RUMAH•
...•••••...
Si cantik Kaleea merasa bosan sendirian di rumah, yang menurutnya sempit dan hanya tempat untuk para kurcaci tinggal. Awalnya memang Kaleea merasa nyaman tinggal di sini namun itu hanya berlaku semalam saja, karna Kaleea pun merasa kesal dengan ranjang yang dia tiduri sangat keras..
''Uuhh mana para kurcaci ku pergi? Cinderella ini merasa bosan.'' Ucap Kaleea mematikan Tv nya lalu berdiri melihat keluar jendela..
Ryan tadi pagi di panggil mendadak oleh bosnya, yang mana membuat Kaleea harus di tinggal sendirian di rumah. Dari jendela Kaleea bisa melihat jika di luar sangat ramai oleh anak-anak kecil yang sedang bermain, Kaleea memberanikan diri untuk keluar rumah dan melihat lihat sekitar.
''Ini kalau aku jalan-jalan ke sasar gak yah?'' Gumam Kaleea dalam hati.
Namun rasa penasaran yang tinggi, membuat Kaleea nekat mengunci pintu dan menutup pagar lalu berjalan keliling komplek. Membuat para emak-emak kompleks menyapa dirinya dan di balas dengan senyuman ramah oleh Kalea..
•
...•••••...
Sedangkan Ryan yang di panggil mendadak oleh bosnya, kini ia keluar dari kantornya lalu mengendarai mobil untuk pulang kerumah. Namun saat Ryan berhenti di depan lampu merah Ryan berfikir universitas mana yang terbaik untuk sang istri menuntut ilmu..
Ryan pun memutuskan untuk berkeliling dan mencari universitas yang cocok untuk Kaleea, karna dia tidak mau jika Kaleea putus kuliah dan berdiam diri di rumah menunggu dirinya pulang kantor..
•
Sementara Kaleea begitu senang karna bisa jalan-jalan keliling komplek yang padat penduduk, lalu ketika Kaleea sedang melihat lihat netra matanya tak sengaja melihat para bocah sedang manjat pohon rambutan sambil berbisik bisik..
Kaleea yang kepo, ia pun menghampiri para bocah itu dengan mengendap endap tanpa menimbulkan suara. ''HEH SEDANG APA KALIAN?'' Teriak Kaleea mengejutkan mereka semua..
''Aaaahhh kaburrrrr..'' Teriak salah satu bocah, yang mana membuat semua bocil itu lari terbirit-birit meninggalkan sendal jepit mereka..
Sedangkan Kaleea mengerutkan keningnya saat melihat para bocil yang kabur, seperti di kejutan oleh setan saja. ''Heh, kenapa kalian kabur?'' Teriak Kaleea merasa heran. ''Apa aku semenakutkan itu, hingga mereka berteriak dan lari saat melihat ku?'' Ucap Kaleea menggaruk kepalanya yang tidak gatal..
Kaleea pun menggidikkan bahunya lalu melangkah pergi, namun baru satu langkah Kaleea langsung menghentikan kakinya dan melihat ke atas pohon rambutan dengan senyum cerah..
''Kaya nya enak banget itu, sampe merah merah apa yaaa namanya lupaaa'' Gumam Kaleea sambil manjat pohon ke atas dengan gampang..
Ya iyalah gampang orang turunan Kera sakti.
Kaleea memetik beberapa rambutan dan memakannya dengan santai, tanpa memikirkan bahwa siapa pemilik rambutan yang saat ini ia makan dengan lahap. Tak berapa lama, datang pria paruh baya dengan wajah memerah menahan amarah saat melihat rambutnya nya lagi dan lagi colong oleh bocah-bocah nakal.
''Heii siapa itu yang ada di atas!'' Teriak bapak-bapak pemilik pohon rambutan yang mana membuat Kaleea terkejut melihat kanan kiri hingga dia terpeleset dannnnn...
Sreett__
Gubraakkk__
Aiiiii__
Teriakkan itu bukan dari Kaleea, melainkan teriakkan dari bapak pemilik rambutan yang tertindih tubuh Kaleea hingga tidak sadarkan diri..
Kaleea melototkan matanya, saat tau jika dia jatuh menimpa orang. ''Aaaa_ aduh bagaimana ini, apa dia mati? hai pak bangunnn maafkan saya pak.'' Kaleea menepuk- nepuk pipi bapak pemilik rambutan..
Ketika Kaleea serang mode panik, ada seorang anak kecil laki-laki kiranya umur 11 tahun melihat Kaleea dan bapak pemilik rambutan yang terkenal galak satu komplek tengah terbaring..
Anak kecil itu lalu menghampiri Kaleea dan langsung menyeretnya pergi dari sana, meninggalkan pemilik rambutan yang sedang pingsan..
''Heii anak kecil, jangan menyeretku!''
''Kakak ngapain di sana? Kakak mau mati di gantung yaa! berani sekali Kakak nyolong rambutan di tempat pak Ucup yang terkenal galak. Bisa bisa kakak pulang tanpa kaki dan tangan!'' Cerocos nya
Hehehe..
Kaleea tersenyum menampilkan gigi yang rapih dan putih. ''Eh lampu Neon, kamu botak sekali sih.'' Ucap Kaleea mengelus ngelus kepala anak kecil di depannya.
Sedangkan yang di elus malah cemberut saat dia di katai lampu Neon. Thak__
''Namaku Sultan, bukan lampu Neon!" Ucapnya sambil menangkis tangan Kaleea yang masih mengelus kepalanya..
''Galak banget sih lampu taman.'' Mau gak jadi teman kakak?''
''Nggak! Jawabnta melangkah pergi meninggalkan Kaleea sendirian.
''Heiii Neon, jangan tinggalkan aku.'' teriak Kaleea berlari menyusul teman barunya..
•
•
...•••••...
Babang Ryan sudah menemukan universitas yang cocok untuk istrinya dan langsung mendaftarkan Kaleea, besok dia akan membawa Kaleea untuk melihat kampus barunya.
Ketika dirinya berniat pulang, ponselnya berdiring dan tertera nama My Aurell di layar ponselnya. dengan senyum cerah, Ryan menjawab telpon dari sang kekasih..
''Hallo sayang.''
''Hallo Yank, apa kabar.'' jawab Aurell lembut.
Ryan mengalihkan obrolan mereka dengan Video call, agar bisa melihat kekasih hati yang sangat ia rindukan..
''Aku baik-baik saja, bagaimana dirimu dan pekerjaan mu?'' Tanya Ryan antusiasi..
''Hemm semuanya baik-baik dan lancar, oh iyaa maafkan aku sayang karna bulan depan sepertinya aku belum bisa pulang ke Indonesia karna masih banyak yang harus aku kerjakan.'' Ujar Aurell dengan mimik muka sedih..
Ryan tersenyum. ''Jadi kamu belum bisa pulang? jika kamu tidak pulang berarti ulang tahun mu sendirian disana, apa kamu tidak kesepian sayang? tanya Ryan penuh kasih sayang, saat melihat kekasihnya murung dan terlihat sedih..
''Tidak apa-apa Yank, ini semua demi karirku yang makin hari makin membaik. Oh ia sayang, boleh aku minta tolong?''
''Apa sayang?''
''Tolong lihat ibuku Yank, jika kamu punya uang tolong berikan dia sedikit nanti jika aku sudah punya uang aku ganti.'' Pinta Aurell.
Ryan mengaguk dan tersenyum. ''Aku sekarang sedang di luar, dan mungkin aku akan mampir ke rumah ibumu sekarang. berapa yang mau kamu kasih? tanya Ryan.
''Pinjam lima juta dulu boleh, nanti aku ganti.''
''Tidak usah di ganti sayang, aku akan mampir di rumah ibumu sekarang.''
''Kamu memang yang terbaik, terima kasih sayang aku sangat mencintaimu.'' Ucap Aurell
''Aku juga sangat mencintaimu, hati-hati disana dan jaga kesehatan mu hemm.''
Aurell mengaguk. ''Baiklah aku ada pemotretan, nanti aku di lanjut lagi Yank Byeeee''
Tut..
Sambungan itu terputus, Ryan pun memutar arah jalan dan akan mampir ke rumah orang tua Aurell..
...•••••...
Tidak membutuhkan waktu lama, kini Ryan sedang menepikkan mobil miliknya di depan rumah orang tua Aurell lalu ia keluar dengan senyuman ramah di wajahnya..
''Asalamualaikum.''
''Walaikum'salam, ehhh nak Ryan masuk nak masuk.'' Ibu Aurell menyambut Ryan dengan ramah..
Ryan mengangguk dan tersenyum lalu menyalami ibunya Aurell.
''Ibu bikinin kamu kopi dulu yaa.''
''Tidak usah buk, Ian kesini hanya sebentar saja dan mampir untuk melihat ibu.'' ucap Ryan mencegah calon mertuanya pergi..
Ibunya Aurell tersenyum, lalu menanyakan kabar dan bercengkrama hangat dengan Ryan..
''Kapan kamu akan menikah nak? tanya Ibunya Aurell..
Ryan hanya tersenyum dan tidak mungkin ia mengatakan jika kemarin dia sudah menikah..
Ibunya Aurell memegang tangan Ryan. ''Naaak, ibu hanya mau bilang jika kamu harus menata hidup mu dan carilah pendamping yang mau menemani mu dan menerima dirimu apa adanya. Jangan menunggu anak ibu yang belum pasti, kamu tau sendiri jika Aurell masih asik di dunia nya sendiri dan tidak akan mau menikah dengan mu sampai cita-cita nya tergapai.'' Tutur ibunya Aurell, Ia merasa kasihan dengan Ryan yang selalu menunggu anaknya.
Sedangkan sang anak masih asik melajang dan terlebih sang ibu sudah tau kelakuan anaknya di luar sana, membuat dia malu jika berhadapan dengan Ryan. Ingin sekali ia mengatakan kejujuran yang dia tau, namun ia takut jika Ryan tidak percaya dan malah menyangka dirinya tidak merestui hunungan Ryan dengan anaknya..
''Insallah Buu, tapi Ryan sangat mencintai anak ibu dan siap menunggunya sampai kapan pun.''
Ryan pun segera memberikan uang yang di pinta Aurell kepada ibunya. Namun ibunya Aurell menolak pemberian Ryan, karna malu terhadap pria muda di depannya ini yang baik hati dan sabar menghadapi anaknya yang keras kepala dan egois..
•
...•••••...
...JANGAN LUPA...
...LIKE.KOMEN.VOTE ...
...BUNGA NYA SEKALIAN...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 168 Episodes
Comments
Priskha
klau menurutku sih mending ibunya Aurell jujur aja sm si Ryan ttg kelakuan anaknya terserah Ryan mau percaya atau tdk bila perlu suruh Ryan menyelidiki kebenarannya yg penting kita org tua sdh beritau yg sebenarnya
2024-11-01
2
Alanna Th
tumben, anaknya matre tp ibunya nggk 🤔😉
2022-10-22
3
amel ramdani
ibu nya baik ko anak nya kurang ajar
2022-07-24
1