Menyerah

Selamat Membaca

.............

Sya masih menatap manik mata hazel Renaldy. Sangat indah mata itu. Sya sendiri memiliki mata kecoklatan yang diturunkan dari ibunya.

Renaldy juga masih menatap wajah Sya yang hampir tak terlihat noda sedikitpun. Akibat lampu yang temaram.

"Hemm.." suara serak Renaldy mengacaukan keheningan.

Sya dengan secepat kilat langsung melompat dari pangkuan Renaldy.

"Maaf?" cicit Sya.

Renaldy hanya tersenyum biasa. Mungkin saja kecewa. Lalu Sya pergi ke kamar mandi yang telah ditunjuk Renaldy tadi sebelum insiden tadi terjadi.

Sya dengan secepat kilat langsung masuk kekamar mandi untuk menetralkan jantungnya yang berdegup kencang.

Sya melihat pantulan tubuhnya dari cermin.

"Apakah harus malam ini melayaninya? Tapi sumpah demi apa pun aku tidak siap. Bagaimana jika dia meminta uangnya dikembalikan" didalam kamar mandi Sya mondar mandir tak karuan. Fikirannya menerawang jauh.

Sya keluar kamar mandi dan mengedarkan pandangannya. Tak ada Renaldy. Kemana laki laki itu meninggalkannya.

Sya menunggu Renaldy yang sudah satu jam meninggalkannya. Sya sangat mengantuk tanpa sadar Sya tertidur di sofa . Kaki yang ditekuk dan menghadap ke arah pintu kamar mandi.

Dengan hitungan detik dengkuran halus mulai terdengar. Tak lama dari itu suara pintu dibuka.

"Ceklekkk" Renaldy masuk dengan tubuh sempoyongan akibat minum terlalu banyak. Renaldy lupa jika didalam kamarnya ada Sya.

Renaldy hanya melewati Sya. Sya yang terganggu karena mendengar suara seseorang yang sedang mengeluarkan isi dari dalam perutnya.

Uekk....uekkk.. Sya mengerjabkan matanya. Melihat sudah pukul 3 pagi. Sya langsung bangun dan melihat kearah kamar mandi.

"Ceklek" Sya membuka pelan pintu itu dan melihat Renaldy sedang mengeluarkan isi muntahannya tersebut. Sya sedikit panik dengan keadaan Renaldy. Sya tak menyangka jika selama ini Renaldy suka mabuk mabukan.

Renaldy yang melihat Sya diam didepannya hanya menyunggingkan senyuman saja.

"Kau tidak apa apa Renal?" tegur Sya yang sedikit khawatir melihat keadaan Renaldy yang compang camping.

Tanpa basa basi Sya langsung masuk kekamar mandi dan membantu Renaldy membersihkan dirinya. Renaldy hanya diam tak menjawab teguran Sya tadi.

Renaldy tersenyum

Sya mengernyitkan dahinya. "Kenapa senyum senyum" selidik Sya.

Renaldy terdiam. Sya mengiring Renaldy dikasur king size miliknya. Entah berapa ukuran king size itu 2 kali lipat kasur king dirumah kita.

Sya pelan pelan membaringkan Renaldy.

Deggggg..

Renaldy melihat gundukan sikembar yang tak sengaja menunjukkan diri mereka jikalau mereka sangat indah bila disentuh dan dinikmati.

Renaldy menelan kasar air ludahnya.

Pada saat Sya ingin meninggalkan Renaldy tidur. Tangan kekar Renaldy menahan Sya agar tak pergi dari sisinya.

"Re?" lirih Sya.

Renaldy langsung menarik tangan Sya dan tubuh Sya langsung menindih tubuh Renaldy yang ada dibawahnya.

Renaldy memeluk Sya dan menatap wajah Sya.

"Aku mencintaimu Alicia Wesley" suara Renaldy.

Sya mendengarnya hanya diam tak tahu harus berkata apa.

Renaldy lalu menarik tubuh Sya lagi dan akhirnya benar benar berada di samping Renaldy.

"Jadilah wanitaku malam ini Sya. Aku inginkan itu" lirih Renaldy yang sudah dilanda nafsu. Tapi Sya.

Dia memejamkan matanya dan memikirkan jika bukan malam ini. Harus malam kapan lagi. Sudah baik ditolong orang dengan uang yang banyak. Masa semuanya hanya gratis. Itu tidak mungkin pasti ada imbalannya. jika imbalan itu harus ditukar dengan tububnya maka Sya sudah siap melayani Renaldy malam ini.

Sya memberanikan diri mencium Renaldy duluan. Sedikit *******. Tapi tunggu dulu.

terdengar suara dengkuran. Sya langsung membuka matanya lebar lebar dan.. Ternyata Renaldy tertidur sambil memeluk dirinya .

.

.

Mampir yuk dikarya temanku

Blurb

Gilang, seorang pemuda masih duduk di bangku SMA menyukai seorang janda beranak tiga.

Ia jatuh cinta pada pandangan pertama. Dan pertama kali mereka bertemu pada waktu yang tidak tepat.

Mampukah Gilang, meluluhkan hati seorang janda yang baru berpisah dengan suaminya Karena kekerasan dalam rumah tangga.

Mampukah Gilang meluluhkan hati ketiga satpam janda itu?

Ataukah Gilang memilih mundur?

Terpopuler

Comments

Melisa Author

Melisa Author

Terimakasih udah promo in karya ku.. sukses selalu buatmu..😘

2022-09-15

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!