Lanjut ke cerita Alea dimasa kini yah.
happy reading 😉
.
.
.
.
Alea POV :
Ku lihat bayangan diriku dicermin, hari ini aku tampak berbeda dengan balutan baju pengantin yang indah. Nampaknya para perias itu memiliki tangan ajaib yang mampu mengubah diriku.
Hari ini adalah hari besarku, dimana aku akan menjadi istri dari Alviro.
Tes...
Setetes air mata lolos dipipiku mengingat pernikahanku yang sebelumnya batal.
Peristiwa naas itu membuatku sangat hancur.
Bertahun-tahun aku menutup hatiku untuk lelaki lain.
Namun dihari ini, aku akan menjalani kehidupanku yang baru, dengannya lelaki yang tak mencintaiku.
Entah kehidupan seperti apa yang akan kujalani kelak, aku hanya bisa berpasrah diri kepada yang Maha Kuasa.
Author POV :
Tamu telah berdatangan memenuhi ruangan. sebentar lagi acara akan dimulai.
Alviro keluar dari kamarnya nampak gagah dengan balutan tuxedo putih, ia tetap memfokuskan dirinya hari ini meskipun hatinya menjerit menolak untuk memperistri Alea.
Dilihatnya Alea yang keluar dari kamar sebelah.
Alviro terpaku melihat Alea yang sangat cantik.
"Ayo nak turun, acara segera dimulai" ucap Reksa sambil menepuk pundak Alviro.
Alviro mengangguk dan melangkahkan kakinya di iringi oleh Alea yang akan segera melasungkan akad nikah.
"Saya terima nikahnya Allecia Cassandra binti Bakri Sanjaya dengan mas kawin tersebut dibayar tunai" ucap Alviro yang telah di SAH kan oleh para saksi.
Alea mencium tangan Alviro yang kini telah sah menjadi suaminya. Kemudian Alviro juga mengecup kening Alea. Reksa dan Regita menyaksikan hal tersebut menitikkan air mata bahagia.
Setelah akad, mereka pun langsung mengadakan resepsi. Alea kelelahan menyalami tamu undangan yang lumayan banyak. Diliriknya Alviro yang mengembangkan senyumnya membuat Alea ikut merasa lega.
"Ternyata dia bisa tersenyum juga" gumam Alea
Resepsi pernikahan telah selesai, Alviro dan Alea memasuki kamar pengantin mereka. Sejak acara selesai Alviro kembali memasang wajah tanpa ekspresi lagi.
"Besok kita akan pindah" ujar Alviro.
"Kenapa mas?"
"Aku tidak ingin tinggal disini karena yang pastinya mama sama papa akan ikut campur masalah rumah tangga kita, dan aku tidak ingin mereka tahu bahwa aku belum bisa menerima kamu sebagai istri aku" ucap Alviro dengan dingin dan melangkah pergi meninggalkan Alea.
Alea mengigit bibirnya mencoba menahan air matanya untuk tidak tertumpah. Dihari pertama pernikahannya sudah mendapat perilaku seperti ini, bagaimana kelak?
Alea berbaring ditempat tidur mengistirahatkan dirin dan hatinya yang lelah.
Alviro duduk diluar, ia mengambil ponselnya melihat walpaper wanita yang tersenyum bahagia bersamanya.
Sakit yang ia rasakan bersama dengan rasa rindunya yang teramat mendalam.
"Ara.. apa yang telah aku lakukan" ucap Alviro menyesali semuanya.
Ia hanya menginginkan Clara yang bersanding dengannya. namun kenyataannya bahwa sekarang ia telah resmi menjadi suami dari Alea.
"Maafkan aku Ara, aku telah menyakitimu" gumamnya.
Alviro menikmati dinginnya angin malam bersama dengan hatinya yang telah membeku.
* * *
Pagi ini Regita sibuk menyiapkan sarapan di bantu oleh Alea. Belum lama kemudian Alviro dan Reksa bergabung di meja makan.
"Pa.. kami akan pindah hari ini" ucap Alviro.
"Kenapa mendadak sekali nak, apa tidak sebaiknya tinggal disini saja" tukas Reksa.
"Kami hanya ingin mandiri pa, mas Al gak mau jika harus terlalu bergantung dengan mama dan papa" ucap Alea menjelaskan.
"Biarkan saja pa, mereka masih panas-panasnya jadi tidak mau diganggu" ujar Regita sambil menyenggol lengan suaminya.
"Oh begitu, ya sudah hadirkan segera cucu untuk mama dan papa"tukas Reksa.
Regita dan Reksa pun terkekeh.
Sontak saja Alviro langsung tersedak mendengar penuturan kedua orang tuanya yang salah tanggapan.
Alviro mengambil air yang disodorkan oleh Alea.
.
.
.
Alea dan Alviro berpamitan dengan Reksa dan Regita. Alviro memasuki mobilnya diikuti dengan Alea menuju rumah barunya.
Sebenarnya rumah tersebut sudah dibeli oleh Alviro tahun lalu. ia menyiapkan rumah untuk ia dan Clara kelak. bahkan design rumah tersebut dibuat sesuai dengan keinginan Clara.
Saat tiba dirumah barunya, Alea tertegun melihat rumah yang dihadapannya begitu megah.
Di depan rumah tersebut terdapat taman bunga yang cukup luas dan terdapat kolam ikan dengan pancuran air yang berada ditengah kolam tersebut.
Alea mengikuti langkah Alviro sambil melihat-lihat disekitarnya.
"Disini kamar kamu" ujar Alviro. menunjukkan kamar yang akan ditempati Alea
"Disini kamar aku? maksudnya aku sendiri?" tanya Alea.
"Iyaa.. Apa kamu berharap bisa sekamar denganku? jangan mimpi kamu" ujar Alviro sarkasme dan meninggalkan Alea.
Alea menatap punggung suaminya yang semakin lama semakin mengecil.
"Aku tidak perduli dengan sikapmu, aku tetap akan belajar menjadi istri yang baik untuk kamu mas, aku janji" ucap Alea dalam hati
CAST
Allecia Cassandra (Alea)
Alviro Dirgantara (Alviro)
Arfan Dinata (Arfan)
Abizar Harfin (Abizar)
Clara Nadira (Clara)
like dan komen yah 😉
see you the next episode
salam manis RPS😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 215 Episodes
Comments
Jihan Ejhy Suleman
kok abizair lebih ganteng,,
2021-11-15
1
Ade Irawan
gantengan arfan deh kl alviro muka nya msh unyu2 kurang gagah gt..bisa di ganti gk thor cast nya alviro yg lbh hot n gagah gt biar baca nya lbh semangat😉😊😘
2021-09-08
1
Fajar Fitriyani
clara terlihat lebih dewasa' tapi judezz'¡ tetep semangat ya Kaka Author!
2021-07-20
0