Tiga tahun kehidupan mahasiswa sudah dijalani James dan Dion di kampusnya masing-masing. Rutinitas harian mereka dari tahun ke tahun, tidak terlalu banyak mengalami perubahan.
Tetapi ada yang berbeda tahun ini. Fakultas Seni Rupa akan mengadakan pameran lukisan tiga bulan lagi dan Dion termasuk mahasiswa terpilih yang diberikan kesempatan untuk memamerkan karyanya.
Tentu saja hal ini membuat Dion sangat bersemangat. Ini bisa menjadi suatu batu loncatan yang besar untuk karirnya di masa depan.
James yang mengetahui kabar ini dari Dion, juga ikut bangga dan memberikan dukungan penuh kepada teman sekamarnya itu.
Tapi hal ini memberikan masalah baru terhadap manajemen waktu Dion. Jadwal kuliah yang padat, waktu untuk mengerjakan tugas-tugas dosen, di tambah dengan kesibukan kerja sambilan, membuat Dion hanya bisa mempersiapkan karyanya ketika malam sudah sangat larut di tengah keletihannya.
"Di .... Sudah jam 1 subuh loh .... Jangan maksain diri! Apalagi lo besok masih perlu bangun pagi, kan?" kata James mengingatkan.
"Iya .... Sebentar lagi .... Tanggung nih .... Mumpung ide gua lagi ngalir, " jawab Dion dengan mata yang masih fokus menatap kanvas di depannya.
"Terserah lo, deh .... Gua cuma ingetin. Jangan sampe lo sakit, " tambah James.
Mendengar itu, Dion malah tertawa. "Gaya bicara lo kok jadi kayak emak-emak, James? Ketularan Ibu warung depan?"
"Monyong lo !! Dinasehatin bae-bae, malah kayak gitu! Bodo ah .... Gua tidur yah!" sahut James membalikkan badannya yang memang dari tadi sudah menempel di ranjang.
Dion melihat punggung temannya itu sambil tersenyum. Ia tahu kalau sebenarnya yang tadi itu merupakan bentuk kepedulian James kepadanya.
"Makasih ya, James ..." ucap Dion dengan tulus kepada punggung tersebut. James yang mendengar ucapan tersebut hanya diam dan pura-pura sudah tertidur.
...****************...
Sore itu James sedang berkumpul di kafe bersama teman-teman kampusnya, mumpung uang jajannya bulan ini masih tersisa lumayan banyak. Ia tak enak jika terlalu sering menolak ajakan mereka, takut dikira sombong dan sok eksklusif. Lagipula, ia tahu kiriman orang tuanya akan datang besok atau lusa. Jadi ... boleh dong, sekali-kali memanjakan diri demi sosialisasi?
Tiba-tiba HP-nya berbunyi, menandakan adanya panggilan masuk. Dilihatnya sebentar untuk mengetahui siapa yang meneleponnya. Rupanya sebuah nomor tak dikenal. Karena sedang berkumpul bersama teman-temannya, ia me-reject panggilan tersebut.
Rupanya Sang Penelepon tidak pantang menyerah dan terus berusaha menghubunginya. Bunyi telepon terus berkumandang di dalam kafe tersebut.
"Sudah .... Angkat aja, bro .... Siapa tau penting." Salah satu temannya akhirnya angkat bicara.
Dengan tidak enak hati, akhirnya James permisi kepada teman-temannya, lalu segera pergi keluar kafe untuk menerima panggilan tersebut.
"Halo?" kata James memulai pembicaraan.
"Halo, apakah benar saya berbicara dengan Saudara James?" tanya suara laki-laki di seberang sana.
" Ya, saya sendiri, ini siapa ya?"
"Nama saya Rudi. Apakah Anda keluarga dari Saudara Dion?"
"Bukan, saya cuma temannya. Maaf, Pak, langsung saja, bisa dijelaskan tujuan Bapak menghubungi saya?" James mulai kehilangan kesabarannya.
"Maaf, saya kira Anda adalah keluarga Saudara Dion. Tapi kalau bukan, ya sudahlah .... Ceritanya agak panjang. Bisakah Anda menemui saya sekarang?" Lelaki yang mengaku bernama Rudi itu kembali bertanya.
"Untuk urusan apa ya, Pak?" tanya James dengan penuh kecurigaan. Ia banyak membaca dan mendengar modus penipuan yang diawali dengan cara seperti ini.
"Saudara Dion kecelakaan. Sekarang ia sedang berada di ruang ICU RS. M. Untuk lebih lengkapnya, bisakah Anda menemui saya? Saya tunggu kedatangan Anda di depan ruang ICU ..."
Sampai di situ kalimat yang terdengar di telinga James. Otaknya tiba-tiba kosong. Ia tidak lagi fokus dengan suara di telepon sampai akhirnya telepon itu mati sendiri.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 299 Episodes
Comments
Shinta Dewiana
ya ampun dion...malangnya nasibmu..
2024-07-17
0
Lyeend
😜😜🤣🤣lucu juga Dion
2023-09-26
1
Dede Ikha Malkit
up thorrr
2022-12-10
1