BAB 4

"Apa yang kalian lakukan? Berhenti lah main-main. Ayah! Ayo bantu aku membersihkan kerangnya. Kau juga Mir, mau kemana? Sini dulu," ujar Anggi sewot

"Iya," sahut Barno

"Baiklah!" sahut Mira menahan senyum karena melihat wajah Barno yang begitu  kesal. 

Mereka bertiga  pun mulai bekerja sama untuk memasak. Namun, ketika Mira disuruh untuk mengupas bawang, ia menarik napas dengan raut wajah mengeluh.

"Bentar, aku mau ke kamar dulu, badanku lemas. Nanti kalau sudah selesai panggil aku, ya." Mira langsung kabur sebelum Anggi sempat berkata apa-apa.

Setelah selesai memasak dan menyajikan makanan di atas meja. Anggi kemudian berteriak memanggil Mira.

"Mira! Ayo makan. Udah siap, nih."

"Kenapa kau suka sekali memanggilku dengan berteriak," sahut Mira ketika ia sudah duduk di meja makan, tepat di sebelah Anggi.

"Kalau nggak teriak, takutnya kamu nggak bakalan dengar," ucap Anggi.

"Udah, makan dulu, nanti makanannya dingin," ujar Barno.

Saat Mira hendak mengambil lauk, tanpa sengaja Anggi melihat sesuatu yang aneh di tangan gadis tersebut.

"Apa itu di tanganmu, kok mengkilap gitu?" tanya Anggi dengan kening berkerut.

"Oh ini." Mira memperhatikan telapak tangannya dan berkata, "ini sangat lengket. Dari tadi aku coba hapus pakai tisu, tapi nggak mau hilang juga," ucap Mira beralasan. 

"Emang apaan itu, sampai nggak bisa hilang," selidik Anggi.

"Lem," jawab Mira singkat seraya melirik Barno.

Barno yang melihat cairannya masih lengket di tangan Mira, hanya bisa menundukkan kepala. "Hais…. Anak ini," batin Barno kesal..

"Lem apaan, kok nggak susah hilang gitu?" tanya Anggi semakin penasaran.

"Coba kau cium. Menurutmu ini apa?" Mira mendekatkan tangannya ke hidung Anggi.

"Hmmmm … a–apa ini? Sepertinya bau ini pernah aku cium sebelumnya." Anggi mengerutkan kening, berusaha mengingat, kapan dan dimana ia mencium aroma tersebut.

"Jadi! Menurutmu bau apa ini?" tanya Mira lagi menahan tawa, sedangkan matanya melirik Barno yang sedang melotot.

Tidak sanggup lagi menahan kejahilan Mira, Barno pun akhirnya angkat bicara. "Ayo. Cepat cuci tanganmu. Jangan belajar jadi orang jorok!" 

Segera Barno berdiri dan menarik Mira menuju wastafel, dan  langsung mencuci tangan gadis tersebut hingga bersih.

"Hmmm.... Entah siapa anak dan ayah yang sebenarnya. Kalau orang-orang melihat ini, pasti mereka akan mengira kalau Mira adalah sebenarnya yang menjadi anaknya ayah," batin Anggi saat melihat perlakuan ayahnya yang begitu perhatian kepada Mira.

"Mira! cukup main-mainnya. Jangan buat aku semakin malu. Tolong maafkan aku ya! Kau mengertikan permintaan maafku untuk apa? Anggi ada di sini, jadi hentikan candaanmu, jangan sampai dia berpikir yang macam-macam." bisik Barno membujuk Mira agar menghentikan kekonyolannya.

Hanya sebuah senyum yang terlihat di wajah Mira dengan tatapan penuh arti. Sejenak mata mereka beradu, hingga akhirnya gadis itu memalingkan wajahnya, takut jika perasaannya yang sebenarnya diketahui oleh sang paman.

"Mira! Kau dengar aku nggak ngomong?" tanya Barno.

"Iya!" jawab Mira dengan suara pelan.

"Selesaikan makanmu, dan jangan main-main lagi," ujar Barno dan mereka kembali ke meja makan.

"Kenapa lama sekali mencuci tangannya?" tanya Anggi saat Ayahnya telah duduk.

"Itu, si Mira menghayal," jawab Barno.

"Ayah. Jangan jadikan Mira sebagai alasan," tegas Anggi menghela napas.

Sembari makan, Mira terus menatap Barno dengan intens. "Paman! Apa kau membayangkan aku juga," batinnya, sambil membayangkan tentang apa yang telah dilihatnya ketika memergoki perilaku pamannya itu sewaktu di kamar tadi.

Yap! sebuah benda tumpul dengan helem proyek.

@@@@@@

mohon dukungannya, ya!

Terpopuler

Comments

Susilowati Wati

Susilowati Wati

🤣🤣🤣🤣🤣🤣benda tumpul dg helm proyek🤭🤭🤭🤭🤭🤭

2022-09-25

0

Eny Agustina

Eny Agustina

appa itu?!?!
.
.
Kiiihihihihiiii

2022-09-23

0

Novianti Ratnasari

Novianti Ratnasari

lucu

2022-05-24

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!