NovelToon NovelToon
KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

KASTA CINTA (Mencintaimu Dalam Doa)

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan di Sekolah/Kampus / Beda Usia / Menjadi Pengusaha / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Kehidupan Tentara
Popularitas:27.7k
Nilai: 5
Nama Author: Siti H

Ketika cinta terhalang oleh strata sosial. Maka memilih mencintaimu dalam diam adalah caraku.

Akankah semuanya berakhir bahagia? Atau hanya sebuah penantian yang sia-sia belaka.

Jika mencintaimu adalah sebuah dosa, maka biarkan aku tenggelam dalam dosa tersebut.

Kalia, seorang gadis yatim yang berjuang keras dalam hidupnya, dicintai seorang pria bernama Damar dengan jabatan seorang Letnan Kolonel yang berasal dari keluarga kaya raya.

Namun cinta mereka terhalang oleh sebuah dinding kokoh, yaitu Kasta kehidupan.

Akankan mereka dapat bertahan? Atau sebaliknya. ikuti kisah selanjutnya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Petaka

Hari pernikahan telah tiba. Semua hantaran yang dikirimkan kepada Fiona adalah rekayasa belaka, sebab semua itu adalah Arman yang melakukannya, dan Mariana mendapatkan bagian yang cukup fantastis dalam situasi ini, disebabkan Damar yang seorang Letkol akan me jadi menantunya dan menutupi aib yang sedang ditanggungnya.

Fiona mengenakan kebaya putih ala sunda, dan duduk menanti kedatangan Damar yang tak juga belum terlihat batang hidungnya, sedangkan acara akad akan segera dimulai.

Acara tersebut disiarkan secara langsung dalam akun media sosial milik Fiona yang mendapatkan banyak pujian karena make up wanita itu yang terlihat sangat elegan.

Sementara itu, Mariana tak lalah cemasnya. Ia terlihat sangat gelisah karena puteranya tak juga kunjung datang. Ia terlihat terus menatap arah pintu masuk gedung yang menjadi jalan utama. Tetapi tidak ada tanda-tanda jika puteranya akan hadir.

Para undangan terlihat gusar dan menanti kehadiran Damar yang merupakan orang penting dalam pernikahan ini.

Waktu terus berlalu, dan kegelisahan semakin terlihat sangat nyata diwajah para tamu, terutama Fiona dan keluarganya, serta Mariana yang tak kalah gelisah, tetapi ia memiliki cara untuk bertindak, sebab sudah berulang kali menghubunginya, tetapi tetap tidak dapat tersambung.

Akan tetapi, tanda-tanda kehadiran Damar tak juga terlihat.

Ditengah kecemasan yang ada, terlihat dua orang yang berpakaian layaknya tamu undangan menyelinap masuk, entah bagaimana caranya mereka bisa berada didalam ruangan akad, sedangkan untuk memasukinya harus menggunakan sebuah barcode khusus yang disebarkan melalui pesan dalam group whatsaap.

"Ya, ampun--Damar, kamu kemana--sih?" gumam Marian dengan nada gemas. Ia merasa jika kali ini puteranya membuat ia sangat kewalahan.

sedangkan dua orang penyusup itu terlihat sedang mengawasi setiap arah. Keduanya adalah seorang wanita yang menggunakan gaun pesta dengan dandanan yang cukup glamour.

Setelah menunggu waktu cukup lama, akhirnya Damar tiba dengan tatapan wajah dingin, tak ada ekspresi bahagia yang ia perlihatkan, semua terlihat datar.

Fiona tersenyum sumringah, akhirnya pria itu datang untuk menikahinya, meski wajahnya terlihat tidak senang, tetapi baginya, mendapatkan status sebagai istri itu adalah yang utama, selagi usia kandungannya masih berusia tiga minggu.

Mariana bernafas lega. Sedangkan Fernando menatap nyalang pada setiap ruangan dan tamu yang datang. Ia merasakan ada sesuatu yang tak wajar, dan hal ini membuat dirinya mencoba waspada.

Sementara itu, terlihat Damar sudah duduk ditempat yang telah disediakan. Ia sedang menunggu arahan dari penghulu yang akan menikahkan mereka.

Ditempat lain, Kalia yang melihat hal tersebut dalam tayangan siaran langsung itu merasakan hatinya begitu pedih, dimana rasa sakit saat melihat pemuda itu bersanding didepan penghulu bersama wanita yang terlihat begitu sangat cantik membuatnya sangat lemah. Tanpa ia sadari, bulir bening jatuh disudut matanya.

Perasaannya seperti tidak bersemangat. Ia saat ini masih berada dipasar dan sedang berjualan kue.

Sedangkan ditempat akad tersebut, terlihat penghulu memulai acara. Dimana pernikahan dimulai, dan Arman mulai melantunkan akda untuk menikahkan puterinya lepada Damar.

Pria yang sedari tadi terlihat diam dan berwajah datar itu melangsungkan akadnya dengan begitu jelas dan tegas. Namun, Mariana merasa ada yang berbeda, suaranya sedikit berbeda dari biasanya.

"Apa yang terjadi pada Damar? Apakah ia sedang tidak enak badan? Sehingga suaranya sangat parau?" gumam Mariana dengan resah. Ia menatap puteranya, namun perasaannya mengatakan sesuatu yang tak lain, jika ada yang janggal dalam hal ini.

Fiona terlihat sumringah saag kata 'Sah' digaungkan, dan ia dapat menyandang status untuk pernikahannya dan juga akan ada pria yang menjadi ayah bagi anaknya kelak saat lahir nanti.

Acara terus berlanjut, dan pasangan itu kini harus berganti pakaian untuk bersanding dipelaminan.

Keduanya meninggalkan ruangan dan akan pergi ke ruang kamar untuk berganti. Namun, saat akan memasuki ruangan, tiba-tiba saja sebuah tembakan mengenai punggung Damar dan membuatnya ambruk seketika.

Sontak saja hal itu membuat kericuhan yang cukup fatal.

Sedangkan Fernando dengan jiwa korsanya, langsung bergerak meringkus seoeang wanita yang sudah menyebabkan puteranya tertembak dan ia membekuknya dengan cepat.

Suara teriakan histeris dari para tamu undangan dan juga Fiona membuat suasana semakin tampak gaduh dan Mariana yang menyaksikan hal itu jatuh pingsan, dan untungnya cepat ditangkap oleh sang Arman yang tak jauh berdiri darinya, jika tidak, maka ia akan terinjak oleh kegaduhan yang ada.

Sedangkan Damar segera dilarikan kerumah sakit, dan hal ini membuat malam pertama Fiona akan gagal.

Kalia yang menyaksikan siaran langsung dengan matanya yang sembab bergegas mengjais air matanya.

Meskipun pria itu sudah menikah, tetapi melihat kondisinya seperti itu, membuat Kalia merasa sangat sedih.

"Ya, Rabb, lindungilah, Dia," doa Kalia dalam hati. Ia semakin gelisah akan keselamatan pria itu.

Tubuh pria itu dibawa menggunakan mobil, dan lumuran darah terlihat membasahi tubuhnya, sehingga membuat ia harus segera dilakukan operas untuk pengangkatan proyektil yang tertinggal dibagian punggungnya.

Sedangkan Mariana terpaksa dibawa ke kamar hotel, sebab Julia merasa sinis karena Arman--suaminya terya saja mendekap besan mereka.

Sementara itu, Fernando membawa wanita yang menjadi pelaku penembakan pada puteranya.

Setelah berada dikantor Polisi dengan menyertakan rekaman CCTV yang membuktikan jika wanita itu adalah tersangkanya.

Disaat yang sama, pihak Kepolisian membebaskan wanita tersebut, sebab rekaman video yang diberikan oleh Fernando diangap tidak akurat, meski jelas wajah wanita itu ada dalam rekaman.

Bantahan demi bantahan yang ia sampaikan , membuat Fernando sangat mengerti, jika ini adalah sebuah tindakan yang disengaja.

"Baiklah, terimakasih akan keputusannya," ucap Fernando dengan wajah sinis, lalu beranjak pergi menunggalkan ruangan kantor Polisi. Baginya, melaporkan hal tersebut ke pihak Kepolisian adalah hal yang sangat sia-sia.

Dalam kekalutannya, ia mencoba mencari petunjuk sendiri untuk mengusut penembakan yang mmebuat puteranya, dan nantinya akan ia jadikan sebagai cara untuk membalas semua apa yang terjadi.

Disisi lain, Damar masih dalam kondisi pengangkatan peluru yang bersarang didalam punggungnya.

Sementara itu, Mariana tampak gelisah menanti diruangan operasi dengan wajah pucat.ia yang baru saja sadar dari pingsannya bergegas menuju ke rumah sakit hingga akhirnya harus menunggu depan ruang operasi.

Tak berselang lama, Dokter keluar dari dalam ruangan dengan wajah yang sangat lelah, dan melihat Mariana yang masih berdiri didepan pintu.

"Dok, bagaimana kondisi anak saya?" tanyanya dengan wajah penuh kecemasan.

"Kami sudah mengangkat pelurunya, dan memerlukan waktu cukup lama untuk dapat kembali normal, sebab ujung pelaru mengenai bagian jantungnya," jawab sang Dokter dengan lugas.

Mariana yang mendengar hal tersebut harus terguncang bathinnya, bagaimana mungkin puteranya yang gagah itu harus terbaring dirumah sakit dengan lemah dalam waktu yang cukup lama.

1
Hamzah / V3
mnta anak nya ikut tp cara nya arogan bgt ,,, mna mau woyy klu cara nya bgtu ,, susaah mmg klu gila mah 🤣🤣🤣🤣
Hamzah / V3
untung si Mariana lngsung mau menerima Kalia ,,, cb ja klu si gila ngamuk lg ,, mendingan lngsung ja di bawa ke RSJ 🤣🤣🤣
Hamzah / V3
bocah gendeng si Jena ,, Mak nya pingsan bukan nya di tolongin tp mlh di tinggal ,, durhaka tuh bocah 🤣🤣🤣🤣
Mariana msh ja gila 😡🤬
Wisell Rahayu
upp nya mana ini kak@Siti H ..pada lgi penasaran nihhh
Wisell Rahayu: okk lahh aku tunggu dehh
total 2 replies
Wardi's
nungguin endingnya nih...
FiaNasa
Mariana pikir dg harta dia bisa mendapatkan apa yg dia mau,,emang sih semua bisa dibeli tp tidak dg kasih sayang yg tulus
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
Bu susi🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Siti H: pingsan dua kali🙄
total 1 replies
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
bukan adik woy😎😎
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
sama aja ternyata
Siti H: syukurlah, bunda fikir sekolah kamu😄
total 5 replies
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
ihh kamu mar mar
❤️⃟Wᵃf☘𝓡𝓳•§͜¢•🍒⃞⃟🦅💜⃞⃟𝓛
knp lama sekali g up ini kk siti
❤️⃟Wᵃf☘𝓡𝓳•§͜¢•🍒⃞⃟🦅💜⃞⃟𝓛: iya kk tamatin ini dlu kk siti
total 2 replies
kaylla salsabella
lanjut Thor
Siti H: 😘😘😘 sabar ya sayang.. singgah di Novel Dendam Khodam dulu ya
total 1 replies
Wisell Rahayu
memang kalau keadaan ny lgi memanas naseht model appun gk akn mempan..apa lgi orang nya keras kepala tmbh jadii...
Wisell Rahayu: betulll ttp smngt dalm menulis novel kak..aku hanya bisa memberikn smngtt dn karyamu gk ada yg gagal wlpn terkdng banyk typo nya
total 3 replies
Wardi's
penasaran nunggu endingnya ky gmn
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
udah jarang up, retensi nya ga dapet ya bun
Siti H: beaok ya say🤣 kok tau😄
total 1 replies
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
meh tuh, kalia mah anak baik😎
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
😦😦😦😦
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
🤭🤭🤭
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
hayoloh, awas serangan jantung🤣🤣🤣
kaliaa🐈🐈‍⬛👯
ibu mu yg kamu bilang murahan, ya kamu mar😭😭😭gimana sih🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!