Mempelajari

Mawar melangkahkan kakinya menuju air terjun , tangannya melambai seketika itu juga air terjun itu tersingkap , bak gorden rumah yang digeser .

Kakinya melangkah kedalam , tampaklah tumbuhan menjalar dengan bunga menghiasinya , menambah panorama yang begitu indahnya . Meskipun tempat tinggal yang ia tempati hanyalah sebuah goa , namun panorama kecantikannya tak akan membuat siapapun jenuh karna nya .

Mawar melangkahkan kakinya menuju ranjang gantung dengan tali rotan di setiap sudutnya , begitu pula dengan bunga mawar yang tumbuh melilit pada setiap tali rotan , tentunya menambah kesan yang begitu khas bak gadis yang menempatinya .

" Foxy kemari lah " , Foxy berjalan mendekati Mawar , lalu Foxy menekuk satu kakinya dan berjongkok .

Mawar mengepalkan tangannya dan hanya menyisakan satu tulunjuk nya , diarahkannya telunjuknya pada kepala Foxi , sambil memejamkan matanya . Itulah salah satu kelebihan Mawar dalam mendapatkan ilmu , tanpa harus capek-capek belajar .

Kilatan kejadian silih berganti dalam otak Mawar , mengenai perkembangan dunia yang telah lama ditinggalkannya . Dan dalam waktu singkat Mawar telah menguasai seluruh kejadian di muka bumi ini melalui Foxy , beserta ilmu dan perkembangan perusahaannya yang kini dijalankan oleh Foxy .

" Nona Mawar benar-benar luar biasa " .

" Mmm .. itu hanya kemampuan dasarku Foxy , sayangnya kekuatanku belum sepenuhnya kembali "

" Foxy siapa yang menjadi pemimpin perusahaan saingan kita ? " katanya sambil mengambil memetik bunga Mawar dan menghirup aromanya .

" Briant Company , dia sangatlah kuat nona , bahkan segala usaha telah saya lakukan , namun tetap saja perusahaan kita berada diurutan kedua di dunia "

" Wau .. seperti apa dia Foxy ! kenapa aku tak dapat melihatnya dalam ingatanmu "

" Ya nona dia sangatlah berbahaya , saya juga tidak tau kenapa hal itu bisa terjadi , namun satu hal yang pasti dia sangatlah tampan " , mulut foxy terangkat sedikit , nampak senyuman nampak begitu samar .

" Ha ha ha Fox .. baru kali ini aku dengar kamu memuji ketampanan seseorang "

" Sepertinya dia sangat cocok dengan anda nona "

" Jodohku sudah ditentukan , bukankah kau tau itu, tapi bagiku hanya seseorang yang membebaskanku yang akan menjadi pendampingku "

" Apakah kau sudah menikah fox ? "

" Kalau saja nona ada kembaran nya saya mau nona , sayangnya tak ada yang seperti nona .

Mendengar perkataan Foxy mawar diam dengan dahi mengkerut . Apa maksudmu !

" Maaf nona hamba lancang , namun di dunia ini tak ada seorangpun yang dapat saya percayai karena sikap manusia yang begitu serakah dan lagi tidak secantik nona "

" Mmm .. memang benar adanya , keluarlah aku ingin istirahat "

" Kalau begitu saya pamit undur nona " Fox membungkukkan badannya kemudian berbalik pergi .

Dilain tempat disebuah mansion .

" Apakah kau sudah tau siapa gadis itu ? "

" Belum Tuanku , keberadaan gadis itu seperti ditelan bumi , saya sudah mencarinya keseluruh pelosok hutan kematian , namun tak menemukan keberadaannya "

Terlihat ada guratan kehawatiran dalam wajahnya , " aku hawatir terjadi hal buruk padanya . Kenapa tadi malam aku meninggalkannya .. " ada rasa takut akan kehilangan , " baiklah nanti malam aku akan kesana , sepertinya identitas gadis itu tidak biasa "

" Keberadaan gadis itu membuatku tertarik, aku bahkan merasakan perasaan aneh dalam hatiku "

.

.

.

Tak berselang lama Mawar mengerjapkan kedua matanya , " ow .. sudah berapa lama aku tertidur badanku terasa lengket aku harus mandi sekarang . Kedua kakinya melangkah menuju genangan air yang begitu indah berada di dalam goa , tak jauh dari tempat tidurnya , dan tentunya air tersebut penuh dengan hamparan bunga mawar didalamnya .

Tempat itu benar-benar luar biasa , air dalam kolam itu selalu jernih bahkan bunga mawar yang memenuhinya tak pernah layu , bahkan , harum bunga mawar itu begitu menggoda , siapapun yang mandi disana tubuhnya akan beraroma bunga mawar yang memabukkan itu .

Mawar menjentikkan jarinya , ia membuat batas pelindung , agar siapapun tak akan mampu melihatnya berada dalam kolam tersebut .

Dilepasnya baju yang ia kenakan , sehingga menyisakan helaian kain tipis yang membalut tubuhnya . Kedua kakinya melangkah secara perlahan memasuki kolam tersebut .

Dengan perlahan Mawar membasuh tubuhnya dan membersihkan seluruh bagian tubuhnya. Sepertinya aku akan berendam lama , tubuhku terasa pegal .

Setelah setengah jam berlalu , Mawar menyudahi aktifitas mandinya . Dipakainya gaun berwarna putih , rambutnya yang hitam dengan panjang sepinggang di gerainya dengan bebas .

" Sepertinya sore ini aku akan keluar berjalan-jalan " . Dijentikkannya jarinya dan tak lama kemudian air terjun itu terbuka bak gorden rumah yang digeser .

Cring .. cring .. cring ..

Kakinya terus melangkah , dengan sesekali Mawar memejamkan matanya dengan menghirup dan menghembuskan nafasnya secara perlahan . Aroma menyegarkan mengalir keseluruh tubuhnya , benar-benar menyegarkan katanya dengan lirih .

Ingatannya berlabuh kembali kemasa itu , fitnah yang begitu kejam , kini ia telah kehilangan segalanya . Keluarganya temannya , aku benar-benar merindukan mereka , entah kapan aku bisa kembali dan membersihkan namaku .

Dalam gerlapnya bintang dimalam yang penuh suka cita pesta , seluruh alam dewa dewi berbahagia , namun berbeda dengan Mawar , teman baiknya tega melakukan hal itu padanya , memberinya obat bius , yang menyebabkan kesadarannya sirna .

Tak berselang lama , semua orang telah berkumpul dalam ruangan yang Mawar tempati dan menghakimi tanpa mencari duduk permasalahnya .

Alurra teman yang ia percayai , menggiring oponi publik dan membuat suasana semakin rumit .

Dalam kemarahan Ayahnya Dewa Batari agung memberikan hukuman dengan tidur panjang di hutan kematian yang tersegel mantra dan hanya orang pilihan yang mampu membukanya .

Saat itu Mawar barulah menyadari betapa busuknya sahabatnya .

Hatinya terasa begitu sakit , jika kenangan itu teringat kembali , meskipun kesuciannya tetap terjaga , namun kehormatan , kepercayaan dan nama baik hilanglah sudah . Apakah ia bisa kembali lagi pada kekuarga nya , entahlah .. ia sendiri juga tidak yakin akan hal itu . Yang pasti perih dan luka kini yang tersisa .

Matanya menengadah ke arah barat untuk menikmati indahnya matahari yang sebentar lagi akan tenggelam . Langit terang berubah menjadi gelap , sinar rembulan menjadi penerangan hutan kematian .

Sepertinya aku perlu menyusuri hutan kematian ini ujarnya pada diri sendiri . Langkahnya pun terarah dalam gelapnya hutan yang tampak lebat itu , tangannya menengadah seketika cahaya rembulan menyorotkan cahaya mengikuti kemanapun Mawar melangkah .

Dalam setiap langkah ia menjumpai berbagai macam hewan spirit yang menundukkan kepalanya tanda penghormatan . Langkah Mawar terhenti tatkala terdengar sapaan padanya .

" Salam hormat pada junjungan kami " kata hewan spirit harimau .

" Jangan berlebihan panggil aku nona "

" Bagaimana bisa , Anda adalah junjungan kami "

" Tentu bisa , aku hanya ingin kita sepertiP keluarga "

" Sungguh mulia hati anda no.. no..na ( denga tergagap ) "

" Begitu lebih baik "

" Perkenankan kami untuk menemani berkeliling hutan iblis ini nona "

" Terima kasih , namun itu tak perlu "

Mawar kembali melanjutkan perjalanannya .

Cring .. cring .. cring ..

Langkahnya begitu mempesona , bagi siapa saja yang melihatnya .

Desir angin kecil menggerakkan rambutnya yang terurai dengan indahnya , menambah kecantikan keagungan yang tiada tara .

Suasana yang menghanyutkan , Mawar menggerakkan tubuhnya , mengangkat tangannya begitu pun dengan kakinya secara bergantian , tubuhnya terbang di atas permukaan dan terbentuklah gerakan yang begitu indahnya laksana tarian yang menghanyutkan , kini tubuhnya terbang dengan diiringi tarian, tubuhnya melewati pepohonan . Tibalah ia di atas tebing tubuh Mawar bergerak dengan gemulainya , menari diatas tebing seakan tempat itu bukanlah tempat yang berbahaya . Dengan suara gelang kaki yang mengikutinya .

Cring .. cring .. cring ..

Suara gelang kaki terdengar tidak beraturan , cepat melambat , cepat melambat mengikuti pergerakan kaki , terdengar begitu indah . Kemudian tubuhnya terbang ke bawah tebing dengan begitu cantiknya .

Dan masuklah Mawar kedalam air yang begitu jernih dan terlihat ia keluar dari dalam air tentunya diikuti dengan tarian yang begitu indah , senyum yang mengembang begitu cantiknya , menandakan kebahagiaan yang kini menyelimutinya .

Kini suara merdunya mengikuti dan menyatu dengan tarian dan suara gelang kakinya . Menambah keindahan yang tiada tara .

Tubuhnya nampak semakin menggiurkan karena air membasahi seluruh tubuhnya , sehingga nampak lekuk tubuhnya .

Cring .. cring .. cring ..

Disisi tersembunyi nampaklah seseorang mengintai keberadaan pujaan hatinya , dengan tatapan terpesona ia mengikuti pergerakannya .

Dengan bibir terangkat sedikit keatas , aku akan segera manjadikanmu hanya milikku seutuhnya .

Terpopuler

Comments

al-del

al-del

bagus Thor cerita nya 👍

2022-10-28

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!