Saat ini, Jasmine sudah tiba di bandara bersama dengan rekan satu timnya. Mereka juga telah memesan tiket dan memutuskan untuk menunggu di dalam bandara.
Ketika Jasmine sedang berjalan dengan rekannya. Tiba-tiba saja ponselnya berbunyi dan saat dia melihat siapa si penelpon, wajahnya menjadi gugup.
“Aku harus mengangkat telpon dulu, kalian pergilah ke dalam," ucap Jasmine.
“Baik. Jika sudah selesai, kau harus segera masuk agar tidak ketinggalan pesawat," ucap Aaron.
“Oke,“ ucap Jasmine.
Setelah itu, Jasmine menjauh dari kerumunan. Dia memilih untuk berbicara di toilet wanita agar tidak ada orang lain mendengar percakapannya dengan sang ayah.
“Halo ayah,“ ucap Jasmine bahagia,
Sejujurnya, Jasmine sudah tahu apa alasan Rafeal, sang ayah angkat tiba-tiba menghubunginya. Dia juga memutuskan untuk bertindak seperti biasa, ceria dan terdengar bahagia.
“Kau tahu apa kesalahan mu,“ ucap Rafael langsung.
Setelah hidup bertahun-tahun bersama keluarga Alana, Rafeal telah berubah menjadi ayah yang sangat cerewet namun berhati lembut. Hal itu juga membuat Jasmine menjadi sangat manja dan suka menggoda ayahnya ketika sang ayah kesal.
“Ayah, Jasmine tidak mengerti dengan apa yang ayah bicarakan. Tolong beritahu Jasmine apa yang sudah membuat ayah kesal pada Jasmine,“ ucap Jasmine sedih.
“Kau pergi dan tidak meminta ijin pada ku. Apakah kau masih menganggap ku ayah mu?“
Saat Jasmine mendengar perkataan ayahnya, dia hanya bisa tersenyum. Dia tahu bahwa sang ayah akan sangat marah jika dirinya pergi tampa memberitahunya terlebih dahulu.
“Siapa yang mengatakan bahwa Jasmine tidak ingin memberitahu ayah saat pergi,“ ucap Jasmine polos.
“Jasmine, berhentilah membodohi ayah,“ ucap Rafael kesal.
Rafael sudah tahu bahwa putri kesayangannya akan memainkan trik seperti itu, meskipun dia tidak terlalu marah dengan kenakalan putrinya. Namun dia juga tidak suka jika Jasmine tidak memberitahunya ketika dia ingin pergi.
“Baiklah, Jasmine memang lupa mengubungi ayah. Tapi itu bukan berarti Jasmine melupakan ayah, Jasmine hanya sedang terburu-buru dan melewatkan untuk menghubungi ayah dan alasan Jasmine menghubungi mama terlebih dahulu, karena mama pasti akan langsung mengurung Jasmine jika tidak permisi.“
“Lalu, apakah kau berfikir ayah tidak akan melakukan hal yang sama.“
“Tentu saja tidak, Jasmine tahu bahwa ayah tidak akan sanggup melakukannya. Bagaimana pun ayah merupakan ayah terhebat dan penuh kasih sayang,“ goda Jasmine.
Saat Rafael mendengar perkataan manis putrinya, wajahnya menjadi cerah. Meskipun dia tahu bahwa putrinya sengaja mengatakan hal itu untuk melarikan diri dari hukumannya, Rafael tidak keberatan sama sekali.
“Baiklah, kali ini ayah akan memaafkan mu. Ingat untuk menjaga diri mu di sana, jika ada sesuatu yang buruk terjadi langsung hubungi ayah.“
“Tentu ayah, kalau begitu aku akan menutupnya. Aku mencintai mu," ucap Jasmine bahagia.
“Ayah juga mencintai mu.“
Setelah itu, Jasmine langsung mengakhiri sambungan telepon. Dia juga sudah mendapatkan pesan dari Aaron untuk segera pergi ke kursi tunggu.
Saat Jasmine sedang bergegas menuju ke kursi tunggu. Tiba-tiba saja tubuhnya menabrak seorang pria tinggi dan bertubuh tegap, Jasmine yang terkejut tidak dapat merespon cepat. Dia yang berfikir tubuhnya akan berakhir di lantai menjadi tertegun ketika mengetahui bahwa tubuhnya masih bisa berdiri dan dia juga baru menyadari jika tubuhnya sedang di peluk oleh pria tersebut.
Ketika Jasmine berada di pelukan pria itu, dia langsung merasa bahwa tubuh kekar itu sangat nyaman dan aroma tubuhnya tidak asing baginya. Namun dia tidak tahu dimana dirinya pernah bertemu dengan sang pria.
“Apakah anda baik-baik saja nona?“ ucap sang pria.
Saat Jasmine mendengar suara merdu dan memikat itu, dia akhirnya sadar. Ketika melihat wajah tampan sang pria, sekali lagi Jasmine tertegun. Tuhan sangat baik ketika menciptakan sebuah karya seindah dewa pada sosok pria yang sedang di tatap oleh Jasmine.
‘Bagaimana bisa Tuhan menciptakan sosok pria sesempurna ini,‘ batin Jasmine.
Sejujurnya, baru kali ini Jasmine bisa sangat terpana dengan wajah tampan seorang pria selain sang papa Devan, kakak laki-lakinya Al dan ayahnya Rafael.
“Apakah anda baik-baik saja nona?“ tanya sang pria sekali lagi.
Setelah mendengar pertanyaan pria itu, Jasmine akhirnya terbangun dari mengagumi wajah pria yang sudah menabraknya. Dia juga langsung memasang wajah kesal serta menjauhkan tabuhnya dari pria yang tidak di kenalinya.
“Bagaimana bisa anda tidak melihat bahwa seorang wanita seperti ku berjalan,“ ucap Jasmine kesal.
Orang-orang yang sedang lalu lalang tiba-tiba terhenti saat melihat bahwa Jasmine akan memarahi pria yang sudah menabraknya. Mereka penasaran apa yang selanjutnya akan terjadi dalam pertengakaran seorang wanita cantik dan pria tampan.
“Maafkan aku nona, itu kesalahan ku karena tidak memperhatikan jalan,“ ucap sang pria lembut.
Saat Jasmine mendengar perkataan pria itu, dia tiba-tiba merasa bahwa pria itu sangat mengenalnya dan tidak marah ketika dia memarahainya. Mereka tampak seperti pernah berhubungan di masa lalu namun Jasmine tidak tahu hubungan apa dan dimana itu terjadi.
Sejujurnya, Jasmine juga tahu bahwa kejadian itu tidak sepenuhnya menjadi kesalahan sang pria. Dia juga ikut andil dari kejadian tersebut, namun dia tidak berniat untuk mengakuinya. Bagaimana pun, dia merupakan seorang wanita dan di dunia ini. Wanita selalu benar.
“Aku benar-benar minta maaf nona,“ ucap sang pria tulus.
“Apakah menurut mu semua kejahatan bisa langsung di selesaikan hanya karena kau meminta maaf, “ ucap Jasmine kesal.
“Jika memang nona tidak bisa memaafkan ku, maka aku akan mengganti semua kerugian yang telah nona terima.“
“Apakah kau berfikir bahwa semua hal bisa di beli dengan uang.“
“Tentu saja tidak, tapi jika nona tidak ingin uang. Maka aku akan memberikan diri ku kepada nona sebagai permintaan maaf.“
Ketika pria itu selesai berbicara, para penonton yang mayoritas merupakan wanita langsung menatap Jasmine dengan iri. Jika saja mereka yang berada di posisi Jasmine, mungkin mereka akan menangis bahagia. Namun sayangnya hal itu hanya imajinasi karena jika itu bukan Jasmine, pria itu tidak akan pernah perduli dengan siapa yang dia tabrak dan dia pasti akan membuat orang itu menderita.
“Maaf, aku tidak tertarik dengan pria seperti mu,“ ucap Jasmine kesal.
“Kenapa? Apakah aku kurang tampan nona?“ tanya sang pria penasaran.
“Justru karena kau sangat tampan dan kaya. Kau harus tahu bahwa di dunia ini, semakin tampan dan kaya seorang pria maka dia akan semakin berbahaya.“
Ucapan Jasmine juga di setujui oleh para kerumunan, mereka sudah sering melihat kejadian wanita yang di permainkan oleh seorang pria yang tampan dan kaya.
“Tentu saja aku berbeda nona, jika kau tidak percaya maka kita bisa mencobanya,“ goda sang pria.
“Kau pria yang tidak tahu malu.“
“Aku bahkan bisa melakukan hal yang lebih tidak tahu malu, Nona.“
Saat Jasmine mendengar perkataan pria tersebut, Dia langsung bergidik ngeri, bagaimana bisa dia bertemu dengan pria tampan tapi berotak mesum.
“Aku tidak tertarik pada mu,“ ucap Jasmine.
“Tapi aku sangat tertarik pada mu.“
“Kau menyebalkan.“
“Aku juga mencintai mu nona.“
Ketika Jasmine mendengar perkataan sangat tidak tahu malu dari pria itu, wajahnya menjadi semakin kesal dan saat dia akan membalas ucapan pria itu. tiba-tiba saja ponselnya berdering.
“Jasmine, 3 menit lagi pesawat akan terbang. Dimana kau?“ ucap Aaron kesal.
“Maaf kak, aku akan segera ke sana.“
Setelah itu, Aaron memutuskan sambungannya. Jasmine yang tahu bahwa sang komandan sudah marah langsung meninggalkan pria yang sedang menatapnya dengan tatapan cemburu sekaligus sedih saat melihat bahwa Jasmine akan pergi.
Ketika Jasmine pergi meninggalkan pria itu, suasana yang tadinya hangat tiba-tiba turun menjadi sangat dingin. Orang-orang yang berada di sekitar pun bergidik ngeri dan memutuskan untuk pergi dari tempat tersebut.
“Apakah kau baik-baik saja Bos?“ tanya sang sekretaris.
“Aku baik-baik saja. Tolong selidiki kemana calon istri ku pergi hari ini.“
Setelah sang sekretaris mendengar perkataan Bosnya, dia langsung paham. Dia akhirnya sadar bahwa alasan Bosnya tidak marah dengan sang wanita karena dia sudah tahu identitas Jasmine.
“Baik Bos.“
“Ingat untuk mencari tahu tentangnya dengan terperinci, aku tidak akan memaafkan mu jika ada yang tertinggal.“
“Siap Bos."
Setelah mengatakan hal itu, kedua pria tersebut langsung keluar dari bandara. Hari ini adalah hari pertama sang pria menginjakkan kakinya di Australia, Negara yang menjadi tempat tinggal calon istrinya. Claretta Jasmine Rafaela Wesly.
“Apakah kau sudah menyiapkan tempat tinggal yang ku minta?“
“Sudah Bos, tempatnya sangat nyaman untuk mu dan nona Jasmine tinggal.“
Pria itu memang sengaja meminta sekretarisnya sekaligus orang kepercayaanya untuk mencari lokasi tempat tinggal yang nyaman dan mewah untuknya hidup bersama dengan Jasmine setelah mereka menikah.
“Apakah Bos akan tinggal di Negara ini untuk selamanya?“ tanya sang sekretaris.
“Ya, bagaimana pun aku sudah bersumpah bahwa hanya Jasmine yang bisa menjadi istri ku, jadi aku akan berada di tempat dimana dirinya ingin tinggal."
“Lalu bagaimana dengan perusahaan pusat, Bos?"
“Aku sudah memindahkan semua berkasnya dan mulai saat ini, pusat Diamond Company telah pindah ke Negara Australia. Sedangkan untuk yang lainnya, mereka telah berubah menjadi cabang Diamond Company."
Setelah sang sekretaris mendengar perkataan Bosnya, dia tiba-tiba terdiam. Dia tidak tahu bagaimana harus memberikan respon untuk ide gila sang Bos.
“Louis, kau tidak perlu khawatir. Aku tidak akan membuat perusahaan yang sudah ku bangun selama bertahun-tahun runtuh begitu saja."
“Tentu Bos, aku percaya pada mu. Jadi, kemana tujuan kita hari ini Bos.“
“Kita akan pergi ke apartemen ku terlebih dahulu, besok aku ingin mengunjungi calon ayah dan ibu mertua ku."
"Baik Bos"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 166 Episodes
Comments
Oi Min
Ini pasti kakak yg di culik bersama Jasmin dulu y..... Tp lupa namanya aq
2022-08-12
0
Andrean Brima
Rafael ayah angkatnya Jasmine yg dulunya sama² suka ( mencintai satu wanita ) yaitu Allana hingga Rafael sengaja memiliki rumah berdekatan Allana & Devan karena sama² ingin melindungi keluarga Allana & jg anak²nya...
2022-01-25
0
Rokiyah Yulianti
jeng jeng jeng, pria masa kecil jasmine datang
2021-07-29
1