NovelToon NovelToon
Ditikung Kaka Tiri Dipinang Pengusaha

Ditikung Kaka Tiri Dipinang Pengusaha

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan di Kantor / CEO
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nur silawati

Alina terpaku saat melihat janur kuning disebuah gedung nama Kaka sepupu atau kaka tirinya terpajang dipapan janur kuning.
wanita mana yang tidak sakit hati dikhianati oleh Kaka tiri..Dan calon suaminya.
Ira Kaka tiri atu sepupu Alina.adalah anak bawan ibu tirinya,ayahnya Alina menikahi Hamidah ibunya Ira setelah satu tahun ibunya Alina menikah.
Hamidah adalah adik kandung Halimah yang kebetulan seorang janda. keluarga meminta Subandi ayah Alina turun ranjang.semua dilakukan demi anak-anak mereka.
" astaghfirullah..! sejak kapan Mas Ardi dan Ira pacaran?? kenapa begitu tega mayakiti ku."
kakinya kaku seperti tertanam ditanah tidak bisa digerakkan saat melihat papan nama itu...Wita sang sahabat menenangkan hati Alina.
" tarik nafas dan beristighfar, tenang kan hatimu." ucap Wita.
ikuti kisahnya dinovel yang berjudul.
ditikung Kaka tiri dipinang pengusaha.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur silawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab1 Gedung pernikahan

Alena telah berada di gedung yang benar, pada tanggal yang benar.satu-satu kesalahan adalah tulisan dipapan nama yang dilingkarkan pada Janur kuning. Disana tidak tertulis namanya, melainkan Ira Wati dan Ardiansyah.

Gadis dengan kebaya Putih dan siger diatas kepalanya rasa-rasanya mau mati saja, setelah ia membaca nama kaka sepupu dan calon suami Alena yaitu Ardiansyah..

"Wit, sepertinya gue di khianati oleh Ira dan Ardi.lu liat papan nama Di janur kuning bukan nama gue.apa yang harus gue lakuin Wit?"Bibir Alina gemetaran saat berucap.

"Lu ganti baju saja, jangan pakai baju pengantin. Kita mengendap-endap masuk ke dalam gedung. Tahan emosi ya."Alina gerak cepat mengganti pakaian pengantinnya di salah satu ruangan dekat gedung itu .dengan pakaian yang kenakan tadi pagi sebelum berangkat ke tempat MUA.

Dengan memakai masker Alena dan Wita menyelinap ke dalam gedung tersebut.Dimana telah berlangsung akad nikah.

" Saya terima nikah dan kawinnya Ira wati binti Fauzi dengan mas kawin lima gram emas dua puluh empat karat dibayar tunai." ucap Ardi dengan lantang, sambil berjabat tangan dengan wali hakim sebagai wali dari Ira.dikarenakan Ayah Ira pergi tidak tahu Dimana rimbanya.

Tanpa mereka sadari Alina duduk di tengah-tengah para tamu undangan yang sedang menyaksikan pernikahan itu.

Sekuat tenaga Alina menahan air mata. Jangan sampai jatuh membasahi pipinya. Entah mengapa hatinya sangat lega menyaksikan pernikahan kakak tiri dan calon suaminya.

" Wita. Seharusnya Kita tadi bawa granat biar gue lempar di tengah-tengah acara ..biar Sama-sama hancur."ucap Alina lirih..gadis cantik dengan bola mata indah pemilik kulit kuning Langsat itu. Tersenyum miris meyaksikan pernikahan calon suaminya dan kaka sepupu sekaligus kaka tirinya itu.

Demi mewujudkan Pernikahan ini Alina ikhlas menguras semua tabungan Alina selama ia bekerja dipabrik dan menjadi reseller wedding The David . yang ia pakai untuk acara pernikahan yang super mewah menurut Alina. Dan itu semua permintaan Ardi calon suaminya..

Alina anak satu-satunya dari pasangan Bapak Subandi dan ibu Nur Halimah.. semenjak Ibu Halimah meninggal dunia kurang lebih 13 tahun lalu. pak Subandi menikah dengan, adik kandung Nur Halimah yaitu, Hamidah yang kini menjadi ibu tirinya. Dan Hamidah membawa satu anak perempuan yang usianya terpaut 2 tahun di atas Alina yang bernama Irawati.. kakak sepupu . Yang menjadi kakak tiri. Dan kini telah merebut calon suaminya.

Alina.seorang perempuan mandiri dan pekerja keras.Ia adalah tulang punggung di keluarganya.Semua kebutuhan rumah tangga Alina yang mencukupinya. Semenjak bapak kena PHK. tugas itu ia pikul demi harga diri bapaknya.

Termasuk membiayai kuliah kaka sepupu tersebut hingga menjadi Sarjana management.

"Lu tidak perlu melakukan apapun. Cukup lu lihatin saja. Karena semua percuma tidak akan bisa mengembalikan keadaan seperti semula. Kalau lu sudah puas menyaksikan pernikahan ini mari kita pulang."ucap Wita.

" laki-laki durjana itu telah menguras tabungan ku dan ia harus menerima balasannya." ucap Lina,Juwita mengaguk,ia mengelus punggung sahabatnya dengan tulus.

"gue Alina!! cukup sekali ini saja gue di bodohi oleh laki-laki!!" gumam gadis itu dalam hati.Tidak ada air mata yang menetes di pipi gadis bermata bening itu.Tapi hatinya sakit seperti di tusuk ribuan jarum..

Alina melangkah mendekati pasangan yang baru resmi menjadi sepasang suami dan istri itu..

Semua para tamu undangan,para tetangga dan sanak saudara.Terlonjak kaget melihat Alina datang bersama Wita sang sahabat.

Aluna menatap tajam pasangan penipu itu.Ira dan Ardi terlonjak kaget melihat kedatangan Alina yang tidak mengenakan pakaian pengantin tapi make up-nya sangat tebal. Seribu pertanyaan bergelayut di hati Ira.

Ira tersenyum sinis menatap Lina, batinnya sangat puas melihat Lina menyaksikan ia bahagia bersama mantan tunangannya.

walaupun ia sempat kaget melihat kehadiran Lina yang tidak mengenakan pakaian pengantin.

Ira ingin membuat Lina malu depan umum saat ia memasuki gedung pernikahan dengan gaun pengantin yang sama seperti yang ia kenakan.

Ira menatap tajam ibunya, Kenapa semua tidak sesuai dengan ekspektasinya. Lina datang bukan mengenakan pakaian pengantin, melainkan pakaian biasa layaknya seperti tamu undangan.

Hamidah mengakat kedua bahunya.Ia tidak perduli Alina datang dengan kebaya pengantin atau tidak. yang terpenting Ira putrinya telah menikah dengan laki-laki tampan dan rupawan yang bekerja di bank.

Hamidah sangat. yakin Alina akan mengalah untuk kakak tirinya. seperti biasa ia mengalah untuk Ira dalam hal pendidikan dan yang lainnya.

Tapi tidak hari ini, mungkin ia akan merelakan Laki-laki penghianat untuk sepupu Penghianat.Dengan suka rela,tapi tidak dengan Semua biaya wedding organizer.Pasangan itu harus membayar semua pengeluaran yang Alina keluarkan.

" Terima kasih telah menggantikan posisi gue. Silakan ambil laki-laki tidak tahu diri itu."Alina menatap Tajam pasangan penghianat itu.ia sangat yakin semuanya sudah terencana.

Semua tamu yang hadir, ternganga Melihat peristiwa tidak lazim ini.Sebagian temen Ardi yang sudah mengenal Alina.Mereka ikut geram melihat Ardi dan Ira yang tidak punya perasaan.. Dan yang tidak kenal Alina Menatap heran dan penuh tanda tanya.

"Sudah ditakdirkan Ardi jodoh gue. Jadi lu mundur."ucap ira

"Ambil lah gue tidak sudi dengan laki-laki penghianat itu."ucap Alina menatap tajam muka-muka pengkhianat yang ada di depannya. Lalu, Alina menatap Bapaknya dengan tatapan mematikan. Dan menatap Hamidah penuh dengan kebencian.

Bandi tertunduk tidak sanggup dengan tatapan sang Putri.Berbeda dengan Hamidah ia menantang tatapan Alina dengan senyuman penuh kemenangan..

" Tante tidak pantas disebut adik kandung ibuku.Karena ibu ku wanita berhati lembut baik budi. sedangkan Tante wanita berhati busuk...ku pastikan suatu hari nanti Tante akan tergantung dengan ku,dan aku yang akan menentukan kapan Tante makan dan kapan tidur.. keringat aku yang kalian peras bertahun-tahun.Harus kalian bayar mahal." Gumam gadis dengan bola mata bening itu.Dendam dan sakit hati telah mendominasi hati gadis itu.

" Alina, Ira dan Ardi sudah pacaran lama. Sebelum Ardi pacaran denganmu.Paham."ucap Hamidah. Tentu apa yang dikatakan Hamidah suatu kebohongan. Hamidah hanya pencitraan saja di depan tamu ia tidak mau orang mengecap Ira perebut. padahal nyatanya memang perebut.

"Oh jadi seperti itu. Mereka sudah jadian lama? Dan selama ini laki-laki itu selalu minta uang pada ku. Balikin semua uang yang lu pakai."ucap Alina, matanya nyalang menatap Ardi dengan tatapan tajam.

Ardi terlonjak kaget mendengar kata-kata sarkas keluar dari bibir mungil milik Alina.. ada rasa takut di hati Ardi melihat tatapan penuh Amarah dari gadis itu..ia tidak menyangka Alina yang dia tahu lembah lembut dan penurut. Berubah seperti macan tutul.

"Lina, Maaf aku mencintaimu,tapi aku juga mencintai Ira dan aku harus menikah dengan Ira." Ardi, bingung mau menjawab apa, tidak mungkin dia jujur,ia terpaksa menikahi Ira karena Sudah hamil!!"

Alina membuang ludah. Ia sangat muak mendengar ucapan laki-laki yang ia cintai secara ugal-ugalan dan ia percayai sepenuh hati..Tapi Hari ini Rasa cinta itu hilang seketika.

"Sudah tidak usah banyak bicara. Dan jangan bicara cinta didepan gue. Geli gua dengernya. Kalau mau nikah modal sendiri jangan menipu! Ucap Alina sengit."

Dan semua yang hadir kaget, mendengar penjelasan Alina.

Semua orang yang Hadir menatap Hamidah dan Bandi. yang Sangat tega memanfaatkan gadis piatu tersebut.

" Kamu dan anakmu bener-benar Manusia tidak punya perasaan.Sudah tahu Ardi calon suami anak tiri sekaligus keponakanmu sendiri.Tanpa perasaan kamu membiarkan Ira merebut calon suami Alina.."ucap Ayu,kakak kandung Almarhum Ibunya Alina dan Hamidah..

" Heii..!! Mba kalau tidak tahu permasalahannya Diam. Mereka sudah cukup lama pacaran. Yang merebut pacarnya Ira itu Alina. Bukan anakku. Lagian jadi perempuan percaya diri sekali."teriak Hamidah

"Ohh gitu... Ira sudah terlebih dahulu pacaran dengan Ardi?? Diam-diam Ardi memacari Alina. Sampai bertahun-tahun seperti itu? Tidak perlu bersandiwara Hamidah. Dan tidak perlu membalikan fakta. Kenyataannya Ira yang merebut kepunyaan Alina. Ya sudah ambil saja sana. Tapi ada yang harus kalian pertanggung jawabkan, semua biaya wedding yang begitu mewah ini memakai uang keponakanku. Anak piatu loh, Alena ini?? Dan kalian harus menggantinya."ucap Ayu tegas.

Wita membisikkan sesuatu kepada Alina..Sahabat yang selalu ada dalam duka maupun suka. Alena menggangguk.

Tidak lama pihak wedding organizer datang menghampiri Alina dan Wita ..

" Mas berhubung saya di tipu sama laki-laki itu.Ternyata dia diam-diam menikah dengan kakak sepupu saya..Jadi semua biaya gedung dan catering.. Pembayarannya mas tagih sama kedua mempelai pengantin. dan uang yang sudah aku jadikan DP saya harap dikembalikan.." ucap Alina Pada asisten David yaitu Devan..

"Oke siap Alina!! Kamu memang tidak sepatutnya menanggung biaya pernikahan ini? karena kamu tidak jadi menikah."jawab Devan.

1
Nur Hafidah
semangat alina buktikan kamu memang bisa dibanggakan
Nur Hafidah
semoga berjodah ya alina sama evan
Nur Hafidah
mundur saja zahra,cari yang lain yang direstui oleh semua keluarganya
Nur Hafidah
Berarati alina orang kaya ding ya,ai arsi matanya sliwer keknya,malah nikahin si ira
Nur Hafidah
semoga berjodoh ya evan
Nur Hafidah
hamidah tidak rahu malu
Sella Rahmantoni
semoga suka dengan ceritanya, dan semoga menjadi inspirasi untuk para pembaca.
Sella Rahmantoni
selamat membaca semoga suka dengan ceritanya🙏
Nur Hafidah
jangan-jangan itu jodoh lina
Sella Rahmantoni: Terima kasih sudah membaca ceritaku kakak
total 1 replies
pEyt
Aku jadi bisa melupakan masalah sehari-hari setelah baca cerita ini, terima kasih author!
Sella Rahmantoni: terima kasih sudah membaca kaka
total 1 replies
Anrai Dela Cruz
Buat gak bisa berhenti baca!
Sella Rahmantoni: terima kasih kaka
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!