Sepanjang jalan pulang, ariana melihat ke arah luar jendela busway yg ia naiki. Rasanya sepi saat dia merindukan kedua orang tuanya dan juga tanah kelahirannya.
huffttt .. hembusan kasar nafas ariana menandakan dia sangat kesepian saat ini.
"Apakah aku bisa melupakan mu dev ? Sampai detik ini aku masih memikirkan tentangmu, hubungan yg kita jalani dulu sangat baik dan kau hancurkan sendiri dengan keegoisan mu. Aku sadar jika cinta tak harus memiliki, Yahh .. aku akan melupakan mu. Melupakan semua tentang kita. Aku harus bangkin dari keterpurukan ku saat ini. Walau itu sulit untuk ku jalani, berjalan seiringnya waktu aku pasti bisa melupakan mu devan" Gumam hati ariana masih terus memperhatikan jalanan yg cukup legang saat itu.
Busway yg ariana naiki pun sampai di halte depan apartemennya. Ariana pun turun dan ingin bergegas naik ke dalam unit miliknya.
Hari ini cukup melelahkan untuk seorang ariana. Yahh, bagaimana tidak ? Bayang-bayang masa lalu nya masih saja terngiang-ngiang di dalam ingatannya.
Di depan pintu apartemen nya sudah ada seseorang yg menunggu kehadiran ariana. Ariana saat itu tak memperhatikan seseorang yg ada di depan nya. Saat ia ingin membuka pintu, dengan menempelkan card access nya. Arina seketika terkejut dan melemparkan sembarang an card access miliknya ..
"Astagfirullah kak bima, kaget tau!" seru ariana dengan memegang dadanya.
Bima pun tertawa terbahak-bahak ketika melihat ekspresi ariana terkejut.
"Kakak mau apa kesini ?" Sambung ariana dengan sedikit jutek nya.
"Kok jutek sih, masih marah ? Maaf rin, bukan maksud ku untuk mengejutkan mu. Kamu sih jalan tidak lihat depan, kenapa .. ada apa ?" jawab bima bertubi-tubi.
"Tidak ada kak, kakak ngapain kesini ?" ulang ariana lagi saat pertanyaan nya belum di jawab oleh bima.
"Eheemm, kakak mau ajak kamu nonton" jawab bima
"Ahh saya lagi tidak ingin keluar kak. Mending kak bima pulang saja" Ucap ariana dengan mengusir bima secara halus.
Hari ini hatinya tak ingin di ganggu oleh siapapun dan tak ingin menerima kehadiran seseorang di sisi nya.
"Ayolah please .. Sekali saja ?" Paksa bima dengan wajah memohon nya.
"Maaf kak, tapi saya tidak bisa. Saya mau mengerjakan tugas dari kak bima tadi" keputusan ariana tak bisa di ganggu gugat.
Meskipun bima terus memohon dan menjanjikan memberikan nilai A+ pun, ariana tetap bersikeras menolak ajakan bima.
Akhirnya bima pun menyerah dan memutuskan untuk pulang ke apartemen nya.
.
.
.
Ponsel ariana berbunyi, diambilnya di atas nakas dan melihat siapa pengirim pesan. Dan ternyata julian yg mengirim pesan.
"Hello ariana, lagi apa ? Maaf jika aku menggangu mu !"
"Hai kak, emm .. lagi ngerjain tugas kak" balas ariana
"Ohh, bisa kah malam ini kita bertemu ? di cafe dekat apartemen mu, untuk makan malam"
"Gimana yaa kak, tugas ku masih banyak yg belum di kerjakan. Kalau di tinggal nanti bakalan terbengkalai" Jawab ariana lagi mencari alasan untuk menolak ajakan julian.
"Bawa aja ke cafe, nanti disana aku bantuin kamu buat ngerjain tugasnya !"
"Emm , nanti malah merepotkan kak julian dong !" balas ariana sedikit canggung.
"Tidak masalah, aku juga tidak keberatan jika harus membantumu. Aku tunggu yaa jam 7 malam. Jangan sampai tidak datang, aku bakal kecewa lohh !" bujuk julian
"Iya kak, aku usahakan" balas ariana mempertimbangkan.
Akhirnya ariana pun memutuskan untuk menemui julian di cafe dekat apartemen nya. Setelah melaksanakan sholat magrib nya ariana bergegas menuju cafe.
Tak membutuhkan waktu lama, ariana berjalan di trotoar untuk menuju cafe tersebut. Julian sudah datang lebih dulu, menunggu ariana disana.
Ariana pun masuk dan mencari keberadaan julian. Lambaian tangan julian pun melayang ketika melihat wanita pujaan hatinya datang menemuinya.
"Kak julian sudah lama disini ?" tanya ariana berbasa-basi, dan segera duduk di depan julian.
"Tidak juga, mungkin baru lima menit" jawab julian menyengir kuda.
"Maaf kak, tadi aku jalan kaki. Jadi sedikit menyita waktu" ucap ariana dengan mengatupkan kedua tangannya di dada.
"Kenapa tadi tidak bilang, kalau tau begitu aku jemput saja kamu ?" sarkas julian karena merasa kasihan kepada ariana.
"Ah tidak masalah kak, kan dari apartemen ke sini juga dekat" jawab ariana tersenyum.
Ohh sungguh senyum mu itu lah yang membuatku jatuh, sejatuh-jatuhnya ariana .. gumam hati julian.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments