[5] Elf yang Mengamuk dan Provelser..

Paginya, Roxxie bangun lebih awal dari aku dan Ryzen, dirinya terlihat melihat-lihat sekitar dan mengatakan

" Pemandangan pagi yang indah, walau masih sekitar jam 4an..... pada awalnya aku melihat Shoji seperti Monster tak berakal, namun justru aku yang terlihat tak memiliki akal, dengan kekuatannya yang besar itu, dirinya bisa saja melawan Raja iblis dan kemungkinan dapat mengalahkannya, namun kenapa.... "

.

...Beberapa saat setelah Roxxie mengatakan itu, aku dan Ryzen telah bangun dari tidur, lalu Ryzen melihat Roxxie tak ada dari tempat tidurnya, ia mencari kedepan halaman dan menemukan ia sedang bermeditasi......

.

Ryzen " orang itu, apa yang dia lakukan dengan bermeditasi?"

...Lalu aku melihatnya dan mengatakan...

Shoji " mungkin saja ia ingin menenangkan diri "

Ryzenn " menenangkan diri? Belagu sekali..."

.......

...Roxxie menyadari kami dan ia menghampiri ku.....

" Tuan Shoji, sudah keputuskan! Tolong latih aku dibawah bimbingan mu! Ada tujuan yang harus ku tuju !.." Ryzen melihat Roxxie dengan tatapan tajam...

.

Aku yang telah mengira ini akan terjadi pun langsung menyetujuinya

" Baiklah, aku akan melatih kalian sebisaku,... Untuk sekarang, aku akan pergi kebawah untuk memetik beberapa daun Samsit lagi dan mungkin juga mengumpulkan beberapa sayur.."

.

...Sebenarnya, Ryzen ingin ikut dengan ku untuk mengambil Daun teh Samsit, namun keinginannya itu terhalang oleh kabut hitam yang berbahaya.....

Ryzen "...Tuan, bisakah aku ikut dengan mu?..."

Shoji "...Tentu, jika kau bertahan dari Kabut hitam itu..."

...({Ryzen terdiam.})...

Shoji ",.. baiklah aku pergi, kalian tunggulah disini sementara..."

Ketika aku telah pergi lalu Ryzen dan Roxxie mengatakan

"..kkiieh, orang itu benar-benar bertahan dari kabut itu.."

Ya, itu terdengar mereka jijik dengan ku_-

...----------------...

Ketika aku telah sampai mendarat pada titik dimana aku biasa mendarat, tiba-tiba saja Irevu menghampiri ku dan mengatakan

.

"...Tuan! Tuan!! Kumohon ikutlah dengan ku! Ada warga ku yang telah kehilangan kesadarannya karena kekuatan High String yang berlebihan!.."

...Aku bingung dan berkata...

" Irevu, tunggu... Apa yang kau katakan? Bukankah kau memiliki sihir yang telah dilipat gandakan pada High String?.."

...Irevu mengatakan...

" Itu jika aku sudah selesai, sekarang anda bisa melihatnya sendiri.. aku masih dalam bentuk Roh..."

.. aku malu dengan kebodohan ku

"..O-Oh iya ya.. hehe.. hehehe...."

.

Setelah itu, aku menuju ketempat para Elf dan menghampiri warga yang dikatakan Irevu, kehilangan kesadaran katanya karena kelebihan high'String...

Aku mengatakan " Irevu, apa kau benar-benar yakin orang itu tak sadarkan diri? "

...Pada saat itu, apa yang kulihat hanyalah amukan dari sesosok monster menyerupai manusia, dan kuyakin itu adalah apa yang dimaksud Irevu....

" Ya ampun, bagaimana bisa? Tidak tuan, sebelumnya ia hanya pingsan dan tak sadarkan diri, aku yakin hal ini terjadi ketika setelah aku menghampiri mu bersama kedua penjaga ku.." jelasnya

.

...Hal seperti ini sangat tak kumengerti, dan aku menanyakan suatu hal, yaitu.....

" Apa kejadian ini adalah yang pertama kalinya dalam sejarah Elf? "

...Dan benar saja, irevu mengatakan...

".. aku jujur mengatakannya, hal ini baru saja terjadi dan belum pernah terjadi sebelumnya, akan tetapi jika ada seseorang yang memberikan sebuah Pil khusus, siapapun bisa berubah menjadi monster.."

.

Kalau begitu, ada yang tidak beres disini..

" irevu, tolong bubarkan kerumunan warga dari tempat dan bersembunyi di suatu tempat.."

Irevu heran kenapa

" Kenapa memangnya tuan? Kami Elf dalam bentuk Roh, apakah serangannya dapat melukai kami?"

Shoji " sebenarnya aku tak yakin seperti itu, karena...."

...Ya benar, itu karena Dirinya sebelum hilang kendali orang itu adalah seorang Elf yang masih dalam tahap High String, itu berarti......

.

...Tiba-tiba saja sebelum Irevu menyuruh warganya untuk menjauh, Monster itu menyerang dan menghancurkan pohon disekitarnya! Monster itu besar! berbentuk seperti serigala bertelinga Elf dan bentuk taringnya itu menyeramkan, ketika liurnya menetes itu menyebabkan lubang ditempat, dan kuyakin itu semacam Asam yang terdapat pada liurnya., Ketika monster itu mengaum, Aumannya membuat pohon seperti tergores oleh gelombang anginnya, dan juga melukai salah satu warganya, dan ternyata itu adalah wanita cantik yang pada saat itu kulihat.., disini....

Aku langsung bergerak menyelamatkan wanita itu, ketika aku meraih tubuhnya, aku membawa wanita itu dengan menggendongnya, lalu aku pergi dan membawa wanita itu ketempat yang aman...

Shoji "..Kau tak apa?.."

wanita itu mengatakan dirinya baik-baik saja, hanya sekedar luka gores

" T...aku tak apa, ini hanya seperti luka gores, Terimakasih telah menyelamatkan ku..."

...ketika selesai berbicara dengannya, aku langsung pergi tanpa mengetahui namanya.....

.

irevu bingung ingin melakukan apa karena ia berpikir bahwa tak mungkin untuk Monster tak berakal dapat melukai roh..

" A..Aku tak mengerti ini... Bagaimana bisa? "

Aku menjelaskannya

" Itu karena Monster itu sebelumnya adalah seorang Elf, walaupun berubah menjadi monster, Monster itu tetap berada ditubuh Elf, melukai roh itu sangat mudah jika kalian tak bersembunyi.."

...Pada saat aku selesai menjelaskannya, Irevu menggunakan alat sihir berbentuk Tongkat dan menggunakan untuk menciptakan Barrier pada seluruh tubuh warganya, ketika menggunakannya...

Irevu mengangkat tangan kanannya yang memegang tongkat kecil itu dan berteriak mengatakan

Irevu "..PERHATIAN SEMUANYA! MOHON JANGAN BERGERAK DARI TEMPAT KALIAN BERDIRI, KARENA JIKA BERGERAK ITU AKAN MEMBUAT KERIBUTAN YANG TAK DIPERLUKAN!! .."

.

...Aku yang melihat apa yang akan Irevu lakukan merasa bingung dan bertanya kepadanya...

" Irevu, apa yang akan kau lakukan!?.."

ia menjawab " Aku akan menggunakan Barrier dan melindungi warga ku!"

Aku yang tak yakin apakah itu cukup kuat

"..Apa kau yakin itu benar-benar cukup untuk menahan serangannya?.."

ia menjelaskannya, irevu mengatakan

" Barrier ini bukan sekedar Barrier biasa, karena Barrier ini merupakan sihir diriku yang telah setengah jalan mencapai High String, oleh karena itu setidaknya ini 2× lebih kuat daripada Barrier kerajaan!.." lalu..

Barrier pun tercipta! Barrier yang mengelilingi setiap individu warga, Barrier itu berwarna hijau..

.

...Pada saat Irevu selesai mengatakannya, Monster itu pun mengaum lagi, dan apa yang terjadi ternyata benar dengan apa yang irevu katakan!...

...Auman itu tak memberikan efek apapun pada Barrier yang diciptakannya, itu hanya menjadi seperti angin lewat saja, dengan begitu warganya dapat terselamatkan.. aku kagum dan mengatakan kepadanya...

" Wah, Kau benar! Jika ini adalah kekuatan setengah dari High String, bagaimana Barrier ini berubah ketika kalian mencapai High String? Aku penasaran.."

Irevu pun menjelaskannya

" Pada saat kami telah bangkit dan mendapatkan High String, pertahanan Barrier ini akan menjadi 4× lebih kuat dari sebelumnya ditambah dengan beberapa hal yang belum kuketahui, dan juga kupikir monster itu akan menyerang langsung kesini dan aku yakin itu adalah giliran mu, Tuan Shoji!! "

.

...Beberapa saat setelah perkataannya, monster itu melesat kearah ku, dan jika dilihat dari dekat, aku hanya perlu menebasnya dengan variasi sihir angin yang kuciptakan......

Irevu " SEKARANG! TUAN !... "

.

...Pada saat taringnya mengarah ke depan ku, aku mengindarinya dan melihat dampak dari serangannya.. ketika aku menghindari serangan itu, Ryzen dan Roxxie merasa akan ada serangan yang menuju kearah mereka....

Roxxie " aku merasakan ada pertempuran dibawah sana "

Ryzen " mungkin itu Adalah Shoji yang berkelahi dengan beruang.."

Roxxie " bodoh sekali..."

...Tak lama kemudian, serangan berbentuk cakaran angin atau tebasan angin mengarah kepada mereka dan dengan tenang Ryzen melenyapkannya.....

Ryzen ".. Sabit angin, monster? Serangannya cukup kuat namun tak lebih kuat dari pertahanan ku.."

Roxxie " apa itu tadi? semacam cakaran angin? Apa yang sebenarnya Shoji lakukan dibawah sana?.."

...disini, sebenarnya Roxxie dan Ryzen tak bisa melihat apa yang terjadi dibawah sana, itu karena ada semacam sihir penghalang yang menghalanginya......

-

Masih melanjutkan pertarungan melawan Monster, setelah itu aku bergerak kebelakang kepalanya dan meluncurkan serangan yang kubuat sendiri meski aku tak tahu apa dasar sihir dari dunia ini, aku menciptakan sebuah sihir angin yang menyelimuti tangan ku, pada setiap sisinya itu tajam seperti sekumpulan pedang yang berbentuk sangat kecil, dan

.

Tentu saja itu bukan pedang! Itu adalah sihir angin, kusebut namanya...

..." Bilah angin `Vindblad!..."...

.

...Pada akhirnya aku telah memenggal kepala monster tersebut dan aku lupa menanyakannya apakah ia bisa kembali menjadi Elf atau tidak, aku bertanya pada irevu.....

.

Irevu " Kau berhasil, Tuan! "

Shoji ".... .."

Irevu " sepertinya masyarakat mulai menyukai mu, Tuan!.."

disini aku terlihat terdiam..

Irevu "..tuan?.."

Shoji " Aku lupa menanyakan ini, Apakah Elf yang telah berubah menjadi monster dapat kembali menjadi Elf?? Meski terlambat, setidaknya jika memungkinkan, aku tak ingin membunuh kemungkinan itu..."

...Irevu tersenyum halus dan mengatakan...

"..sayang sekali itu tidak mungkin, kasus ini belum pernah terjadi, Elf yang telah berubah menjadi monster takkan bisa menjadi Elf kembali, itu karena Ego nya menerima kekuatan monster dan membuang High String, itu terjadi ketika Power monster lebih kuat dari High String, dan orang yang telah kau bunuh barusan, orang yang telah berubah menjadi monster dan kehilangan akalnya, ia adalah sahabatku `Ishgar..."

.

...Disini aku sangat Terkejut dan merasa bersalah...

Shoji " sahabat mu? Kau serius?.."

Irevu "...ya.."

Shoji "..Aku....Aku minta Maaf, bagaimana mengatakannya.. tapi kenapa kau tak mengatakan hal sepenting ini sebelumnya?.."

Irevu " itu karena jika aku memberitahu mu, Tuan pasti akan segan dan itu pasti mengganggu pikiran mu, aku tak menyesalinya.. Ishgar selalu terpaku pada kekuatan, dan sepertinya ada dalang dari kejadian ini yang memberikan dirinya sebuah obat iblis yang membuat Ishgar tutup mata pada kesadarannya, orang itu telah menerima apa yang harus diterima.."

Shoji "biar begitu juga aku tetap merasa bersalah.."

Irevu " kesampingkan itu, sekarang warga Elf telah melihat dirimu sebagai Penolong desa, sebaiknya kamu menyapa mereka, Tuan.."

...

Aku pun menyapa mereka dengan melambaikan tangan dan berkata

...".. Terimakasih..".....

.

Tiba-tiba, aku merasa ada seseorang yang sedang mengawasi kami dari kejauhan..

"Entah kenapa perasaanku tak enak.."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...Benar saja, jauh dari sini, kegelapan malam yang berasal dari sebuah bangunan besar berbentuk kastil, ada seseorang yang mengawasi kami dari bola sihir, Shoji disitu belum mengetahuinya bahwa yang mengawasinya adalah salah satu jendral Raja iblis, orang yang mengawasinya adalah jendral ke-7 didalam kepemimpinan Raja iblis, jendral ke-7 itu bernama...

...`**Provelser**.....

.......

...Provelser dikenal sebagai sosok yang keji dikarenakan sering melakukan hal-hal ekstrim seperti bereksperimen dengan tubuh manusia/Elf, membakar sebuah kerajaan hanya karena dirinya bosan, lagu favoritnya adalah tangisan keputusasaan dari seseorang yang menderita karenanya.....

.

...Tampilan Provelser, dirinya memakai seragam putih panjang ala profesor-profesor, pada pakaian keduanya ia mengenakan mantel hitam panjang bercorak hitam merah pada ujung mantelnya, matanya berwarna merah darah dan rambutnya berwarna hitam pekat, mulutnya memiliki taring kecil dipojok kanan, Sebenarnya Provelser itu jika ia berjalan di kerumunan orang, ia menjadi seorang yang tampan dan mudah berbaur, ketika telah berbaur dengan sekitar, dirinya melaksanakan aksinya dengan mengajak orang-orang yang menganggap Provelser telah menjadi sahabatnya, padahal niat Provelser jauh sebelumnya adalah menjadikan mereka bahan test eksperimen hidup.....

.

...Kini, Provelser sedang mengawasi Shoji dari kejauhan, dirinya mengatakan dengan senyum mengerikan......

....".. Orang itu menghalangi jalan ku, padahal karya menjadikan para Roh Elf setengah High String itu berubah menjadi monster merupakan karya luarbiasa! Akan kuingat wajahmu, ketika saatnya tiba... Aku akan meladeni mu, HAHAHAHA.."...

.

Sosok itu, siapa dia?

..

berlanjut

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***