MEMULAI PERJALANAN

Andy, sadarlah! Hey, Andy...

Lauren terus memanggil Andy dan dia menyiram seember penuh air. Lalu perlahan Andy berubah menjadi wujud manusianya dan melihat Lauren.

"Lauren, gimana kondisi Wina?"

"Dia tidak apa-apa. Dia hanya belum sadar. Tadi aku sudah memeriksanya," kata Lauren.

(Sebenarnya, Wina mengalami luka yang sangat besar di tangan kanannya, tapi dia tidak mau memberitahu Andy untuk menjaga emosi Andy tetap terjaga).

"Ini semua salahku. Jika aku lebih cepat memberi pelajaran kepada Alman, mungkin Wina tidak perlu terlibat," kata Andy.

"Kau gila, Andy! Kau lihat apa yang telah kau perbuat? Kau menciptakan lubang sedalam 100 meter dan selebar 300 meter. Aku yakin tempat ini sebentar lagi akan sangat ramai oleh militer," ucap Lauren.

"Aku juga tidak tahu kalau melepas emosiku bisa menyebabkan kekuatan sebesar ini," kata Andy.

"Setelah kau memakai Brain L, kekuatan baru yang tercipta dari dalam dirimu akan terus muncul. Aku pernah melihat pemakai Brain L sebelumnya. Ketika dia memiliki emosi yang sangat besar, emosi itu akan berubah menjadi kekuatan yang sangat besar juga. Kekuatan itu biasa disebut 'Blue Spirit'. Kekuatan itu jarang sekali muncul pada pemakai Brain L, kecuali dengan pemakai tertentu yang terpilih," jelas Lauren.

"Aku kaget kau bisa jadi 'Blue Spirit'," ucap Andy.

"Aku benar-benar emosi di luar kendali tadi. Aku gagal melindungi Wina," kata Andy.

"Kau juga menyiksa Alman dan kawan-kawannya habis-habisan. Mungkin setelah ini mereka mengalami gangguan jiwa dan mental," ujar Lauren.

"Aku tidak peduli soal itu. Tadi aku ingin membunuhnya, tapi tidak jadi," kata Andy.

"Tapi aku yakin dia tidak akan mengganggu Wina lagi."

"Sebaiknya kau pergi ke planet itu saja. Lihatlah karena ulahmu," ucap Lauren.

Andy bertanya, "Sebenarnya, seberapa hebat Brain L ini, Ren? Apa bisa lebih kuat dari ini?"

Lauren menjawab, "Tentu saja bisa. Kekuatan terbesar dari Brain L yang aku tahu mampu mengacaukan satu planet. Tapi kemungkinan bisa lebih kuat lagi jika penggunanya benar-benar memahami Brain L."

Tiba-tiba terdengar suara alarm yang sangat kuat.

"Suara apa itu?" tanya Andy.

"Sepertinya sudah waktunya," jawab Lauren.

Sementara itu, di barat...

Pangkalan militer mengumumkan:

"Selasa, 8 Desember 2013. Telah terjadi anomali aneh di salah satu tempat di Pulau Jawa. Para penduduk dihimbau untuk tetap berada di dalam dan tidak berkeliaran di luar rumah."

Di televisi terlihat sebuah lubang besar dan misterius. Ratusan ribu pasukan tentara dengan senjata lengkap, 10 helikopter, 30 tank, dan 200 kendaraan lapis baja menuju tempat lubang itu berada.

Lauren berkata, "Andy, ayo pergi dari sini kita bawa Luna."

Andy dan Lauren pun pergi. Andy menggendong Luna dan terbang dengan mode Blue Spirit. Mereka menuju hutan di bagian Utara.

Namun, salah satu pasukan tentara di helikopter melihat Andy dengan mode Blue Spirit-nya dan mengumumkan kepada semua militer bahwa ada mahluk asing di tempat kejadian.

Kemudian, pasukan militer mengirim 10 pesawat jet tempur dan terjadilah kejar-kejaran antara pesawat jet milik tentara dengan Andy.

"Ahhh, sial, aku ketahuan. Aku harus lari dari 10 pesawat ini, bagaimanapun caranya," gumam Andy.

Andy terus terbang dengan kecepatan tinggi, dan Lauren tiba-tiba muncul di balik angin yang sangat kencang.

"Andy, lebih baik kau selamatkan dulu Wina agar kau bisa melawan pesawat-pesawat itu. Letakkan Wina di suatu tempat," kata Lauren.

Andy berpikir sejenak, lalu berkata, "Aku mencoba memikirkan tempatnya." Tiba-tiba, salah satu pesawat melepaskan rudal.

DUAAAAAR!

Andy tersadar dan berkata, "Aku tahu tempatnya. Aku akan meletakkannya di sebuah hutan agar dia aman."

Lauren menyetujui, "Ide bagus. Maaf, Andy, aku tidak bisa membantumu. Aku tidak bisa menyentuh tubuh manusia secara fisik."

"Bye, Ren," ucap Andy sambil melesat ke bawah dan bersembunyi dari jet-jet tersebut.

Suara jangkrik dan serangga hutan terdengar di sekelilingnya.

Andy bingung mengenai tempat yang aman untuk meletakkan Wina. Tiba-tiba, Andy melihat sebuah pintu dan membukanya. Di dalam, ada sebuah kasur. Andy meletakkan Wina berbaring di kasur tersebut, lalu pergi.

"Oke, Wina, tinggal di sini dulu. Kau akan aman," kata Andy tanpa menyadari soal kasur yang berada di tengah hutan.

"Manusia mana yang tinggal di dalam pohon dengan sebuah kasur?" tanyanya dalam hati.

Andy kembali menjadi Blue Spirit dan bertarung melawan pesawat jet tersebut.

"Sini, maju kau!" serunya.

Andy mengeluarkan serangan energi hitam ke dua pesawat, membuat keduanya hancur berkeping-keping.

Setelahnya, Andy mengeluarkan jurus lain dengan air yang keluar dari telapak tangannya. Serangan itu menyebabkan seluruh kapal yang tersisa mengalami kerusakan berat pada mesin pesawat, hingga akhirnya jatuh.

Sementara itu, di pasukan militer...

Tentara 1 melapor, "Pak, dugaan kami benar. Alien ini sangat kuat. Kita kehilangan tiga pilot jet."

Tentara 2 melapor, "Pak, kita kehilangan semua pilot jet"

Jendral bertanya, "Bagaimana bisa mereka semua kalah? Seberapa kuat monster itu?"

Tentara 3 melapor, "Siap lapor, kita mendapatkan bantuan dari 10 negara sekitar dengan beberapa pesawat terbang canggih."

Jendral berkata, "Oke, bagus. Cepat kirim bantuan itu menuju lapangan tempur."

Kembali ke Andy, dia berkata, "Aku sudah mengalahkan semua jet itu. Aku harus pergi menemui Lauren."

Saat Andy pergi, tiba-tiba 500 jet tempur menghadangnya. Andy benar-benar dikejar habis-habisan oleh pesawat-pesawat tersebut, dan beberapa di antaranya hancur karena serangan Andy.

Pada akhirnya, Andy berhasil sampai di tempat Lauren berada.

Andy berkata, "Lauren, bantu aku! Aku dikejar oleh banyak pesawat. Kemungkinan jumlah mereka mencapai 10 ribu."

"Karena setiap kali aku menghancurkan mereka, pesawat-pesawat lain terus berdatangan. Aku tidak ingin membunuh sebanyak itu di sini," ungkap Andy.

Lauren menyarankan, "Sebaiknya kau pergi dari bumi sekarang juga, demi kebaikanmu. Pergilah menuju planet itu."

Andy mengungkapkan kekhawatirannya, "Tapi ini lebih cepat daripada yang direncanakan. Bagaimana dengan Wina di hutan?"

Namun, Lauren dengan tegas menyatakan, "Tidak ada waktu lagi!"

Sebuah rudal terbang mengarah langsung ke mereka, tetapi Andy menghancurkannya sepuluh meter di atas mereka.

"Oke, aku akan pergi," kata Andy setelah berbicara dengan Lauren.

Maka, Andy memutuskan untuk pergi dan memasuki kapsul yang mengeluarkan gelembung armor. Di bagian tengah kapsul, terlihat hitungan mundur.

*1

*2

*3

*4

*5

Di sekeliling Andy dan Lauren di dalam rudal, kekacauan terjadi.

*6

*7

*8

*9

*10

Andy keluar dari kapsul tersebut dan tubuhnya dilindungi oleh gelembung armor.

"Andaikata aku tahu cara menggunakan benda ini," gumam Andy.

Lauren memberikan petunjuk, "Tekan tombol petunjuk di depan wajahmu."

Andy mendengarkan petunjuk tersebut dan mulai mengoperasikan gelembung armor untuk terbang.

Dia melesat perlahan di udara dengan gelembung armor yang mengeluarkan suara.

"Andy, aku pergi dulu. Jaga dirimu," kata Lauren.

"Pergilah dan jadilah apa yang kau mau," balas Andy.

"Makasih untuk segalanya, Lauren. Sampai jumpa lagi," ucap Andy.

Lauren tersenyum dan melambaikan tangannya.

"Selamat tinggal," sahut Andy.

Andy melesat kencang melewati atmosfer bumi, dan bumi semakin kecil di matanya. Dia melewati berbagai planet di tata surya.

Sementara itu, Lauren terus memandangi langit dan berkata, "Terbanglah setinggi mungkin, Andy. Terbanglah setinggi mungkin."

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!