Saat pulang kerja Eliza Fadiyah dan temannya Laila mendapati sebuah kecelakaan tunggal di jalan yang akan ia lewati. Ia melihat sebuah mobil hilang kendali berguling menabrak pembatas jalan.
Tak seorangpun yang berani mendekat karena mobil itu mulai tersulut api dan kemungkinan akan meledak.
"Za, loe mau ngapain....??" teriak Laila tak di hiraukan Eliza yang berlari cepat menuju mobil itu.
Eliza menolong dan menyelamatkan pengemudi mobil itu yang tak lain adalah Rayhan Syarif pengusaha ternama dan terkaya di kota itu.
Rayhan Syarif tak sadarkan diri beberapa hari di rumah sakit.
"Eliza...." Itulah kata pertama yang keluar dari mulut Rayhan saat sadarkan diri.
"Dimana.....dimana gadis penyelamatku....!!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ƙɧąŋʑą, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 24
Saat ini Eliza sudah berada di rumah kontrakannya setelah di antar Rayhan. Tiga hari sudah Eliza di rawat inap di rumah sakit. Rayhan dengan setia berada di sisi Eliza. Dokter Danu yang mempunyai perasaan khusus pada Eliza pun ta sungkan-sungkan datang mengunjungi Eliza di luar jam tugasnya meskipun itu hanya sekedar membawakan makanan untuk Eliza membuat Rayhan selalu menahan rasa cemburunya.
"Kakak pulang saja, aku sudah tidak apa-apa" Eliza sedang duduk di ruang tamu bersama Rayhan.
" Benar, kamu sudah gak apa-apa. Saya jadi khawatir kamu sendirian di rumah malam-malam begini"
"Justru malah kalau malam-malam begini kakak masih di sini saya yang jadi khawatir. Hehe" Eliza terkekeh dengan kata-kata nya sendiri.
" Saya kenapa memangnya? kan saya pacar kamu" Rayhan menggeser duduknya mendekat pada Eliza. Sedangkan Eliza meringsuk mundur.
"Kakak mau ngapain?" Tidak menjawab, Rayhan malah semakin mendekati Eliza. Tangan sudah mulai terangkat ingin menyentuh Eliza.
"Ini ada sesuatu di rambut kamu" Rayhan mengambil dedaunan kecil yang entah dari mana bisa berada di rambut Eliza.
Huh, jantung hampir copot. Perasaan apa ini. Bathin Eliza.
" Ya sudah saya pulang dulu, kamu istirahat kalau ada apa-apa telp saya. Saya juga sudah belikan makanan di meja" Rayhan beranjak dan langsung mencium kening Eliza, sedangkan Eliza membulatkan mata terkejut.
"Kakak" Teriak Eliza dengan wajah memerah.
"Apa, kan saya pacar kamu. Ya meskipun masa percobaan tiga bulan" Ucap Rayhan tersenyum. Rayhan pun pergi meninggalkan Eliza yang masih cemberut.
Mobil Rayhan sudah berlalu dari depan rumah kontrakan Eliza.
kenapa akhir-akhir ini aku jadi selalu deg-degan ya kalau dekat dengan kak Rayhan.
keesokan harinya Eliza sudah bersiap-siap pergi ke kantor. Ia mengendarai sepeda maticnya yang sudah berada di rumah kontrakan berkat orang suruhan Rayhan. Sampai di perusahaan, Eliza langsung berkutat dengan pekerjaannya yang selama dua hari ia tinggal.
" Heran gue sama loe, dikit-dikit sakit gak masuk kerja. Emang perusahaan ini milik nenek moyang loe apa?" Ucap Erny pada Eliza.
"Bukan mbak, saya aja gak kenal sama nenek moyang saya" jawab Eliza kesal karena merasa Erny tidak pernah menyukainya.
"Dasar O'on" Guman pelan Erny. "Nih, kerjain semua" Erny memberikan setumpuk berkas pada Eliza. Terlihat Eliza mengeryitkan dahi melihat semua berkas yang ada di hadapannya.
" Maaf mbk, tapi inikan bukan pekerjaan saya. Harusnya ini kan pekerjaan mbk" Eliza sudah kesal dengan tingkah Erny selama ini yang memanfaatkannya karena dia karyawan baru. Eliza memilah map, ternyata semua adalah tugas milik Erny.
"Kamu sekarang mulai berani ya, gue senior disini" Erny tampak kesal karena Eliza sudah mulai tidak menurutinya."Gue gak mau tahu kerjain ini semua dan ini laporan yang harus loe buat. Dan loe tahukan kalau gue deket sama bu Yola apalagi Pak Rendi itu sepupu saya" Ancam Erny.
"Mbak ngancam saya" Tanya Eliza.
"Terserah loe nganggapnya apa" Ucap Erny meninggalkan Elyza. Eliza kesal dengan Erny. Sebenarnya ia selama ini sudah tahu ada yang tidak beres dengan Erny hanya saja ia tidak ingin mencari masalah tapi lama kelamaan setelah ia menyelidiki, semua yang dilakukan Erny yang berkerja sama dengan bu Yola dan Pak Rendi akan sangat merugikan perusahaan. Tidak benar rasanya kalau ia membiarkan ketidak jujuran di depan mata nya. Ia pun mulai berkutat dengan semua berkas-berkas dan mengumpulkan semua bukti-bukti yang selama ini ia peroleh.
----------Mohon maaf ya, Author sering lama updatenya karena pekerjaan Author yang super sibuk. Tapi Author akan berusaha semaksimal mungkin agar readers tidak kecewa. Terima kasih buat para reader yang masih berkenan menyempatkan waktunya untuk membaca. Love you All💕💕-------------
mna ad orgny lngsng🥲🗿🗿