Kehidupan Kedua

Catherine berpikir hari ini akan berjalan lebih baik daripada kemarin tapi sepertinya hari ini adalah hari sial lainnya bagi Catherine.

Catherine harus bertemu dengan mantan kekasih Annete, Tyler Stone yang sekarang tengah bermesraan dengan Martha di ruang keluarga.

Catherine turun dari kamarnya karena Susan memanggil Annete untuk makan siang.

Ternyata Susan, Martha dan Tyler ada di ruang keluarga, sedangkan John sudah berangkat bekerja.

Tyler Stone adalah anak pedagang kaya di kota Oakhaven. Kondisi keluarga Stone sedikit lebih baik daripada keluarga Clairmont.

Dulu Clairmont adalah keluarga kaya di kota Oakhaven, bahkan keluarga Stone tidak akan bisa bermimpi mendekati anak keluarga Clairmont. Tapi sekarang kondisinya terbalik, setelah kakek meninggal dan John mengambil alih perusahaan Clairmont Corporate, perusahaan pun bangkrut dan John sekarang hanya karyawan biasa di perusahaan lain.

Keluarga Clairmont menjadi semakin miskin setelah Susan mengelola keuangan keluarga dan menghambur-hamburkan uang untuk memenuhi gaya hidupnya bersama Martha. John sampai harus mengambil hutang ke sana ke mari untuk menutup pengeluaran yang membengkak.

Susan menimpakan semua kesalahan pada Annete. Susan berkata pada John bahwa Annete lah yang boros, Annete sering membelikan barang-barang mahal untuk pacar-pacarnya.

Padahal Annete harus bekerja sendiri untuk uang kuliah dan uang sehari-harinya. Tapi biaya kuliah sangat mahal sedangkan Annete hanya pekerja part time yang upahnya tidak besar dan Annete tidak terlalu berprestasi untuk bisa mendapatkan beasiswa sehingga akhirnya Annete tidak mampu membayar kuliah dan dikeluarkan dari Universitas.

Soal Annete yang sering berkelahi itu adalah hasil adu domba Martha kepada Annete dan teman-teman sekolahnya. Martha sengaja ingin mengisolasi Annete.

"Jelas sekali, Susan dan Martha memanggilku hanya untuk pamer kedekatan Martha dan Tyler. Hm... Setelah aku perhatikan lagi, kenapa juga Annete bisa suka dengan pria kampungan ini? Dia sedikit tampan tapi tidak cukup untuk membuat Annete tergila-gila. Aku yang seorang wanita saja mengakui kalau Annete sangat cantik. Mana mungkin Annete yang mengejar-ngejar Tyler", pikir Catherine.

Annete:"Hai Ty!"

Tyler sedikit terkejut karena Annete tampak berbeda. Annete yang dia kenal sering memakai make up smokey tebal dan berpakaian tomboi bahkan seperti preman.

Selain itu, menurut Tyler, vibes yang dipancarkan oleh Annete juga berbeda. Annete seperti berubah menjadi orang yang berbeda.

Tyler:"Hm!"

Sebenarnya Annete selama ini memakai make up smokey tebal dan berpakaian seperti preman dengan jeans compang camping dan jaket kulit lusuh, bahkan memakai beberapa anting tindik palsu di telinganya karena pernah mendengar Martha berkata bahwa Tyler suka wanita dengan style seperti itu.

Susan:"Annete sudah datang, ayo kita makan dulu!"

Mereka pun menuju ruang makan.

Sepanjang waktu, Martha bergandengan dengan Tyler.

"Ha... Dia pikir aku akan cemburu, cuma pria jelek begitu, dengan sukarela aku memberikannya", pikir Catherine.

Selama makan siang, Martha dan Tyler saling menyuapi seperti pengantin baru sambil bercanda dan tertawa.

Susan juga sesekali menanggapi candaan mereka, hanya Annete yang diam saja dan fokus pada makanan di depannya.

Annete yakin makanannya tidak mungkin diracuni apalagi sedang ada tamu di rumah ini, jadi Annete makan dengan senang.

Susan dan Martha merasa tidak senang melihat Annete bersikap santai dan tidak mengkonfrontasi Martha karena bermesraan dengan Tyler.

"Apa Annete sudah menyerah atas Tyler? Apa karena dia akan menikah dengan Owen Montgomery? Mana mungkin semudah itu Annete move on dari Tyler. Mereka sudah berpacaran selama 3 tahun dan Tyler mengejar dan menembak Annete dengan sangat romantis sebelum mereka berpacaran", pikir Martha.

Annete before & after

Martha dan Tyler

Sarah Lambert, John Clairmont, Susan Miles