Hoamm
Hoamm
Hoamm
Sahutan nguap dari satu orang ke orang lainnya , tepat jam 22.00 membuat mereka ber dua belas itu tak ada satu pun yang memulai beristirahat, di tambah lagi beberapa dari temen nya itu memakan mie instan
" Mau kuah nya ...." Pinta adara sambil memonyongkan bibir nya
Rasya menyendokan lalu dia menyuapi kuah kental rasa kari ayam
" Pokonya nanti mau makan mie ah, papi engak akan tahu ini aku makan mie " gumam adara
" Nanti kalo papi kamu tahu, bisa marah lo dia . Udah turutin aja ya " balas gumam Rasya
Adara mencubit perut rasya, dia sangat kesal karena kekasih nya itu selalu mengingatkan perintah sang papi
" hoammm " nguap adara
" Tidur , istrirahat gih sana . Udah ngantuk jangan sampe kamu begadang loh sayang" gumam Rasya
" Hem iya , aku masuk tenda dulu " kata adara beranjak bangun
Bener saja , mereka semua itu sebenernya dari tadi pengen banget balik tenda untuk istirahat, karena merasa engak enak jadi mereka semua menurunkan gengsi nya .
Para cewek cewek tak ada satupun di luar tenda, mereka semua masuk tenda . Ada yang berganti baju dan ada juga yang memakai perawatan malam
Sedangkan para cowok cowok , memilih untuk bersantai dan memulai membuka obrolan
" Cewek cewek udah pada tidur , ngantuk pasti dia " kata Alif
Mereka para lelaki menoleh kebelakang, benar saja . Tenda cewek sudah mematikan lampu. Kini hanya lah para lelaki
" Minggu depan gua ada acara sih , birthday party di rumah gua , gua berharap kalian pada datang " Denis
" Pasti lah bro , datang kita ya ga lif " kata Rasya yang di anggukin teman temannya
Tiba tiba rasya kepikiran kalo adara anak rumahan yang pulang kerumah di batasin, dan tidak boleh keluar malam
" Itu parah cewek cewek , minta izin ke ortu dara mau nggak ya ? Masa yang lain pada bawa pasangan cuma gua doang " kata Rasya
" Mau lah , coba aja , secara itu cewek cewek pada genit sama adik nya adara, siapa tuh namanya! " kata Alif
" Haidar " sahut Rasya yang di anggukin Alif
***
Sehari seumur hidup bagi mereka , moment yang tidak bisa di lupakan dalam sehari telah terlewatkan
Para anggota camp satu persatu telah membereskan barang barang dan segera akan pulang
Moment foto tak boleh terlewatkan sampai setegah hari siang mereka memutuskan untuk meninggalkan tempat camping
" Makan dulu yuk , nanti pas di jalan " kata Adara
Mereka semua mengangguk karena waktu menunjukan pukul 12.00 siang , sudah waktunya untuk makan siang
Melihat adara kearah belakang semua teman temannya sudah mulai memejamkan mata , sebegitu lelah nya kah mereka seharian ini
Hanya tinggal Adara dan ...
Rasya yang awalnya duduk di belakang bersama teman teman , beranjak bangun dan duduk tepat di samping Adara
" Kamu udah tahu belum ? Denis ngadain party bithday dia ? " Tanya Rasya
" Belum ? Kapan emangnya ? "
" Sabtu depan , aku harap kamu bisa datang temenin aku dar " kata Rasya
Adara menghela nafas
" Skip deh kalo malam , ga bakalan bisa " kata adara begitu pasrah
Sudah pasti papi nya engak akan izinkan kecuali papi nya ikut
" Kamu bisa berangkat sore atau di jemput teman teman perempuan Dar, kapan lagi kita datang ke acara party begitu " Kata Rasya
" Dimana emang ? "
" Bar Sky " jawab Rasya
Adara hanya diam , pikiran nya telah ribut didalam sana . Kenapa juga harus mengadakan party di bar
" Aku pengen kamu ikut sayang ... " kata Rasya merengek menaruh kepalanya di perut Adara
Respon Adara hanya tertawa karena kegelian
" Iya iya , lihat nanti paling aku minta anak anak buat jemput , alasan aja mau pergi ke mall atau makan "
Rasya tersenyum dia mengangkat jempol nya , kali ini dia tersenyum puas ketika adara akan berusaha untuk datang
" Kita belum foto berdua loh di bus " kata Adara sambil mengeluarkan ponselnya
Rasya mengangguk , dia mulai mendekatkan wajahnya di bahu dan...
Potret
" Berarti kita harus beli kado juga buat denis ? " kata Adara yang di anggukin Rasya
" Paling nanti aja kita beli bareng dar . Biar sekalian aku yang bayar " Kata Rasya
Adara mengangguk kini ponsel nya kembali di dalam saku lalu dia menarik tangan rasya menjadi sandaran di bahunya
" Kamu wangi banget , aku suka "
" Oh ya ? Bagus dong , aku nanti pake tiap haru, bila perlu ketika ketemu kamu pakai yang banyak "
" Engak sekalian mandi parfum hehe " Balas Adara
" Bisa aja kamu dar , huh ! Masih lama jalanan macet, udah lapar " kata Rasya sambil mengelus perutnya
" Sabar ... yang penting tadi aku udah bilang sama supir nya untuk berheti di restoran yang kita akan makan siang "
Rasya mengangguk dia menempelkan kepalanya di kepala Adara , tangan juga selalu megenggam
" Sampai rumah , aku engak tahu harus ngapain , dirumah pasti kembali jadi orang asing " kata Rasya
Adara langsung mengelus tangan kekasihnya itu pasti berat sekali kehidupan rasya yang mulai sepi tanpa adanya perhatian dari keluarga
" Nanti malam kita video call ya " kata Adara
" Iya sayang " jawab Rasya begitu lembut
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments
Dehan
hallo author kece, makin seru nih ceritanya
2023-03-24
1