Misteri

"Kamu ih pakai baju yang bagus dikit masak di depan tamu pakek pakaian begini" ucap mama menyentuh kostum caca

"Kenapa sih mah Caca kan suka, lagian juga siapa yang mantu Mama orang caca gak punya pacar juga" ucap Caca tanpa menatap mama nya

"Tadi itu kan pacar kamu" ucap mama menatap kesal Caca

"Ma dia bukan pacar Caca, dia itu kakak kelas Caca" ucap Caca sebal memasang wajah cemberut nya

"Hah sama aja, sampai kapanpun dia tetep mantu mama" ucap mama Caca juga memasang wajah cemberut

"Terserah" ucap caca pasrah ia menghabiskan coklat panas nya lalu pergi ke menaiki tangga

"Anak mu ketinggalan" ucap mama Caca melemparkan boneka singa Caca

"Thanks" ucap Caca menangkap boneka itu lalu melanjutkan menaiki tangga

"CK mantu dari mana coba, kenal aja kagak" gumam Caca mengingat perkataan mama nya tadi

Di waktu yang sama di tempat yang berbeda

Ciitt

El mengerem motor nya berhenti di sebuah rumah yang begitu klasik

Ia masuk membuka pintu lalu menutup nya kembali

"Ôter" panggil El melihat sekeliling rumah itu

"Ôter dimana lu" ucap El mendudukkan dirinya di atas sofa tanpa menunggu tuan rumah mempersilahkan

"Ôter" teriak El seperti ia di dalam rumah nya sendiri

"Tak bisakah kau bersabar sedikit saja, aku sedang menikmati makanan ku, mengganggu saja" gerutu ôter dari

El menatap ôter, penampilan oter yang berantakan sisa darah segar menetes di ujung bibir nya

"Apa lu tak tak bisa makan dengan keadaan rapi" gerutu El karena ia kesal melihat cara makan ôter yang selalu berantakan

"Birisik yang makan siapa?" ucap ôter menuruni tangga

"Terserah" kesal El

"Ada keperluan apa kau kemari" tanah ôter menuangkan wine di gelas

"Gue mau minta sunblock" ucap El melihat ponselnya

"Besok aku kirimkan di gudang bawah tanah" ucap ôter memberikan wine pada El

"Lalu ada lagi?" tanya ôter menyesap wine nya

"Em gue mau nanya sesuatu tentang mangsa yang gue hisap darah nya" ucap El serius menatap ôter

"Mangsa?" ucap ôter menatap El yang mengangguk

Ôter berfikir lalu berkata

"Ada apa dengan mangsa?" tanya ôter menggoyang kan gelas nya

"kemaren gue habis hisap darah manusia terus gue tinggalin dia yang udah tidak sadarkan diri" ucap El

"Terus apa masalah nya" ucap ôter bingung

"Makanya kalau orang cerita jangan di potong" kesal El

"Iya iya baik tuan" ucap ôter terkekeh geli

"Lu tau kan siapa pun yang darah nya gue hisep pasti itu gak akan hidup lagi, nah dia masih idup dong" ucap El menatap ôter

"Apa kau pernah mengalami ini sebelum nya?" tanya ôter melihat El

"Belum" ucap El menggeleng kepala

"Hemini penemuan baru sih" ucap ôter mengangguk paham

"Jadi bagaimana apa kau tau?" ucap El

"Tidak aku bahkan baru mendengar ini dari mu" ucap ôter

"CK masak lu gak tau sih, lu kan udah lama hidup" gerutu El menyesap wine nya

"Kalau hidup sudah lama bukan berarti tau segala hal" ucap ôter meletakkan gelas nya

"CK sia-sia gue kesini hujan-hujanan pula" gumam El

"Hujan-hujanan?" ucap ôter melihat penampilan El

"Hem" dehem El

"Tapi kenapa kamu gak basah" ucap ôter kebingungan

"Apa kamu punya cara agar taak kebasahan gitu" ucap ôter penasaran

"Iya, udahlah gue pulang dulu gak ada gunanya gue kesini" kesal El lalu berjalan meninggalkan ôter

"Jangan pergi dulu, kasih tau caranya bagaimana" teriak ôter melihat punggung El hendak menutup pintu tanpa memperdulikan teriakan nya

"Huh" ôter menghela nafas ia mengingat perkataan El

"Mangsa ya" ucap ôter berdiri dari duduknya lalu berjalan ke arah ruang rahasia di sana terdapat banyak buku ia lalu mencari sebuah buku setelah ketemu ia membaca nya lalu ia mendongak entah apa yang ia pikir kan

"Sial ngabisin waktu aja gue" umpat El mengendarai motor nya

"Tau gitu gue gak kesana" kesal El

Beberapa menit kemudian El sampai di apartemen nya, kenapa ia tak tinggal di mansion nya karena ia malas bertemu keluarga yang selalu menjodohkan dia dengan vampir dari kalangan atas oleh sebab itu ia menghindar dari keluarga nya

Tit Tit tit Titt

"Pintu apartemen terbuka ia masuk menutup pintu nya kembali lalu mengganti sepatu nya dengan sendal rumah nya ia berjalan menghampiri sofa lalu merebahkan diri di sana menutup kedua matanya dengan lengannya

Tak lama ponselnya berdering, dengan malas ia mengambil ponselnya melihat siapa yang menelepon nya ternyata tertera 'mommy' ia tambah membuat ia malas malas sekali

Namun mau tak mau iya mengangkat nya

"Hallo mom" ucap El

"Kau anak kurang ajar kenapa kamu lama sekali tinggal di apartemen mu itu hah" ucap mama El mulai nyerocos

El pun menjauhkan posel nya dari telinga nya ia meletakkan ponsel nya di atas meja menekan tombol speaker lalu ia berdiri mengmbil botol anggur menuangnya dalam gelas

Ia kembali ke sofa dusuk di atas nya lalu ia meminum anggur nya Tanpa memperdulikan mommy nya yang ceramah tanpa henti

"Apa kau tau kamu di besarkan oleh mommy, di rawat penuh kasih sayang bla bla bla" ucap mommy El tanpa titik

Hah

El menghela nafas panjang sungguh membuat nya mengantuk lalu ia merebahkan diri di sofa mulai memejamkan mata telinga nya mendengar kan mommy nya yah berceloteh ria, ia menganggap nya sebagai nyanyian pengantar tidur

Dan benar saja tak lama terdengar dengkuran halus dari mulut El bertanda El sudah masuk dalam mimpi nya

"El, El apa kua dengar mommy bicara apa?" ucap mommy El dalam sambungan telepon

"Aduh pasti dia tidur lagi kebiasaan, di nasehati malah tidur, emang dia nganggap aku lagu pengantar tidur apa" gerutu mommy Al yang belum mematikan telfon nya

"Awas saja kalau dia pulang ke sini" ucap mommy El lalu menutup telfonnya ia kesal dengan anak. ya lantaran ia di cueki

Keesokan pagi harinya Caca terbangun dengan nafas ngos-ngosan keringat yang membanjiri keningnya ia kemudian mengatur nafas nya

Sungguh sangat mimpi yang mengerikan , bagaimana tidak dalam mimpi ia tiba-tiba terbangun di sebuah ruangan yang gelap ia tidur di atas ranjang tanpa kasur bantal pun sudah gepeng

Ia melihat sekeliling tak ada benda lain selain yang saat ini ia gunakan, saat sedang asyik melihat sekeliling ia di kejutkan dengan datang nya seseorang bukan mahkluk yang begitu menyeramkan masuk ke dalam ruangan nya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!