Panas badan lyra kembali naik secara tiba tiba. Mama lyra menjadi sangat panik melihat keadaan lyra
"lyra ayo kita ke rumah sakit sekarang, suhu badan kamu panas lagi". "tidak ma , lyra tidak mau di bawa ke rumah sakit". "lyra keadaan kamu semakin memburuk , mama sudah turuti semua yang lyra mau , sekarang lyra harus menuruti perintah mama".
Sang papa yang mengetahui bahwa lyra sangat ketakutan dengan rumah sakit akhirnya berusaha menengahi
"sudah mama tenang saja dulu , kita lihat keadaan lyra , apabila sampai sore panas badan lyra belum turun juga, mau tidak mau kita akan membawa lyra ke rumah sakit". "iya pa".
sementara itu di sekolah para siswa siswi di kelas lyra sedang menjadikan lyra sebagai topik dan bahan perbicangan hari ini
bagaimana ya keadaan lyra sekarang". "katanya suhu tubuhnya kembali naik". "jadi dia belum sembuh". "iya". "bagaimana kalau kita semua menjenguk lyra bersama". "jangan nanti saja , sekarang keadaan lyra masih sama sekali belum bisa untuk di jenguk".
tanpa mereka sadari dari kejauhan sesosok misterius yang sedang memperhatikan mereka
"ik hoop dat je snel beter wordt"
Setelah pulang sekolah ikbal menyempatkan diri untuk membeli jebakan tikus di minimarket. Sesampainya di rumah, Ikbal langsung berjalan menuju gudang belakang rumahnya. namun ternyata pintu gudang sedang terkunci. Ikbal lantas mencari mamanya
"mama ". "ada apa ikbal?". "mama lihat kunci pintu gudang belakang tidak ?". "kamu ini pulang sekolah bukannya makan malah tanya kunci pintu gudang ?". " makannya nanti saja ma , ikbal mau pasang jebakan tikus dulu di gudang belakang , soalnya kemarin Ikbal ke gudang belakang dan ikbal mendengar suara tikus di dalam gudang ".
begitu mendengar hal tersebut, ekspresi wajah mamanya langsung berubah
"ikbal apa mama tidak salah dengar , di gudang belakang , kamu masuk ke sana kemarin ?". "iya ma ,memangnya kenapa ma ?". "kamu apa tidak salah ikbal , bukannya gudang belakang itu sudah sebulan mama kunci dan tidak pernah mama buka sama sekali".
Kini giliran ekspresi wajah ikbal yang berubah
"mama jangan menakut nakuti ikbal ma , kemarin jelas jelas ikbal membuka pintu gudang dan masuk ke dalamnya, tapi memang ikbal tidak terlalu memperhatikan keadaan di dalam soalnya keadaan di dalam sangat gelap".
Mamanya semakin bingung
"ikbal gudang di belakang mama kunci karena waktu itu semua isinya sudah mama jual dan sudah ada yang mama buang , mama juga sudah menyuruh orang untuk membersihkannya ". "mama jangan bercanda, kok ikbal tidak tau ?". "waktu itu kan kamu seminggu menginap di rumah aldi karena orang tua aldi sedang pergi ke luar kota , jadi wajar kalau kamu tidak tau, waktu itu mama juga lupa memberitahukan mu sewaktu kamu pulang ke rumah". "mama tidak berbohong kan ?". "kalau kamu masih tidak percaya, ikut mama ke belakang dan kita lihat bersama sama "
Ikbal dan mamanya segera menuju gudang belakang dan ternyata memang benar keadaan gudang di sana sangat bersih dan barang barang di dalamnya pun sudah tidak ada
"lihat kan keadaan gudang sangat bersih ikbal, mana mungkin ada tikus di dalam sini". "tapi ma ". "kamu ini mungkin kemarin ketiduran dan kamu bermimpi". "betul mama jelas jelas kemarin ikbal membuka pintu gudang ini dan mendengar suara tikus di dalam". "sudahlah ikbal mama capek , daripada kamu bicara tidak jelas lebih baik sekarang kamu cuci tangan dan makan". "tapi ma". "makanya kamu ini jangan kebanyakan main game online, sudah makan sana".
mamanya ikbal menarik tangan ikbal dan mengajaknya menuju meja makan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 111 Episodes
Comments