Pagi hari sebagai Seorang istri.

Setelah bertanya suami nya tidak ingin sarapan buatan nya Aira menjalan kan tugas lain nya seperti mengisi bath ub untuk suami nya mandi dan juga baju kerja suami nya.

"**Tuan sebaik nya anda mandi dulu ini sudah siang Saya sudah mengisi bath ub nya dengan air hangat."

"Hemmm**."

Jawab Andra mendehem

Ham Hem ham Hem Mulu dari tadi malem lagi irit bicara apa gimana sih tuan muda ku.

*batin Aira dalam hati.

Selesai mandi Andra memakai pakaian yg telah di siap kan oleh istri nya*.

"**Heyyyyy di mana sepatu ku?."

"Di sini tuan saya baru saja selesai membersih kan nya**."

Ucap Aira karena Andra mencari sepatu nya.

"Tuan di bawah ada momy,Lena dan Leni mereka baru saja datang."

ucap Aira memberitahu suami nya.

"Baik lah kita akan turun sebentar lagi."

jawab Andra

Selesai memasang kan sepatu kepada suami nya Aira turun mengekori Andra ke bawah.

"Heyyyy anak dan menantu ku sudah turun."

ucap momy Anita melihat Andra dan Aira turun.

"Kakakkkk."

Lena dan Leni berlari memeluk kakak ipar nya.

"Kalian sudah makan?."

Tanya Aira kepada adik ipar nya dan keduavnya hanya menggeleng.

"Baik lahhh kita akan sarapan bersama pagi ini yah."

Ucap Aira kepada adik ipar nya dan mereka mengangguk sebagai jawaban.

Di meja makan.

Aira yg sedang menaruh piring serta lauk pauk di depan suami nya dan Andra hanya diam melihat istri nya melayani nya.

"Sudah cukup aku bisa sendiri."

ucap Andra dingin

"Tidak apa" tuan ini sudah tugas saya sebagai istri tuan."

Balas Aira dengan lembut.

Heyyy tuan mudaaaaaa sudah ku bilang jika kau bukan suami ku sudah ku lempar centong ini ke kepala mu. Batin Aira dalam hati.

"Iya ka Andra kakak ipar sangat baik dia mau melayani mu saat makan."

ucap Lena

"Biar kan ndra biar kan Aira melakukan tugas nya yahh."

ucap momy Anita

Mereka pun sarapan dengan khidmat hanya ada suara dentingan sendok di sana.

Selesai sarapan Andra dan sekertaris Zee langsung pergi menuju kantor namun saat di depan pintu Aira menghentikan langkah mereka.

"Tuannn."

ucap Aira sambil meraih tangan Andra dannn

Cup.

*Aira mengecup punggung tangan Andra.

Seketika Andra mematung dia merasa seperti Ter sengat listrik ada getaran hebat di tangan nya dan jantung nya yang serasa ingin melompat*.

Heyyy kenapa ini apa yg terjadi kenapa saat gadis itu mencium tangan ku ada rasa yg aneh.

ucap Andra dalam hati. tanpa di sadari dia tersenyum tipis dan itu tidak lepas dari pandangan sekertaris Zee.

Nona seperti nya anda akan merubah orang yg dingin ini menjadi orang yg lembut.

batin Zee,,,,,iya dia tau jarang sekali tuan muda nya tersenyum semenjak putus dari mantan nya Giska tuan muda nya menjadi sangat dingin dan kejam.

"Hati" di jalan tuan muda.

*Ucap Aira lalu melambai kan tangan kepada Andra yg ada di dalam mobil.

Andra hanya tersenyum di mobil sampai dia tidak menyadari jika sekertaris nya memperhatikan nya*.

20 menit perjalanan akhir nya dia sampai di depan gedung Sanjaya Group.

Andra langsung turun dari mobil dan masuk ke kantor nya seketika semua kariawan menunduk hormat kepada CEO yg memimpin perusahaan nya.

Sampai di ruangan nya Andra langsung duduk di kursi kebesaran nya.bayang" Aira masih terlintas di pikiran nya saat dia mencium punggung tangan nya.

"ahhhhh bagaimana ini kenapa ada rasa yang aneh saat dia mencium tangan ku."

ucap Andra bingung.

***Tidak mungkin secepat ini kan aku jatuh cinta pada nya? aku kan hanya ingin membuat nya menjadi mainan ku.

waktu sudah menunjukan jam 11 siang itu berarti sudah masuk waktu makan siang***.

"Tuan anda ingin makan apa?."

tanya sekertaris Zee kepada tuan muda nya.

"Terserah tapi jangan yg ber minyak."

sahut Andra.

"Baik lah tuan."

jawab zee

Di rumah

"Emmmm tuan muda suka makanan apa yah? apa kah aku harus membuat nya untuk makan siang?."

tanya Aira pada diri nya sendiri.

"Baik lah aku coba hubungi sekertaris Zee."

***Hallo?

iya nona?

sekertaris Zee aku mau bertanya apa makanan kesukaan tuan muda?.

tuan muda menyukai Sandwich dan salad buah nona.

baik lah untuk minuman nya tuan muda suka apa?

untuk minuman biasa nya tuan muda minum alpukat kocok coklat nona.

baik lah terima kasih Zee nanti bisa tolong kau ke sini mengambil makanan untuk makan siang tuan muda?.

baik lah nona***.

"Okeee aku akan membuat semua yg di sukai tuan muda."

Tok...tok...tok...

"Masuk."

jawab Andra

..."Ini makan siang nya tuan muda."...

Kata Zee sambil memberi kan kotak makan dan boks berisi salad buah.

"Baik lah."

sahut Andra.

Saat Andra mencicipi makanan itu dia berkata

"Zee? mengapa makanan nya rasa nya beda? kau beli di mana ini sangat enak."

Ucap Andra sambil melanjut kan makan nya.

"Nona muda yg membuat nya tuan."

***Uhukk...Uhukkk

Zee segera mengambil kan air untuk tuan muda nya***.

Bagaimana dia bisa membuat makanan se enak ini?. Batin andra

"Ohhhhh."

Sahut Andra dia tidak mengomentari makanan nya tapi dia terus memakan nya sampai tandas.

Nona anda benar" akan merubah tuan muda.

Batin Zee sambil senyum menyeringai.

Terpopuler

Comments

Sumini Harrni

Sumini Harrni

aku suka karya mu Thor❤️

2022-10-07

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 Perjodohan...
3 pertemuan.
4 Pernikahan
5 Malam pertama yg penuh Tangisan
6 Pagi hari sebagai Seorang istri.
7 Meminta izin
8 Ruko Dan Angga
9 Kemarahan Andra
10 Aira Sakit..
11 Penyesalan dan mulai sadar.
12 Memulai hubungan baru.
13 Kedatangan Livia dan Ana
14 Perhatian dan kehangatan seorang suami
15 Perhitungan untuk Livia.
16 Bertemu teman lama
17 Honeymoon part 1
18 Honeymoon part 2
19 Honeymoon part 3
20 Honeymoon part 4
21 Honeymoon part 5 dan pengenalan visual.
22 Honeymoon part 6
23 Honeymoon part 7.
24 Honeymoon part 8
25 Kedatangan Momy dan ibu" Sosialita.
26 Pertemuan Aira dan Angga
27 Sifat iblis Andra yang menggila.
28 Seminggu.
29 Paris.
30 Menara Eiffel
31 Malam pertama yang sesungguh nya.
32 Istri sesungguh nya
33 Jalan jalan dan pulang
34 Berkunjung ke rumah ibu.
35 Aneh.
36 Pingsan
37 Hamil.
38 Bakpao Ayam dan Utun.
39 Kedatangan keluarga Andra.
40 Kedatangan orang tua Aira.
41 Pertemuan Giska dan Aira.
42 Kerikil pernikahan
43 Duar!!!.
44 Keputusan Aira.
45 Frustasi.
46 Titik terang.
47 Membatalkan perpisahan bukan berarti memaafkan.
48 Pembuktian.
49 Sudah baikan?.
50 Ruko.
51 The Real ular berbisa.
52 Keberanian di balik kepolosan
53 Tendangan
54 Panik.
55 Devara Syailendra Sanjaya.
56 Menjadi orang tua.
57 Suami idaman.
58 Bedagang lagi.
59 Kembali nya ular berbisa.
60 Dia istri ku!!!.
61 Teror.
62 Penyelesaian masalah.
63 Rumah sakit jiwa.
64 Extra part keluarga bahagia.
65 Jodoh baby Deva.
66 Kesayangan Tuan muda kejam 2
67 Perpisahan
68 Mimpi?.
69 For you Aira Andra Sanjaya.
70 Penculikan Deva.
71 Ayah dan anak.
72 Giva
73 Rumah sakit
74 Donor darah
75 Sadar
76 Hukuman giva.
77 Pacaran setelah menikah?
78 Kesepakatan
79 Di perbolehkan pulang
80 Perencanaan debay
81 Pulang
82 Bukan up
83 Puasa
84 Nakal
85 Dinner
86 Ku harap hanya mimpi
87 Bucin
88 Nglunjak
89 Sekretaris tidak tau diri
90 Terulang kembali
91 koma
92 Mengenang masa lalu
93 Sadar
94 Ayooo,aku ingin pulang
95 Akhir nya,pulang juga
96 Visual
97 Chapter 1
98 Chapter 2
99 Chapter 3
100 Chapter 4
101 Chapter 5
102 Chapter 6
103 Chapter 7
104 Chapter 8
105 Chapter 9
106 Chapter 10
107 Chapter 11
108 Chapter 12
Episodes

Updated 108 Episodes

1
Awal Mula
2
Perjodohan...
3
pertemuan.
4
Pernikahan
5
Malam pertama yg penuh Tangisan
6
Pagi hari sebagai Seorang istri.
7
Meminta izin
8
Ruko Dan Angga
9
Kemarahan Andra
10
Aira Sakit..
11
Penyesalan dan mulai sadar.
12
Memulai hubungan baru.
13
Kedatangan Livia dan Ana
14
Perhatian dan kehangatan seorang suami
15
Perhitungan untuk Livia.
16
Bertemu teman lama
17
Honeymoon part 1
18
Honeymoon part 2
19
Honeymoon part 3
20
Honeymoon part 4
21
Honeymoon part 5 dan pengenalan visual.
22
Honeymoon part 6
23
Honeymoon part 7.
24
Honeymoon part 8
25
Kedatangan Momy dan ibu" Sosialita.
26
Pertemuan Aira dan Angga
27
Sifat iblis Andra yang menggila.
28
Seminggu.
29
Paris.
30
Menara Eiffel
31
Malam pertama yang sesungguh nya.
32
Istri sesungguh nya
33
Jalan jalan dan pulang
34
Berkunjung ke rumah ibu.
35
Aneh.
36
Pingsan
37
Hamil.
38
Bakpao Ayam dan Utun.
39
Kedatangan keluarga Andra.
40
Kedatangan orang tua Aira.
41
Pertemuan Giska dan Aira.
42
Kerikil pernikahan
43
Duar!!!.
44
Keputusan Aira.
45
Frustasi.
46
Titik terang.
47
Membatalkan perpisahan bukan berarti memaafkan.
48
Pembuktian.
49
Sudah baikan?.
50
Ruko.
51
The Real ular berbisa.
52
Keberanian di balik kepolosan
53
Tendangan
54
Panik.
55
Devara Syailendra Sanjaya.
56
Menjadi orang tua.
57
Suami idaman.
58
Bedagang lagi.
59
Kembali nya ular berbisa.
60
Dia istri ku!!!.
61
Teror.
62
Penyelesaian masalah.
63
Rumah sakit jiwa.
64
Extra part keluarga bahagia.
65
Jodoh baby Deva.
66
Kesayangan Tuan muda kejam 2
67
Perpisahan
68
Mimpi?.
69
For you Aira Andra Sanjaya.
70
Penculikan Deva.
71
Ayah dan anak.
72
Giva
73
Rumah sakit
74
Donor darah
75
Sadar
76
Hukuman giva.
77
Pacaran setelah menikah?
78
Kesepakatan
79
Di perbolehkan pulang
80
Perencanaan debay
81
Pulang
82
Bukan up
83
Puasa
84
Nakal
85
Dinner
86
Ku harap hanya mimpi
87
Bucin
88
Nglunjak
89
Sekretaris tidak tau diri
90
Terulang kembali
91
koma
92
Mengenang masa lalu
93
Sadar
94
Ayooo,aku ingin pulang
95
Akhir nya,pulang juga
96
Visual
97
Chapter 1
98
Chapter 2
99
Chapter 3
100
Chapter 4
101
Chapter 5
102
Chapter 6
103
Chapter 7
104
Chapter 8
105
Chapter 9
106
Chapter 10
107
Chapter 11
108
Chapter 12

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!