Bab. 1

"Wahh, ternyata masnya toh! Yang nabrak mba ini, tanggung jawab ya mas. Liat itu mbanya kesakitan." ucap seorang pria yang setengah baya, yang merupakan warga desa itu.

"Iya pak! Saya akan bertanggung jawab, kebetulan saya juga mau menuju kerumah sakit." jelas pria itu.

"Oh! Dokter baru ya?"

"Loh? Bapak kok tau?" tanyanya.

"Keliatan dari seragamnya."

Pria itu melirik bajunya, seketika ia tersenyum. "Oh... Iya, bapak benar saya dokter baru disini, saya dari kota dan baru sampai disini." ucapnya sambil tersenyum ramah pada penduduk desa itu.

"Wahh.. Beneran ternyata, bagus dong mas.. Eh pak dokter, semoga betah disini ya." ucap warga desa itu sambil menjabat tangan pada seorang dokter baru didesa itu.

Semua orang yang ada disana menyambut dokter itu dengan senyuman senang, terlihat dari pacaran wajah mereka, siapa yang tak senang jika ada dokter baru didesa mereka. Karena didesa mereka kekurangan tenaga medis, itu sebabnya mereka semua mengharap-harap jika ada dokter dari kota meluncur didesa mereka.

Pria yang dikatakan dokter itu menyambut uluran tangan dan berjabat, sambil tersenyum ramah kearah penduduk desa yang ada disana.

"Iya pak, mohon kerja samanya." ucapnya bijak.

"Iya pak dokter, mongo-mongo, Oh! Ya mbanya itu jangan sampai lupa dibawa kerumah sakit."

"Oh! Iya, kalau begitu saya pamit dulu bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian disini." ucap dokter itu. Setelah itu ia mengendong Yuna dan berjalan kearah mobilnya, menempatkan Yuna dikursi depan dan segera ia memutar untuk menuju kekursi kemudi.

"Mari pak." ucap dokter itu sambil membungkuk.

"Oh iya mari-mari!" jawab serempak warga desa.

Setelahnya dokter itu melajukan mobilnya dan menuju rumah sakit.

🍂🍂

Didalam mobil, hening yang dirasakan Yuna saat ini, Yuna melirik kesamping dan melihat wajah tampan bening milik seorang pria yang mengaku bahwa ia adalah dokter baru.

Saat pertemuan pertamanya dengan dokter itu, Yuna merasakan jika jantungnya terus saja berdebar. Yuna tak tahu kenapa jantungnya seperti itu, ia meyakini jika jantungnya mengalami kesyok-an akibat kecelakaan beberapa menit yang lalu itu.

"Maaf ya jika saya tadi hampir menabrak kamu." ucap pria itu mengisi keheningan yang ada.

"Iya dok! Saya juga tidak terluka parah." jawab Yuna.

"Ya tetap saja itu kesalahan saya yang gak terlalu fokus pada jalanan."

"Iya pak dokter.. Lain kali jika berkendara dijalan raya harus berhati-hati." ujar Yuna.

Pria itu menganguk paham. "Oh ya! Siapa nama kamu sepertinya kita seusai?" ucapnya.

"Nama saya Yuna dokter, umur saya 22 tahun." jawab Yuna.

"Oh Yuna, ternyata tuaan saya cuman beda empat tahun saja, nama saya Zeen Albaret, saya dari jakarta pindah kesini sementara untuk menggantikan dokter disini yang sedang ada tugas diluar kota." jelas Zeen.

Yuna menganguk paham.

"Kamu masih kuliah Yuna?" tanya Zeen.

"Ngak dokter, saya hanya tamatan Sma dan memilih bekerja saja."

"Oh... Kukira kamu tadi mau berangkat kuliah."

"Ndak dok, kebetulan saya juga mau kerumah sakit bekerja disana." ucap Yuna.

"Wah.. Kebetulan sekali dong." ujar Zeen sambil tersenyum.

Yuna yang melihat senyuman Zeen itu ikutan tersenyum,  Zeen yang tampan itu ketika tersenyum akan terlihat manis dimata orang, itu sebabnya senyuman Zeen menular sampai ke Yuna.

Yuna memegangi jantungnya yang berdegub kencang itu. 'Astaga... Mengapa jantungku terus saja berdebar' batin Yuna merasa bingung.

Mobil tiba-tiba berhenti, Zeen melepas sabuk pengamannya.

"Oke.. Yuna kita sudah sampai." ucap Zeen yang membuat Yuna tersadar dari lamunnya.

"Ah! Iya dokter"

"Yuk kita masuk" ajak Zeen, setelah itu mereka berdua masuk kedalam rumah sakit bersama.

🍂🍂

Zeen mengobati luka Yuna yang terletak dilutut itu, Yuna meringis kala lukanya ditekan dan terasa perih ketika obat merah mengenai lukanya.

Zeen dengan telaten membersihkan luka Yuna ia menipu luka itu agar tak terasa perih. Hal itu tak luput dari pandangan Yuna, ia terus saja menatap Zeen sampai tak berkedip.

"Yuna? Yuna!" panggil Zeen dan membuat Yuna tersadar seketika, untuk kedua kalinya Yuna melamun dan itu semua karena Zeen.

"Ya?" jawab Yuna.

"Lukanya sudah saya perban, nanti kalau kamu ngerasa jangal atau sakit pada luka kamu, kamu segera beritahu saya ya! Saya sebagai dokter harus bertanggung jawab sampai akhir." jelas Zeen dengan serius.

Yuna menganguk. "Ya dok." jawab Yuna.

"Yasudah kalau gitu saya tinggal dulu, ada urusan yang harus saya urus."

"Iya dok silahkan, dan terima kasih sudah mau mengobati saya"

Zeen tersenyum. "Itu sudah tugas saya, kalau gitu saya duluan ya." ucap Zeen setelah itu berlalu pergi dari hadapan Yuna.

Yuna menghela nafas seketika. "Hahhh.... Yaampun... Kenapa jantung ku terus saja berdebar? Ada apa denganku ini! Apa ini yang pernah dibilang sama orang-orang yang lagi kasmaran? Apa itu namanya?" ucap Yuna berbicara pada dirinya sendiri.

"Jatuh cinta? Apa memang benar jatuh cinta itu rasanya indah dan senang? Aduh... Yuna... Pie to iki, kenapa aku harus jatuh cinta pada dokter tampan itu, nenek... Yuna harus gimana..." dumel Yuna yang masih bingung dengan perasaannya sendiri.

TBC.

Terpopuler

Comments

YouTrie

YouTrie

Semangat aku hadir lagi

2022-11-14

1

R.F

R.F

semangat kaka, 2 like hafir. like balik iya

2022-11-03

0

auliasiamatir

auliasiamatir

zeen dokter yang baik yah

2022-09-28

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Bab. 1
3 Bab. 2
4 Bab. 3
5 Bab. 4
6 Bab. 5
7 Bab. 6
8 Bab. 7
9 Bab. 8
10 Bab. 9
11 Bab. 10
12 Bab. 11
13 Bab. 12
14 Bab. 13
15 Bab. 14
16 Bab. 15
17 Bab. 16
18 Bab. 17
19 Bab. 18
20 Bab. 19
21 Bab. 20
22 Bab. 21
23 Bab. 22
24 Bab. 23
25 Bab. 24
26 Bab. 25
27 Bab. 26
28 Bab. 27
29 Bab. 28
30 Bab. 29
31 Bab. 30
32 Bab. 31
33 Bab. 32
34 Bab. 33
35 Bab. 34
36 Bab. 35
37 Bab. 36
38 Bab. 37
39 Bab. 38
40 Bab. 39
41 Bab. 40
42 Bab. 41
43 Bab. 42
44 Bab. 43
45 Bab. 44
46 Bab. 45
47 Bab. 46
48 Bab. 47
49 Bab. 48
50 Bab. 49
51 Bab. 50
52 Bab. 51
53 Bab. 52
54 Bab. 53
55 Bab. 54
56 Bab. 55
57 Bab. 56
58 Bab. 57
59 Bab. 58
60 Bab. 59
61 Bab. 60
62 Bab. 61
63 Bab. 62
64 Bab. 63
65 Bab. 64
66 Bab. 65
67 Bab. 66
68 Bab. 67
69 Bab. 68
70 Bab. 69
71 Bab. 70
72 Bab. 71
73 Bab. 72
74 Bab. 73
75 Bab. 74
76 Bab. 75
77 Bab. 76
78 Bab. 77
79 Bab. 78
80 Bab. 79
81 Bab. 80
82 Bab. 81
83 Bab. 82
84 Bab. 83
85 Bab. 84
86 Bab. 85
87 Bab. 86
88 Bab. 87
89 Bab. 88
90 Bab. 89
91 Bab. 90
92 Bab. 91
93 Bab. 92
94 Bab. 93
95 Bab. 94
96 Bab. 95
97 Bab. 96
98 Bab. 97
99 Bab. 98
100 Bab. 99
101 Bab. 100
102 Bab. 101
103 Bab. 102
104 Bab. 103
105 Bab. 104
106 Bab. 105
107 Bab. 106
108 Bab. 107
109 Bab. 108
110 Bab. 109
111 Bab. 110
112 Bab. 111
113 Bab. 112
114 Bab. 113
115 Bab. 114
116 Bab. 115
117 Bab. 116
118 Bab. 117
119 Bab. 118
120 Bab. 119
121 Bab. 120
122 Bab. 121
123 Bab. 122
124 Bab. 123
125 Bab. 124
126 Bab. 125
127 Bab. 126
128 Bab. 127
129 Bab. 128
130 Bab. 129
131 Bab. 130
132 Bab. 131
133 Bab. 132
134 Bab. 133
135 Bab. 134
136 Bab. 135
137 Bab. 136
138 Bab. 137
139 Bab. 138
140 Bab. 139
141 Bab. 140
142 Bab. 141
143 Bab. 142
144 Bab. 143
145 Bab. 144
146 Bab. 145
147 Bab. 146
148 Bab. 147
149 Bab. 148
150 Bab. 149
151 Bab. 150
152 Bab. 151
153 Bab. 152
154 Bab. 153
155 Bab. 154
156 Bab. 155
157 Bab. 156
158 Bab. 157
159 Bab. 158
160 Bab. 159
161 Bab. 160
162 Bab. 161
163 Bab. 162
164 Bab. 163
165 Bab. 164
166 Bab. 165
167 Bab. 166
168 Bab. 167
169 Bab. 168
170 Bab. 169
171 Bab. 170
172 Bab. 171
173 Bab. 172
174 Bab. 173
175 Bab. 174
176 Bab. 175
177 Bab. 176
178 Bab. 177
179 Bab. 178
180 Bab. 179
181 Bab. 180
182 Bab. 181
183 Bab. 182
184 Bab. 183
185 Bab. 184
186 Bab. 185
187 Bab. 186
188 Bab. 187
189 Bab. 188
190 Bab. 189
191 Bab. 190
192 Bab. 191
193 Bab. 192
194 Bab. 193
195 Bab. 194
196 Bab. 195
197 Bab. 196
198 Bab. 197
199 Bab. 198
200 Bab. 199
201 Bab. 200
202 Bab. 201
203 Bab. 201
204 Bab. 202
205 Bab. 203
206 Bab. 204
207 Bab. 205
208 Bab. 206
209 INFO!!
210 Terjerat Pernikahan Rahasia With Doctor
211 Gadis Penjual Bakso Naik Pangkat
212 Novel baru nih
Episodes

Updated 212 Episodes

1
Prolog
2
Bab. 1
3
Bab. 2
4
Bab. 3
5
Bab. 4
6
Bab. 5
7
Bab. 6
8
Bab. 7
9
Bab. 8
10
Bab. 9
11
Bab. 10
12
Bab. 11
13
Bab. 12
14
Bab. 13
15
Bab. 14
16
Bab. 15
17
Bab. 16
18
Bab. 17
19
Bab. 18
20
Bab. 19
21
Bab. 20
22
Bab. 21
23
Bab. 22
24
Bab. 23
25
Bab. 24
26
Bab. 25
27
Bab. 26
28
Bab. 27
29
Bab. 28
30
Bab. 29
31
Bab. 30
32
Bab. 31
33
Bab. 32
34
Bab. 33
35
Bab. 34
36
Bab. 35
37
Bab. 36
38
Bab. 37
39
Bab. 38
40
Bab. 39
41
Bab. 40
42
Bab. 41
43
Bab. 42
44
Bab. 43
45
Bab. 44
46
Bab. 45
47
Bab. 46
48
Bab. 47
49
Bab. 48
50
Bab. 49
51
Bab. 50
52
Bab. 51
53
Bab. 52
54
Bab. 53
55
Bab. 54
56
Bab. 55
57
Bab. 56
58
Bab. 57
59
Bab. 58
60
Bab. 59
61
Bab. 60
62
Bab. 61
63
Bab. 62
64
Bab. 63
65
Bab. 64
66
Bab. 65
67
Bab. 66
68
Bab. 67
69
Bab. 68
70
Bab. 69
71
Bab. 70
72
Bab. 71
73
Bab. 72
74
Bab. 73
75
Bab. 74
76
Bab. 75
77
Bab. 76
78
Bab. 77
79
Bab. 78
80
Bab. 79
81
Bab. 80
82
Bab. 81
83
Bab. 82
84
Bab. 83
85
Bab. 84
86
Bab. 85
87
Bab. 86
88
Bab. 87
89
Bab. 88
90
Bab. 89
91
Bab. 90
92
Bab. 91
93
Bab. 92
94
Bab. 93
95
Bab. 94
96
Bab. 95
97
Bab. 96
98
Bab. 97
99
Bab. 98
100
Bab. 99
101
Bab. 100
102
Bab. 101
103
Bab. 102
104
Bab. 103
105
Bab. 104
106
Bab. 105
107
Bab. 106
108
Bab. 107
109
Bab. 108
110
Bab. 109
111
Bab. 110
112
Bab. 111
113
Bab. 112
114
Bab. 113
115
Bab. 114
116
Bab. 115
117
Bab. 116
118
Bab. 117
119
Bab. 118
120
Bab. 119
121
Bab. 120
122
Bab. 121
123
Bab. 122
124
Bab. 123
125
Bab. 124
126
Bab. 125
127
Bab. 126
128
Bab. 127
129
Bab. 128
130
Bab. 129
131
Bab. 130
132
Bab. 131
133
Bab. 132
134
Bab. 133
135
Bab. 134
136
Bab. 135
137
Bab. 136
138
Bab. 137
139
Bab. 138
140
Bab. 139
141
Bab. 140
142
Bab. 141
143
Bab. 142
144
Bab. 143
145
Bab. 144
146
Bab. 145
147
Bab. 146
148
Bab. 147
149
Bab. 148
150
Bab. 149
151
Bab. 150
152
Bab. 151
153
Bab. 152
154
Bab. 153
155
Bab. 154
156
Bab. 155
157
Bab. 156
158
Bab. 157
159
Bab. 158
160
Bab. 159
161
Bab. 160
162
Bab. 161
163
Bab. 162
164
Bab. 163
165
Bab. 164
166
Bab. 165
167
Bab. 166
168
Bab. 167
169
Bab. 168
170
Bab. 169
171
Bab. 170
172
Bab. 171
173
Bab. 172
174
Bab. 173
175
Bab. 174
176
Bab. 175
177
Bab. 176
178
Bab. 177
179
Bab. 178
180
Bab. 179
181
Bab. 180
182
Bab. 181
183
Bab. 182
184
Bab. 183
185
Bab. 184
186
Bab. 185
187
Bab. 186
188
Bab. 187
189
Bab. 188
190
Bab. 189
191
Bab. 190
192
Bab. 191
193
Bab. 192
194
Bab. 193
195
Bab. 194
196
Bab. 195
197
Bab. 196
198
Bab. 197
199
Bab. 198
200
Bab. 199
201
Bab. 200
202
Bab. 201
203
Bab. 201
204
Bab. 202
205
Bab. 203
206
Bab. 204
207
Bab. 205
208
Bab. 206
209
INFO!!
210
Terjerat Pernikahan Rahasia With Doctor
211
Gadis Penjual Bakso Naik Pangkat
212
Novel baru nih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!