terlihat seorang anak berusia 7 thn sedang menatap hamparan bunga didepannya, dia terus menghela nafas entah berapa kali, pelayan yang melihat nona mudanya itu pun penasaran, apa yang nona pikirkan sampai² dia menghela nafas kasar seperti itu, dia pun memberanikan diri mengatakannya.
"nona muda, apakah ada sesuatu menggangu pikiran anda?"tanya pelayan yang di sampingnya yang bernama Ayumi, Ayumi ini adalah pelayan setia nona Blezynski meski arstella memperlakukan dia dengan kasar dia tetap sabar menghadapinya, bahkan di ceritakan dia bahkan mengorbankan dirinya mati, saat menolong nona yang selalu dia jaganya.
"tidak ada Ayumi, aku hanya merasa bosan" ucap arstella berbohong, dia sudah berada dunia novel selama 2 Minggu. seminggu yang lalu dia mulai beraptasi dengan sekelilingnya, dan seminggu 3 hari dia mulai memberanikan diri mendekati Duke dan duchess yang akan menjadi orangtuanya.dan jangan lupakan dia punya kakak, hanya saja kakaknya berada, di academy. jadi dia tidak tau tampang wajahnya seperti apa, tapi diceritakan dia ada kakak yang hangat dan sangat menyayangi pemilik tubuh ini hanya saja pemilik tubuh ini sangat membenci kakanya hanya masalah sepele.
"apakah saya akan minta izin kepada Duke untuk membawa anda ke alun² ibu kota" tanya pelayan Ayumi. sontak dengan cepat arstella mengangguk, dia penasaran didunia luar, siapa tau dia bisa menemukan sesuatu yang menarik nanti disana
"mm aku mau Ayumi" ucap arstella Bleszynski dengan mata berbinar.
"baiklah jika begitu, kita harus menghadap ke Duke untuk meminta izin" ucap Ayumi.
"baiklah mari kita keruang ayah" ucap arstella Bleszynski langsung berlari menuju kearah ruang Duke.
beberapa menit akhirnya mereka telah sampai di depan pintu ruang kerja Duke, dan prajurit penjaga pintu melaporkan pada Duke bahwa nona muda datang, Duke pun menyuruh penjaga itu mengizinkan nona mudanya masuk.
"silakan masuk nona muda" ucap penjaga itu dengan sopan.
arstella pun masuk keruang Duke sendirian, sedangkan pelayan Ayumi ada diluar menunggu nona mudanya keluar.
"salam ayah" sapa arstella Bleszynski kepada ayahnya yang sedang mengurus dokumen yang tertumpuk di meja.
"hm, ada apa putriku" tanya Duke Afdhal,
"ayah arstella ingin izin untuk keluar melihat alun² ibu kota" ucap arstella yang berbicara di imut²kan bahkan pipinya sengaja di gembungkan, dan matanya yang di kedip²kan. membuat Duke Bleszynski yang melihat tingkah imut putri berpaling karna tidak bisa menahan keimutannya itu, "sejak kapan putrinya bertingkah imut seperti itu?" itulah dipikiran Duke Bleszynski.
"hm baiklah, hanya saja kamu akan ditemani pengawal untuk menjagamu di luar" ucap Duke Bleszynski.
"baiklah ayah, terimakasih" ucap arstella langsung menuju kearah ayahnya dan menyuruh sang Duke menunduk lalu mencium pipinya, membuat Duke Bleszynski menegang, karna baru kali ini putrinya berperilaku seperti itu.
"ayah aku pamit dulu yah bersedia untuk keluar" ucap arstella pamit, sebelum dia berjalan keluar, Duke yang baru saja kembali dari lamunannya, hanya bisa terdiam melihat putrinya keluar dia pun memegang pipinya sebelum dia tersenyum sendiri,.
*****
sekarang in rombongan dari kediaman Bleszynskii telah berada di alun² ibu kota, banyak para pejalan kaki lima berjalan berjejeran dimana²
"nona kita telah sampai" ucap Ayumi kepada nona mudanya.
"hmm" arstella Bleszynski pun turun dari keretanya dan di sambut oleh pelayan Ayumi " kita mau kemana nona?"tanya Ayumi.
"tidak tau, lebih baik kita jalan² saja siapa tau ada yang menarik nanti" ucap arstella kepada Ayumi yang di angguki oleh pelayannya.
mereka pun berjalan² di sekitar pasar itu dan ditemani 3 pengawal dari kediaman Bleszynski, sakarang ini tangan pelayan Ayumi telah menumpuk oleh plastik yang berisikan jajanan, seperti sate rusa, Manisa, dll, mereka pun bersinggah untuk duduk
"kalian mau ambillah"ucap arstella Bleszynski kepada pra pengawal, para pengawal yang melihat itu saling pandang antah apa yang mereka pikirkan satu sama lain.
"ambil saja, ini tanda terimah kasih sudah mengawalku"ucap arstella Bleszynski.
"ini sudah tugas kami nona muda untuk mengawal anda dengan selamat sampai pulang" ucap salah satu dari 3 pengawal itu.
"ambillah ini untuk mengisi tenaga kalian, saya tidak ingin menerima penolakan" ucap arstella menatap tajam kearah 3 pengawal itu membuat mereka langsung merinding melihat tatapan tajam dari nonanya, bahkan auranya hampir sama dengan Duke Bleszynski.
"baik nona muda, terimah kasih" ucap pengawal itu dan memberanikan diri mengambil jajanan itu dan tidak lupa untuk berterima kasih kepada nona mudanya.
beberapa jam pun berlalu tak terasa matahari mulai tenggelam.
"nona ini sudah senja apa kita akan pulang" ucap Ayumi,
"eh maaf pelayan Ayumi arstella terlalu bersemangat tanpa terasa hari mulai gelap, baiklah kita pulang, aku khawatir ayah akan cemas karna kita belum pulang" ucap arstella Bleszynski dia pun melangkah duluan menuju arah dimana kereta di simpan.
*****
di kediaman Duke Bleszynski, terlihat seorang laki² terus menatap pintu kediaman masuk.
"hm sir Robert" panggilnya pada seseorang di sampingnya.
"ya yang mulia Duke" ucap lelaki bernama Robert Pattinson, dia adalah asisten Duke Afdhal Blezynski, jika Duke Blezynski tidak sempat melakukan pekerjaannya maka dia akan turun tangan sebagai gantinya dan mewakili tuannya.
"jika beberapa menit rombong nona muda kalian belum datang dari luar, maka kalian segera mencarinya" ucap Duke Bleszynski sambil menatap pintu gerbang kediaman Bleszynski.
"baik yang mulia duke Bleszynski" ucap sir Robert berlalu dari sana untuk mempersiapkan orang² untuk mencari putri dari tuannya.
*****
disisi lain rombongan kereta sebuah lambang naga yin Yang dan terdapat sebuah pedang ditengah kedua naga itu. itu adalah lambang dari dari kediaman Duke Bleszynski.
rombongan itu berhenti di jalan di karenakan seseorang menghadang kereta mereka
"kenapa keretanya berhenti Ayumi?" tanya arstella Bleszynski saat merasakan tidak ada pergerakan kereta berjalan.
"saya tidak tau nona, saya akan pergi melihat dulu apa yang terjadi di depan" ucap Ayumi dia pun bergegas membuka tirai kereta dia melihat ada segerombolan lelaki menghadang kereta mereka apa lagi mereka membawa senjata tajam membuat pelayan Ayumi melihat itu mendadak pucat dia pun segera menutup tirai itu kembali.
"nona muda segera anda pergi dari sini' di depan ada sekumpulan preman bersenjata tajam menghadang kereta yang nona tumpangi saya mohon nona pergilah biar saya dan para pengawal mencegat mereka agar mereka tidak bisa menangkap nona" ucap Ayumi kepada nona mudanya, dia rela mati asalkan nona muda selamat dari para preman itu.
sebelum arstella mengatakan sesuatu terdengar suara dentingan pedang yang beradu
"nona cepat pergi dari sini" ucap Ayumi.
sedang di depan terlihat 15 orang yang menghadang kereta arstella Bleszynski
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
IndraAsya
semangat 💪💪💪😘 😘😘
2022-11-12
1
Dewi
Ayumi sangat sigapnya dalam menjaga putri Duke, bahkan nyawa pun dia pertaruhkan
2022-10-28
0