Jam makan siang pun telah tiba, bima sedang menghubungi ariana dan menanyakan keberadaannya.
"Hallo rin .." ucap bima ketika panggilan telpon nya di angkat oleh arin.
"Hai kak, ada apa ..?" jawab arin yg memang lupa janji nya tadi kepada bima.
"Kamu lagi dimana, kita berangkat sekarang yaa untuk makan siang"
"Ahh iya kak, maaf aku lupa. Aku jalan ke parkiran sekarang" ariana bergegas berjalan ke parkiran setelah memutuskan panggilan telpon nya.
Sampai di parkiran bima sudah menunggu di dalam mobil miliknya. Ariana sedikit canggung, tak enak hati ingin masuk ke dalam mobil bima. Karena mereka berdua masih dalam lingkungan kampus.
"Ayo cepat masuk saja ..!" sarkas bima saat melihat ariana hanya berdiam diri tak mau bergerak dari posisinya.
"Kak saya naik di halte depan aja gimana, gak enak kalau nanti ada yg ngelihat saya satu mobil sama kak bima" jawab arin dengan sejuta keraguan nya.
"Astaga tidak masalah arin, ayo cepat masuk lah" paksa bima, akhirnya ariana pun terpaksa masuk.
Di sudut sisi parkiran mobil ada beberapa mahasiswa yg memperhatikan ariana masuk ke dalam mobil dosen mereka. Dan salah satu nya ada pengagum rahasia ariana.
"Kok dia masuk ke mobil dosen kita, ada hubungan apa yaa mereka ?" tanya salah satu mahasiswa.
"Entahlah biarkan saja, mungkin ariana menumpang untuk pulang" jawab julio mencoba berfikir positif.
"Ahh baiklah, ayo kita ke kantin aja gimana" tanya andra dan langsung saja di angguki oleh julio.
.
.
.
"Kamu mau pesan apa rin ..?" tanya bima yg menyerahkan daftar menu ke ariana.
"Emm, saya ngikut aja kak" jawab ariana singkat.
Bima memesan beberapa makanan dan minuman kepeda pelayan cafe. Dan setelah itu bima membuka obrolan ketika pelayan cafe sudah pergi dari hadapannya.
"Tidak usah terlalu formal rin kalau di luar kampus. Panggil nya aku kamu saja" ucap bima santai
"Maaf kak, saya tidak terbiasa. Apalagi kak bima dosen saya" jawab arin dengan menundukkan kepalanya.
"Huuhh, aku juga tak menyangka jika kamu kuliah di kampus itu" bima menggaruk dahinya yg tidak gatal.
"Sama kak, saya juga. Tapi selama satu bulan ini, saya baru ketemu sama kak bima di area kampus. Sebelumnya tidak pernah" jawab arisna menjelaskan.
"Yaa memang selama sebulan ini aku cuti untuk berlibur, menjenguk omah dan opah ku di bali"
"Ohh, kak bima sebenarnya asli mana ?"
"Mommy ku orang turky dan daddy ku orang indonesia" jelas bima dengan memandang wajah ariana yg terlihat cantik hari ini.
"Oh pantes kak bima wajahnya seperti orang turky, ternyata blasteran indo turky yaa kak" kekeh ariana.
"Yah begitulah" tawa bima mengikuti ariana.
Makanan pun datang dan mereka mimilih menyantap makan siang tanpa ada obrolan apa-apa lagi.
Julio POV
Sakit rasanya saat aku melihat nya memasuki mobil dosen kami. Aku hanya bisa berfikir positif thinking saat melihat ariana satu mobil dengan pak bima.
Sungguh perasaan ini yg tidak bisa aku pendam, ingin rasanya aku mengungkapkan nya. Tapi mulutku berkata lain, waktunya belum tepat jika harus mengungkapkan nya.
Karena ariana juga tidak pernah mengenal ku sebelumnya. Hanya aku yang tau tentangnya, tanpa sepengetahuannya.
Aku hanya bisa apa ketika melihatnya saja aku tak berani untuk mendekatinya. Di satu sisi ariana juga terlihat tidak terlalu terbuka dengan orang-orang sekitarnya.
Sahabat .. yah sahabat .. dia tidak memiliki hubungan sepecial dengan mahasiswa yg lain. Ku rasa dia memang fokus untuk mengejar impiannya.
Besok adalah rencana ku untuk berkenalan dengannya ketika ariana berada di kantin kampus"
Author POV
"Setelah ini kita ke toko buku yaa kak" ucap arin sesudah menyelesaikan makan siangnya.
"Iya, kamu mau cari buku apa rin ?" tanya bima
"Emmm buku seputar desain dan novel juga sih kak" jawab ariana sekenanya.
"Kamu suka baca novel ?"
"hehehe iya kak, hampir semua novel aku punya" jawab ariana cengengesan
"Astaga, tak ku sangka kalau jamu suka baca novel. Yaudah kita berangkat sekarang" bima pun memutuskan untuk melanjutkan mengantar ariana ke toko buku yg ada di pusat perbelanjaan terdekat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments