Gairah Anak Majikan

🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴

Mata Zidan melebar,dia ngak percaya dengan ucapan Saras karena dia yakin mama nya ngak akan berbohong pada nya . Saras masih menangis ,Mia merasa kesal dan marah. Dia menatap tajam pada zidan yang sudah terlihat marah juga ,rasa nya ingin sekali dia menampar zidan saat ini .

"Tuh....liat kakak mu ,melawan aja . Jawab aja dia ,gitu nama nya istri baik " bentak Zidan yang masih ngak terima disalah kan

"Itu bukan melawan nama nya ,tapi itu pembelaan . Penjelasan istri ,harus nya menjadi suami kakak itu cari tau apa yang terjadi " ucap Mia dengan ketus juga, dia menatap nyalang pada Zidan hingga membuat Zidan menggertakan dirinya

Zidan mengangkat tangan nya, hendak memukul Saras dan Saras pun sudah memejamkan mata nya. Dia sudah sering di perlakukan seperti itu tapi tangan zidan tidak juga sampai di pipi nya, dia tidak merasakan apa pun hingga akhirnya dia membuka mata nya dengan cepat.

Saras terkejut, Daniel sudah berada didepan nya . Menggenggam tangan zidan dengan erat ,mata nya sudah terlihat marah dan tiba tiba Zidan yang tadinya marah kini menarik tangan nya kemudian tersenyum ramah.

"Eh ....tuan Rano ,mencari Mia ? Perkenalan saya ini kakak ipar nya Mia ,ini istri saya yang dulu tinggal di panti ini juga " ucap zidan sambil tersenyum ramah dan sopan ,dia harus mengambil hati Daniel karena perusahaan keluarga nya sedang mengajukan kerja sama dengan perusahaan Daniel.

"Oh....trus kenapa malah mau mukul istri ? Ngak malu sama badan ?" tanya Daniel dengan suara dingin nya, dia menatap tajam pada Zidan dan membuat Zidan menarik nafas nya dengan panjang. Masih dengan senyum di bibir nya, dia pun menatap Daniel dengan tatapan sopan

"Dia ini sudah pernah berselingkuh dengan supir kami dulu, mungkin anak ini juga bukan anak saya tapi anak supir itu " jelas zidan dengan wajah kesal ke arah Saras

Sementara Saras langsung terkejut, dia menangis dan mencoba untuk menarik nafas nya dengan panjang. Kemudian dia mendekati zidan ,dia menatap wajah zidan dengan tatapan tajam tidak seperti biasa nya.

"Mas bilang apa ? Zain bukan anak mu ? Kalau begitu kita bisa buktikan, tes DNA . Agar kamu dan keluarga mu tenang " ucap Saras dengan nada ketus nya, selama ini Saras selalu bersikap baik dan menjaga sikap nya pada suami dan kedua orang tua nya tapi ternyata tanggapan mereka malah seperti ini .

"Kamu pikir murah melakukan tes DNA hah? Butuh banyak biaya ,jadi lebih baik kamu pikirkan saja hidup mu dengan baik. Aku ngak akan menceraikan mu ,harus nya kau bersyukur " jawab zidan dengan nada kesal nya, dia menatap tajam ke arah Saras.

Sikap lembut dan ramah dari Zidan pada Daniel kini berubah marah saat menatap ke arah Saras, Saras dan Mia terkejut. Mereka ngak percaya dengan ucapan pria itu, jelas bukan Zidan yang dulu. Sikap nya benar benar berubah ,Mia sampai geleng geleng kepala melihat hal itu .

"Kalau begitu,kau bisa ceraikan aku . Aku juga bisa hidup tanpa mu,jangan takut. Aku akan bawa zain bersama ku ,karena kau tidak mengakui darah daging mu kan " bentak Saras, dia sudah menangis terisak . Dada nya terasa sesak dan berat ,dia sudah tak sanggup menahan semua nya saat ini

Dari dulu Saras sudah sangat ingin berpisah ,tapi karena keberadaan zain membuat nya bertahan dan memikirkan ulang semua nya . Apalagi Saras takut nanti nya Zain tidak memiliki ayah, kasih sayang nya dan status nya juga tapi kini Saras sudah mengetahui semua nya

Kasih sayang? Selama ini Saras pikir kalau zidan hanya lelah bekerja sehingga tidak begitu perhatian pada zain,tapi ternyata Zidan malah berpikir kalau Zain bukan dari benih nya. Hati nya benar benar sakit ,di tuduh selingkuh dengan supir mereka dan akhirnya Ridwan di pecat karena nya padahal Saras tau kalau Ridwan sangat butuh biaya perobatan adik nya dari pekerjaan nya ini

Saras merasa bersalah ,karena menolong nya dan Zain . Ridwan harus kehilangan pekerjaan nya, dia benar benar ngak menyangka kalau ternyata Zidan malah lebih percaya ucapan mama nya dari pada mendengar penjelasan nya dan dia benar benar ngak tahan .

"Kau pikir mengurus perceraian itu mudah dan murah ? Perlu banyak uang ,lagi pula kau bersyukur karena kau masih bisa hidup dengan baik di rumah ku " jawab Zidan dengan santai, dia menyilangkan kedua tangan nya di dada dengan senyuman dibibir nya

"Aku malah bersyukur bercerai dengan mu secepat nya, aku serasa mau mati berada lama lama di sekitar kalian . Aku yang akan mengurus semua nya ,kau jangan takut . Aku akan mencari uang untuk semua nya ,kau tinggal tanda tangan saja" ucap Saras dan kini Mia menarik tubuh Saras dan memeluk nya dengan erat ,baru saja mia ingin bicara tapi daniel lebih dulu berbicara.

"Aku akan mengurus semua nya ,pengacara ku akan mengurus nya. Untuk urusan uang ,aku akan bantu " ucap Daniel dan semua nya langsung melotot tak percaya

"Hah....maaf pak Daniel ,anda jadi melihat ulah istri saya. Dia ini tukang selingkuh, bahkan punya anak dari pria itu. Entah mungkin bukan hanya ridwan saja kekasih yang meniduri nya ,makanya selama beberapa bulan ini saya enggan bercinta dengan nya " jelas zidan ,dia merasa tak enak hati harus membicarakan mengenai kehidupan nya didepan Daniel .

"Saya ngak akan menceraikan nya ,pak Daniel ngak usah mengurus nya . Biar kan saja dia cari uang, palingan dia mau jual diri " ucap zidan membuat saras melotot,dia tak percaya kalau akan mendengar ucapan itu dari pria yang pernah dia cintai sepenuh hati nya

Apalagi alasan zidan yang tidak mau bercinta dengan nya selama beberapa bulan ini dengan jelas ,yang sering zidan katakan karena dia lelah bekerja jadi sudah tidak ada tenaga untuk bercinta.

"Kalau sudah ngak cinta, ngak percaya untuk apa diteruskan. Lagi pula yang nama nya pria ,pasti anda butuh hal itu kan . Lebih baik cari wanita lain yang bisa mengerti anda dan bisa menuruti apa keinginan kedua orang tua anda pak zidan ,jadi buat apa dipertahankan pernikahan kalian ini . Makanya saya akan membantu anda berpisah dengan istri anda ,anda ngak usah khawatir " ucap Daniel yang berusaha untuk membantu Saras,dia sudah melihat dan mendengar semuanya .

Menurut nya ,Zidan lebih memilih percaya pada orang tua nya yang jelas jelas sudah tidak menyukai Saras sehingga selalu mencari kesalahan Saras.

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘