Paper bag

"Emang itu isinya apa non?" tanya pak supir ketika mereka lagi di perjalanan

"Enggak tau pak, coba aku buka nya" ucap Caca

Supir itu mengangguk lalu Caca membuka isi Paper itu

"Baju?" gumam nya

Lalu ia meraih baju itu ia lihat ternyata itu baju yang terakhir kali di ambil oleh mama dan di berikan oleh, tunggu

"Jadi gue tadi teriak kayak orang gila, pakai segala ucap belum pernah pacaran lagi" ucap Caca mengingat kejadian tadi

"Aduh malu banget gue" ucap Caca lesu ia menyender di sandaran mobil

"Jadi isinya baju non" tanya pak supir melirik Caca dari spion

"Iya pak" ucap Caca dengan lemas

Pak supir hanya menggeleng kepala sambil tersenyum

(Tadi teriak sekarang nyawanya sudah hilang entah kemana) batin pak supir melihat wajah Caca tak ada semangat apapun

Keesokan pagi nya Caca sudah bersiap berangkat ke sekolah ia menenteng paper bag di tangannya

"Pagi ma" sapa Caca pada mama nya sang papa belum terlihat olehnya

"Pagi anak mama yang cantik jelita" ucap mama Caca tersenyum lebar

"Papa kemana ma?" tanya Caca

"Papa kamu udah berangkat duluan" ucap mama Caca

"Berangkat dulu?, kan ini masih pagi ma?" tanya Caca heran ia meletakkan paper bag di atas meja mama Caca yang melihat pun mengeryit kan dahinya

"Iya papa ada meeting pagi ini" ucap mama Caca

"Oh" ucap Caca hanya mengangguk saja

"Hey itu apa isinya" tanya mama Caca mencolek lengan Caca lalu menunjuk paper bag di samping Caca

"Oh ini jaket orang ma" ucap Caca asal

"Iya mama tau tapi punya siapa?" tanya mama caca kepo

"Punya Caca ma, caca mau kasih orang" bohong Caca ia enggan menjawab jujur karena pasti mama nya akan menjodohkan dirinya dengan pemilik jaket itu sebenarnya

"Kenapa di kasih orang buat mama aja, mama juga mau biar kayak anak jaman now gitu" ucap mama Caca tersenyum lebar menarik turunkan alisnya menatap Caca

"Apaan sih ma, lebih baik Caca kasih yang lebih membutuhkan" ucap Caca aneh melihat mama nya yang enggan menolak tua

"Bagus kalau begitu, tapi mama boleh titip gak" ucap mama Caca menatap Caca

"Titip apa ma?" tanya Caca heran

"Titip baju buat kamu kasih ke orang yang membutuhkan" ucap mama Caca tersenyum

"Kenpa sih mah gak sekalian mama kasih sendiri" ucap Caca menatap jengah mama nya

"Hehe kan sekalian sama kamu kasih ke orang yang tidak mampu" ucap mama Caca tersenyum manis

"Iya iya, sekalian mama kasih lebih uang jajan Caca buat sumbangin ke Mareka" ucap Caca mengiyakan mama Caca, kalau tidak bisa curiga dia kalau itu bukan pakaian sumbangan

"Oke siap tunggu sebentar ya, mama tinggal ambil" ucap mama Caca kegirangan ia lalu naik ke atas mengambil baju bekas yang masih layak pakai

(Tak apa lah sekalian Main sama mereka) batin Caca

Ia lalu makan makanan nya sambil menunggu mama nya turun agar ia bisa langsung berangkat jika sudah selesai

Tak lama mama Caca turun menghampiri Caca

"Ini" ucap mama Caca meletakkan beberapa paper bag di samping Caca tepat di sebelah paper bag Caca bawa

"Hem" dehem Caca hanya mengangguk saja tanpa melihat paper itu

"Dan ini uang nya, jangan lupa salam dari mama ya" ucap mama Caca meletakkan uang cash di samping Caca.

"Terimakasih ma, caca berangkat dulu maaf Caca gak nunggu mama makan takut Caca telat" ucap caca mengecup pipi mama nya

"Tidak apa-apa, hati-hati di jalan ya, ingat salam dari mama" ucap mama Caca tersenyum

"Oke" ucap Caca mengangguk tersenyum ia lalu mengambil uang, dan juga paper bag nya lalu keluar siap berangkat sekolah

Sampai di sekolah Caca turun lalu berjalan ke arah pos satpam

"Permisi selamat pagi" ucap caca menyapa pak satpam

"Pagi non ada apa ya" ucap pak satpam melihat Caca

"Gini pa, Caca mau nitip ini sebentar nanti kalau pulang Caca ambil lagi barang nya" ucap Caca memperlihatkan bawaan nya

"Kenapa gak di bawa aja non" tanya pak satpam

"Gak pak takut nanti kalau di kira jualan di kelas" canda Caca tertawa kecil

"Emang itu isinya apaan non" tanya pak satpam menunjuk paper bag di tangan Caca

"Oh ini, ini baju yang udah gak muat jadi caca mau nyumbangin sayang kalau di buang baju nya masih bagus palingan cuma baru pakai beberapa kali doang" jelas Caca

"Oh gitu non, non baik banget sih" ucap pak satpam

"Caca gak baik pak, tapi mencoba jadi orang baik" ucap Caca terkekeh

"Hahaha non ada-ada aja" tawa pak satpam

"Ya sudah ini Caca titip ya pak, Caca mau masuk dulu takut telat" ucap Caca tersenyum memberikan paper bag itu

"Iya non" ucap pak satpam mengangguk menerima Paper bag itu lalu Caca pamit masuk ke dalam

(Masih ada orang baik di dunia ini, gak semua nya jahat) ucap pak satpam memandang punggung Caca

Skip pulang sekolah, Caca keluar kelas mencari kelas el dimana

"Aduh dimana sih kelas kak El, lupa segala mau nanya ke Feby" gerutu Caca yang tidak tau kelas El

Ia celingak-celinguk mencari sosok El di sekitar, pucuk di cinta ulam pun tiba

"Hahaha, kebetulan dia keluar" ucap Caca tersenyum lebar kala melihat El berjalan keluar dari kelas nya dengan temannya

Caca pun berjalan menghampiri mereka

"Kak El" panggil Caca tersenyum

"Pacar lu El, cantik juga" ucap teman nya

"Bukan" ucap El singkat ia menatap Caca menarik salah satu alisnya tanda 'Apa'

"Kak El di panggil orang di pos satpam katanya penting" ucap Caca

"Siapa?, cewek atau perempuan?" tanya teman El

"cewek atau perempuan kan sama saja kak" ucap Caca terkekeh

"Hahah, ya udah gue dulu El, jangan lupa besok Dateng ya" ucap teman El lalu pergi meninggalkan mereka

"Siapa yang manggil gue?" tanya El bersuara saat temannya sudah pergi

"Nanti juga tau" ucap Caca mendahului langkah El menuju pos satpam

(Apa ni cewek bohong) batin El menatap Caca yang berjalan mendahului nya

Sampai lah Mereka di pos satpam El mengeryit kan dahinya ketika melihat tak ada siapapun di sana kecuali satpam yang bertugas

"Hallo selamat siang pak, maaf nunggu Caca lama ya" ucap Caca

"Enggak kok non bapak nunggu sambil jaga" ucap pak satpam

"Oh kalau gitu boleh ambilin barang Caca gak pak" ucap Caca tersenyum

"Boleh tunggu sebentar ya non" ucap pak satpam mengambil barang Caca

"Hey lu bohong Ama gue?" tanya El menarik lengan Caca hingga Caca menghadap ke arah El

"Hehehehe, peace" cengir Caca dengan dua jari nya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!