ku, baiklah kali ini kau kulepaskan jika lain kali kau masih mengikutiku akan ku kuliti kau" ucap mayleen menatap tajam minghao
Minghao yang mendengar ucapan mayleen langsung menciut.
"Dan satu lagi katakan pada kaisar sialan itu jangan sok peduli pada permaisuri bodoh, lemah dan jelek ini" ucap mayleen.
"Ba.. Baik permaisuri" ucap minghao lalu pergi dengan cepat.
"Huh membuang-buang waktu ku saja dasar kaisar sialan!!! " Maki mayleen lalu melanjutkan perjalanannya ke hutan kematian.
Sedangkan di kediaman kaisar minghao baru sampai dan menyampaikan semua yang permaisuri katakan.
"Salam yang mulia" ucap minghao.
"Duduk lah dan ceritakan"ucap Liu yaoshan.
" Saya gagal mengikuti permaisuri, yang mulia. Dia sudah mengetahui bahwa Saya mengikuti nya saat dia keluar istana"ucap minghao.
"Keluar istana? apa yang dia lakukan di luar istana malam-malam begini? " teriak Liu yaoshan.
"Ha.. hamba tidak tau yang mulia, hamba melihat permaisuri memakai pakaian serba hitam dan memakai cadar" ucap minghao baru kali ini dia melihat kaisar marah.
"Habislah aku, kaisar sangat marah seperti ingin memakanku sedangkan permaisuri ingin mengulitiku" ucap minghao meruntuki nasibnya.
"Antar aku ke kediaman permaisuri" ucap kaisar dingin.
"Ba.. baik yang mulia" ucap minghao.
Sesampainya dikediaman permaisuri, Liu yaoshan hanya melihat xue mei berjalan mondar mandir dan kelihatan cemas.
"Sa.. ssalam yang mulia" ucap xue mei.
"Di mana permaisuri" ucap kaisar dingin.
"Per.. per.. permaisuri di.. dii.. " Ucap xue terbata-bata.
"Bicara dengan jelas!!! " bentak kaisar membuat xue mei terduduk.
"Maaf.. maaff yang mulia saat Saya sadar Saya sudah berada di tempat tidur permaisuri dan tidak melihat keberadaan permaisuri yang mulia" ucap xue mei menangis.
Sementara dihutan kematian, mayleen baru sampai dan berjalan kedalam.
"Hutan ini sangat penuh dengan kabut" ucap mayleen.
Mayleen semakin masuk kedalam hutan dan tak Ada hewan yang berani mendekati nya karena aura yang sangat menyeramkan, hingga tiba-tiba muncul seekor harimau putih dihadapannya.
"Selamat datang dewi, akhirnya anda muncul juga setelah ribuan tahun menghilang" ucap harimau putih tersebut.
"Kenapa kau mengatakan bahwa aku dewi? dan siapa yang menghilang ribuan tahun? " tanya mayleen datar.
"Dari aura anda Saya yakin bahwa anda adalah dewi kematian yang telah lama menghilang, jika anda tidak percaya anda bisa masuk ke dalam gua besar itu dan mencabut pedang mawar merah"ucap harimau putih itu.
"Baiklah" ucap mayleen menyetujui perkataan sang harimau.
Lalu mayleen berjalan memasuki gua besar tersebut, dia melihat cahaya redup-redup di dalam gua tersebut, maylee semakin penasaran jadi dia mengikuti arah cahaya itu hingga dia sampai di mana Ada pedang yang sangat indah dan terdapat sebuah telur besar berwarna merah menyala.
"Wah indah sekali pedang ini" ucap mayleen.
"Siapa kamu? " tanya sang telur.
"Siapa itu? " tanya mayleen melihat sekelilingnya.
"Aku yang berbicara, telur besar di depanmu."
ucap telur itu.
"Oh kamu" ucap mayleen acuh tak acuh.
Mayleen pun langsung menarik pedang tersebut dan telur merah itu pun ikut peacah dan keluar burung Phoenix besar berwarna merah.
"Salam dewi kematian, ternyata anda telah kembali. maaf atas tidak kesopanan saya "ucap sang Phoenix.
"Dewi kematian? " ucap mayleen.
"Ya anda adalah dewi kematian, pemilik Dari hutan kematian ini yang telah lama menghilang"ucap phoenix.
"Jadi kenapa kamu bisa berubah? " ucap mayleen.
"Karena anda telah kembali ke hutan ini jadi Saya akan mengikuti kemana pun anda pergi, jadi anda bisa menjadikan Saya hewan kontrak anda jika meneteskan darah di kepala Saya" jelas burung Phoenix
Mayleen lalu membuat kontrak dan sang Phoenix, setelah itu muncul lah gambarnya mawar merah dibagian leher mayleen sebelah kanan.
"Kenapa Ada gambar mawar dileherku? " tanya mayleen.
"Itu karena tuan Dari pedang mawar merah adalah anda dewi kematian" ucap sang Phoenix.
Setelah mengetahui semua yang diperlukan mayleen keluar Dari gua tersebut dan di luar sudah Ada sang harimau putih yang menunggu.
"Bisakah anda menjadi tuan Saya dewi? " tanya sang harimau putih.
"Baiklah" ucap mayleen, dia membuat kontrak darah dengan sang harimau putih.
"Dewi kami perlu nama" ucap sang Phoenix.
"Baiklah nama kamu Bao yu, sedang kan harimau nama mu Jingmi"ucap mayleen.
" Terima kasih dewi, kami suka namanya" ucap mereka berdua.
lalu harimau putih masuk kedalam ruang dimensi mayleen.
"Bao yu Antar aku keluar Dari hutan" ucap mayleen.
lalu Bao yu mengantar mayleen keluar Dari hutan. Setelah itu Bao yu menurunkan mayleen tepat di tempat yang diminta mayleen.
"Masuk lah ke ruang dimensi ki Bao yu" ucap mayleen lalu Bao yu mengikuti perintahnya.
Setelah itu mayleen kembali di kediamannya, dia diam-diam masuk agar tidak Ada yang mengetahuinya. Tetapi harapannya pupus setelah melihat tiga orang yang sedang menunggu nya di dalam kamar.
"Xue mei siapa mereka? " tanya mayleen datar.
"Permaisuri akhirnya anda kembali" ucap xue yang sedari tadi menangis.
"Diam lah!! Aku tanya siapa mereka? " tanya mayleen.
"Oh Aku ingat yang kau bukannya pria yang mengikuti ku? " tanya may datar.
"iii.. iya permaisuri" ucap minghao.
"Kalian berdua keluar" ucap sang kaisar.
"Ba.. baik yang mulia" ucap mereka berdua.
"yang mulia? sebenarnya siapa pria ini? " ucap mayleen dalam hati.
"Permaisuri!!! Dari mana saja kau? " tanya Liu yaoshan.
"Siapa kau? " Tanya mayleen datar.
"Hah? apa kau otak mu sudah rusak sehingga tidak mengenali suamimu? " Tanya Liu yaoshan dingin dan menatap tajam mayleen
"Suamiku? " ucap mayleen dingin dan tatapannya tak kalah tajam.
"Wanita ini benar-benar berani melawanku" ucap Liu yaoshan dalam hati.
"Ah Aku ingat kau pasti kaisar yang gila kerja itu kan? dan tidak mempedulikan permaisuri yang ditindas ini" ucap mayleen datar.
"Permaisuri!! kenapa kau sangat Kurang ajar kepadaku? " ucap kaisar emosi.
"Oh maaf kaisar yang terhormat hamba Kurang ajar karena tidak di ajar dengan baik oleh suami hamba" ucap mayleen dengan senyum mengejek.
"Kalau tidak Ada keperluan lagi anda boleh keluar" usir mayleen.
"Kau ya.. "ucap Liu yaoshan geram.
" kau apa ha? keluar!! Aku sangat lelah "ucap mayleen dingin.
Kaisar yang sudah tidak dapat menahan emosinya keluar Dari kamar mayleen, kedua orang yang menunggu di luar ketakutan melihat wajah sang kaisar yang sangat marah.
Hai reader's jika kalian suka dengan cerita nya jangan lupa dilike, komen, dan juga vote yah🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
bingung,, mau sedih apa ketawa
2023-09-19
0
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
apakah otak mu sudah rusak
2023-09-19
0
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
wkwkwk
2023-09-19
0