Part 9

"Tutup mulutmu!" ucap Bara dengan seringai tipis dibibirnya saat melihat bibir wanita itu menganga.

Membuat Lea reflek menutup mulut dengan kedua tangannya, lalu berdeham dengan keras untuk menetralisir degup jantungnya yang berdetak dengan keras.

"Bara apa yang kau lakukan pada pakaianku?" Lea mengangkat pakaiannya yang sudah tak berbentuk.

"Ini kau sebut pakaian?" Bara mengambil pakaian Lea yang semalam sudah dirobeknya, lalu melempar pakaian itu ke atas lantai. "Pakaian itu lebih pantas di sebut lap."

"Bara... !" Lea mendorong pria itu dengan kesal. "Aku membeli pakaian itu dengan harga yang lumayan mahal, dan kau seenaknya merusak pakaianku."

"Ck, salahmu sendiri memakai pakaian seperti itu. Bukankah sudah aku katakan jika kau berani memakai pakaian kurang bahan maka akan aku robek." Ucap Bara dengan santai sembari berjalan menuju lemari pakaian.

"Kau gila!" umpat Lea. "Sekarang aku harus mengenakan apa? Pakaian ku sudah tidak dapat digunakan." Lea menatap tubuhnya yang hanya berbalut selimut tebal, tidak mungkin jika ia harus pulang dengan menggunakan selimut tersebut.

"Kau lebih cantik dan sexy jika tidak mengenakan apa pun sayang."

"Kau!" pekik Lea dengan semburat merah di kedua pipinya. Bukan karena marah pada ucapan pria itu, melainkan tengah menahan rasa malu saat melihat Bara begitu santai melepas handuknya dan mengenakan celana di depan dirinya. "Dasar pria mesum tak punya malu." Umpat Lea sembari memalingkan wajahnya.

"Apa kau mengatakan sesuatu?" tanya Bara sembari mengenakan celana panjangnya.

"Kau pria tak tahu malu." Ulang Lea dengan suara yang lebih keras.

"Aku memang tidak tahu malu, tapi kau menyukainya bukan?" Bara berjalan menghampiri Lea dengan bertelanjang dada.

"Mana ada, aku bahkan ingin muntah melihat tubuh te*lan*jang mu tadi." Bohong Lea, karena tadi ia bahkan tidak mengedipkan kedua matanya, karena merasa sayang melewatkan pemandangan yang sangat jarang tersebut.

"Oh ya? Lalu ini apa namanya?" Bara mengusap bibir Lea. "Kau bahkan sampai mengeluarkan air liur, itu artinya..."

"Hentikan Bara!" Lea yang merasa malu membalikkan tubuhnya. "Lea Richard kau itu memalukan sekali." Umpat Lea dalam hati.

Saat Lea tengah merutuki kebodohannya, tiba-tiba saja ia merasakan sebuah tangan melingkar di pinggangnya.

"Aku merindukanmu." Bara memeluk wanita itu dari belakang.

Deg.

Lea terkejut saat merasakan kembali pelukan dari seorang Bara Klopper, dari pria yang dulu selalu melecehkannya dengan segala tingkah mesumnya.

"Aku sudah lama menunggu saat-saat seperti ini," dengan perlahan Bara memutar tubuh Lea menghadap dirinya. "Bisa memelukmu dan juga—" tanpa banyak kata Bara mengecup bibir wanitanya yang sudah sangat lama ia rindukan.

Lea sendiri hanya diam saat sesuatu yang kenyal itu mengecup bibirnya, dan dengan perlahan namun pasti kecupan itu berubah menjadi sebuah lu*ma*tan yang begitu menuntut. Bibir keduanya kini saling bertautan hingga tanpa sadar saling menyentuh karena terhanyut dalam gelora panas yang membakar tubuh keduanya.

"Hentikan Lea ini tidak benar." Saat menyadari kesalahannya Lea segera mendorong tubuh Bara dengan kasar hingga tautan bibir keduanya terlepas, lalu menarik kembali selimut yang sempat terjatuh di atas lantai.

"Kenapa, hem?" Bara kembali memeluk tubuh Lea.

"Kau bilang kenapa?" Lea menggelengkan kepalanya dengan raut wajah yang kesal, bisa-bisanya pria itu bertanya kenapa setelah apa yang terjadi. "Bara kau lupa? Kau itu—" perkataan Lea terhenti saat lagi-lagi Bara mengecup bibirnya.

"Lea Richard menikahlah denganku." Ucap Bara setelah melepaskan tautan bibir mereka.

"What?" Pekik Lea dengan wajah yang terkejut, ia tidak menyangka pria yang sangat ia cintai memintanya untuk menikah.

Terpopuler

Comments

💫ᵐᵃʰᵐᵘᵈᵃR𝓮𝓪ﺎᵐᵉ🦋💞

💫ᵐᵃʰᵐᵘᵈᵃR𝓮𝓪ﺎᵐᵉ🦋💞

what😳😳😳ayolah gass🤣🤣🙊

2024-02-19

0

Pragya Ayundari

Pragya Ayundari

kalo kejora pasti udh bersin2 🤣

2024-01-04

0

zahron 13

zahron 13

novel mereka sebelumnya ada di judul mana seh?

2023-10-15

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!