Mr. Perfect Vs Mrs. Ceroboh Part 19.

MASIH DI PARIS•

...•••••...

Aurell membawa koper dari kamarnya, Ia melihat sekilas pada Ryan lalu membuang muka. ''Menyebalkan!'' Ketus Aurell pada Ryan yang sama sekali tidak perduli dengan Aurell lagi..

Setelah Aurell dan Mr.x pergi, kini Ryan melihat sekitar apartemen miliknya yang dulu ia tempati sewaktu berkuliah di sini. Ryan pun berjalan ke lantai atas untuk melihat kamar yang di tempati Aurell dan ternyata acak-acakkan bekas pergulatan mereka..

Ryan mengambil nafas panjang dengan hati yang masih nyeri, lalu menggelengkan kepalanya keluar dari Apartmen menuju kantor pemasaran karna ia akan menjual Apartmen ini dari pada terbengkalai tidak di tempati..

Namun langkahnya terhenti saat ia ingat jika belum menelpon Kaleea, Ia pun mengambil ponsel dan menekan nomer sang istri..

📞••••••

Cukup lama menunggu, tak ada jawaban dari Kaleea yang mana membuat Ryan mengerutkan keningnya. ''Kemana dia? tumben sekali tidak langsung di jawab, biasanya jika aku menghubunginya langsung di jawab.'' Gumam Ryan lalu ia menelpon Bi Mina...

''Hallo Asalamualaikum.'' Sapa Bi Mina di ujung telpon sana..

''Hallo Bii, Ella mana Bii?''

''Oh Non Ella sedang berkenalan dengan teman baru Den, Bibi sama Non Ella sedang berada di kampus baru Non Ella.'' jawab Bi Mina.

''Berkenalan dengan siapa?'' Tanya Ryan penasaran..

''Sama teman-teman perempuan Den.''

Entah mengapa, mendengar jika istrinya berkenalan dengan perempuan, hatinya merasa lega dan tidak was-was. ''Baiklah Bi, bilang padanya jika aku akan pulang besok.''

''Baik Den.''

Ryan menutup telpon nya lalu bergegas pergi ke suatu tempat, Dia akan membelikan oleh-oleh untuk Kaleea dan mencoba untuk mulai mendekatkan diri dengan istrinya itu..

•

Di sisi lain•

...•••••...

Kaleea dan Bi Mina sedang jalan-jalan di kampus baru Kaleea, Ia sangat senang karna ternyata semua mahasiswa disini ramah..

''Biii makasih yaa, udah menemani Kaleea ke kampus baru.'' Ucap Kaleea merangkul tangan Bi Mina dan bergelayut manja, membuat Bi Mina tidak enak karna dirinya hanya seorang pembantu dirumah Ryan..

''Sama-sama Non, bibik malah senang jika Non mau di temani Bibi yang hanya seorang pembantu.''

''iihh Bibi mah gak asik, memangnya kenapa sama pembantu? Bibi makan nasi aku pun makan nasi. Jadi kita sama dan gak ada yang berbeda, sudahlah biii jangan canggung gitu sama aku. Bahkan di tempat tinggalku, Ummah selalu bergosip ria dengan para pekerja di rumah layaknya teman dan sodara.'' tutur Kaleea membuat Bi Mina tersenyum..

Mereka pun naik angkot, Kaleea mengingat-ngingat dimana dia harus berhenti dan naik agar dia tidak merepotkan orang lain...

''Oh ia, Bibi punya anak berapa?'' Tanya Kaleea.

''Bibi punya tiga anak, yang satu sudah nikah, yang satunya lagi masih smp dan satu lagi masih umur 10thn.

Kalea ber'oh ria dan mengangguk. ''Boleh aku main ke rumah Bibi?''

Bi Mina mengaguk yang mana membuat Kaleea bertepuk tangan..

''Yeeeeiiii...

•

...••••...

Sedangkan Aurell tersenyum senang, ketika dia di bawa ke apartemen milik Mr.x yang luas dan mewah..

''Sayangg kita akan tinggal disini?'' Tanya Aurell memastikan jika dia akan tinggal di Apartemen mewah ini, bahkan Aurell belum percaya bahwa ini nyata..

''Yaa, ini adalah tempat tinggalku dan akan menjadi tempat tinggal kita.'' Jawab Mr.x

''Aku akan melihat kamar kita.''

Aurell berlari ke lantai atas dengan riang gembira. Dan di saat Aurell pergi, ponsel Mr.x berdering yang mana membuat ia pergi ke arah balkon dan menjawabnya..

''Hallo.'' sapa Mr.x

''Apa kabar mu Bro.?'' tanya Seseorang di ujung telpon..

''Aku baik-baik saja kawan.''

''Bagaimana, apa dia bersama mu? tanya pria di ujung telpon.

''Yaa dia bersamaku, dan aku pastikan dia tidak akan pernah mengganggu pemuda yang bernama Ryan.'' jawab Mr.x yang tidak lain adalah Ayman..

Author :Hayooo kalian ingat gak Ayman siapa? yang mengikuti married with baba pasti tau siapa Ayman..

''Good job Bro, aku mengucapkan terima kasih kepada mu karna mau membantu rival mu ini.'' Ucap Pria di ujung telpon sana yang tidak lain adalah Omar..

Omar mencari tau semua tentang menantunya itu dari hal kecil hingga besar, dan Omar akan menyingkirkan siapa pun yang akan menghancurkan kebahagiaan putri satu satunya yang sangat dia cintai. Bahkan Omar meminta Ayman untuk mengikat kekasih Ryan saat dia tau jika Aurell bekerja di bawah perusahaan Ayman di London..

Ayman terkekeh. ''Anggap saja ini pengorbanan rasa cintaku untuk Lintang, karna aku tidak mau melihat dia bersedih karna menantunya memiliki kekasih. Tapiii aku tidak menjamin dia akan bersamaku selamanaya, karna kamu tau sendiri siapa diriku.''

''Yaa aku tau, Aku hanya berharap jika anak dan menantu ku bisa saling mencintai. Agar jika Aurell suatu saat kembali, Ryan akan dengan tegas menolak kehadirannya..

''Heii broo kau tenang saja, bahkan aku merasa jika menantu mu sudah jijik dengan Aurell Hehehe.'' Ayman terkekeh saat mengingat tatapan Ryan pada Aurell yang menahan muntah, apalagi menatap dirinya tadi..

''Baiklah kalau begitu aku tutup dulu telponnya karna dia menuju kemari.'' Ucap Ayman lalu menutup panggilan telponnya..

•

...•••••...

''Neooooonnn.'' Teriak Kaleea melihat bocah kecil yang sempat menolong nya.

Bocah kecil yang bernama Sultan itu menoleh dan memutar matanya malas saat melihat Kaleea, sedangkan Bi Mina mengerutkan keningnya saat majikannya mengenali anaknya. ''Non kenal anak saya?'' Tanya Bi Mina