TWO VOID: Garis Waktu Shoji
«Silahkan memilih Role yang anda inginkan, dunia ini belum dimulai jika Anda belum memilih pilihan, Role tidak akan bisa diganti, perhatikan pilihan mu..»
.....
Pada saat itu aku dan kakakku belum sadar sepenuhnya, kami yakin kami hanya bisa mengatakan beberapa kalimat diantara lain seperti pilihan pilihan Role yang seseorang siapkan...
.
Berikut Role yang tersedia :
• Tank :
(sebagai perisai anti kehancuran dan perlindungan mutlak)
• Assassin :
(kamu mampu membunuh musuh mu dalam hitungan Mili detik bahkan jauh lebih cepat, itu sangat cepat)
• Marksman :
(Tembakan mu begitu mengerikan, panah bukan satu-satunya cara untuk mengaktifkan kekuatan ini, gunakan kreativitas mu)
• Fighter :
(kamu bisa menantang seluruh makhluk yang ada di semesta ini dengan di ikuti varian kekuatan yang kau ciptakan)
• Mage :
(mampu mengontrol, membuat,lalu menguasai semua aspek dan objek yang ada di semesta)
"Ini seperti sebuah game yang kumainkan.." aku mengatakannya didalam hati...
Posisi badanku dan kakakku yaitu telentang keatas seperti melayang tanpa tenaga dengan mata tertutup,...
• Apa yang akan kakak ku pilih? Aku mengetahui Hero Favorit yang ia mainkan di game itu, kalau tidak salah.... A...Assasin??? Apakah kakak ku akan menjadi pembunuh???
.
Dunia tidak akan dimulai jika kami belum memilih... Itu berarti kami memiliki waktu yang sangat banyak untuk memilih.....
- Beralih pada Kakak ku yang bernama Nakamura Irina, ia merupakan seorang perempuan yang baik, semenjak kedua orang tua kami tiada, Kak Irina selalu mengisi peran sebagai Ibu, aku di urus olehnya sejak enam tahun... Hobby kami sama yaitu bermain game, hanya saja dirinya lebih dominan ke memasak.
Dalam bermain game, kak Irina selalu memilih Hero yang seram dan menakutkan.. oleh karena itu mungkin aku bisa berasumsi bahwa Role yang akan dirinya pilih adalah Assasin atau Fighter..
"### aku tidak bisa mengucap kata selain kata-kata yang dipersiapkan, ya??.."
kakak ku ternyata juga dalam keadaan sadar..
"### Role?? Ah~ Kalau tidak salah Shoji menyukai sesuatu seperti ini di game,... Mage? Mage adalah Role Hero yang paling ia favorit kan... kalau begitu, apa dia akan memilih itu? Hmm.... jika benar maka mungkin Role ini yang akan kupilih" .... Pada saat ini, kami berdua memantapkan pilihan...
( Dengan perhitungan waktu nyata, mereka berdua sudah melewati 4000tahun hanya untuk memilih Role )
- ketika kami selesai menentukan pilihan, kami bisa membuka mata kami dan posisi kami dalam keadaan berdiri,.. walau begitu, kami tidak bisa menyentuh satu sama lain... Seperti ada Barrier yang menghalangi..
"...Kakak! Apa kau baik-baik saja?--} A- apa ini?.." ahh itu Shoji.. "..hei Shoji, tenang saja aku dalam keadaan baik.. sepertinya kita belum diperbolehkan berkontak fisik.." tiba-tiba....
- Tiba-tiba saja sesuatu seperti sekumpulan kekuatan yang berbentuk Bola muncul! Mereka mengatakan
.
“...kalian tidak memiliki Tujuan, kalian hanya korban keisengan sang Dewa belaka,.. walaupun begitu, entah kenapa kami seperti harus memilih kalian, sepertinya ini bukan hanya keisengan sehari-hari nya seperti biasa, perkenalkan kami...,"
Bola itu saling memperkenalkan dirinya kepada kami dimulai dari bola berwarna Ungu tua.
"..Nakamura irina, Role yang kamu pilih adalah Assasin, keputusan terbaik... Aku adalah Void Sharpnes, kalian berdua akan langsung summon di seluruh penjuru dunia, dengan kata lain kalian akan berpisah, jika kedua kekuatan besar berkumpul menjadi satu maka, area sekitar akan terdistorsi dan perlahan akan lenyap..."
Aku bertanya apa yang selanjutnya akan terjadi.. "..jadi, apa yang akan terjadi berikutnya kepada kami??" Apa yang terjadi pada kalian???
Bodoh sekali, itu terserah kalian masing-masing, bukankah aku sudah mengatakan bahwa kalian tidak memiliki tujuan apapun, jika kalian ingin segera mati maka tinggal katakan aku ingin mati, maka kalian akan segera lahir kembali di keluarga yang berbeda dengan ingatan yang berbeda pula.. lalu...
Bola berwarna merah menyangkalnya dan berkata ".. itu hanya apa yang kau inginkan saja bodoh, kalian memang tidak memiliki tujuan apapun, namun ada satu tujuan yang harus kalian lakukan.."
"apa itu?" tanya ku.. "..yhaa..kalian harus membunuh Sepuluh dewa di alam semesta yang berbeda, jika kekuatan kalian hanya sebatas sebuah planet, maka kami akan kecewa, karena kami adalah kekuatan mu.. hasil dari pemilihan Role kalian adalah kami, Aku merupakan Mage itu sendiri, nama ku adalah Astaroth, jika kami sudah bersatu dengan tubuh kalian, kalian tidak akan bisa berkomunikasi lagi dengan kami, kecuali jika kami duluan yang memulai komunikasi..."
Setelah percakapan itu, mereka tiba-tiba saja menghilang.. "Ooh??? Dewa itu.... kau tidak memberi ku waktu lebih untuk anak ini ya? sial... oke dengar nak, Nakamura Shoji akan ditempatkan di Alam semesta Lyndgard, itu merupakan dunianya para penyihir...kupikir sudah waktunya.. sampai nanti.."..
Astaroth memasuki tubuhku, aku menggeliat kesakitan yang hebat hingga membuatku menangis kesakitan... Kakakku terlihat sangat khawatir
"hei!!! hei Shoji! kau kenapa?!"
Kakakku berusaha mendobrak Barrier tersebut namun tentu saja tidak bisa...
Void Sharpnes pun mengatakan sesuatu sama dengan yang Astaroth katakan
"...hei wanita, tenang saja dia tidak apa-apa.... kesampingkan itu, kau Nakamura irina, akan ditempatkan di Alam semesta Mylve, itu merupakan dunianya para pembunuh berada, namun dengan adanya aku, kamu bisa dengan mudah berada di puncak kekuatan, ya~ kurasa itu pilihanmu.. perbanyak latihan dan aku berharap padamu... sampai jumpa...".
setelah itu kakakku mulai merasakan sakit yang sama dengan yang ku alami, Ia menggeliat kesakitan lalu warna rambutnya berubah dari yang tadinya biru tua menjadi Kuning... Aku berusaha mengatakan sesuatu namun itu percuma, rasa sakit ini masih berlanjut hingga 5menit..
.
"..kakk....kakak... ber...tahanlah, h...heii"
nampaknya kakakku pingsan, dan kupikir sudah saatnya aku juga akan pingsan... Setelah ini, mungkin kami sudah berada di dunia yang berbeda nan jauh, entah kenapa semuanya jadi begini... Kakakku... Hei.... semoga kau baik-baik saja..., lalu tiba-tiba aku mendengar suara kakakku yang mengatakan
"..### tidak apa-apa Shoji...didunia sana, pastikan untuk selalu hidup agar kakakmu bahagia..."
dengan perkataan terakhirnya itu, datanglah sebuah lubang raksasa dibawah tubuh kami yang sedang pingsan, lalu membuat Shoji terpisah dari Kakaknya...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
...----------------...
disuatu tempat putih, kanvas kosong tanpa kehidupan, dan hanya ada Eksistensi tertinggi dari yang tertinggi, dirinya yang mengatur semua perkara mengatakan ....
oberster Gott : “...kufufu, Aku tidak percaya, ini sepertinya akan menarik, 10 dewa yang telah kuciptakan itu sepertinya juga telah mengetahui kedatangan mereka,.. Nakamura Shoji dan Nakamura irina, mereka adalah Kartu Favorit ku untuk bermain dipermainan ini, HAHAHAHA!!!”
berlanjut »»»
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
W e
😯 menarik~
2023-07-06
1
Mòlend
Padahal bagus, kok sepi?
2023-05-28
2