Menatap Dalam Kepiluan

Zach tidak bisa mengendalikan dirinya lagi. Emosinya hampir saja membuat jantungnya meledak menjadi serpihan! Bedebah sialan itu adalah dalang dibalik semua ini dan Zach dengan sekuat tenaga langsung melayangkan tinjunya ke wajah John dengan keras.

“Sialan! Kamu adalah dalang dibalik fitnah yang tersebar ini,” suara ngeri dari kedua gigi Zach yang saling bergesekan menandakan emosi lelaki itu yang sudah tidak bisa dikendalikan lagi.

“Zach, apa yang kamu katakan! Pecundang seperti kamu mana mungkin bisa menghapus semua rumor yang beredar dan sekarang aku membantu keluarga Moelen hanya karena tidak ingin Castarica merasa malu akibat memiliki suami yang tidak berguna seperti kamu!” John menepis tangan Zach yang masih mencengkram erat jas miliknya.

Zach mundur beberapa langkah kebelakang dengan manik mata yang masih menatap John dengan tajam seakan lelaki itu adalah mangsa yang yang tidak ingin ia lepaskan. “Kau pasti meminta Noan untuk ….” Belum selesai Zach bicara, Feren langsung mendorong tubuh Zach menjauh.

“Dasar pecundang tidak tahu diri! Kau yang membuat masalah dan John yang bereskan semuanya, seharusnya kamu merasa malu dan bukan malah bersikap seperti ini. Memangnya apa dosa putriku dimasa lalu sehingga dia menikah dengan pecundang yang sudah bangkrut seperti kamu.” Feren bicara dengan dada yang naik turun menahan gemuruh emosi.

Zach melihat kearah Livy dan juga Feren yang kini sedang melihatnya dengan tajam dan penuh akan kebencian seakan Zach adalah sampah kotor yang harus segera mereka keluarkan dari rumah megah ini. Tatapan Zach jatuh pada John yang kini berada dibelakang Feren dan juga Livy, lelaki sialan itu tersenyum penuh kemenangan dan demi apapun Zach ingin langsung menghabisi lelaki itu sekarang juga, tapi Zach tidak boleh melakukan semua itu.

“Livy cepat ambilkan kotak obat, biar Mom obati luka John,” kata Feren.

“Baik, Mom.”

“John maafkan semua kesalahan pecundang itu, kamu adalah menantu yang Mom inginkan,” kata Feren dengan mengandeng tangan John untuk duduk di sofa.

Zach merasa d’javu akan apa yang barusan Feren katakan pada lelaki sialan itu. Ya, dulu sebelum Zach menikah dengan Castarica semua orang yang ada di keluarga Moelen menyambutnya dengan hangat dan juga tawa riang ketika melihat Zach berkunjung di rumah besar ini, tapi kini semua bayangan itu hanya akan menjadi kenangan manis dimasa lalu! Zach sekarang adalah seorang pecundang miskin yang tidak memiliki apapun untuk bisa ia bandingkan dengan kekayaan John.

“Saya akan memperkarakan semua ini ke jalur hukum.” John tiba-tiba beranjak dari posisi duduknya dan membuat Feren terkejut sekali.

“Lakukan saja!” kata Zach dengan emosi.

“Ada apa ini?” tanya Castarica sembari berdiri di samping Zach.

“Castarica, suami kamu memukul aku dan aku akan membawa masalah ini ke jalur hukum.” Setelah bicara John langsung melangkah keluar dari rumah ini.

“Apa.” Kata Castarica kaget kemudian buru-buru berlari menghampiri John.

“Pecundang! Biarkan Castarica membujuk John, atau kamu ingin keluarga Moelen terkena masalah karena kebodohan kamu itu,” tegas Feren dengan tatapan tajam.

Zach tidak bisa berkata dan lelaki itu kembali masuk kedalam kamarnya setelah melihat Feren menunjukkan arah yang harus Zach tuju sekarang.

“Pecundang! Cepat masuk kedalam kamar kamu dan merenungi apa yang kamu lakukan. Kau itu hanya bisa membuat malu keluarga Moelen saja, bahkan setelah kebodohan kamu putriku juga yang harus menyelesaikan semuanya, Castarica sungguh tidak beruntung menikah denganmu.” Rentetan makian yang tidak manusiawi Feren keluarga dengan penuh kebencian yang tidak perlu diragukan lagi.

“Tuhan, tolong bantu aku supaya bisa menutup mulut mereka dengan usaha dan juga kerja kerasku. Tapi sekarang aku tidak memiliki usaha apapun,” batin Zach dengan menundukkan kepalanya penuh ke hancuran dan juga kecemasan yang mendalam.

Beberapa waktu kemudian.

Zach terus saja menatap kearah pintu kamarnya dan setelah melihat jika pintu kamar itu terbuka, Zach langsung menghampiri Castarica. Wanita cantik itu tersenyum pada Zach dengan sangat manis sekali seakan ingin menunjukkan jika semua baik-baik saja.

“Cast, aku tidak masalah jika harus masuk kedalam penjara! Apakah kamu tahu rumor yang beredar itu adalah jebakan dari Noan dan juga John,” kata Zach mencoba menjelaskan semuanya pada istrinya.

Kedua bola mata Zach membulat ketika Castarica tidak menjawab apa yang ia katakan dan justru wanita itu langsung memeluk tubuhnya dengan sangat erat. “Cast, ada apa?” tanya Zach dengan membelai rambut panjang istrinya.

“Aku percaya dengan apa yang kamu katakan jadi berhentilah mencoba untuk menjelaskan semuanya padaku,” kata Castarica dengan melepaskan pelukannya.

Zach membingkai wajah cantik istrinya. “Jelaskan semuanya padaku! Aku siap jika harus masuk penjara.”

Castarica menggelengkan kepalanya pelan. “Kamu tidak akan masuk penjara,” ujar Castarica sembari melepaskan tangan Zach dari wajahnya lalu wanita cantik itu duduk di sofa dengan kepala yang tertunduk.

“Syarat apa yang lelaki sialan itu inginkan sampai dia mau mencabut kata-katanya?” Zach sudah bisa menebak meskipun Cast belum menceritakannya.

Orang seperti John tidak akan dengan mudah menarik kata-katanya kecuali dengan memberikan syarat yang tentunya akan menguntungkan lelaki sialan itu.

“Dia meminta menjadi temanku selama satu minggu,” kata Castarica dengan memeluk tubuh suaminya.

Gejolak Emosi mengalir deras di tubuh Zach. “Lebih baik aku dipenjara dari pada harus melihat kamu dekat dengan lelaki sialan itu!” Zach beranjak berdiri dengan penuh emosi. Dia tidak bisa merelakan istrinya dekat dengan lelaki lain dan tidak seharusnya Castarica yang menanggung kesalahan Zack tadi.

Castarica langsung memeluk tubuh suaminya dari arah belakang, detak jantung wanita itu bisa Zach rasakan_detak jantung lebih ketakutan. “Sayang, ini hanya selama 1 minggu saja dan aku juga berjanji akan selalu menjaga jarak darinya,” Castarica membalikkan tubuh Zach dan kini kedua manik mata penuh kesedihan itu saling menatap dalam kepiluan. “Aku tidak ingin jauh darimu dan aku tidak bisa! Dan Mom akan langsung memisahkan kita jika sampai beliau tahu kamu masuk kedalam penjara.”

Zach menatap kearah wajah istrinya yang terlihat memohon. Kelopak mata wanita itu dipenuhi oleh Kristal bening seakan menunjukkan jika Castarica benar-benar takut jauh darinya. Zach menyesal telah memukul lelaki sialan itu jika mengetahui inilah yang harus ia dapatkan. Zach baru sadar kenapa John tadi menyeringai menjijikan seperti itu ketika mengusap cairan merah yang menetes dari sudut bibirnya yang sobek akibat pukulan Zach tadi.

“Baiklah, tapi kamu harus menjaga diri selama satu minggu dan tidak boleh dekat dengannya,” kata Zach dengan menarik Castarica kedalam dekapannya.

Zach melihat cairan bening lolos dari pelupuk mata istrinya saat Castarica mengedipkan matanya.

Terpopuler

Comments

Eky Ramadani10

Eky Ramadani10

ayooooooo upppppp lagiiiiiii, nanggung bangettttt

2023-01-21

1

Cahaya yani

Cahaya yani

semngt thooorrr

2023-01-20

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!