03 - Terpaksa Menikah

Sebulan telah terlewati. Dea masih mendekam di balik jeruji besi dan beraktifitas layaknya tahanan yang lain. Dea sudah pasrah menerima nasibnya. Namun meski begitu, Dea tetap bersikukuh jika dirinya bukanlah pelaku sebenarnya. Sulit dipercaya bagi orang yang tidak melihatnya secara langsung, karena memang semua bukti mengarah kepadanya.

Hari itu, Dea sedang menjalani kegiatannya bersama dengan para tahanan wanita yang lainnya ketika seorang petugas rutan memanggil namanya.

"Saudari Midea Lestari! Mari ikut saya!"

Dea hanya mengikuti langkah si petugas tanpa banyak bertanya.

"Selamat, mulai hari ini kamu di bebaskan dari sini."

"Eh? A-apa?!" Dea tidak percaya dengan apa yang di dengarnya.

"Keluarga korban sudah membayar jaminan untuk kebebasan Anda. Silakan bereskan barang-barangmu dan segera keluar dari sini."

Mata Dea berkaca-kaca. "Ini serius, Bu? Jadi, saya di bebaskan?"

"Benar. Silakan!"

Dengan perasaan haru yang menyelimuti hatinya, Dea keluar dari tempat itu dengan mengucap rasa syukur yang luar biasa.

"Selamat siang, Nona Dea. Saya Roni. Saya asisten tuan Shady Hutama. Silakan Nona ikut saya." Seorang pria muda berdiri tegap dan hormat kepada Dea.

"Ah iya. Tapi, saya harus ikut kemana?" Dea masih tidak mengerti dengan situasi yang baru saja terjadi.

"Silakan masuk, Nona. Saya bertugas menjemput Anda." Roni membuka pintu mobil dan mempersilakan Dea masuk.

Dea tidak merasa curiga sedikitpun karena ia tahu betul jika Shady Hutama adalah pria yang sudah memenjarakannya. Lalu sekarang pria itu juga yang sudah membebaskannya.

"Baiklah. Setidaknya aku harus berterimakasih kepadanya kan." Dea pun masuk ke dalam mobil mewah yang menjemputnya.

#

#

#

Setelah berkendara selama 45 menit, Dea tiba di sebuah rumah mewah dan besar milik keluarga Hutama. Mulutnya menganga melihat keindahan rumah yang ada di depannya.

"Silakan masuk, Nona. Tuan Shady sudah menunggu." Roni membuyarkan lamunan Dea.

Dea mengangguk kemudian melangkah masuk. Dea melihat ada beberapa orang yang sedang duduk di sofa ruang tamu.

Tampak Shady sedang menandatangani sebuah berkas yang Dea tak tahu apa itu.

"Selamat, Tuan Shady. Dengan ini Anda sudah resmi menikah dengan Nona Midea Lestari." Seorang pria berjas rapi berjabat tangan dengan Shady.

"A-apa? Menikah?" Dea mematung mendengar pernyataan pria itu.

Setelahnya orang-orang yang tadi memenuhi area ruang tamu kini sudah berlalu pergi. Sementara Dea masih mematung berdiri di tempatnya.

"Kenapa kau hanya berdiri disana? Masuklah! Mulai saat ini kau akan tinggal disini." Shady menghampiri Dea.

Dea yang akhirnya tersadar kini menatap Shady.

"Apa yang sebenarnya terjadi, Tuan? Kenapa pria tadi bilang jika saya dan Anda..." Dea tak bisa melanjutkan kalimatnya.

"Benar! Kita sudah menikah, Nona Midea Lestari. Tapi, pernikahan ini tidak seperti pernikahan pada umumnya. Saya akan membuat kontrak perjanjian nikah yang harus kamu tanda tangani. Dan kamu harus ingat posisimu disini adalah untuk menjadi pengasuh Naura bukan menjadi istriku. Status istri hanya untuk mengikatmu agar kau tidak bisa kabur dari sini."

Kaki Dea terasa lemas. Tubuhnya terhuyung ke belakang. Ia tak percaya jika setelah keluar dari penjara, dia akan kembali terpenjara dalam pernikahan yang diatur oleh Shady.

Air mata Dea lolos begitu saja membasahi wajah pucatnya. "Jika Anda hanya mencari pengasuh untuk putri Anda, kenapa Anda harus susah payah menikahi saya?" Suara Dea terdengar bergetar tapi sebisa mungkin dia akan terlihat tegar.

"Saya punya alasan tersendiri untuk melakukan ini. Dan kamu! Kamu adalah orang yang sudah membuat Naura kehilangan ibunya. Jadi kamu harus bertanggung jawab atas perbuatanmu!"

"Tidak! Bukan saya pelakunya! Saya tidak membunuh siapapun!" tegas Dea dengan kilatan mata tajam menatap Shady.

Suara tangis Naura menggema di rumah besar itu. Mendengar suara tangisan bayi membuat Dea tergerak untuk mencari sumber suara.

Langkah kaki Dea membawanya ke sebuah kamar bayi perempuan yang bernuansa merah jambu. Dea melihat seorang bayi menangis di atas tempat tidur.

Dea memang sangat menyukai anak-anak. Karena ia memiliki tiga orang adik dengan usia berdekatan. Sejak dulu Dea lah yang mengasuh ketiga adik-adiknya disaat kedua orang tuanya sibuk mencari uang.

"Sst! Sayang! Kenapa menangis?" Dea segera menggendong bayi mungil yang masih berusia satu bulan itu. Dea menimang-nimang bayi Naura dengan lantunan lagu nina bobo yang indah.

Di depan pintu kamar, Shady dan ibunya hanya bisa saling pandang ketika Dea berhasil menghentikan tangisan Naura. Nilam tersenyum melihat Dea yang terlihat sangat menyayangi Naura.

"Sepertinya kamu melakukan hal yang benar, Bang. Naura sudah menemukan ibu pengganti pilihannya sendiri." Nilam menempuk bahu Shady. "Ibu yakin jika gadis itu bukanlah pelakunya."

Kalimat Nilam membuat Shady kesal. Entah kenapa ia tak terima jika Naura langsung menerima kehadiran Dea. Shady pun memilih untuk meninggalkan kamar Naura.

Nilam menghampiri Dea yang sudah meninabobokan Naura.

"Dea? Namamu Dea kan?" Sapa Nilam.

"I-iya, Nyonya." Dea menundukkan wajahnya.

"Saya Nilam, ibunya Shady. Maaf atas sikap putra saya." Nilam mengajak Dea duduk di tepi ranjang.

Dea hanya mengangguk.

"Bagaimana kamu bisa membuat Naura langsung diam dan tidak menangis lagi? Saya yakin jika Naura pasti menyukaimu." Nilam menggenggam kedua tangan Dea.

"Terima kasih, Nyonya. Saya hanya berpengalaman dalam mengasuh ketiga adik saya."

"Jangan memanggilku nyonya. Panggil saja Ibu."

"Tapi, Nyonya..."

"Kamu adalah istri Shady. Jadi kamu juga putriku."

Mata Dea berkaca-kaca. Entah dia harus bahagia atau bersedih karena mendapatkan ibu mertua yang baik seperti Nilam, namun mendapat suami yang dingin seperti Shady.

"Apa Nyonya..." Dea ragu untuk melanjutkan kalimatnya.

"Ibu percaya jika kamu bukanlah pelaku sebenarnya. Ibu akan membujuk Shady agar menyelidiki kasus ini dan menyembunyikan berita kebebasanmu dari penjara. Ibu akan berada di pihakmu."

Dea segera memeluk Nilam dan menangis dalam dekapan ibu mertuanya itu. Dea menumpahkan segala rasa sedihnya kepada Nilam. Selama satu bulan ini, terasa berat untuk Dea menjalani semua hukuman dari apa yang tidak dia lakukan.

#

#

#

Kelelahan menangis, Dea akhirnya tertidur di kamar Naura dengan memeluk bocah kecil itu. Shady yang baru kembali dari kantor, cukup terkejut dengan pemandangan yang ada di depannya.

Naura tertidur lelap dalam dekapan Dea. Bayi mungil seakan telah menemukan ibu pengganti yang membuatnya nyaman.

Shady mengurungkan niatnya untuk masuk ke dalam kamar Naura dan memilih untuk menuju kamarnya.

"Kamu sudah melihat sendiri bukan? Dea adalah ibu pengganti yang tepat untuk Naura. Dan ibu minta padamu untuk bisa menyelidiki kasus ini dengan lebih teliti lagi. Ibu yakin jika Dea bukanlah pelakunya."

Shady menghela napasnya. "Tapi semua bukti mengarah kepadanya, Bu."

"Ibu yakin ada hal besar di belakang kecelakaan itu, Bang. Kamu harus menemukan kebenarannya." Pinta Nilam.

"Mobil yang menabrak Nola terdaftar atas nama Shezi Kalendra. Ibu tahu kan jika kita sudah lama menjalin bisnis dengan keluarga Kalendra. Aku hanya tidak mau semua semakin rumit karena kita meragukan kesaksian Shezi."

Nilam masih tak paham dengan pemikiran putranya. "Jika kamu ingin menemukan pembunuh Nola, maka seharusnya kamu kesampingkan urusan bisnis dan utamakan urusan keluargamu."

Nilam meninggalkan Shady usai mengatakan semua hal yang membuat putranya kalah telak. Shady masuk ke dalam kamarnya dan merasakan suasana hampa disana.

"Nola... Maafkan aku... Maafkan aku karena harus melakukan ini..."

Terpopuler

Comments

𝓐𝔂⃝❥N⃟ʲᵃᵃ࿐ɴᴏᴠɪ👏

𝓐𝔂⃝❥N⃟ʲᵃᵃ࿐ɴᴏᴠɪ👏

yang sabar aja ya Dea selama suami km gak main tangan..

2022-11-15

1

🍭ͪ ͩ印尼🇮🇩小姐 ᗯ𝐢DYᗩ☠ᵏᵋᶜᶟ

🍭ͪ ͩ印尼🇮🇩小姐 ᗯ𝐢DYᗩ☠ᵏᵋᶜᶟ

keluar dari kandang singa malah masuk kandang buaya.....hemmmmm

2022-09-15

1

Yukity

Yukity

wah menikah😱

2022-09-05

1

lihat semua
Episodes
1 01 - KAMBING HITAM
2 02 - Masa Depan Berakhir
3 03 - Terpaksa Menikah
4 04 - Keinginan Dea
5 05 - Panggilan Baru
6 06 - Sedih Tak Berujung
7 07 - Obrolan Hangat Berdua
8 08 - Lost My First Kiss
9 09 - Permintaan Maaf
10 10 - R A H A S I A
11 11 - Pulang Kampung
12 12 - Tentang Dea
13 13 - Percikan Api Cemburu
14 14 - Permainan Shady
15 15 - Keluarga Kalendra
16 16 - Kawan Lama atau Musuh Baru
17 17 - Hot Gossip
18 18 - Kau Cantik Hari Ini
19 19 - Ketegangan Kakak Beradik
20 20 - Luluh
21 21 - Rasa yang Hadir
22 22 - Siapa Aku di Hatimu?
23 23 - Pesta Kelulusan
24 24 - Hari-hari Tanpamu
25 25 - Merindukanmu
26 26 - Egoisnya Seorang Shady
27 27 - Patah Hati
28 28 - Kekhawatiran Clara
29 29 - Jurus Jitu Shady
30 30 - Pernyataan Cinta
31 31 - Pilihan Hati Dea
32 32 - Demi Keluarga
33 33 - Sambutan Kejutan
34 34 - Kembalinya Shezi
35 35 - Bertemu Kembali
36 36 - Rencana Jebakan
37 37. Jebakan Cinta
38 38. Rencana Sepihak
39 39. Kekalahan Hati
40 40 - Bulan Madu Galau
41 41 - Naura Sakit
42 42 - Kenyataan Pahit
43 43 - Love Me Please, Mas Duda
44 44 - Kejujuran
45 45 - Kesedihan dan Kebahagiaan Itu Beda Tipis
46 46 - Keputusan
47 47 - Mencari Jawaban
48 48 - Titik Terang yang Masih Buram
49 49 - Teka Teki
50 50 - Titik Terang
51 51 - Rahasia Rasya
52 52 - Kebenaran (1)
53 53 - Kebenaran (2)
54 54 - Kebenaran (3)
55 55 - Kebenaran (4)
56 56 - Kebenaran (5)
57 57 - Dibalik Kebenaran
58 58 - Jangan Salahkan Takdir
59 59 - Keadilan Harus Ditegakkan
60 60 - H U K U M A N
61 61 - Home For Naura
62 Season Finale
63 BLURB SEASON 2 (DR. ARSHAD)
64 S2 - Pindah ke Kota S
65 S2 - Menolong Gadis Desa
66 S2 - Kedatangan Si Gadis Desa
67 S2 - Teror
68 S2 - Penolakan Amanda
69 S2 - Kedatangan Sinta dan Naura
70 S2 - Keinginan Sinta
71 S2 - Jebakan Karisa
72 S2 - Masalah Clear
73 S2 - Calon Suami?
Episodes

Updated 73 Episodes

1
01 - KAMBING HITAM
2
02 - Masa Depan Berakhir
3
03 - Terpaksa Menikah
4
04 - Keinginan Dea
5
05 - Panggilan Baru
6
06 - Sedih Tak Berujung
7
07 - Obrolan Hangat Berdua
8
08 - Lost My First Kiss
9
09 - Permintaan Maaf
10
10 - R A H A S I A
11
11 - Pulang Kampung
12
12 - Tentang Dea
13
13 - Percikan Api Cemburu
14
14 - Permainan Shady
15
15 - Keluarga Kalendra
16
16 - Kawan Lama atau Musuh Baru
17
17 - Hot Gossip
18
18 - Kau Cantik Hari Ini
19
19 - Ketegangan Kakak Beradik
20
20 - Luluh
21
21 - Rasa yang Hadir
22
22 - Siapa Aku di Hatimu?
23
23 - Pesta Kelulusan
24
24 - Hari-hari Tanpamu
25
25 - Merindukanmu
26
26 - Egoisnya Seorang Shady
27
27 - Patah Hati
28
28 - Kekhawatiran Clara
29
29 - Jurus Jitu Shady
30
30 - Pernyataan Cinta
31
31 - Pilihan Hati Dea
32
32 - Demi Keluarga
33
33 - Sambutan Kejutan
34
34 - Kembalinya Shezi
35
35 - Bertemu Kembali
36
36 - Rencana Jebakan
37
37. Jebakan Cinta
38
38. Rencana Sepihak
39
39. Kekalahan Hati
40
40 - Bulan Madu Galau
41
41 - Naura Sakit
42
42 - Kenyataan Pahit
43
43 - Love Me Please, Mas Duda
44
44 - Kejujuran
45
45 - Kesedihan dan Kebahagiaan Itu Beda Tipis
46
46 - Keputusan
47
47 - Mencari Jawaban
48
48 - Titik Terang yang Masih Buram
49
49 - Teka Teki
50
50 - Titik Terang
51
51 - Rahasia Rasya
52
52 - Kebenaran (1)
53
53 - Kebenaran (2)
54
54 - Kebenaran (3)
55
55 - Kebenaran (4)
56
56 - Kebenaran (5)
57
57 - Dibalik Kebenaran
58
58 - Jangan Salahkan Takdir
59
59 - Keadilan Harus Ditegakkan
60
60 - H U K U M A N
61
61 - Home For Naura
62
Season Finale
63
BLURB SEASON 2 (DR. ARSHAD)
64
S2 - Pindah ke Kota S
65
S2 - Menolong Gadis Desa
66
S2 - Kedatangan Si Gadis Desa
67
S2 - Teror
68
S2 - Penolakan Amanda
69
S2 - Kedatangan Sinta dan Naura
70
S2 - Keinginan Sinta
71
S2 - Jebakan Karisa
72
S2 - Masalah Clear
73
S2 - Calon Suami?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!