Penyesalan dan mulai sadar.

saat Aira terbangun dari pingsan nya dia melihat ke arah suami nya dengan tatapan aneh.

"Kenapa kau melihat ku seperti itu?."

tanya Andra kepada Aira

"Ti...tidak tuan tidak apa".

seketika dia ingat bayang-bayang tamparan di pipi nya yg di berikan oleh suami nya sendiri.seketika hal itu membuat amarah Aira memuncak.

"Pergi!!!!."

ucap Aira histeris.

Andra pun bingung mengapa mendadak istri nya berubah sikap.

"Kau kenapa?."

tanya Andra bingung.

"Pergi!!! aku bilang pergi."

titah Aira dengan histeris dengan isakan tangis nya

"Tenang lah aku tidak akan berbuat apa" lagi pada mu."

ucap Andra sambil memeluk Aira dan menyandar kan kepala Aira di dada bidang nya

"Lepas kan aku! cepat lepas kan!dan kau pergi lah dari hadapan ku!."

ucap Aira dengan menangis histeris dan memukul mukul dada bidang andra.

"Ku mohon tenang lahh aku minta maaf pada mu atas kejadian tadi malam"

ucap Andra menyesal

"Hiks...hiks...hiks...kau jahat kenapa kau tega berbuat seperti itu kepada ku? ha? apa salah ku?!."

ucap Aira di sela" Isak Tangis nya

"Aku mohon maaf kan aku."

ucap Andra kepada istri nya.

"Sudah lah jangan menangis lagi aku juga ikut merasakan sakit saat kau menangis airaaa."

ucap Andra sabar dengan menyelipkan anak rambut Aira.

deg...

deg...

deg...

Aira terhanyut dengan kata" Andra yg mengatakan kalau dia juga merasakan sakit jika melihat nya menangis.

Heyyy jantung tolong kerja sama nya jangan kau terlalu berdegup kencang saat di pelukan tuan muda

batin Aira dalam hati

kedua nya terhanyut dalam pikiran masing" dan hanya hening yg tercipta di ruangan itu hanya suara degup jantung mereka yg saling ber pacu.

Tidak di ragu kan lagi aku pasti mencintai gadis ini tapi sejak kapan? entah lah aku tidak tau itu yg penting aku mencintai mu istri ku.

ucap Andra dalam hati

"Sudah lah jangan menangis lagi aku tidak suka melihat mu menangis seperti itu."

ucap Andra pada Aira lembut

"Ba...baik maaf kan aku tuan sudah merepot kan mu."

"Tidak apa aku juga minta maaf karena sudah membuat mu sakit begini."

ucap Andra pada istri nya.

"Mulai skrng jangan panggil aku tuan panggil saja mas atau sayang."

ucap Andra dengan senyum yg menyeringai di wajah nya.danitu membuat Aira nampak kaget.

Astaga dia meminta ku memanggil nya mas? atau sayang? bagaimana ini? sudah lah aku turuti saja dari pada jadi masalah panjang.

ucap Aira dalam hati

"Ba...baik tuan ehhhh mas Maksud saya."

ucap Aira tak berani melawan.

"Nahhh begitu aku senang mendengar nya sekarang kau istirahat lah."

titah Andra kepada Aira

"Baik mas."

jawab Aira

"aku akan mandi dan habis itu berangkat ke kantor."

ucap Andra dengan sedikit senyum

"Baik lah mas akan aku siap kan air untuk mu mandi."

ucap Aira yg beranjak berdiri dari tidur nya namun di cegah oleh Andra

"Tidak usah aku bisa sendiri kau istirahat lah."

ucap Andra.

Ya tuhannn mengapa dia seperti bunglon kadang sifat nya dingin,cuek,kejam,dan sekarang kenapa bisa bersikap manis? astaga jantung ku mulai tidak bisa di ajak kompromi

ucap Aira dalam hati

Ceklek.

pintu kamar mandi terbuka dan nampak Andra di ambang pintu dengan telanjang dada.

Glekkk....

Aira menelan Saliva nya kasar saat melihat tubuh Andra yg kotak" seperti roti sobek.

Sungguh indah ciptaan mu Tuhan

batin Aira saat menatap Andra

"Aku tau aku sangat tampan jangan menatap ku seperti itu liur mu sudah mau menetes"

ucap Andra dengan senyum tipis

Dan Aira reflek mengelap bibir nya

"Ti...tidak mass."

ucap Aira gugup karena ketahuan sedang memandang suami nya.

"Silakan jika kau ingin memegang nya."

ucap Andra dengan senyum tipis

Astagaaaaa dia tau AQ ingin memegang nya bahkan aku ingin mencubit cubit nya

batin aira dengan pipi yg sudah se merah tomat.andra tau istri nya malu" kucing maka dari itu dia duduk di ranjang dan memeluk istri nya.

***Deg...deg...deg...

astaga dia memeluk ku lagi jantung ku berasa mau lariii***. ucap Aira dalam hati.

"Sentuh lah jika kau ingin menyentuh ku."

ucap Andra santai.

tuk..tuk..Aira menusuk nusuk dada bidang suami nya itu dengan jari dan mencium aroma maskulin suami nya.

"Sudah mas takut kau telat ke kantor pagi ini."

ucap Aira kepada suami nya.

saat sudah selesai berpakaian Andra pun kembali duduk di tepi ranjang dannn.

Cup...

Andra mengecup kening Aira.

ya tuhannn apa lagi ini mengapa dia bersikap sangat manis pada ku batin Aira.

"aku berangkat dulu."

ucap Andra meninggal kan Aira di kamar yg sedang mematung dan pipi nya yg sudah Semerah kepiting rebus

"Dia mengecup kening ku?."

gumam Aira sambil memegang kening yg di kecup Andra barusan.

Terpopuler

Comments

Novita

Novita

semangat terus ya ak suka cerita nya

2021-11-07

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 Perjodohan...
3 pertemuan.
4 Pernikahan
5 Malam pertama yg penuh Tangisan
6 Pagi hari sebagai Seorang istri.
7 Meminta izin
8 Ruko Dan Angga
9 Kemarahan Andra
10 Aira Sakit..
11 Penyesalan dan mulai sadar.
12 Memulai hubungan baru.
13 Kedatangan Livia dan Ana
14 Perhatian dan kehangatan seorang suami
15 Perhitungan untuk Livia.
16 Bertemu teman lama
17 Honeymoon part 1
18 Honeymoon part 2
19 Honeymoon part 3
20 Honeymoon part 4
21 Honeymoon part 5 dan pengenalan visual.
22 Honeymoon part 6
23 Honeymoon part 7.
24 Honeymoon part 8
25 Kedatangan Momy dan ibu" Sosialita.
26 Pertemuan Aira dan Angga
27 Sifat iblis Andra yang menggila.
28 Seminggu.
29 Paris.
30 Menara Eiffel
31 Malam pertama yang sesungguh nya.
32 Istri sesungguh nya
33 Jalan jalan dan pulang
34 Berkunjung ke rumah ibu.
35 Aneh.
36 Pingsan
37 Hamil.
38 Bakpao Ayam dan Utun.
39 Kedatangan keluarga Andra.
40 Kedatangan orang tua Aira.
41 Pertemuan Giska dan Aira.
42 Kerikil pernikahan
43 Duar!!!.
44 Keputusan Aira.
45 Frustasi.
46 Titik terang.
47 Membatalkan perpisahan bukan berarti memaafkan.
48 Pembuktian.
49 Sudah baikan?.
50 Ruko.
51 The Real ular berbisa.
52 Keberanian di balik kepolosan
53 Tendangan
54 Panik.
55 Devara Syailendra Sanjaya.
56 Menjadi orang tua.
57 Suami idaman.
58 Bedagang lagi.
59 Kembali nya ular berbisa.
60 Dia istri ku!!!.
61 Teror.
62 Penyelesaian masalah.
63 Rumah sakit jiwa.
64 Extra part keluarga bahagia.
65 Jodoh baby Deva.
66 Kesayangan Tuan muda kejam 2
67 Perpisahan
68 Mimpi?.
69 For you Aira Andra Sanjaya.
70 Penculikan Deva.
71 Ayah dan anak.
72 Giva
73 Rumah sakit
74 Donor darah
75 Sadar
76 Hukuman giva.
77 Pacaran setelah menikah?
78 Kesepakatan
79 Di perbolehkan pulang
80 Perencanaan debay
81 Pulang
82 Bukan up
83 Puasa
84 Nakal
85 Dinner
86 Ku harap hanya mimpi
87 Bucin
88 Nglunjak
89 Sekretaris tidak tau diri
90 Terulang kembali
91 koma
92 Mengenang masa lalu
93 Sadar
94 Ayooo,aku ingin pulang
95 Akhir nya,pulang juga
96 Visual
97 Chapter 1
98 Chapter 2
99 Chapter 3
100 Chapter 4
101 Chapter 5
102 Chapter 6
103 Chapter 7
104 Chapter 8
105 Chapter 9
106 Chapter 10
107 Chapter 11
108 Chapter 12
Episodes

Updated 108 Episodes

1
Awal Mula
2
Perjodohan...
3
pertemuan.
4
Pernikahan
5
Malam pertama yg penuh Tangisan
6
Pagi hari sebagai Seorang istri.
7
Meminta izin
8
Ruko Dan Angga
9
Kemarahan Andra
10
Aira Sakit..
11
Penyesalan dan mulai sadar.
12
Memulai hubungan baru.
13
Kedatangan Livia dan Ana
14
Perhatian dan kehangatan seorang suami
15
Perhitungan untuk Livia.
16
Bertemu teman lama
17
Honeymoon part 1
18
Honeymoon part 2
19
Honeymoon part 3
20
Honeymoon part 4
21
Honeymoon part 5 dan pengenalan visual.
22
Honeymoon part 6
23
Honeymoon part 7.
24
Honeymoon part 8
25
Kedatangan Momy dan ibu" Sosialita.
26
Pertemuan Aira dan Angga
27
Sifat iblis Andra yang menggila.
28
Seminggu.
29
Paris.
30
Menara Eiffel
31
Malam pertama yang sesungguh nya.
32
Istri sesungguh nya
33
Jalan jalan dan pulang
34
Berkunjung ke rumah ibu.
35
Aneh.
36
Pingsan
37
Hamil.
38
Bakpao Ayam dan Utun.
39
Kedatangan keluarga Andra.
40
Kedatangan orang tua Aira.
41
Pertemuan Giska dan Aira.
42
Kerikil pernikahan
43
Duar!!!.
44
Keputusan Aira.
45
Frustasi.
46
Titik terang.
47
Membatalkan perpisahan bukan berarti memaafkan.
48
Pembuktian.
49
Sudah baikan?.
50
Ruko.
51
The Real ular berbisa.
52
Keberanian di balik kepolosan
53
Tendangan
54
Panik.
55
Devara Syailendra Sanjaya.
56
Menjadi orang tua.
57
Suami idaman.
58
Bedagang lagi.
59
Kembali nya ular berbisa.
60
Dia istri ku!!!.
61
Teror.
62
Penyelesaian masalah.
63
Rumah sakit jiwa.
64
Extra part keluarga bahagia.
65
Jodoh baby Deva.
66
Kesayangan Tuan muda kejam 2
67
Perpisahan
68
Mimpi?.
69
For you Aira Andra Sanjaya.
70
Penculikan Deva.
71
Ayah dan anak.
72
Giva
73
Rumah sakit
74
Donor darah
75
Sadar
76
Hukuman giva.
77
Pacaran setelah menikah?
78
Kesepakatan
79
Di perbolehkan pulang
80
Perencanaan debay
81
Pulang
82
Bukan up
83
Puasa
84
Nakal
85
Dinner
86
Ku harap hanya mimpi
87
Bucin
88
Nglunjak
89
Sekretaris tidak tau diri
90
Terulang kembali
91
koma
92
Mengenang masa lalu
93
Sadar
94
Ayooo,aku ingin pulang
95
Akhir nya,pulang juga
96
Visual
97
Chapter 1
98
Chapter 2
99
Chapter 3
100
Chapter 4
101
Chapter 5
102
Chapter 6
103
Chapter 7
104
Chapter 8
105
Chapter 9
106
Chapter 10
107
Chapter 11
108
Chapter 12

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!