Pembebasan

Dengan perlahan Briant melangkahkan kakinya mendekati Mawar , sorot matanya begitu tajam dengan kekaguman tergambar jelas dimatanya .

Tubuhnya terasa panas , peluh memenuhi dahinya , dengan nafas yang masih memburu dengan cepatnya , nampak rongga dadanya naik turun dengan tidak beraturan , serasa tubuhnya membutuhkan istirahat sejenak guna menenangkan nafas yang masih terengah-engah .

Di balikkannya tubuhnya dan di langkahkan nya kakinya , namun betapa terkejutnya Mawar mendapati seorang laki-laki dengan mata biru seindah samudra , Mawar tertegun melihat keberadaan laki-laki itu , namun tak berselang lama kesadarannya kembali , Mawar menjadi waspada .

"Siapa kau ? "

Sudut bibir Briant tertarik sedikit , nampak senyum yang hampir tak terlihat itu , " aku suamimu "

" Gila ! "

" Hahaha.. istriku benar-benar cantik bila sedang marah "

" Aku bukan istrimu "

Briant melesat dengan cepat mendekati Mawar , tanpa Mawar sadari Briant sudah mengunci pergerakannya .

" Apa yang kau la .. ku .. "

Cup .. dan bertaut lah kedua bibir mereka .

Terpancar lah semburat cahaya mengelilingi keduanya , tumbuhlah bunga mawar merah yang menjalar disekitar mereka , keduanya tak menyadari akan hal itu , keduanya hanyut dalam ciuman yang semakin lama semakin memabukkan . Briant merasa gadisnya sulit bernafas , lalu dilepaskannya ciuman itu dan Briant menyadari bunga mawar tumbuh disekitarnya dengan begitu indah , dalam hatinya bertanya bagaimana bisa bunga ini tumbuh disini begitu cepat .

Seketika atmosfir disekitar mereka berubah , angin menjadi lebih kencang , menyebabkan tubuh Mawar terbang terbawa angin . Aaa .. teriakan Mawar menggema .

Briant terkejut , apa yang sebenarnya terjadi , secepat kilat ia melesat untuk menyelamatkan Mawar , namun usahanya sia-sia . Kini tubuh Mawar telah menghilang dari hadapannya .

" Istriku .. aku akan menemukanmu ! " teriak Briant dengan frustasi . Aaakkh ..

Dari kejauhan Foxy melihat kejadian itu , ia pun panik , apakah yang terjadi sebenarnya , bukankah nonanya akan terbebas dari kutukan jika ada pemuda yang menyukainya sebenarnya apa yang terjadi . Dengan raut wajah gelisah Foxy memikirkan keadaan nonanya , yang sekarang entah dimana keberadaannya .

.

.

.

.

Di tempat lain , angin yang berputar dengan tenangnya membawa tubuh gadis yang kini dalam keadaan tak sadarkan diri . Dengan sangat pelan angin meletakkan tubuh gadis itu ditengah - tengah aula . Aula yang begitu luas , dengan dinding berwarna putih dan ukiran berwarna senada yang menghiasi setiap sudutnya menambah keagungan tempat tersebut .

Matanya masih saja terpejam , namun tak berselang lama mata itu terbuka dengan perlahan , Mawar memperhatikan sekeliling dan berkata " dimanakah aku ? " bukankah ini aula kerajaan gumamnya setelah menyadari keberadaannya .

"Selamat datang kembali putriku " terdengar suara yang begitu lembut namun berwibawa , Mawar menoleh kearah datangnya suara itu . " " " Ibunda Ratu " kata Mawar dengan masih tak percaya akan keberadaannya .

" Apakah ini nyata ibunda , Mawar sudah kembali , Mawar sudah terbebas dari kutukan itu ? "

" Iya putriku dan itu menjadi pertanda bahwa kau harus siap mengampu tugas setelah ini , dan sekarang beristirahatlah "

" Tugas apa itu ibunda , apakah berperang ? "

" Tidak putriku , nanti kau akan mengetahuinya , sekarang istirahatlah "

" Ibunda bolehkah hamba memanggil Foxy , hamba takut ia akan cemas memikirkan keadaan hamba "

" Baiklah "

Melalui telepatinya Mawar menghubungi Foxy .

"Foxy .. Foxy .. Foxy .. " Foxy mendengar nona memanggilnya .

" Foxy.... datanglah segera ke istana bulan"

" Baik nona , mendengar panggilan nona Fox merasa lega , yang artinya nonanya baik-baik saja . Foxy melesat dengan begitu cepat menuju ke istana bulan . Tak berselang lama Foxy sampai ke istana bulan.

" Bagaimana keadaan anda nona ? "

" Seperti yang kau lihat Foxy , aku baik-baik saja "

" Aku tidak mengerti nona , kenapa nona kembali ke istana Kahyangan ? "

"Apa maksudmu Foxy ? , apa kau mengira aku akan bersanding dengan laki-laki pembebas ku , itu sungguh konyol ! "

" Ia nona , bagaimanapun dialah yang membebaskan nona dari kutukan itu "

" No Foxy , aku adalah dewi segala dewi , pendampingku haruslah sepadan atau lebih dari segalanya dariku , dan dia hanyalah manusia , selain itu aku tidak mencintainya . Kau tau Fox ini tidaklah sesederhana itu , kehidupanku penuh dengan tanggung jawab yang tentunya tidaklah mudah . Aku harap engkau paham maksudku Foxy , kecuali dia bisa menaklukkan diriku dan hatiku , dengan senyum menyerigai Mawar mengakhiri perkataannya .

" Hamba mengerti nona " , dalam hati berkata sepertinya laki-laki itu bukan manusia biasa , mengingat kejadian yang telah terjadi laki-laki itu mampu mencium nonanya , apakah dia yang membebaskan nona ? , jika itu benar adanya berarti dialah pendamping nona .

" Tinggalkan aku Fox aku akan beristirahat "

" Kalau begitu saya undur diri " , setelah membungkukkan badannya dan berbalik , Fox melangkahkan kakinya keluar dari kamar nonanya .

Dihempaskan tubuhnya ke tempat tidur , dengan menghempaskan segala emosi yang selama ini mengusiknya , dipejamkan kembali matanya . Namun ia teringat ciuman pertama yang telah direnggut pria bumi itu , kenapa aku jadi teringat kejadian tadi gumamnya dengan pipi yang kini tengah merona karena malu .

Ya seperti itulah Mawar , meskipun ucapannya menunjukkan penolakan , namun hati berkata lain , dan bagaimanapun itu adalah ciuman pertamanya . Namun dengan cepat ia menampik perasaanya , idealismenya pun muncul kembali , bahwa ia bukanlah wanita sembarangan , dia adalah dewi segala dewi bukanlah semestinya ia memikirkan hal konyol itu .

" Sebaiknya aku segera tidur " gumamnya pada dirinya sendiri .

Pagi menjelang , Mawar mengerjapkan matanya , ia teringat bahwasannya ia telah terlepas dari belenggu yang selama ini menjeratnya . Mawar teringat seseorang yang telah berjasa melepaskannya dari kutukan , " mungkin aku perlu mengucapkan terima kasih padanya , tapi siapa dia ? " gumam Mawar dengan lirih "

.

.

.

" Selamat pagi nona "

" Selamat pagi Eve " jawab Mawar pada dayang yang telah mengurusnya dari Mawar terlahir .

" Saya senang anda telah kembali , kata Eve dengan tulus , saya yakin nona tidaklah bersalah " .

" Terimakasih Eve " berjalan sambil memeluk Eve . Keduanya berpelukan dengan tangis haru karena kerinduan . Bagaimanapun Eve sudah seperti Ibu baginya , yang sedari kecil merawatnya .

" Air mandinya sudah siap nona "

" Baiklah .. aku akan mandi sendiri "

" Aku jadi teringat pemandian di hutan kematian jadi ingin mandi disana " ujarnya dengan pelan

Setelah menyelesaikan segala ritual mandinya , Mawar melangkahkan kakinya menuju aula pertemuan .

Didalam aula pertemuan nampaklah Ratu , panglima dan para dewa dewi berkumpul . Mawar melangkahkan kakinya menuju aula .

Salam yang mulia ratu , semoga yang mulia selalu dilimpahi kebahagiaan .

Semua dewa dewi pun tercengang akan kedatangan Mawar , dalam benak mereka bertanya , benarkah itu dewi Mawar .

" Dengan segala hormat yang mulia hamba ingin menyelesaikan masalah yang terjadi 1000 tahun silam , hamba harap yang mulia dapat berlaku seadil-adilnya dan melupakan hubungan darah diantara kita " , dengan kata penuh dengan penekanan

" Tentu dewi "

Seketika suasana dalam aula begitu mencekam , Mawar adalah dewi tertinggi dengan ilmu dan kekuatan yang luar biasa , tentunya membuat para dewa dewi takut padanya . Selain itu Mawar memiliki kecantikan yang tiada tara .

Tampaklah seseorang mengepalkan tangannya, dengan tatapan penuh amarah dan cinta . Siapa lagi kalau bukan Dewa Bintang , yang terluka hatinya karena penolakan cintanya pada Mawar . Dalam benak Dewa Bintang berkata Sudah lama kita tak berjumpa sayangku , dan kau membuatku semakin tergila - gila kamu kau semakin cantik saja , suatu saat cvvbkau dan singgasana ini akan menjadi milikku .

" Selamat datang kembali Dewi " , sapa Bintang pada Mawar

" Lama tidak berjumpa Dewa Bintang dan terima kasih , dengan senyum smrik nya "

" Tentu dewi , apakah kau datang kembali untukku sayangku ? "

" Aku bukan kekasihmu , saya harap anda bisa menjaga kesopanan dalam forum ini ! "

" Maafkan aku karena sangat merindukanmu "

Tanpa menjawab Dewa Bintang , Mawar melanjutkan rencananya .

" Yang Mulia Raja , Ratu hamba akan langsung pada permasalahannya , hamba akan menunjukkan bukti bahwa hamba tidaklah bersalah "

Mendengar perkataan Mawar , Dewa Bintang menjadi panik , namun ia berusaha menetralkan perasaannya .

" Fox.. bawa masuk ! " Fox masuk aula dengan beserta bukti dan saksi .

" Bagaimana bisa .. bu .. bu .. kankah dia sudah mati " berkata dengan gugup

" Kenapa kau berkata seperti itu , apakah sebelumnya kau telah berusaha membunuhnya ? " dengan senyum kemenangan nampak jelas dibibir Mawar .

" Yang Mulia Raja , Ratu hamba membawa bukti beserta saksi yang menunjukkan bahwa Dewi Mawar tidaklah bersalah "

" Tunjukkan ! "

Fox menyerahkan bukti ditangannya dan berkata kepada orang yang dibawanya sebagai saksi kunci atas kejadian itu , " katakan kejadian sebenarnya ! "

" Ampuni hamba Yang Mulia Raja , Ratu , hamba hanyalah disuruh untuk memberikan minuman kepada Dewi Mawar yang sebelumnya sudah saya beri obat tidur , dari yang saya ketahui ini memang rencana Dewa Bintang dan pada akhirnya terjadilah insiden pada malam itu "

" Bohong .. itu semua tidak benar ! , dasar dayang sialan ! " elak Bintang

" Aku benar-benar tidak menyangka akan apa yang kamu lakukan ! , mulai sekarang kamu bukanlah Dewa dan kamu diberi hukuman penjara seumur hidup . Pengawal tangkap dia ! "

" Aku tidak akan terima semua ini , aku akan membalaskan dendamku suatu hari nanti dan tiba - tiba datanglah sesorang dengan sangat cepat membawa Dewa Bintang .

" Sial .. dia lolos "

" Dewi Mawar aku titahkan padamu untuk menangkap dan membunuh Dewa Bintang ! "

" Baik Yang mulia " kata Mawar dengan menundukkan sedikit kepalanya .

" Aku akan mengumumkan kepada kalian semua bahwa mulai saat ini Dewi Mawar akan aku angkat secara resmi sebagai penerusku " Semua Dewa Dewi membungkukkan badan mereka sebagai tanda penghormatan .

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!