Pertarungan antara mereka kupikir akan berlangsung lama, mengingat yang ada dihadapan ku sekarang adalah seorang Raja iblis yang pada saat ini telah mengalahkan salah satu Malaikat tertinggi Raziel
Setelah Raziel musnah, langit yang tadinya menggelap sekarang telah kembali cerah, ini aneh.. bukankah seorang malaikat biasanya datang dengan langit yang cerah? aku tak mengerti.
Manusia-manusia yang terkena intimidasi hebat dari Raziel kini telah terbebas, dan Raziel telah memasuki Ruang Kekosongan..
Ruang Kekosongan? Itu terdengar seperti suatu tempat yang tidak ada apapun didalamnya, aku bisa menggambarkan seperti apa tempat itu, tempat yang gelap dan juga suram, itu adalah Akhir bagi seseorang yang dimasukinya.
Setelah sesuatu telah masuk kedalamnya, sesuatu itu akan disiksa oleh Avenir, mereka tak dapat melawan ataupun memberontak, tubuhnya akan hancur karena Avenir telah menghancurkannya.
Siapa yang memasuki seseorang itu? Aku bertanya kepada Raja iblis Abaddon menjawab " seharusnya kau sudah diberi tahu oleh sesuatu yang ada didalam dirimu itu, biar ku jelaskan sedikit saja tentang siapa itu Avenir.."
Raja iblis akan menjelaskan identitas dari Dewa kecepatan
...“ Avenir ”...
" Avenir atau yang biasa disebut oleh para manusia sebagai Dewa kecepatan, dirinya adalah salah satu dari 10 Dewa, aku tak akan menjelaskan siapa kesembilan dewa itu, kekuatan Avenir dikatakan sebagai Dewa karena kecepatannya, apa bisa kau bayangkan seseorang yang dapat keluar bergerak dari linear waktu? Bagaimana jika kecepatannya digunakan oleh manusia mungkin kau bisa melihat seseorang yang ada di senderan tembok tanah itu...."
^^^Roxxie?^^^
" Manusia yang tidak biasa menahan kekuatan besar dari sang dewa biasanya akan segera Mati, aku kenal dengan orang yang kau sebut Roxxie, orang itu mendatangi ku dan menantang diriku untuk berduel dengannya, aku awalnya hanya menganggap itu lelucon sampai salah satu jenderal ku dikalahkan olehnya aku merasa tertarik, dengan pertarungan tersebut si bodoh itu lumayan kuat ditambah lagi ia melarikan diri dariku dengan mengambil sedikit kekuatan ku..."
Aku berpikir mungkin kekuatan yang dimaksud itu adalah kecepatannya?
Aku bertanya " Roxxie pernah mengatakan jika dirinya mendapatkan 1/10 kekuatan dari mu, dan dia menerangkan itu adalah kecepatan, apa itu ada hubungannya antara kecepatan mu dengan Avenir? Tidak, maksudku masing-masing dari kalian yang saat ini kuketahui memiliki kecepatan tinggi.."
" memang itu adalah 1/10 kecepatan ku, tapi jika itu hanya 1/10 tidak mungkin dirinya bisa meloloskan diri dari ikatan waktu, karena Waktu merupakan sesuatu yang bayang-bayang, melewatinya tidak semudah itu, normalnya 1/10 hanya dapat melesat menyamai cahaya, tapi dari yang ku perhatikan sebelumnya.. ia berhasil lolos dari ikatan waktunya Raziel, itu berarti....."
Tepat setelah pembicaraan itu, tubuhku kaku tak dapat digerakkan, anomali aneh mulai terjadi kembali, itu seakan waktu seperti dihentikan oleh seseorang, cahaya datang berasal dari langit itu dengan sayap besar di punggungnya mengatakan hal yang serius
..." Kau benar, akulah yang telah memberikan manusia itu sedikit kekuatan ku, kecepatan mu itu lamban Raja Iblis, melihat ada seseorang yang menyandingkan diriku dengan mu? Bodoh sekali......
...(matanya mengarah kepada Shoji).."...
Waktu telah terhenti, aku benar bukan!? Tetapi bagaimana bisa aku masih dapat mendengar suaranya, dan lagi Raja iblis masih dapat bergerak bebas, itu seperti ia tidak terkena efek darinya.
Abaddon berkata " Avenir,.... terakhir dalam 200Abad lalu, Jarang sekali aku melihat dirimu turun langsung kepermukaan, apa yang membuatmu tertarik?.."
Avenir tidak meresponnya, malahan dirinya menatap ke arah Shoji dan berkata ..
..." Oberster Gott... Apakah itu Manusia yang akan menghancurkan kami para Dewa? Aku tidak yakin selera mu Rendah, tapi Manusia itu bahkan tidak dapat bergerak dari Time Stop ku, bagaimana nanti caranya ia akan berhadapan dengan diriku? membosankan..."...
Setelah mengatakan itu Avenir langsung pergi dan aku sekarang telah dapat bergerak kembali.
......................
...Raja iblis tertawa dan berkata...
" Membosankan?? Hahahaha kau tahu? Aku yakin kalian para Dewa sedang dalam perasaan berhati-hati dan waspada terhadapnya dalam beberapa tahun lagi, Apa aku salah? Hahaha..."
Shoji kurang memahami situasi hebat yang terjadi beruntun ini, ia mengesampingkan pikiran rumit dan mulai menanyakan apakah kondisi rekan-rekannya dapat diselamatkan..
" Aku memahami situasi ini walau setengah, tetapi itu tidak penting... Sekarang, bagaimana kondisi Rekan-rekan ku? setelah ini semua Sylvia dan Roxxie masih belum sadarkan diri, dan.... Apakah Ryzen telah benar-benar Mati!?"
pertanyaan ku lontarkan kepadanya lalu dijawab
" Apa kau sedang panik? Lihatlah mereka berdua, mereka berdua masih bernafas, tunggu beberapa saat lagi mungkin akan siuman.."
setelah mengeceknya, ternyata Benar, Sylvia dan Roxxie masih bernafas!
" Kau benar, Roxxie dan Sylvia masih bernafas, aku hanya perlu menunggunya beberapa saat, tetapi..."
" Ha!?"
Tapi ada satu pertanyaan yang mengganjal..
" bagaimana kondisi Ryzen? Aku ingin mengetahuinya..."
Raja iblis mengatakan kepadaku jika Ryzen belum mati, masih ada beberapa hal aneh yang tidak Abaddon ketahui.
" orang itu masih hidup, ketika aku membunuh Raziel, tubuhnya seakan berkata kepadaku bahwa ia masih hidup, itu saja.."
Mendengar itu aku bersyukur, "Syukurlah...."
Setelah aku mengatakan itu, Raja iblis telah pergi menghilang dari pandangan ku..
" eh? Lah!? Kemana kau Raja iblis?.."
.
..
.
" T..tuan Shoji.... A..apa kau..." Yeah, akhirnya Sylvia mulai siuman..
".. Aku baik-baik saja, sekarang beristirahat lah sebentar.."
..
" EH!? Apa itu.. bagaimana bisa.... Kau.."
hal yang mengejutkan Shoji terjadi!..
..
...
Pada saat aku melihat kearah Roxxie, Ryzen telah ada disampingnya.. ia sedang melakukan sihir penyembuhan kepadanya, apakah ia tidak sadar? Maksudku, bagaimana setelah semua ini dirinya bergerak seakan tidak terjadi apa-apa?
..
Ryzen melihat kearahku dan berkata " hm? Apa yang salah, tuan?.."
Sylvia juga mengatakan " benar, tadi kau seperti terkejut oleh sesuatu.."
...
Ya, hal ini membuat diriku semakin bingung..
Beberapa jam yang lalu kami semua menghadapi Ryzen yang telah diambil alih oleh sesosok Malaikat, banyak hal mengerikan terjadi.. Sylvia dan Roxxie pingsan, lalu setelah Raja iblis datang dan aku melihat dengan jelas tubuh Ryzen telah dihancurkan olehnya...
Aku teringat perkataan Raja iblis "...orang itu masih hidup, ketika aku membunuh Raziel, tubuhnya seakan berkata kepadaku bahwa ia masih hidup, itu saja.."
Aku mulai mencoba mengingatkan kepada Ryzen tentang apa yang terjadi sebelumnya..
" Ryzen, untuk memastikan saja... Bagaimana Sylvia dan Roxxie pingsan?"
"..mereka pingsan karena menahan Aura amarah yang dipancarkan olehmu, tuan..."
Jawabannya membuat ku terkejut, ini lebih dari sekedar terkejut..
" Bisa tolong diceritakan lebih lanjut?.."
...Ryzen menceritakan situasi yang sedang dialaminya...
" Ketika kami berada di ibu kota dan telah sampai pada Asosiasi Petualang yang telah dikerumuni oleh pihak Gereja, Tuan Shoji tiba-tiba marah tanpa suara, pada saat itu kamu seperti menekan dirimu sendiri dan mengeluarkan Aura sihir hebat yang sama pada saat waktu itu didalam Pertandingan ku melawan Roxxie, itu membuat tanah pijakan mu hancur dan seluruh masyarakat sekitarmu tertekan oleh Gravitasi yang tuan ciptakan,...melihat itu, Aku dan Roxxie membuat sebuah sihir Teleportasi khusus untuk memindahkan mu ke bukit ini, setelah sampai.. tuan Shoji semakin menggila, kamu tidak bergerak tetapi seperti ada sesuatu yang menggerakkan mu, tuan Shoji bertarung dengan kami bertiga tanpa bergerak sedikitpun dari tempat, sekilas tuan seperti makhluk lain, hingga sampai ketika aura anda mengenai Roxxie dan Sylvia, mereka berdua seketika langsung pingsan.. aku yang melihat itu merasa Bagaimana ini, untung saja Pangeran Flo mengetahuinya, pangeran datang kesini lalu membuat sebuah Ruang dimensi khusus, hal itu yang membuat anda tertahan hingga anda selesai, sungguh.. anda sangat kuat, apa mungkin Tuan sengaja melakukannya untuk mengetahui batas kemampuan kami? Aku akan berusaha untuk menjadi kuat..."
Aku terdiam selama cerita yang dibawakannya, aku selalu bertanya-tanya apa yang terjadi, bagaimana dengan Raja iblis? Dewa Avenir? Kekacauan dunia? Lalu tanpa disadari aku memasuki alam bawah sadar ku, disitu ada Astaroth yang tertawa dan mengatakan
"...Hwahahaha, jangan bingung seperti itu... Itu sederhana, penyebabnya karena Oberster Gott lah yang telah mengubah cerita mu sendiri, ia melakukan ini karena hal-hal seperti inilah favorit nya, tapi tenanglah Raja iblis dan Avenir masih mengingat cerita sebelumnya dan juga Kekuatan yang kau saksikan pada Roxxie dan Ryzen, itu semua adalah Nyata! bagaimana? mengerikan bukan? Mengetahui dirimu, takdirmu, ceritamu, kehidupan mu, segala aspek tentang dunia ini diatur olehnya, apa kau tidak ingin membunuhnya?? Hmmm....??.."
.....
Sungguh percakapan yang berat, Shoji tidak dapat berkata apa-apa lagi, ia terdiam sampai Sylvia menyentuh pipinya dan berkata
"..A..Apa tuan, baik-baik saja? tubuh ku sekarang telah sembuh, Mungkin tuan lah yang harus beristirahat sebentar.."
..
"..ah, benar..maaf, aku akan beristirahat...maaf.." Shoji mengatakannya dengan nada lemas seperti lelah dengan apa yang terjadi..
.
Mereka bertiga Roxxie, Ryzen dan Sylvia melihat wajah tuannya dan masing-masing mengatakan mulai dari Roxxie....
" Orang ini, Tuan Shoji memiliki kekuatan yang mengerikan, aku tidak percaya diriku dapat diterima dengan mudahnya oleh dirinya, jika aku sebagai tuan Shoji, aku tidak akan menerima diriku karena aku sangatlah lemah dihadapannya..."
Ryzen mengatakan
" Benar, gereja? Iblis? Malaikat? Dewa? Entah kenapa, setiap aku berada disampingnya, aku merasakan semua itu bukan ancaman dihadapannya, dengan kekuatan besarnya itu, Tuan Shoji masih bersikap baik dan seperti biasa, jika itu aku.. mungkin aku telah bergaya seperti seorang pemimpin dunia atau sebagainya..."
Setelah mereka berdua, sekarang giliran Sylvia untuk mengatakannya
" Iya, aku tidak memiliki banyak kata-kata untuknya, satu hal yang pasti adalah aku harus tetap berada disampingnya, menjaganya dan hidup bahagia, eh!? T..tidak, maksudku...."
..
Roxxie dan Ryzen tertawa karena itu seperti perkataan seseorang yang ingin menikah atau sebagainnya, Sylvia ikut tertawa bersama mereka
...
Mereka bertiga pun menjaga Tuannya yang tertidur pulas.
......................
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments