Bab 2

...🌺🌺🌺...

Jendaya yang tengah berjalan sembari menghitung uang hasil jualan, seketika terkesiap ketika melihat beberapa mobil mewah berhenti tepat di depannya.

Beberapa orang keluar dari dalam mobil secara bersamaan, dan berjalan mendekat dengan menunjuk-nunjuk dirinya. Membuat Jendaya terheran sekaligus takut.

"Itu orangnya, cepat tangkap" Terdengar orang itu berteriak dengan setengah berlari menuju Jendaya.

Dengan wajah yang heran sekaligus Cemas, Jendaya menghentikan langkahnya.

Jendaya merasa sesuatu yang salah telah terjadi, pikirnya orang-orang itu adalah penculik yang menjual organ tubuh yang rumornya beredar akhir-akhir ini. Tanpa pikir panjang, Jendaya pun segera berlari dan kabur dari sana.

"Hei! jangan kabur!" teriak salah satu orang itu.

Jendaya semakin khawatir, dugaannya tentang Seorang perampok memang benar adanya.

"Ya tuhan! Tolong selamatkan diri hamba" Doa Jendaya dalam langkah yang terus pergi menjauh.

Sekuat tenaga, ia berlari dan menjauh dari para pria dengan baju senada bewarna hitam itu. Sayuran yang ia bawa untuk dijual pun berceceran dimana-mana tanpa dia hiraukan lagi.

"Hei, jangan kabur!" Teriak pria itu lagu yang terdengar lebih lantang. Namun Jendaya tidak mengindahkannya. Langkahnya terus berlari sejauh mungkin menghindari para pria itu. Entah apa sebutannya, Jendaya tidak mau memikirkannya. Dia hanya memikirkan cara agar terbebas dari kejaran orang yang tidak di kenal itu.

Sudah hampir jauh Jendaya berlari, namun para pria itu terus mengejar dirinya, membuat Jendaya kehabisan nafas untuk terus berlari. Tenaganya juga semakin lemah dan kakinya sudah semakin lemas. Terlihat ia berhenti sejenak, mengatur nafasnya yang tersengal karena kehabisan nafas, Lalu detik berikutnya ia kembali berlari setelah mengambil nafas dalam.

"Tertangkap!" Ucap pria bertubuh kekar itu dengan sudah meregang tubuh Jendaya agar tidak kabur lagi.

"Siapa kalian? lepas!" Teriak Jendaya dengan terus memberontak, mencoba melepaskan pegangan pria yang tidak ia kenal itu.

"Jangan banyak omong. Ayo ikut kami dan pertanggung jawabkan perbuatan mu kepada tuan kami,"

"Perbuatan apa? Aku tidak mengerti. Lepaskan aku!" Kata Jendaya berteriak, yang sejatinya tidak mengerti apa-apa akan apa yang pria itu bicarakan.

"Cepat! Bawa dia ke mobil" Titah seorang pria yang satunya. Terlihat tampan, jendaya pikir dialah pemimpin dari gerombolan orang-orang aneh ini.

"Siapa kalian? Jangan tangkap aku!" Jendaya tidak menyerah begitu saja. dia terlihat memberontak melepaskan diri, namun tenaga para pria itu jauh lebih kuat dari yang dia bayangkan, membuat Jendaya kesulitan untuk melepaskan diri.

Tanpa menjawab, dua orang pria itu meregang tubuh Jendaya dan membawanya masuk kedalam mobil dengan paksa.

...🍀***************🍀...

Jendaya yang pingsan, seketika menyerjapkan matanya. Sayup-sayup matanya mulai terbuka, mencoba mengedarkan pandangannya ke seluruh ruangan.

"Dimana aku?" gumamnya di dalam hati. Wajahnya nampak bingung kala menyadari tangan dan kakinya yang sudah di ikat dengan tali.

Matanya seketika terpaku kepada seorang pria yang sedang duduk membelakanginya di depan cermin meja hias.

Tangannya yang terikat, serta mulutnya yang juga di beri lakban hitam, sangat sulit bagi Jendaya untuk bersuara sekedar untuk bertanya.

"Hmmmm Hmmmm" Jendaya yang mencoba melepaskan ikatan tali itu seketika terkesiap, matanya menengadah ke atas, menatap seorang pria asing yang sudah berdiri di dekatnya dengan kedua tangan bersilang di belakang.

Nampak pria itu tersenyum simpul, menatap kemalangan wanita yang ada di depannya ini dengan senyuman kepuasan.

Ya, dia adalah Arga Wijaya. Seorang pria berhati dingin dan sangat kejam yang pernah ada. Dia adalah pria yang tidak punya rasa belas kasihan kepada siapapun yang sudah melukai hatinya.

.

.

.

Bersambung.

Jangan lupa untuk memberikan like dan komennya ya setelah membaca! Terimakasih.

Terpopuler

Comments

Siti Saminah

Siti Saminah

makin penasaran ni thor sama cetitanya

2022-12-16

3

Dewi_Malam

Dewi_Malam

Lanjut thor

2022-11-19

4

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!