•Menanam Daun kemangi•

Keesokan harinya Leon bangun dan melihat jam didinding rumahnya, ternyata masih agak sore. Dia kemudian mencuci mukanya dan segera bergegas untuk menuju ke halaman belakangan rumahnya. Di halaman depan rumahnya yang tidak terlalu luas, ada moge, Leon ingat sekali apa yang terjadi kemarin.

Dan dirinya sama sekali belum menyentuh hadiah-hadiah misterius yang dia terima. Leon tidak tahu siapa yang mengirim hadiah-hadiah tersebut, Keluarga ayahnya tidak mungkin dan keluarga ibunya, dia sendiri tidak tahu apakah ibu Leon memiliki keluarga yang lengkap.

Leon belum mencari tahu, rencananya setelah ujian perguruan tinggi selesai barulah Leon mencarinya. Untuk sekarang masih ada banyak hal yang harus Leon persiapkan, uang yang paling utama.

Tibanya Leon di halaman. belakang, Leon melihat bahwa memang kemangi yang kemarin dia tanam sudah tumbuh, Leon melihat jam tangannya lalu menekan salah satu tombol disana yang akan membawa dia kedalam ruang penyimpanan yang luas.

“Hei, berapa banyak pot yang harus aku gunakan?” tanya Leon.

Ting!

[Host, bawa saja sebanyak 30 pot yang lebih besar dari pot kemarin]

“Tiga puluh? apa akan pas? Aku akan membawa 35 pot saja.”

Ting!

[Baiklah, itu seusai dengan kehendak anda, jangan lupa bawa juga tanah dan pupuk tambahan..]

“Eh?” heran Leon.

Ting!

[Host, ini dilakukan agar pot anda bisa terlihat lebih berisi]

“Baiklah, sekarang ayo kita kerjakan.”

Ting!

Leon kembali ke halaman belakang rumahnya, didepannya sudah ada pot bunga dengan ukuran yang jauh lebih besar. Leon menyusun pot yang dia gunakan kemarin, komposisi yang dibutuhkan Leon untuk menanam sudah ada semua, tinggal menunggu instruksi dari sistem tanam.

Ting!

[Tanah, pupuk kandang dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1, Host campurkan semua bahan hingga merata.]

"Hei, tadi kau tidak bilang ada arang sekam?” Leon bertanya.

[Arang sekam disediakan sendiri oleh sistem.]

“Baiklah, kalau begitu lanjutkan. Setelah melakukannya apa langkah selanjutnya?” Leon bertanya, sambil mencampurkan komposisi yang sudah ada.

Ting!

[Tahap kedua, Setelah proses pencampuran selesai, Host Masukkan media tanam tersebut ke dalam polibag hingga hampir penuh.]

“Polibag, lagi? sudahlah.,”

Ting!

[Tahap ketiga, Host Buatlah lubang tanam pada media di polibag, cabut bibit dari persemaian dengan hati-hati.]

"..."

[Tahap keempat, Silahkan host masukkan ke lubang tanam tersebut, tutup lubang dengan sedikit dipadatkan hingga bibit tertanam erat pada media, kemudian siram dengan air..]

"...”

[Tahap kelima, Host Letakkan polibag di tempat yang teduh selama kurang lebih satu minggu, agar tanaman tidak terlalu stres terkena sinar matahari secara langsung.]

"...Jadi aku harus menunggu lagi? Tidak gunakan ramuan level 2 sekarang,” ucap Leon, siapa yang mau menunggu satu Minggu lamanya hanya untuk tanaman yang cepat tumbuh?

Ting!

[Sistem telah mendeteksi transaksi!]

Ting!

[Pembelian ramuan level dua untuk menyuburkan tanaman.]

Ting!

[Selamat atas pembelian ramuan level 2, seharga 300.000 koin emas telah di kurangi dari saldo anda.]

Perlu di ketahui bahwa kemangi yang di tanam sebaiknya dilakukan pada sore hari. Serta sebelum bibit kemangi hasil persemaian dipindah tanam pada polibag sebaiknya lakukan penyiraman terlebih dahulu agar lebih memudahkan proses dalam pencabutan tanaman dari satu pot ke pot yang lain..

Leon menyemprotkan ramuan level dua tersebut pada setiap pot yang sudah dia pindahkan.. Perawatan untuk tanaman kemangi selama proses penanamannya hanya menggunakan pupuk organik cair (POC) dengan jarak penggunaan normal 2-3 minggu sekali bersamaan dengan penyiraman. Serta tanpa menggunakan bahan kimia, sehingga lebih aman untuk dikonsumsi..

Untuk panen tidak ada batasan waktu, dapat di lakukan jika daun sudah mulai tumbuh dengan subur, sehingga tanaman bisa memunculkan banyak percabangan baru dan kembali rimbun. Jadi Leon menunggu tepat di depan matanya. memperhatikan tanaman yang baru saja selesai dia semprot.

“,Apakah aku bisa panen hari ini?” Leon bertanya pada sistem..

[Tergantung, jika tanamannya sudah rimbun dan tampak segar, anda bisa melakukannya host.]

“Baiklah, kalau begitu ayo kita tunggu mereka sebentar. Aku penasaran bagaimana tumbuhan bertumbuh.”

[Huh, anda mungkin bisa melakukan hal lain dari pada duduk seperti orang bodoh disini..]

“Hal lain seperti apa?” tanya Leon.

[Membaca buku sambil minum teh sore mungkin, atau capuccino. dan biskuit.]

Leon diam, membaca buku adalah ide yang bagus, tapi minum teh, agak tidak tepat untuknya karena jujur saja Leon tidak suka minum teh. Jadi pada akhirnya, Leon memutuskan untuk mencuci tangannya setelah melepaskan sarung tangan, lalu membuka akun sosial medianya.

Sudah ada banyak notifikasi yang dia terima, rata-rata semuanya memuji khasiat dari gel lidah buaya yang sudah resmi dia pasarkan atas bantuan kakek Levin. Leon juga melihat ada banyak pengikut baru di akun sosial medianya.

@Andrsn.official mulai mengikuti anda.

@Alister.Juanda mulai mengikuti anda.

@Pacar.Leonandrsn mulai mengikuti anda.

@Fanbase.LeonAdrsn mulai mengikuti anda

(+250 lainnya telah mengikuti.anda)

Leon mengernyit, kenapa dia sudah memiliki akun fanbase pribadi? dia hanya mengembangkan tanaman obat, mengapa sampai seramai ini? Yah, walaupun ini juga adalah tujuannya untuk meningkatkan popularitas Leon, tapi nama akunnya tampak berlebihan untuk akun @Pacar.Leonandrsn.

Lalu untuk Kedua akun yang berada di posisi sayu dan dua, Leon tidak kenal. tapi akun pertama yang berupa singkatan tidak mungkin adalah Anderson kan? bisa saja itu adalah Andarselon, atau Anderleson, profilnya juga bersifa private.

Leon tidak ambil pusing dia kemudian mengklik aku di daftar yang kedua, Leon bisa lihat pemilu akun pasti adalah seorang pebisnis yang tersohor, isinya juga tentang bisnis. Tidak ada banyak door tentang dirinya, satu foto keluarga kecil yang bahasa, satu foto dimana si pemilik akun menggendong seorang anak laki-laki berusia lima tahun di pundaknya, dan sisanya tentang bisnis.

“Kenapa orang terhormat seperti dia mengikuti akun kecil sepertiku?” Leon bertanya pada sistem, setelah mengecek informasi orang tersebut, Leon akhirnya tahu bahwa orang itu adalah pemilik perusahaan yang sedang sangat berkembang di benua ini.

[Mungkin dia ingin menjalin kerja sama dengan kita, aku mendapat informasi bahwa salah satu bidang usahanya adalah kesehatan, juga merupakan partner kerja kakek Levin.]

Leon sedikit terkejut lalu bertanya lagi, “Kau mendapatkan informasi sedetail itu? bagaimana bisa?”

[Sistem memiliki informasi tentang dunia ini, jadi tidak perlu heran begitu, host.]

“Kalau begitu, katakan tentang keluarga Leon, dimana keluarga ibunya berada dan juga identitas ayah misterius Leon.”

[Maaf host, namun khusus untuk informasi pribadi pemain dalam dunia ini harus di temukan sendiri. Sistem hanya bisa berkata bahwa anda sedang dalam masa pencarian.]

“....” Leon diam tidak ingin mengajak sistem berbicara lebih lanjut lagi. percuma saja jika endingnya dia juga tidak mendapat informasi yang dia mau.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!